Sosiologi Pedesaan Pertemuan VI PROSES SOSIAL II Nawangwulan W., SP, M.Si.
KONSEP RELASI DAN INTERAKSI SOSIAL Gillin & Gillin : Proses Sosial cara berhubungan yang dapat dilihat apabila seseorang, baik sebagai individu individu maupun kelompok, saling bertemu dan menentukan sistem serta bentuk hubungan tersebut, juga apa yang akan terjadi bila ada perubahan-perubahan yang menyebabkan goyahnya cara-cara hidup yang telah ada
HUBUNGAN ANTAR MANUSIA PROSES KOMUNIKASI PROSES SOSIAL Komunikasi dasar kehidupan sosial /proses sosial Proses Sosial Itu Sendiri Bentuk umum Proses sosial Interaksi Sosial Interaksi sosial merupakan kunci dari semua kehidupan sosial Yang utama dalam interaksi sosial : ada kontak sosial (sosial contact) ada komunikasi (communication)
4 (Empat) Dimensi Utama Yaitu : Dimensi Sejarah Dimensi Sikap Kasmanto S., 1993 : Hubungan antar kelompok mempunyai berbagai dimensi antara lain dimensi sejarah, dimensi demografi, dimensi sikap, dimensi institusi, dimensi gerakan sosial, dimensi tipe utama hubungan antar kelompok 4 (Empat) Dimensi Utama Yaitu : Dimensi Sejarah Dimensi Sikap Dimensi Institusi Dimensi Gerakan Sosial
Dimensi Sejarah : Lebih mengarah kepada masalah tumbuh dan berkembangnya hubungan antar kelompok. Kapankah kontak pertama kali antara kelompok ras kulit putih dengan ras kulit hitam terjadi ? Bagaimana perkembangannya sampai terjadi hubungan dominasi bahkan perbudakan ? Dimensi sikap : Sikap antara kelompok satu dengan kelompok lainnya sehingga menimbulkan stereotip dan prasangka diantara kelompok tersebut. Contoh = Stereotip antara si kaya dan si miskin
Dimensi Institusi : Memperkuat dimensi sikap, seperti institusi ekonomi dan politik, mempersulit untuk mengubah stereotip yang ada. Contoh kebijakan politik apartheid di Afrika selatan Dimensi gerakan sosial : Memperhatikan berbagai gerakan sosial yang sering dilakukan oleh suatu kelompok untuk membebaskan diri dari dominasi kelompok lain. Contoh gerakan-gerakan sosial seperti kelompok usia lanjut dan gerakan kebebasan wanita.
Dimensi perilaku dan perilaku kolektif : Perilaku individu/kelompok seperti perilaku diskriminasi, perilaku menjaga jarak sosial antara dalam kelompok masyarakat. Perilaku kolektif seperti demonstrasi, huru-hara, perusakan dan pembunuhan, ataupun bentrokan fisik seperti kasus konflik Madura dan Dayak yang pernah terjadi di Kalimantan.
STRATIFIKASI DAN STATUS SOSIAL pembedaan penduduk ke dalam kelas-kelas secara bertingkat, pada lapisan masyarakat tersebut berada Startifikasi Sosial Lebih cenderung kepada perbedaan status sosial dalam masyarakat karena adanya ketidaksamaan dalam berbagai bidang seperti kekuasaan, prestise, dan privilese.
Status sosial yang diberikan kepada seseorang karena jasanya Ascribed status Achieved status Status asli, diperoleh karena kelahiran/ keturunan (ras, etnik, agama, kasta), tanpa memperhatikan rochaniah dan jasmaniah Status diperoleh dan dicapai dengan usaha yang disengaja untuk mencapai status yang diinginkannya (pendidikan, prestasi) Assigned status Status sosial yang diberikan kepada seseorang karena jasanya
Stratifikasi sosial atau pelapisan sosial akan selalu tumbuh dan berkembang di masyarakat sepanjang masyarakat tersebut mempunyai sesuatu untuk dihargai