TroubleShooting Printer
TroubleShooting pada Inkjet Printer Troubleshooting 1 Printer tidak dapat melakukan percetakan Solusi : Lakukan pemeriksaan pada hardware dan software sesuai langkah-langkah berikut ini: - Cek pemasangan kabel power pada printer dan kabel yang menghubungkan printer dengan CPU - Pastikan lampu LED pada pritner dalam kondisi on. - Periksa kembali apakah driver yang terinstal sesuai dengan printer yang digunakan. Apabila tidak sesuai atau belum terinstal, lakukan insatalasi ulang. - Dalam kotak dialog print, perhatikan name, typer, dan port printer yang aktif, sesuaikan dengan printer yang akan digunakan untuk mencetak.
Troubleshooting 2 Printer hanya dapat mencetak satu warna Solusi : Saat mencetak dokumen dengan berbagai macam warna, yang dibutuhkan adalah cartridge warna, bukan hanya cartridge hitam. Pemecahan dari masalah tersebut adalah dengan memastikan bahwa cartridge yang anda gunakan adalah cartridge warna. Selain itu, coba perhatikan pada kotak dialog printer properties, dengan membuka file – print – properties. Kemudian klik tab paper/quality. Pada menu color, pilih color agar bisa melakukan pencetakan warna.
Troubleshooting 3 Ketika mencetak menggunakan printer jenis inkjet, printer tersebut tiba-tiba mengalami gangguan yaitu tidak bisa menarik kertas sehingga proses pencetakan menjadi gagal. Solusi : Permasalahan tersebut seting terjadi pada printer jenis inkjet. Kebanyakan disebabkan karena roda penarik sudah menjadi licin karena waktu pemakaian yang sudah cukup lama, disamping karena terlalu sering digunakan. Roda penarik yang sudah menjadi licin, sehingga tidak bisa memegang dan menarik kertas. Bila demikian halnya, lakukan pengamplasan sendiri dengan hati-hati pada bagian roda penariknya. Kemungkinan lain yang bisa terjadi adalah karena tinta yang hampir habis. Printer jenis tertentu, tidak bisa menarik kertas jika tintanya habis. Terkadang bila tempat tinta sudah kosong, maka printer tidak akan dapat mencetak dan jika diberikan perintah pencetakan akan terdengar bunyi beep yang berulang-ulang.
Troubleshooting 4 Ketika sedang mencetak, kertas yang tersangkut di dalam printer. Hal itu sering terjadi dan meskipun proses cetak berhasil, tetapi kertas hasil cetakan menjadi kotor. Solusi : Kertas macet pada printer, yang biasa disebut dengan istilah paper jam dapat terjadi karena beberapa sebab: - akibat tumpukan yang mudah menempel satu dengan paper tray printer - jenis kertas yang mudah menempel satu dengan lainnya. - Roller pada printer yang sudah aus Untuk mencegah terjadinya paper jam lakukan beberapa hal sebagai berikut : - ada baiknya anda membatasi tebal tumpukan kertas sesuai dengan kapasitas yang didukung oleh printer anda. Sebelum tumpukan kertas tersebut anda letakkan pada paper tray, ada baiknya untuk mengibas-ngibaskan tumpukan kertas terlebih dahulu agar kertas tidak saling menempel. - Jagalah kebersihan printer dari debu, dengan selalu menggunakan plastik penutup (cover) saat printer tidak digunakan, agar komponen-komponen yang ada pada printer tidak mudah aus.
Tetapi jika paper jam sudah terjadi pada printer anda, maka yang anda harus lakukan adalah menekan tuas yang tersedia untuk menetralkan roller yang menjepit kertas, kemudian secara berlahan tarik kertas yang menyakut dari printer. Selanjutnya kembalikan tuas tersebut keposisi semula. Untuk menemukan tuas tersebut lihatlah buku manual printer anda karena setiap jenis printer memiliki cara yang berbeda-beda. Troubleshhoting printer
TroubleShooting pada Printer Dot Matrix Mengatasi Masalah Printer Dot Matrix Dibandingkan printer jenis lain, printer dot matrix termasuk printer yang tahan banting dan mudah dioperasikan. Kerusakan yang sering terjadi, umumnya pada printhead. Pada pemakaian normal, printhead dapat mencetak sampai 150-200 juta pukulan. Pemakaian pita printer yang kurang baik dapat mempercepat kerusakan dan korosi pada printhead.
sebuah pc terhubung dengan sebuah printer dot matrix, melalui port lpt1. Tetapi pada saat digunakan tidak berjalan atau tidak bisa nge-print. bagaimana langkah-langkah untuk menyelesaikannya ? 1. Pastikan printer menyala/ on, dan tidak ada indikator error atau pause. 2. Pastikan kabel terhubung dengan baik. 3. Coba ketikan perintah dir > prn atau dir > lpt1 4. Apabila masih tidak bisa, maka coba lihat di menu Control Panel > Printer lalu klik kanan icon printer yang dimaksud, pada menu yang muncul apakah pilihan pause printing terdapat tanda centang/ cecklist, jika ia hilangkan, dan coba langkah no 3
5. Jika tidak bisa juga maka coba pada langkah no 4, icon printer diklik ganda, dan lihat apakah terjadi spooling atau tidak , jika ya, maka hapus dengan menggunakan tombol delete. Setelah spooling hilang, coba lagi langkah ke 3. 6. Jika belum bisa, coba matikan printer, tekan tombol pause, tahan, komputer dinyalakan lagi, setelah printer nyala baru tombol pause dilepaskan. maka printer akan melakukan self test. 7. Jika masih belum bisa juga maka restart PC, dan masuk ke BIOS menu, dan pastikan option Pararel Port tersetting dengan benar. Kembali ke windows, dan coba dengan langkah ke 3. 8. Jika masih belum bisa ngeprint, coba masuk BIOS mode, ketikan perintah net use diikuti dengan enter. Jika terdapat lpt1 di route maka nonaktifkan dengan perintah net use lpt1 /delete diikuti dengan enter. lakukan langkah ke-3. 9. Bila sakit berlanjut, Langkah terakhir adalah tanyakan kepada akhlinya .
Beberapa kasus printer yang sering dialami konsumen dan solusinya Kasus 1: Halaman yang di-print tidak banyak, tapi sering nge-print gambar dan foto berwarna, serta menggunakan scanner dan mesin fax. Di lain sisi budget untuk keperluan printing terbatas? Atau terlalu sering menggunakan percetakan digital? Solusi: Untuk kasus di atas, anda bisa memilih printer inkjet all-in-one yang bisa dipakai untuk print, copy, scan sekaligus fax. Dengan printer seperti ini, anda bisa mendapatkan banyak fungsi hanya dalam satu produk. Selain itu biaya suplainya (seperti pembelian tinta) juga bisa ditekan. Berbeda tentunya dengan percetakan digital/cetak digital.
Kasus 2: Setiap hari sering nge-print dokumen teks dan spreadsheet, tidak masalah hanya menggunakan tinta hitam. Tetapi menginginkan printer yang reliable dan bisa menangani volume printing dalam jumlah besar. Solusi: Pilihlah printer monochrome laser. Monochrome laser menawarkan cost per page yang murah, sesuai untuk pengguna yang sering nge-print dalam volume banyak. Dari sisi harga, printer ini bisa dijangkau konsumen karena harganya tidak mahal. Selain itu, printer ini umumnya bisa di-share ke jaringan sehingga pengguna lain bisa memakainya yang ujung-ujungnya membantu meminimasi cost perusahaan. Semakin canggih suatu mesin digital, tentunya harga semakin mahal.
Kasus 3: Sering nge-print banyak halaman dengan tinta hitam, tapi juga menggunakan tinta warna jika dokumen ditujukan untuk klien. Masalahnya utamanya adalah menginginkan cost per page yang murah. Solusi: Pilihlah printer laser berwarna. Dengan printer ini, anda bisa mem-print brosur secara profesional, dokumen klien sekaligus menghemat waktu dan uang daripada harus outsourcing dokumen berwarna. Pelanggan juga bisa memakai printer ini setiap hari tanpa perlu membeli alat tambahan. Kita mungkin sering melihat di tempat jual plotter dan print beberapa plotter indoor maupun plotter outdoor. Ini bisa menjadi pengetahuan bagi kita.
Solusi printing mana yang terbaik, pastinya bergantung dari kebutuhan anda masing-masing.