Discussion of An Empirical Test of Relevance of Accounting Information for Investment Decisions Nicholas Dopuch (Journal of Accounting Research)
Rasionalisasi Regresi (Martin) Jika harga pasar dipengaruhi oleh pengumuman laba akuntansi terdapat korelasi antara pergerakan harga, aktivitas volume dagang, dan pengungkapan laba. (Beaver)
Laba Akuntansi > < Laba Ekonomik Laba akuntansi tidak relevan karena berdasarkan transaksi dan harga aset historis. (Chambers) Pelaku ekonomi lebih menyukai nilai sekarang aset.
Pandangan Martin Akuntan dapat membuat data yang berguna untuk pengambilan keputusan alokasi yang spesifik dengan meningkatkan kegunaan informasi. Namun Martin belum memberikan komponen informasi yang relevan dengan keputusan. Tujuan studi adalah menguji kegunaan informasi kekinian (present information).
New Base information (Martin) Dasar baru dalam menyediakan informasi bagi investor harus memiliki kegunaan lebih daripada data yang ada dengan perubahan kosnya. Bagaimana menggambarkan kegunaan informasi yang baru seandainya data yang ada adalah data lama? (Diabaikan oleh Dopuch)
Pendekatan (Dopuch) Menggambarkan permasalahan sesungguhnya dengan mereview argumentasi atas strategi berdasarkan observasi perilaku pasar sebagai bukti kegunaan informasi akuntansi.
Historical Cost Laba dengan Historical Cost adalah tidak relevan dengan pilihan investasi. (Chambers) Jika pernyataan itu valid, bagaimana penjelasan reaksi pasar pada pengungkapan jumlah laba dengan kos historis?
Reaksi pengguna (Sterling) Reaksi pengguna terhadap laporan akuntansi tidak perlu diartikan bagaimana mereka harus bereaksi. Reaksi pengguna adalah informasi bagi kita, dan terserah kepada kita apakah reaksi itu sebagai permasalahan.
Function fixation Pengguna belajar untuk bereaksi atas angka akuntansi dengan beberapa cara dan kemudian mereka melanjutkan dengan tanggapan atas keadaan. Pengguna tetap melanjutkan tindakan meskipun perilaku mereka tidak sepenuhnya rasional (Ijiri, Jaedicke, Knight (1966). Apakah memang demikian? Penjelasan diperlukan mengapa orang bereaksi terhadap angka akuntansi.
Informasi di pasar efisien Pasar surat berharga menerima informasi dari berbagai sumber. Antara lain tentang kesuksesan dan kegagalan perusahaan kemudian diverifikasi dengan angka dalam akuntansi jadi, informasi akuntansi merefleksikan fenomena kenyataan.
Prosedur akuntansi Beberapa menggunakan pengukuran dengan kos historis, nilai kekinian dan nilai keluaran. Contoh: realisasi penjualan, alokasi biaya produksi, biaya penjualan dan administrasi, rumus depresiasi, dsb.
Hipotesis Martin Hubungan antara informasi akuntansi dengan harga sekuritas tingkat r 2 = 1965 (.625), 1966 (.618), 1967 (.701) Ia optimis bahwa hipotesisnya terdukung.
Intepretasi hasil Martin Diperkirakan r2 lebih tinggi jika regresi Martin memiliki pengukuran yang sama atas dua sisi equation. Dependen variabel adalah rasio: smoothed net income / the average of stock prices for the year. Independen variabel rasio: smoothed net income / book value of common
Independen rasio yang lain Operating margin ratio (Compustat) = net income plus depreciation and amortization / yearly sales. Hasil korelasi mendekati 1.0 untuk data tahun 1964 s.d
Variabel independen lainnya Cash flow to debt ratio Growth in operating cash flow ratio. rasio menggunakan dikonversi dengan log untuk regresi. pengguaan rasio ini kemungkinan gagal karena meretia tidak masuk dalam persamaan log, Martin tidak menjelaskan mengapa nilai dikonversi dalam log dan tidak dibiarkan nilai aslinya.
Kesimpulan Secara umum kurang yakin atas studi yang dilakukan Martin menggambarkan kegunaan informasi akuntansi. ◦ Hanya memberikan sedikit konsep teori ◦ Model empiriknya menggunakan variabel akuntasn (smoothed earning) dalam persamaan dua sisi regresi, kemudian melakukan tes atas hubungan harga saham dan data akuntansi. ◦ Penggunaan variabel dependen dan independen dalam modelnya kurang pas. ◦ Hasil regresi mungkin bias, karena tidak statis dari waktu ke waktu.