Konsep - Bagian yang paling mendasar dari teori - Suatu objek atau ide, (sekaligus nama konsep) sehingga sesuatu dapat difahami/dijelaskan - Tidak semua ahli mendefinisikan suatu konsep dengan cara cara yang sama, beberapa mempunyai arti berbeda (migrasi, fotosintesis) - Didefinisikan dan difahami dalam konteknya dengan teori yang digunakan Bila ada relevannya thd tujuan penelitian, maka harus didefinisikan secara jelas
Hubungan antara isi konsep (menentukan representasi teori ) 1.Sebagai sesuatu yang sama - C3 dan C4 keduanya fotosintesis - perpindahan sekali selama hidup dan perpindahan tahunan keduanya migrasi 2.Sebagai bagian dari yang lain - Daun adalah bagian dari pohon - Reaksi gelap dan cahaya adalah bag fotosintesis 3.Sebagai properti yang lain - Ekosistem mempunyai properti komunitas
Proposisi - Menjelaskan keterkaitan antar suatu set konsep-konsep - Dapat diklasifikasi sebagai benar atau salah menggunakan logika proposional - Dapat diklasifikasikan sebagai berpeluang benar dan salah menggunakan inferensi statistik
- Ikan salmon dewasa berpindah dari laut menuju air tawar untuk bertelur dan mati - Tumbuhan berklorofil menambat CO2 menjadi senyawa organik menggunakan enersi cahaya - Tumbuhan adalah hijau dan oleh karenanya dapat melakukan fotosintesis Bandingkan
Dua tipe proposisi - Yang ditentukan benar dan digunakan sebagai dasar penelitian selanjutnya (aksioma) - Asumsi/pertanyaan yang dapat diteliti (postulat)
Aksioma Teori yang ada Konsep-konsep dari riset yang dihubungkan oleh hubungan logis Imajinasi Konstruksi postulat guna kan “konsep Imajinasi” postulat-postulat - Pertanyaan bdsr aksioma dan ditentukan sbg per- nyataan yang diteliti Postulat-postulat dapat gunakan konsep dari riset konsep dari imajinasi Investigasi Dari postulat dg survai, obser- vasi, penelitian Data statement Dikonstruksi dari pengukuran, penelitian dan sampling Dapat dibuat banyak data statement utk meneliti satu postulat Deduksi Revisi aksioma tingkatkan status Postulat ke level aksioma Komparasi Kondisi diprediksi dari postulat dg data yang diko- leksi Hubungan antara tiga status pengetahuan dan empat proses metode ilmiah
APA YANG DILAKUKAN PENELITI - Analisis masalah - Lakukan penelitian - Sintesis Hasil - Temukan informasi baru
Hasil-hasil penelitian DATA Informasi tentang alam S I N T E S I S Informasi dapat mengkonfirmasi teori, atau mengarahkan peneliti untuk mengembangkan /mengubahnya A N A L I S I S Apa yang sudah diketahui, pengaruhi apa yang akan kita teliti dan peroleh TEORI PERTANYAAN Siklus investigasi ilmiah
BAGAIMANA MELAKUKANNYA ?
HARUS DIAWALI DARI RENCANA RISET Berkonsultasi dengan Konsultan Statistik Kesulitan dalam - klarifikasi tujuan-tujuan riset - Klarifikasi logika penelitian
BAGAIMANA MENGEMBANGKAN RENCANA RISET Proses 1 : Mendefinisikan pertanyaan riset Proses 2 : Mengembangkan ide-ide baru Proses 3 : Menjamin signifikansi hasil Proses 4 : Menjamin kelayakan teknik Proses 5 : Penarikan kesimpulan
- Kelima proses tidak harus dilakukan menurut urutan - Tidak hanya dilakukan sekali saja - Prosedur yang iteratif dimana setiap substansi tsb dinilai, untuk ambil keputusan keputusan substansi yang lain
Kapan selesai ? - Satu set aksioma yang definit (setiap konsep harus didefinisikan) - Satu set postulat yang diteliti - Data statement untuk setiap postulat
Proses 1. Mendefinisikan pertanyaan riset Sumber : fenomena alam aplikasi teori dalam situasi baru kontradiksi dua teori aplikasi cara/teknik baru Bagimana mentransformasi asumsi-asumsi dan pertanyaan-pertanyaan kedalam proposisi
Bukan hanya itu ! - Syarat untuk mengkarakterisasi siklus hidup - Membuat simulasi model suatu sistem - Pertanyaan dalam praktek mis. Bagaimana merestorasi vegetasi di lahan basah
Proses 2. Kreativitas mengembangkan ide baru - Scientific creativity seeing what others before have not seen - Ada 2 proses : (aktif) a) Teori baru perlu difahami benar lalu dikritisi b) Gunakan analogi shg membuka ilmu lebih luas
Proses 3. Menjamin hasil riset relevan dg ilmu sebelumnya Postulat yang diteliti belum pernah diuji sebelumnya - Gunakan referensi naskah (tidak selalu mudah), perlu untuk: a) Ketahui kekuatan/kelemahan sistem publikasi b) Tekankan bagaimana riset dilakukan, kesim- pulan ditarik (beda dg membaca isi) c) Cermati antara teori umum vs on-the- ground reasearch)
Proses 4. Jamin kelayakan teknis - Dapat dilihat dari: a) lay out data statement untuk menjawab pertanyaan b) Data statement (lengkap ?) - Secara formal ada batasan (S2; S3 dll)
Proses 5. Bagaimana kesimpulan ditarik - Kadang peneliti tidak puas krn planing tidak baik. Pastikan dg data statement: a) Tipe penelitian jelas b) Kondisi-kondisi penelitian jelas (perlakuan, ulangan, unit penelitian dll) c) Hipotesis statistik jelas (F test, t test, regresi)
MENGAPA INI TERJADI ?
TOUGHT PROCESS Bagaimana dibangun? a. - Mengikuti pembimbing - Dari kolega b. Dikembangkan sendiri (being explisit)
METODE PENALARAN (METHODS OF REASONING) - how we use logic - how we construct a hypothesis - how we developa theory
TEKNIK-TEKNIK INVESTIGASI - penelitian - survai - simulasi model
PERBEDAAN TIPE-TIPE KONSEP Dalam proses konstruksi teori: 1. konsep yang dapat diukur 2. hanya dapat didefinisikan melalui penalaran abstrak Konsep Tipe 2 : - definisi tidak sederhana - tidak berlaku umum (general) - tidak mudah diaplikasikan
BE PRECISE ON METHODS OF REASONING STATISTICAL INFERENCE