Daya Dukung (Bearing Capacity)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Menggambarkan Data: Tabel Frekuensi, Distribusi Frekuensi, dan Presentasi Grafis Chapter 2.
Advertisements

Kapasitor dan Dielektrik
Presented at “Indonesia MS Access Community Gathering 2012” By Haer Talib, Access MVPHaer Talib Auditorium PT Microsoft Indonesia, 19 April 2012.
PONDASI 1.
This document is for informational purposes only. MICROSOFT MAKES NO WARRANTIES, EXPRESS OR IMPLIED, IN THIS DOCUMENT. © 2006 Microsoft Corporation. All.
METODE PERHITUNGAN (Analisis Stabilitas Lereng)
Aplikasi Komputer dalam MRK batagem.com. Aplikasi Komputer dalam MK2 Komputer dan Konstruksi? Normative cost per unit value Construction Automobiles.
4 - 1 Copyright © 2004 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved.
SISTEM LIGHT-TRONIC Sistem Penerangan.
Perlakuan Karakterisasi
Kinematics in Two Dimension - Kinematika dalam Dua Dimensi -
RIGGING AND LIFTING AWARENESS First Lever Principles
1 Pertemuan 21 Pompa Matakuliah: S0634/Hidrologi dan Sumber Daya Air Tahun: 2006 Versi: >
DRAINASE JALAN KERETA API
Stability Modeling Using SLOPE/W 2007 Juniarso
Mathematics in Daily Life 17’th group. VIDEO.
KURVA INDIFFERENCE II.
E-Commerce Kelompok 13 06PFM Ferry Setiawan Hendra Rizki R Winny Narwastu W Andri Gunawan Steven
SILABUS MATA KULIAH PONDASI DANGKAL - MODEL KERUNTUHAN
Ilmu Komputer, FMIPA UGM
TEGANAGAN KONTAK (TEGANGAN AKIBAT BEBAN) SENTRIS DAN EKSENTRIS
Jeff Howbert Introduction to Machine Learning Winter Classification Nearest Neighbor.
Oleh: Agung Tri Wibowo ( ) Andannytia Kinasih ( )
RUMUS UMUM DAYA DUKUNG PONDASI MEYERHOF (1963)
Functions (Fungsi) Segaf, SE.MSc. Definition “suatu hubungan dimana setiap elemen dari wilayah saling berhubungan dengan satu dan hanya satu elemen dari.
TRAVERSING BINARY TREE
Metering Nol memerintahkan kamera utk melihat, sedekat mungkin dengan seperti mata kita melihatnya Eny Erawati, S.Sn.
Kuat geser Tanah Kuliah 9b.
Kapasitas Dukung Tanah (Soil Bearing Capacity)
DAYA DUKUNG PONDASI TIANG
© 2007 Cisco Systems, Inc. All rights reserved.Cisco Public 1 Fungsi dan Protokol Layer Aplikasi Network Fundamentals – Chapter 3.
1. 2 Work is defined to be the product of the magnitude of the displacement times the component of the force parallel to the displacement W = F ║ d F.
I. KARAKTERISTIK BEBAN 8. Utilization factor 1. Demand 9. Plant factor
Pemadatan Tanah Merupakan teknik perbaikan tanah, dimana tanah dipadatkan menggunakan tenaga pemadat luar. Tenaga pemadat + air =
PT. GAKA KARYA ENGINEERING
Kuat Geser Tanah Direct Shear Test (Uji Geser Langsung)
KUAT GESER TANAH YULVI ZAIKA DR ENG.
MICROSOFT EXCEL 2000 Bagian #4 GRAPHICS : OBJECT & CHART.
KUAT GESER TANAH.
PONDASI DANGKAL MEKANIKA TANAH II YULVI ZAIKA Powerpoint Templates.
Umum Nur Ahmad Husin. Pengantar Pondasi adalah elemen struktur yang memindahkan beban dari kolom ke tanah, beban dinding atau beban lateral dari dinding.
Pertemuan 04 Penyelidikan Tanah
Kuat Geser Tanah Metode Direct Shear Test. Pendahuluan Definisi sifat mekanis tanah “sifat mekanis tanah yaitu perilaku tanah akibat diberikannya gaya.
Pondasi Pertemuan – 12,13,14 Mata Kuliah : Perancangan Struktur Beton
Mata kuliah semester berikutnya
Perhitungan Daya Dukung
Kuliah 1 Norma Puspita, ST. MT.
Static Loading Test Oleh: Bigman Hutapea.
SYARAT- SYARAT PEMILIHAN PONDASI
DAYA DUKUNG BATAS PONDASI DANGKAL PADA TANAH BERLAPIS
ML : SANDY SILT MH : SILT GP : GRAVELLY SAND SW : SAND CH : CLAY
PENURUNAN SEGERA (IMMEDIATE SETTLEMENT)
KELOMPOK KEAHLIAN REKAYASA GEOTEKNIK Geotechnical Engineering Research Division Unggulan Saintifik/Terapan dalam Bidang Infrastruktur dan Lingkungan Binaan.
DAYA DUKUNG PONDASI TIANG
SALLOW FOUNDATIONS General Shear failure Vesic, 1973
D E S A I N F O N D A S I Workshop G1 HATTI.
Problem dan Teknik Mengaktifkan Perintah SAP2000
BEAM COLUMN JOINT (Hubungan Balok Kolom-HBK)
PENURUNAN FONDASI.
KARAKTERISITIK BATUAN
Tampak posisi letak tiang Y X Tinggi MA -2m
Teknologi Dan Rekayasa
PERENCANAAN PENULANGAN PONDASI DANGKAL Pertemuan 25
KARAKTERISITIK BATUAN
Nama anggota Kelompok 1 :
GEOTEKNIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA PERTEMUAN 6 DAN 7
TUGAS PONDASI DANGKAL Q Q Mx SX My DF SX My L SY B B
GEOTEKNIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA PERTEMUAN 6 DAN 7
 Daya dukung tanah adalah kemampuan tanah memikul tekanan atau melawan penurunan akibat pembebanan,yaitu tahanan geser yang disebarkan oleh tanah disepanjang.
This presentation uses a free template provided by FPPT.com DESAIN PONDASI SRI MAULIN NOVIYANTHI ST, MT.
Transcript presentasi:

Daya Dukung (Bearing Capacity) batuan (rock) Tanah kuat

Pondasi Dangkal ~ untuk melimpahkan beban ke lapisan di bawahnya ~ utamanya untuk tanah kuat atau beban ringan batuan (rock) Tanah kuat

Maximum allowable load = min [safe load, max service load ] Footing Performance Vertical Load ultimate capacity safe load Ultimate Limit State Plastic Elastic Serviceability Limit State maximum tolerable settlement maximum service load Plunging Failure Vertical movement Maximum allowable load = min [safe load, max service load ]

Limit States Serviceability Ultimate

Bearing Pressure Definitions Allowable qa < qs (settlement) Safe qs = f.qu / y Bearing Pressure qb = F / A F Plan Area, A Ultimate Bearing Capacity qu = Ffail / A

Foundation Failure Force Rotational Failure Resistance Soil Heave

Pola Keruntuhan General Failure Local Shear Failure Punching Shear Failure

General Failure Local Shear Failure Punching Shear Failure

FOUNDATION FAILURE 1.Generalized Shear Failure Settlement q Soil Failure Lines rigid radial shear passive log spiral

2. Local Shear Failure q minor surface heave only Settlement Medium dense or firm soils

3. Punching Shear Failure Settlement q No surface heave Loose or Soft Soils

Perhitungan Daya Dukung Untuk menghitung daya dukung dapat dilakukan dengan analisisis berdasarkan : Data Uji Laboratorium: Teori Terzaghi Teori Meyerhof Teori Brinch Hansen Teori Vesic Data Uji Lapangan : Plate Bearing Test Cone Penetration Test/CPT (Sondir Standard Penetration Test/SPT

Aplikasi Teori Daya Dukung KEMIRINGAN TERZAGHI MEYERHOF HANSEN VESIC BEBAN  MUKA TANAH b DASAR PONDASI d

Daya Dukung Terzaghi Anggapan-anggapan: Tanah homogen isotropik Mode keruntuhan pondasi adalah adalah general shear failure Pondasi adalah strip dengan permukaan bawah kasar Bidang keruntuhan geser diatas permukaan tanah diabaikan Permukaan tanah adalah horizontal Tidak terdapat gaya horizontal, momen dan eksentrisitas Pondasi terletak pada kedalaman D<B Daerah elastis mempunyai sudut batas yang lurus dengan bid. horizontal

Keseimbangan Gaya Keseimbangan gaya-gaya yang bekeja pada baji tanah (soil wedge) adalah: Qu.(2b).1 = - W + 2.CsinΦ + 2.Pp

Strip footing

Faktor Daya Dukung Tanah Menurut Terzaghi dan Berbagai Nilai N yang Berbeda

Terzaghi Bearing Equation qu nett = c.Nc + p'o (Nq - 1) + 0.5B'N applies to strip footing Nc, Nq and N are functions of f, and are usually given in graphical form c, f and g' refer to soil properties in the failure zone below the footing p'o is the effective overburden pressure at the founding level shear strength contribution above footing level is ignored : conservative for deeper footings

Terzaghi Bearing Equation qu nett = c.Nc + p'o (Nq - 1) + 0.5B'N Overburden p'o = 'o D B Failure Zone (depth  2B) Generalized soil strength : c,  (drainage as applicable) Soil unit weight : ' (total or effective as applicable) Adopt weighted average values !

Bearing Capacity Factors

Faktor daya dukung Terzaghi

Faktor daya dukung Terzaghi

Faktor Daya Dukung Bearing capacity factors

Rumus Umum Daya Dukung Secara umum daya dukung dapat ditulis sbb: qu = c.c Nc + q. D.Nq + .0,5  B.N dimana: c, q,  = faktor koreksi yang tergantung pada bentuk,kedalaman,kemiringan: beban, muka tanah, dasar pondasi

Faktor Daya Dukung Nc Nq N g Ng = 250 Nq = 33 Nc = 10 46o 35o 14o 1000 Bearing Capacity Factor 14o Nc = 10 10 1 0.1 10 20 30 40 50 Friction Angle (deg)

Persamaan Daya Dukung Meyerhof qu = c.Ncscdcic + q.Nqsqdqiq + 0.5gBNgsgdgig qu = c.Ncscdcic + q.Nqsqdqiq + 0.5gBNgsgdgig qu = c.Ncscdcic + q.Nqsqdqiq + 0.5gBNgsgdgig qu = c.Ncscdcic + q.Nqsqdqiq + 0.5gBNgsgdgig qu = c.Ncscdcic + q.Nqsqdqiq + 0.5gBNgsgdgig qu = c.Ncscdcic + q.Nqsqdqiq + 0.5gBNgsgdgig qu = c.Ncscdcic + q.Nqsqdqiq + 0.5gBNgsgdgig Bearing Capacity Factors for soil cohesion, surcharge and weight functions of friction angle, f determine by equation or from graph soil density, g, (kN/m3) c f Correction factors for footing shape (s), footing depth (d) and load inclination (i ). determine from appropriate equations Df q = g.Df B

Faktor daya dukung Meyerhof

Faktor daya dukung Hansen

Faktor daya dukung Vesic

Pengaruh Muka air

Pondasi dengan Beban Momen e = M P ekivalen eksentrisitas beban

Cara Meyerhof menentukan eksentrisitas beban L 2e e B P L' = L- 2e

Eksentrisitas 2 arah L B 2e2 B' = B- 2e2 e2 e1 P 2e1 L' = L- 2e1

Daya Dukung Berdasar Data Uji Lapangan (In Situ Test) Plate Bearing Test (Uji Pembebanan Pelat) Standard Penetration Test (SPT) Cone Penetration Test/CPT (Sondir)

Plate Load Tests

Plate Bearing Test (Uji Pembebanan Pelat) Tanah dengan kekuatan konstan B < 4 Bp Tanah Dengan Kekuatan Meningkat Secara Linear Thd Kedalaman B < 4 Bp Ekstrapolasi Hasil Uji Penurunan Terzaghi & Peck.

Standard Penetration Test (SPT) PONDASI TELAPAK (FOOTING) MEYERHOF (1956,1974) Dimana : qa,1 = daya dukung ijin utk penurunan 1 inchi Kd = 1+0,33 D/B≤1,33 Nn = SPT yang dikoreksi F = faktor tergantung energi pukulan SPT PONDASI PELAT (MAT/RAFT)

Cone Penetration Test/CPT (Sondir) SCHMERTMANN (1978) DAYA DUKUNG BATAS PADA TANAH NON KOHESIF MENERUS : qu = 28 – 0,0052(300-qc)1,5 BUJUR SANGKAR : qu = 48 – 0,0090(300-qc)1,5 DAYA DUKUNG BATAS PADA TANAH KOHESIF MENERUS : qu = 2 + 0,28 qc BUJUR SANGKAR : qu = 5 + 0,34 qc qu dan qc dalam tsf atau kg/cm2

Belajar Jangan tunggu sampai menit terakhir.

Exams My mama always said, “Exam is like a box of chocolates; you never know what you are gonna get”

TERIMA KASIH