KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMUNIKASI LINGKUNGAN HIDUP Makasar, 27 Maret2014 Ir. ILYAS ASAAD, MP, MH DEPUTI KOMUNIKASI LINGKUNGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
YANG COCOK DIHUNI MANUSIA TIDAK BISA MIGRASI KE PLANET LAIN HANYA LINGKUNGAN BUMI DI TATA SURYA YANG COCOK DIHUNI MANUSIA PERLU DIPELIHARA
Pembangunan, Sosial dan LH KONDISI LINGKUNGAN Penurunan kualitas LH (Daya Dukung dan Tampung LH) Gangguan kesehatan Kemiskinan Masalah sosial Pencemaran dan kerusakan Cadangan SDA menipis Bencana alam (kekeringan, banjir) Ketidakseimbangan iklim Sinergisme antara Pembangunan, Sosial dan LH Pembangunan Berkelanjutan Pengendalian Dampak
PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN Solusi PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN EKONOMI POLITIK SOSIAL BUDAYA LINGKUNGAN HIDUP Selaras, Serasi, Seimbang
L M M EKOSISTEM Kita hidup dalam sebuah Ekosistem Ekosistem ialah Hubungan Timbal Balik Antar Manusia dengan Lingkungannya m Pola hubungan yang setimbang, setara: Subyek – Subyek. Pola hubungan yang Eksploratif bukan Eksploitatif (pemerasan). Ekosistem yang terjaga kesetimbangannya adalah harmoni. Harmoni adalah Sunatullah. Ekosistem yang terguncang kesetimbangannya, dalam bahasa manusia adalah bencana. Padahal (sesungguhnya) alam/lingkungan tengah mencari kesetimbangan baru. L M M
SETIAP ORANG BERHAK HIDUP SEJAHTERA LAHIR DAN BATIN, BERTEMPAT TINGGAL DAN MENDAPATKAN LINGKUNGAN HIDUP YANG BAIK DAN SEHAT SERTA BERHAK MEMPEROLEH PELAYANAN KESEHATAN (UUD PASAL 28H AYAT ( 1) PEREKONOMIAN NASIONAL DISELENGGARAKAN BERDASAR ATAS DEMOKRASI EKONOMI DENGAN PRINSIP KEBERSAMAAN, EFISIENSI BERKEADILAN, BERKELANJUTAN, BERWAWASAN LINGKUNGAN , KEMANDIRIAN, SERTA DENGAN MENJAGA KESEIMBANGAN KEMAJUAN DAN KESATUAN EKONOMI NASIONAL (UUD PASAL 33 AYAT (4) HAK MASYARAKATPASAL 65 UU 32/2009 LINGKUNGAN HIDUP YANG BAIK DAN SEHAT PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP, AKSES INFORMASI, AKSES PARTISIPASI DAN KEADILAN DLM PEMENUHAN LH YANG BAIK DAN SEHAT MENGAJUKAN USUL DAN/ATAU KEBERATAN THDP RENCANA USAHA DAN/ATAU KEGIATAN BERPERAN DLM PPLH MELAKUKAN PENGADUAN AKIBAT DUGAAN PENCEMARANDAN/ATAU PERUSAKAN LH
UU 32/2009 pasal 70 MASYARAKAT MEMILIKI HAK DAN KESEMPATAN YANG SAMA DAN SELUAS-LUASNYA UNTUK BERPERAN AKTIF DALAM PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP. PERAN MASYARAKAT DAPAT BERUPA: PENGAWASAN SOSIAL; PEMBERIAN SARAN, PENDAPAT, USUL, KEBERATAN, PENGADUAN; DAN/ATAU PENYAMPAIAN INFORMASI DAN/ATAU LAPORAN. PERAN MASYARAKAT DILAKUKAN UNTUK: MENINGKATKAN KEPEDULIAN DALAM PPLH; MENINGKATKAN KEMANDIRIAN, KEBERDAYAAN MASYARAKAT, DAN KEMITRAAN; MENUMBUHKEMBANGKAN KEMAMPUAN DAN KEPELOPORAN MASYARAKAT; MENUMBUHKEMBANGKAN KETANGGAPSEGERAAN MASYARAKAT UNTUK MELAKUKAN PENGAWASAN SOSIAL; DAN MENGEMBANGKAN DAN MENJAGA BUDAYA DAN KEARIFAN LOKAL DALAM RANGKA PELESTARIAN FUNGSI LINGKUNGAN HIDUP.
HAK MASYARAKAT ( PASAL 65 UU 32/2009) LINGKUNGAN HIDUP YANG BAIK DAN SEHAT PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP, AKSES INFORMASI, AKSES PARTISIPASI DAN KEADILAN DLM PEMENUHAN LH YANG BAIK DAN SEHAT MENGAJUKAN USUL DAN/ATAU KEBERATAN THDP RENCANA USAHA DAN/ATAU KEGIATAN BERPERAN DLM PPLH MELAKUKAN PENGADUAN AKIBAT DUGAAN PENCEMARANDAN/ATAU PERUSAKAN LH
Perubahan Perilaku Ramah Lingkungan Melalui 3E Engineering Enforcement Education Tingkat Perilaku Masyarakat Kondisi tn Strategi Komunikasi Tingkat Perilaku Masyarakat Kondisi t1
Categories of Publics Five characteristics of a public: Distinguishable, Homogeneous, Important, Large enough, Reachable. Source: Smith, 2005: 44-45.
GRAND DESIGN KOMUNIKASI LINGKUNGAN: Paradigma, Aliran & Politik KLH KONTEKS & POSISI GRAND DESIGN KOMUNIKASI LINGKUNGAN Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Peningkatan Peran Serta Masyarakat Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Peningkatan Ketersediaan Informasi Penurunan Beban Pencemaran Lingkungan GRAND DESIGN KOMUNIKASI LINGKUNGAN: Paradigma, Aliran & Politik KLH Strategi Komunikasi Lingkungan Desain Komunikasi Lingkungan Peningkatan Pengendalian Keru-sakan Lingkungan KOMUNIKASI LINGKUNGAN BERBASIS KINERJA (DAS, Kebakaran Hutan, Sampah) Komunikasi lintas sektor & wilayah Komunikasi/promosi produk kegiatan Unit Komunikasi Lingkungan KOMUNIKASI LINGKUNGAN UNTUK SOSIALISASI PERLINDUNGAN & PENGELOLAAN LINGKUNGAN
Politik Perlindungan & Pengelolaan Lingkungan Pencemaran air & udara Pencemaran B3 Degradasi hutan & KEHATI Pemanasan bumi Sampah Perspektif perubahan lingkungan Perspektif perubahan sosial Environmental Politics Environmental response Light green/ shallow ecology Aktor: pendukung liberal market & institutionalist Ecocentric/Green Politics Green response Dark green/ deep ecology Aktor: bioenvironmentalist & social greens Apa orientasi politik Kementerian Lingkungan Hidup? Pilihan politik menentukan strategi komunikasi lingkungan.
Paradigma untuk Merespon Issu Lingkungan Pencemaran air & udara Pencemaran B3 Degradasi hutan & KEHATI Pemanasan bumi Sampah Paradigma Mekanistik Mekanistik, reduksionis, obyektif, teknosentris Teknologi dpt dikembangkan tanpa mengenal batas (limit) Pendekatan bersifat parsial lmu pengetahuan dapat dipilah-pilah, bebas nilai, empirik, bersifat kontrol Paradigma Ekologi Organik, holistik, partisipatif, ekosentris Ekologi menjadi penentu keterbatasan teknologi Pendekatan multimensi/holistik Ilmu pengetahuan tak dpt dipilah-pilah, terikat nilai, intuitif, empati Apa paradigma ilmu pengetahuan yang digunakan oleh KLH untuk merespon issu lingkungan yang timbul? Paradigma yang dipilih menentukan strategi komunikasi lingkungan.
Aliran Merespon Issu Lingkungan Pencemaran air & udara Pencemaran B3 Degradasi hutan & KEHATI Pemanasan bumi Sampah Perspektif perubahan lingkungan Perspektif perubahan sosial Environmentalism Pendekatan instrumental. Masalah lingkungan dapat diatasi melalui inovasi IPTEK. Sistem sosial, ekonomi, politik serta tata produksi & konsumsi tidak perlu dirubah. Ecologism Pendekatan fundamental untuk perlindungan & pengelolaan LH Keberlanjutan dapat dicapai bila sistem sosial, ekonomi, politik serta tata produksi & konsumsi mengalami perubahan mendasar. Apa aliran/faham/pendekatan yang digunakan oleh KLH untuk merespon issu lingkungan yang timbul? Faham/pendekatan yang dipilih menentukan strategi komunikasi lingkungan.
Diskursus Perlindungan & Pengelolaan Lingkungan Pencemaran air & udara Pencemaran B3 Degradasi hutan & KEHATI Pemanasan bumi Sampah Diskursus Modernisasi Ekologi Diskursus Keadilan Lingkungan Sustainable development: environmental economic, ecodevelopment, biodiversity conservation, green products Pengendalian dampak lingkungan: AMDAL, KLHS, teknologi 4R, pengelolaan limbah/B3, carbon trade, mitigasi perubahan iklim. Unequal power relations & dampaknya pada kelompok marjinal Akses sumberdaya alam & lingkungan Ecopopulism Ecofeminisim Ekologi politik Pengetahuan lokal (indigenous knowledge) Apa diskursus/wacana yang umum/sering digunakan KLH? Diskursus/wacana yang digunakan menentukan strategi komunikasi lingkungan.
Aktor & Ekonomi Politik Pengelolaan Lingkungan Hidup GRAND STRATEGI KOMUNIKASI LINGKUNGAN HIDUP Aktor & Ekonomi Politik Pengelolaan Lingkungan Hidup Liberal Markets Institutionalist Bioenvironmentalist Social Greens Perspektif perubahan lingkungan Perspektif perubahan sosial Jennifer Clapp and Peter Dauvergne (2005) )
Ekonomi Politik Pengelolaan Lingkungan Hidup Liberal Market Institutionalists Bioenvironmentalists Social Greens Fokus Ekonomi Kelembagaan Ekosistem Keadilan Aktor World Bank, WTO, World Business Council for Sustainable Development, The Economist World Bank, United Nations Environment Programme (UNEP), Global Environment Facility Worldwatch Institute, WWF, Ecological Economics journal International Forum on Globalization, Third World Network, The Ecologist Dimana posisi Lembaga Lingkungan Hidup?
Ekonomi Politik Lingkungan Hidup (GLOBAL) GOLONGAN CARA PANDANG FOKUS Pandangan dan Rekomendasi Liberal Markets Krisis LH Ekonomi Tidak ada, ilmu pengetahuan dapat mengatasi permasalahan yang ada Penyebab krisis Kemiskinan, laju pertumbuhan ekonomi yang rendah dan kebijakan pemerintah yang lemah Dampak Globalisasi mendorong pertumbuhan ekonomi Langkah tindak Dorong pertumbuhan ekonomi & berantas kemiskinan., oreksi kegagalan besar & gunakan insentif pasar, teknologi bersih & mendorong voluntary corporate greening Institutionalist Kelembagaan Potensi krisis ada; perlu penguatan kapasitas negara & memperbaiki efektivitas kelembagaan Lemahnya kerjasama global , Under-development, Kedaulatan negara perlu dikurangi Dorong peluang-peluang kerjasama global Manfaatkan globalisasi & dorong penguatan kerjasama global untuk distribusi teknologi dan dana ke negara berkembang. Dorong kapasitas negara. Aplikasikan prinsip kehati-hatian. Bioenvironmentalist Ekosistem Ada krisis dan sudah mengancam keberlanjutan kehidupan manusia Laju pertumbuhan ekonomi yg tinggi, Overpopulation, Overconsumption Mendorong ketidak-berlanjutan pertumbuhan, memicu kerusakan sumberdaya alam yang lebih luas Ciptakan ekonomi global baru, batasi pertumbuhan penduduk & kurangi konsumsi, ciptakan ekonomi global baru dan batasi pertumbuhan penduduk & kurangi konsumsi Social Greens Keadilan Ada dan timbul karena tidak ada keadilan dalam pemanfaatan LH pada level global & lokal Kapitalisme global yang eksploitasi masyarakat adat, kaum miskin, perempuan, buruh, Ketidak setaraan kekuasaan & konsumsi Mendorong eksploitasi, ketidak-setaraan & ketidak-adilan ekologi serta memudarkan otonomi masyarakat lokal. Tolak kapitalisme global dan balikan arah globalisasi ekonomi, pulihkan otonomi masyarakat lokal & perkuat suara serta posisi mereka, dorong keadilan ekologi & lindungi masyarakat adat.
Strategi Downstream Komunikasi Lingkungan No Sasaran Kinerja Isu Lingkungan Hidup Terkait Sasaran Kinerja (Upaya Pengendalian) Partisipasi Masyarakat Kebijakan dan Penegakan Hukum Kelembagaan dan Pendanaan Lingkungan 1 Mengurangi beban pencemaran Limbah cair Limbah padat Energi alternatif Emisi gas B3 2 Pengendalian kerusakan Kerusakan tanah Kebakaran Bencana Lingkungan GMO Perubahan iklim Keanekaragaman hayati Sumber: Kajian Grand Design Komunikasi LH, 2012
MEDIA KOMUNIKASI DOWNSTREAM MEDIA CETAK, MEDIA ELEKTRONIK, MEDIA ONLINE, MEDIA/KOMUNIKASI TATAP MUKA UPSTREAM MEDIA LOKAL, MEDIA POPULER, CONSCIENTIZATION (PROSES PENYADARAN), MOBILISASI SOSIAL DAN PENELITIAN PARTISIPATIF
PESAN KOMUNIKASI DOWNSTREAM UPSTREAM Interven si budaya/e nkultura si: Imbauan rasional, membangkitkan emosi, menimbulkan rasa takut/khawatir, ganjaran dan motivasional UPSTREAM Interven si budaya/e nkultura si: mengumpulkan dan menyebarluaskan kearifan lokal; serta membangkitkan inisiatif & memberi ruang tumbuhnya gerakan sosial (lokal) terkait pengelolaan lingkungan hidup
Terima Kasih 22 22