Dosen pembimbing: Sabar Nurrohman

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KINEMATIKA Kinematika adalah cabang ilmu Fisika yang membahas gerak benda tanpa memperhatikan penyebab gerak benda tersebut. Penyebab gerak yang sering.
Advertisements

GERAK LINEAR dan NON LINEAR.
PERSAMAAN GERAK LURUS smanda giri.
KINEMATIKA Tim Fisika FTP.
Fisika Dasar I (FI-321) Topik hari ini (minggu 2)
GERAK VERTIKAL FISIKA KELAS X. Standar Kompetensi: 2. Menerapkan konsep dan prinsip dasar kinematika dan dinamika benda titik Kompetensi Dasar: 2.3 Menerapkan.
Fisika Dasar I (FI-321) Topik hari ini (minggu 3)
Gerak dalam Dua atau Tiga Dimensi
GERAK DENGAN ANALISIS VEKTOR
3. Kecepatan t=0 s Timur V = 8 m / 4 s = 2 m/s 8 m
GERAK PARABOLA OLEH : S A L A M, S.Pd Perpaduan antara :
Gerak 2 Dimensi 2 Dimensional Motion
GERAK PARABOLA Coba kalian amati gerak setengah parabola yang di alami oleh benda di samping ini!
Fisika Umum (MA-301) Topik hari ini (minggu 2)
BAB 3 GERAK LURUS 3.1.
3. KINEMATIKA Kinematika adalah ilmu yang membahas
3. KINEMATIKA Kinematika adalah ilmu yang membahas
KINEMATIKA PARTIKEL Pertemuan 3-4
GERAK PARABOLA Felicianda Adrin B Oleh:
Kinematika Partikel Pokok Bahasan :
Gerak 2 Dimensi 2 Dimensional Motion
Berkelas.
GERAK PARABOLIS Setelah mempelajari bagian ini, mahasiswa mampu
Dynamics, Dinamik adalah cabang ilmu fisika yang mempelajari gerak benda karena pengaruh gaya. Benda disebut diam bila benda tersebut tidak berubah posisinya.
ILMU DASAR SAINS Ferdinand Fassa GERAK SATU DIMENSI Oleh:
Berkelas.
KINEMATIKA Mekanika adalah cabang ilmu fisika yang mempelajari gerak benda dan pengaruh lingkungan terhadap gerak benda. Mempelajari gerak benda tanpa.
Matakuliah : K0614 / FISIKA Tahun : 2006
GERAK LURUS Oleh : Zose Wirawan.
Berkelas.
Gerak Parabola Sukainil Ahzan, M.Si
KINEMATIKA PARTIKEL Gerak Lurus Beraturan, Berubah beraturan, Peluru, Melingkar PERTEMUAN 2 DRA SAFITRI M M.Si TEKNIK INDUSTRI – FAKULTAS TEKNIK.
SELAMAT BELAJAR FISIKA
GERAK VERTIKAL.
Matakuliah : D0564/Fisika Dasar Tahun : September 2005 Versi : 1/1
GERAK Harlinda Syofyan,S.Si., M.Pd. Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Fisika Dasar (Fr-302) Topik hari ini (Pertemuan ke 3)
Pujianti Donuata, S.Pd M.Si
Science Center Universitas Brawijaya
BAB 3. GERAK LURUS 3.1 Pendahuluan 3.1
KINEMATIKA.
Gerak Parabola Program Magister Pendidikan Fisika
Arif hidayat Gerak Pada Garis Lurus Arif hidayat
Fisika Dasar (FR-302) Topik hari ini (minggu 4)
Gerak Peluru atau Gerak Proyektil
Bumi Aksara.
BAHAN AJAR FISIKA KLS XI SEMESTER 1 KINEMATIKA DENGAN ANALISIS VEKTOR
Latihan Soal Kinematika Partikel
Kinematika Partikel Pengertian Kecepatan dan Percepatan
KINEMATIKA PARTIKEL.
MEKANIKA KINEMATIKA DINAMIKA KERJA DAN ENERGI IMPULS DAN MOMENTUM
BAB 2 GERAK SATU DIMENSI 3.1.
5.2. Pendahuluan PD Pandang , ini benar asalkan F’(x)=f(x).
SMA MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA
M.SYAIFUL RIZAL WICAKSONO
GERAK DALAM BIDANG DATAR Gerak Melingkar Berubah Beraturan
A. Posisi, Kecepatan, dan Percepatan
Gerak peluru atau Gerak Proyektil
Standar Kompetensi Menganalisis gejala alam dan keteraturannya dalam cakupan mekanika benda titik Kompetensi Dasar Menganalisis gerak lurus, gerak melingkar.
Gerak Jatuh Bebas dan Gerak Peluru.
GERAK DUA DIMENSI Pertemuan 5 dan 6.
GERAK PADA BIDANG DATAR
Bab 2 Fungsi Linier.
ILMU DASAR SAINS Ferdinand Fassa GERAK SATU DIMENSI Oleh:
BAB 3 GERAK LURUS 3.1.
MEKANIKA Oleh WORO SRI HASTUTI
KINEMATIKA PARTIKEL.
GERAK DALAM BIDANG DATAR
BAB 3 GERAK LURUS 3.1.
A.Perpindahan dan Jarak B.Kecepatan dan Kelajuan C.Gerak Lurus Beraturan D.Percepatan dan Besar Percepatan E.Gerak Lurus Berubah Beraturan Bab 4 Gerak.
Transcript presentasi:

Dosen pembimbing: Sabar Nurrohman Gerak Parabola OLEH: NINING ROHMAH W 08312244027 PENDIDIKAN IPA C’08 Dosen pembimbing: Sabar Nurrohman

M E N U PENDAHULUAN MATERI CONTOH SOAL EVALUASI

Pendahuluan Standar Kompetensi : Kompetensi Dasar : M Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan Kompetensi Dasar : Memahami penerapan gerak parabola dalam kehidan sehari - hari E N U

MATERI Pengertian Gerak Peluru Jenis-jenis Gerak Parabola Menganalisis Gerak Parabola U Animasi Gerak Parabola Petunjuk Penyelesaian Masalah-Soal Untuk Gerak Peluru

Pengertian Gerak Peluru M E Gerak peluru merupakan suatu jenis gerakan benda yang pada awalnya diberi kecepatan awal lalu menempuh lintasan yang arahnya sepenuhnya dipengaruhi oleh gravitasi. N U

Jenis-jenis Gerak Parabola Dalam kehidupan sehari-hari terdapat beberapa jenis gerak parabola. Pertama, gerakan benda berbentuk parabola ketika diberikan kecepatan awal dengan sudut tetap terhadap garis horisonta. Misal gerakan bola yang ditendang oleh pemain sepak bola, gerakan bola basket yang dilemparkan ke dalam keranjang, M E N U

Gambar gerak parabola jenis pertama U

Kedua, gerakan benda berbentuk parabola ketika diberikan kecepatan awal pada ketinggian tertentu dengan arah sejajar horisontal, sebagaimana tampak pada gambar di bawah. Beberapa contoh gerakan jenis ini yang kita temui dalam kehidupan sehari-hari, meliputi gerakan bom yang dijatuhkan dari pesawat atau benda yang dilemparkan ke bawah dari ketinggian tertentu. M E N U

Ketiga, gerakan benda berbentuk parabola ketika diberikan kecepatan awal dari ketinggian tertentu dengan sudut teta terhadap garis horisontal, sebagaimana tampak pada gambar di bawah M E N U

Gerak peluru adalah gerak dua dimensi, di mana melibatkan sumbu horisontal dan vertikal. Jadi gerak parabola merupakan superposisi atau gabungan dari gerak horisontal dan vertikal. Kita sebut bidang gerak peluru sebagai bidang koordinat xy, dengan sumbu x horisontal dan sumbu y vertikal. Percepatan gravitasi hanya bekerja pada arah vertikal, gravitasi tidak mempengaruhi gerak benda pada arah horisontal M E N U

Sebelum menganalisis gerak parabola secara terpisah, terlebih dahulu kita amati komponen Gerak Peluru secara keseluruhan. Pertama, gerakan benda setelah diberikan kecepatan awal dengan sudut tetap terhadap garis horisontal.Kecepatan awal (vo) gerak benda diwakili oleh v0x dan v0y. v0x merupakan kecepatan awal pada sumbu x, sedangkan v0y merupakan kecepatan awal pada sumbu y. vy merupakan komponen kecepatan pada sumbu y dan vx merupakan komponen kecepatan pada sumbu x. Pada titik tertinggi lintasan gerak benda, kecepatan pada arah vertikal (vy) sama dengan nol. M E N U

Kedua, gerakan benda setelah diberikan kecepatan awal pada ketinggian tertentu dengan arah sejajar horisontal Kecepatan awal (vo) gerak benda diwakili oleh v0x dan v0y. v0x merupakan kecepatan awal pada sumbu x, sedangkan Kecepatan awal pada sumbu vertikal (voy) = 0. vy merupakan komponen kecepatan pada sumbu y dan vx merupakan komponen kecepatan pada sumbu x. . M E N U

M E N U Komponen kecepatan awal Terlebih dahulu kita nyatakan kecepatan awal untuk komponen gerak horisontal v0x dan kecepatan awal untuk komponen gerak vertikal, v0y. Catatan : gerak peluru selalu mempunyai kecepatan awal. Jika tidak ada kecepatan awal maka gerak benda tersebut bukan termasuk gerak peluru. Walaupun demikian, tidak berarti setiap gerakan yang mempunyai kecepatan awal termasuk gerak peluru Karena terdapat sudut yang dibentuk, maka kita harus memasukan sudut dalam perhitungan kecepatan awal. Mari kita turunkan persamaan kecepatan awal untuk gerak horisontal (v0x) dan vertikal (v0y) dengan bantuan rumus Sinus, Cosinus dan Tangen. M E N U

Dengan demikian, kita akan mendapatkan persamaan Gerak Peluru untuk sumbu x : Keterangan : vx adalah kecepatan gerak benda pada sumbu x, v0x adalah kecepatan awal pada sumbu x, x adalah posisi benda, t adalah waktu tempuh, x0 adalah posisi awal. Jika pada contoh suatu gerak peluru tidak diketahui posisi awal, maka silahkan melenyapkan x0. M E N U

Perpindahan horisontal dan vertikal Kita tinjau gerak pada arah vertikal atau sumbu y. Untuk gerak pada sumbu y alias vertikal, kita gantikan x dengan y (atau h = tinggi), v dengan vy, v0 dengan voy dan a dengan -g (gravitasi). Dengan demikian, kita dapatkan persamaan Gerak Peluru untuk sumbu y : M E N U

M E N U

Persamaan gerak peluru Go To LKS

Animasi Gerak Peluru M E N U VIDEO

Petunjuk Penyelesaian Masalah-Soal Untuk Gerak Peluru Pertama, baca dengan teliti dan gambar sebuah diagram untuk setiap soal yang diberikan. tapi jika otakmu mirip Eyang Einstein, gambarkan saja diagram tersebut dalam otak. Kedua, buat daftar besaran yang diketahui dan tidak diketahui. Ketiga, analisis gerak horisontal (sumbu x) dan vertikal (sumbu y) secara terpisah. Jika diketahui kecepatan awal, anda dapat menguraikannya menjadi komponen-konpenen x dan y. Keempat, berpikirlah sejenak sebelum menggunakan persamaan-persamaan. Gunakan persamaan yang sesuai, bila perlu gabungkan beberapa persamaan jika dibutuhkan. M E N U Pendalaman materi

T A N K S H