“Allah sumber kesabaran”

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Session 3 : Hidup dalam Roh Kudus.
Advertisements

‘ BERSYUKUR DALAM KEBENARAN ‘
Lesson 11 for June 14, 2014 PARA RASUL DAN HUKUM.
Petrus (Studious Man) Kisah 2 : 14,
KRISTUS, KEGENAPAN HUKUM TAURAT
HUKUM ALLAH DAN HUKUM KRISTUS
Menyingkapkan Kemuliaan Tuhan Wahyu 17:14.
KRISTUS, HUKUM DAN INJIL
Berjalan Bersama Dengan Allah Jemaat adalah Pengantin Kristus
APA YANG ALLAH TELAH PERBUAT
KEBAHAGIAAN DI BALIK KEMATIAN
Lesson 4 for July 26, 2014 KESELAMATAN.
BAGAIMANA SUPAYA DISELAMATKAN
SUNGAI AIR KEHIDUPAN, POHON KEHIDUPAN DAN KEDATANGAN TUHAN
BAGAIMANA MENGENAL ALLAH
IMAN YANG BEKERJA Lesson 6 for November 8, 2014.
BERTAHAN DALAM PENCOBAAN
MATERI KAM - GPIB JEMAAT IMMANUEL BEKASI 04 OKTOBER 2010
PENYEMPURNAAN IMAN KITA
ATLET KRISTEN DAN LATIHAN ROHANI
JANJI DOA Pelajaran 10 Maret 10, 2012.
Sunday Service, July 7, 2013 GKDI Jambi (Jambi Church of Christ) 10:00 – onwards Romans 13:11-14.
Kebaktian Minggu, 6 Jan 2013 Kebun Handil, Jambi 10 wib - selesai Bacaan: Roma 1:1-16.
22:1 Karena itu, hai manusia, siapa pun juga engkau, yang menghakimi orang lain, engkau sendiri tidak bebas dari salah. Sebab, dalam menghakimi orang.
Selamat Pagi! MERDEKA. Apa arti KEMERDEKAAN? MERDEKA itu adalah … bebas dari …. bebas untuk …. bebas melakukan …
KESEMPURNAAN ALKITAB 2 Tim. 3:16; 2 Pet. 1:20-21
MENJADI DAN MELAKUKAN Lesson 4 for October 25, 2014.
Kisah Para Rasul 15:1-21 TANTANGAN DOKTRINAL.
Closing ceremony Efesus 6:10-24 Bersama Alex Nanlohy.
UPAH KELEMAHLEMBUTAN Dunia baru
KATA-KATA HIKMAT Lesson 8 for February 21, 2015.
The Year of New Opportunities 2014 Power Identity by : Pdm.Ir.Yohanes Hanakata MPM Autumn of Overcoming Trials Autumn of Overcoming Trials VII-IX’2014.
MATERI KELAS ALKITAB MALAM SURAT 2 PETRUS
Kasih kristus sebagai motivasi dan inspirasi
SURAT KEPADA EMPAT JEMAAT EFESUS dan SMIRNA
YANG TELAH MENYELAMATKAN
Dipanggil Panglima Efesus 2:1-10
KARUNIA-KARUNIA ROHANI UNTUK PENGINJILAN DAN KESAKSIAN
HERMOGENES, DEMAS DAN APELLES.
DIDALAM YESUS TIDAK ADA PENGHUKUMAN
The Year of New Opportunities 2014 Power Identity by : Pdm.Ir.Yohanes Hanakata MPM Autumn of Overcoming Trials Autumn of Overcoming Trials VII-IX’2014.
KEISTIMEWAAN D O A ORANG PERCAYA
Hari Doa Internasional
SIAPAKAH YESUS KRISTUS?
MENGIKUT YESUS DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Lesson 7 for May 16, Allah sebagai pribadi, nyata, penuh kasih dan peduli seperti seorang ayah (yang sempurna). Bapa kita Allah itu kudus dan.
HIDUP OLEH ROH Lesson 12 for September 16, 2017.
ALLAH KASIH KARUNIA DAN PENGHAKIMAN
Kebenaran (Righteousness)
JANJI BAGI YANG TERANIAYA
BERSEMANGAT UNTUK MENGAMPUNI (YUNUS)
KEMENANGAN ATAS KUASA-KUASA JAHAT
BERSUKACITA DAN BERSYUKUR
Hidup & Beruntungan Kematian & Kecelakan
DIDALAM YESUS TIDAK ADA PENGHUKUMAN
MEMELIHARA JEMAAT AGAR SETIA
SAYA LIHAT, SAYA MAU, SAYA AMBIL
BAPTISAN DAN KEPENUHAN ROH KUDUS Lesson 5 for February 4, 2017.
KEBIASAAN SEORANG PENATALAYAN
KAMU AKAN MENJADI SAKSIKU
PELAYANAN PETRUS Lesson 6 for August 11, 2018.
PENYEBAB PERPECAHAN Lesson 2 for October 13, 2018.
“SUPAYA MEREKA MENJADI SATU”
Ayat Responsoria : Mzm 106:1-5
PENGALAMAN PERSATUAN DI GEREJA MULA-MULA Lesson 5 for November 3, 2018.
BUKTI YANG PALING MEYAKINKAN
ORGANISASI GEREJA DAN PERSATUAN
PELAYANAN DALAM JEMAAT PERJANJIAN BARU
Materi Purity Topik 2.
MENGHIDUPKAN PENGHARAPAN ADVENT
Transcript presentasi:

“Allah sumber kesabaran” Roma 15: 5, KJV Tabiat-Nya: Allah adalahpanjang sabar (Keluaran 34: 6). Dia sabar, tenang, baik hati dan tekun dalam segala situasi. Contoh-Nya pada kota Niniwe: “Sebab aku tahu, bahwa Engkaulah Allah yang pengasih dan penyayang, yang panjang sabar dan berlimpah kasih setia serta yang menyesal karena malapetaka yang hendak didatangkan-Nya” (Yunus 4: 2) Memperlakukan orang berdosa: “Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat … kesabaran Tuhan kita sebagai kesempatan bagimu untuk beroleh selamat” (2 Petrus 3: 9, 15)

BATAS KESABARAN ALLAH Air Bah. Allah mengenal setiap hati dan dengan sabar menunggu sampai manusia menyesali perbuatannya yang jahat. Dia akan mengakhiri kesabaran-Nya dan membinasakan orang berdosa hanya ketika tidak ada lagi kesempatan untuk bertobat. Air Bah. “Allah tetap menanti dengan sabar [selama 120 tahun] waktu Nuh sedang mempersiapkan bahteranya” (1 Petrus 3: 20) Sodom dan Gomora. Dia tetap akan mengampuni mereka jika ada 10 orang benar di antara mereka. Penduduk Kanaan. Dia menunggu selama 400 tahun dan mengampuni mereka yang dapat diselamatkan, seperti Rahab di kota Yerikho. Kebinasaan Yerusalem. Itu sudah dinubuatkan sejak zaman Hizkia. Dia menunggu selama 130 tahun sebelum membinasakan mereka.

KESABARAN MANUSIA Kita harus menunjukkan jenis kesabaran ini di dalam tabiat kita: Makrothumía. Panjang sabar, tetap tenang dalam setiap situasi; lawan kata dari: tidak sabar atau gampang frustasi. “Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan makrothumía” (Kolose 3: 12) “Kamu juga harus makrothumía dan harus meneguhkan hatimu, karena kedatangan Tuhan sudah dekat!” (Yakobus 5: 8) “Tetapi buah Roh ialah … makrothumía” (Galatia 5: 22)

KESABARAN MANUSIA Kita juga harus menunjukkan jenis kesabaran ini dalam tabiat kita: Hupomoné. Daya tahan, bertahan, ketekunan, integritas. “Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepada imanmu kebajikan, dan kepada kebajikan pengetahuan, dan kepada pengetahuan penguasaan diri, kepada penguasaan diri hupomoné, dan kepada hupomoné kesalehan, dan kepada kesalehan kasih akan saudara-saudara, dan kepada kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang.” (2 Petrus 1: 5-7) “Sebab kamu memerlukan hupomoné, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.” (Ibrani 10: 36) “Kalau kamu tetap hupomoné, kamu akan memperoleh hidupmu” (Lukas 21: 19) “Yang penting di sini ialah hupomoné orang-orang kudus, yang menuruti perintah Allah dan iman kepada Yesus.” (Wahyu 14: 12)

Ketika mengabarkan Injil Di gereja Di rumah Di tempat kerja Ketika mengabarkan Injil KESABARAN … “Kami juga menasihati kamu, saudara-saudara, tegorlah mereka yang hidup dengan tidak tertib, hiburlah mereka yang tawar hati, belalah mereka yang lemah, sabarlah terhadap semua orang” (1 Tesalonika 5: 14) “Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran” (2 Timotius 4: 2) “Hendaklah kamu … sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu” (Efesus 4:2) “Saudara-saudara, turutilah teladan penderitaan dan kesabaran para nabi yang telah berbicara demi nama Tuhan” (Yakobus 5: 10)

BATAS KESABARAN MANUSIA Kita harus mengikuti teladan Allah; maukah kita sabar selama 120, 130 atau 400 tahun? Kesabaran kita dapat saja habis dalam beberapa keadaan yang khusus. Ketika itu terjadi, kita harus menggunakan buah Roh yang lain.

BAGAIMANA MENGEMBANGKAN KESABARAN “Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan, sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan. Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang, supaya kamu menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apa pun” (Yakobus 1: 2-4)

BAGAIMANA MENGEMBANGKAN KESABARAN Pencobaan-2 tersebut bisa saja adalah hasil dari berbagai keadaan: Karena setan menggoda kita untuk berbuat dosa. Karena Allah mengizinkannya untuk mengembangkan tabiat kita. Karena ketidakpenurutan kita. Karena kita hidup di dunia yang berdosa. Setiap pencobaan akan menolong kita mengembangkan tabiat Kristiani kita, dengan anugrah Allah. Kesabaran adalah karunia dari Allah, dan Dia mengembangkannya di dalam kehidupan kita.

“Kristus memberikan kepada murid-murid-Nya satu pelajaran yang sangat berharga … ‘Dia yang mau melayani orang lain dengan penyangkalan diri dan pengorbanan diri akan diberikan atribut tabiat yang akan mendekatkan diri mereka kepada Allah, dan mengembangkan kebijaksanaan, kesabaran yang benar, ketekunan, kemurahan, dan simpati. Ini memberikan kepadanya tempat yang tertinggi di dalam kerajaan Allah.’” E.G.W. (This day with God, 13 Desember)