TUGAS PRESENTASI KELOMPOK 8 DESAIN ART & CRAFTS NAMA KELOMPOK : MUSAFAAH NURUL F (100253400558 ) LISA PUJI L. (100253400562 ) AYU RINDA ( 100253400547 ) IKA YULIANA K.A. (100253400563) M.ARIS BUDI ( 100253400555 ) HAMZAH ABDILAH (100253400557 )
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Arts and Craft muncul sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap Victorian yang dianggap sudah terlalu tradisional dan ketinggalan zaman. Selain itu Victorian juga miskin nilai-nilai estetis karena sifat-sifatnya yang natural dan apa adanya. Maka Arts and Craft muncul dengan pelopornya William Morris, mengusung gaya ilustrasi yang kaya akan seni decorative yang memiliki nilai craftmenship tinggi. Dari situ kami akan membahas lebih lanjut tentang arts and craft mulai dari pengertiannya hingga perkembangannya sampai saat ini. Kami juga memberikan contoh berbentuk gambar untuk menjelaskan berbagai jenis arts and craft.
B. Rumusan Masalah Pengertian desain arts and craft Sejarah desain arts and craft Ciri – ciri desain arts and craft Macam – macam desain arts and craft Perkembangan desain arts and craft Contoh – contoh desain arts and craft pada produk, interior dan grafis.
BAB 2 PEMBAHASAN A. Pengertian desain arts and craft Desain arts and craft adalah suatu gerakan pada akhir masa revolusi industri yang mementingkan komitmen kerja dan keindahan. Penganutnya menolak estetika yang dihasilkan oleh produksi secara massal, yang dianggap sebab utama hilangnya keindahan individual. Art and craft movement memberikan kesan kembali ke periode gothic, roccoco, dan renaisans. Salah satu ciri utamanya adalah karya seni dibuat secara individu oleh seniman dengan sentuhan artistik yang khas. Setiap karya digarap dengan serius dan teliti.
B.Sejarah desain arts and craft Pelopornya adalah John Ruskin (1819-1900) dan William Morris (1834-1896). Ruskin melihat adanya ‘suatu yang hilang’, para seniman tidak lagi menikmati ‘proses produksi’, akibat pelaksanaannya yang terstandarisasi, sehingga dapat menghambat kreativitas para seniman. Penggunaan mesin dalam setiap proses produksi menghasilkan produk yang terstandarisasi. Gerakan Art & Craft ini memusuhi mesin, sehingga tiap produk yang dihasilkan merupakan buatan tangan hasil kreativitas para seniman. Sebuah gerakan di mana terjadi pada saat revolusi industri,daya kerja manusia digantikan dengan daya kerja mesin.Gerakan ini berusaha menghidupkan kembali keterampilan tangan manusia dalam seni kriya (craft). Ruskin mengkritik kondisi sosial buruh di Inggris yang sangat menyedihkan pada awal revolusi industri. Hal ini disebabkan karena daya kerja buruh sudah digantikan oleh mesin. Kemudian ide ini diaplikasikan oleh murid Ruskin, yakni William Morris dalam menghasilkan produk logam, furniture, tekstile, barang cetakan dan sebagainya yang bergaya Gothic dan oriental (ketimuran).
Sejak 1850an,Inggris mereformasi jalur pelatihan tradisionalnya menggabungkan cara kerja prekiya dengan akademi seni. Tujuannya Inggris ingin mempertahankan keunggulannya dalam bidang kriya (handicrafts). Sejak saat itu, muncullah gildagilda di mana para artisan bekerja menggabungkan fungsi ekonomis dengan gaya hidup masyarakat tradisional setempat.Di Austria pengaruh dari gerakan Art and Craft ini menyebabkan berdirinya Winner Werkstatte, bengkel kriya yang didirikan pada tahun 1903 oleh Josef Hoffman, Koloman Moser dan Fritz Warndorfer.
C. Ciri – ciri arts and craft Memiliki nilai estetis dan craftmenship yang sangat tinggi Border berupa seni ornament yang mayoritas berupa sulur-sulur atau tetumbuhan yang padat dan rumit Dipengeruhi oleh gaya ilustrasi Gothic Bila dibandingkan dengan gaya ilustrasi sebelmnya yaitu Victorian, Arts and Crafts jauh terlihat lebih bagus dan inovatif. Sudah memiliki prinsip proporsi dan fungsi – fungsi bentukan
D. Macam – macam arts and craft Secara garis besar, art and craft movement terbagi atas dua aliran besar, yaitu: Rasionaliasi desain oleh kalangan modernis-formalis Stilasi desain oleh kalangan stylish, yang kemudian melahirkan Art Nouveau
E. Perkembangan arts and craft Perkembangan arts and craft dipopulerkan melalui adanya jalur sutra (Gaya oriental ) yang menghubungkan antara.benua sehingga terjadilah pertukaran budaya melalui para pedagang saat itu.Ruskin dan Morris memiliki paham sosialis, yaitu: 1. reformasi sosial 2. penolakan metode kerja pabrik, di mana buruh bekerja tanpa adanya kesenangan dalam memproduksi sebuah barang. 3. menghasilkan barang yang indah dengan harga terjangkau.
Namun, paham kemudian dikritik oleh seorang ”mata-mata kebudayaan” dari Jerman, Herman Muthesius, yaitu walaupun berusaha menyediakan barang-barang indah untuk masyarakat banyak, namun ternyata barang yang dibuat menjadi mahal dan hanya dapat dijangkau oleh kalangan kaya di Inggris.
F. Contoh – contoh desain arts and craft pada produk, interior dan grafis Produk :
Interior :
Grafis :
BAB 3 PENUTUP KESIMPULAN Dari pembahasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa desain arts and craft ini merupakan bentuk ketidaksetujuan ‘para seniman yang dipelopori oleh John Ruskin (1819-1900) dan William Morris (1834-1896).Yang tidak lagi menikmati ‘proses produksi’, akibat pelaksanaannya yang terstandarisasi, sehingga dapat menghambat kreativitas para seniman.Tujuannya Inggris ingin mempertahankan keunggulannya dalam bidang kriya (handicrafts). Sejak saat itu, muncullah gildagilda di mana para artisan bekerja menggabungkan fungsi ekonomis dengan gaya hidup masyarakat tradisional
Dan pada perkembanganya muncullah desain arts dan craft Movement yang berangkat dengan gaya yang baru (new style) dengan inspirasi dari alam (nature) yang disederhanakan (simplified) serta ditampilkan dalam bentuk pattern. Produk-produknya juga merupakan kombinasi dari art dan craft (sesuai nama gerakannya) yang begitu memperhatikan kualitas. Art and Craft Movement menekankan pada produk-produk yang dihasilkan dengan tangan (hand made), meski untuk itu produk yang dihasilkan secara jumlah menjadi sangat terbatas. Itu dikarenakan gerakan ini anti mesin-mesin industri untuk membuat produksi yang lebih massal. Ini pula yang kemudian dianggap sebagai faktor yang membuat gerakan ini dianggap gagal.
Secara garis besar, art and craft movement terbagi atas dua aliran besar, yaitu: Rasionaliasi desain oleh kalangan modernis-formalis Stilasi desain oleh kalangan stylish, yang kemudian melahirkan Art Nouveau
SEKIAN…..