Asking Why? Lesson 41
Selamat pagi, Bu. Sudah bangun ya? Sudah, Ari. Sudah lama. Saya bangun tadi sebelum kamu. Biasanya saya bangun jam lima. Aduh, pagi-pagi sekali, Bu. Mengapa Ibu bangun pagi-pagi sekali? Karena saya sembahyang dulu, lalu saya keluar untuk berjalan-jalan.
O begitu. Ibu suka berjalan-jalan pada pagi hari? Suka sekali. Biasanya saya berjalan sekeliling taman. Saya suka duduk-duduk di taman untuk mendengarkan burung-burung. Apakah banyak burung di taman? Banyak dan bermacam-macam. Ramai sekali mereka. O ya, Ari, tadi malam kamu pergi ke mana?
Saya pergi ke perpustakaan untuk belajar, Bu Saya pergi ke perpustakaan untuk belajar, Bu. Lalu, saya pulang dan belajar lagi di kamar. Tadi malam saya belajar sampai jam dua belas. Aduh! Sampai jam dua belas? Kenapa kamu belajar sampai tengah malam? Karena saya mengambil mata kuliah hukum, Bu. Hukum cukup sulit. Sulit? Mengapa?
Harus belajar bahasa Belanda? Mengapa? Karena kami harus membaca banyak buku. Juga kami harus belajar bahasa Belanda. Harus belajar bahasa Belanda? Mengapa? Karena dulu orang Belanda berkuasa di Indonesia, dan mereka membuat undang-undang. Kami harus tahu tentang undang-undang itu. O begitu. Permisi dulu, ya Ari. Saya mau ke dapur sekarang untuk masak. Kamu mau makan apa?
Nasi putih dan ikan saja, Bu, seperti biasa. Baik. Biasanya kamu minum apa, Ari? Kopi, Bu. Saya suka sekali minum kopi pada pagi hari. O ya, Ari, apakah Ari mau membantu saya? Halaman rumah cukup kotor. Apakah kamu bisa membersihkan halaman untuk saya?
Baik. Terima kasih banyak, Ari. Tentu saja bisa, Bu. Tetapi nanti siang saja, kira-kira jam sebelas. Saya mau mandi dan makan dulu. Baik. Terima kasih banyak, Ari.