Interpersonal Communication In The Work Place

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA
Advertisements

Teknik Sukses dan Kerjasama
KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA
PERUBAHAN BUDAYA ORGANISASI
Komunikasi Kepemimpinan
PROSES KOMUNIKASI INTERPERSONAL
KEPEMIMPINAN DALAM BERORGANISASI
Komunikasi Dalam Organisasi
WAWANCARA.
UPACARA PENGANTIN KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR OLEH `
PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN MSDM Afriyadi Cahyadi, SE, MM
Pertemuan 8 KOMUNIKASI KEPEMIMPINAN.
DeSAIN OrgANISASI & SDM Perencanaan SDM II (lanjutan)
Hambatan dalam berkomunikasi
PROSES KOMUNIKASI PERTEMUAN 11.
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
LAMARAN KERJA DAN WAWANCARA KERJA
PERTEMUAN 11 PROSES KOMUNIKASI.
Pertemuan 13 Team dan group.
Sistem Komunikasi Organisasi
Komunikasi Efektif Agus Triyono.
Kolaborasi.
MEMAHAMI PERILAKU INDIVIDU
MEMAHAMI TIM KERJA Pertemuan ke 12.
KOMUNIKASI KEPEMIMPINAN
KOMUNIKASI KEPEMIMPINAN
Keterampilan Observasi
DASAR-DASAR KOMUNIKASI INTERPERSONAL
PENGANTAR ILMU KOMUNIKASI Pertemuan 9 Komunikasi Interpersonal
BERKOMUNIKASI ANTAR BUDAYA
Komunikasi Dalam Organisasi
PELAKSANAAN INTERVENSI MAKRO
PROSES KOMUNIKASI PERTEMUAN 11.
DASAR-DASAR KOMUNIKASI INTERPERSONAL
Hambatan dalam berkomunikasi
KOMUNIKASI KEPEMIMPINAN
PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN PELAYANAN PELANGGAN
BAB ORIENTASI KONSEP PPO
KOMUNIKASI KEPEMIMPINAN
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
KOMUNIKASI KEPEMIMPINAN
Kecakapan Antarpribadi
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
DASAR-DASAR KOMUNIKASI INTERPERSONAL
Komunikasi Dalam Organisasi
IK104 Pengantar Manajemen & Organisasi Pertemuan #14
Organizational change & stress management
Pengertian Dasar Fasilitasi
KOLABORASI DAN JEJARING KERJA
KOLABORASI DAN JEJARING KERJA
KOMUNIKASI EFEKTIF Oleh: M. Noor Alamsyah Rain Suyati.
KEWIRAUSAHAAN.
KOMUNIKASI EFEKTIF.
OLEH : NS.ERMA KASUMAYANTI,M.Kep
OLEH : NS.ERMA KASUMAYANTI,M.Kep
DASAR-DASAR KOMUNIKASI INTERPERSONAL
Membangun Keahlian.
KOMUNIKASI INTERNAL Adhi Gurmilang.
MINGGU 15 KOMUNIKASI BISNIS Pokok Bahasan:
Komunikasi Efektif.
Pengelolaan Komunikasi
KOMUNIKASI KEPEMIMPINAN
KEPEMIMPINAN 1 KOMUNIKASI KEPEMIMPINAN KEPEMIMPINAN 2 MENGAPA KOMUNIKASI PENTING?  BAGI KEHIDUPAN MANUSIA “mendorong kemajuan peradaban manusia” dan.
MEMAHAMI TIM KERJA Pertemuan ke 12.
IKLIM KOMUNIKASI : Dasar Hubungan Personal
POLA-POLA KENDALI KOMUNIKATIF
KET. INTER-INTRA PERSONAL
KET. INTER-INTRA PERSONAL
Komunikasi Interpersonal  Komunikasi interpersonal menduduki peran yang sentral dalam kehidupan sehari-hari.  Komunikasi ini juga akan memenuhi terhadap.
Transcript presentasi:

Interpersonal Communication In The Work Place

Beradaptasi dengan Pola Komunikasi Di Tempat Kerja Komunikasi yang efektif di tempat kerja berkaitan dengan pola pada beberapa tingkat: budaya organisasi, hirarki organisasi, jaringan, kolaborasi kelompok, dan wawancara. Pola komunikasi dan keterampilan pada tingkat ini saling terkait untuk menentukan bagaimana orang berkomunikasi di tempat kerja mereka.

1.ORGANIZATIONAL CULTURE ( Budaya Organisasi) Salah satu variabel yang mempengaruhi komunikasi interpersonal adalah budaya organisasi. Budaya organisasi adalah bagian dari kepribadian/ karakter organisasi secara keseluruhan lingkungan secara keseluruhan, termasuk aturan tidak tertulis &harapan tentang bagaimana orang berkomunikasi dan berinteraksi

2. ORGANIZATIONAL CLIMATE (iklim organisasi) Iklim organisasi adalah persepsi holistik kehidupan dalam organisasi, termasuk dimensi emosional/ psikologis yg disampaikan melalui proses komunikasi Orang-orang dalam suatu departemen, misalnya, dapat mengembangkan harapan tertentu terhadap partner di lingkungan kerja termasuk atasan dll, bagaimana mereka harus berinteraksi satu sama lain.

iklim yang mendukung dan defensif di tempat kerja

Orientasi Tugas Kolaborasi termasuk menjadi keinginan berpikiran terbuka untuk mempertimbangkan sudut pandang lain, kesetaraan, menggunakan pendekatan tim, arus informasi, spontanitas, keterbukaan, transparansi, dan empati Otoriter termasuk mengendalikan orang lain, memiliki "my way or the highway attitude" dan bertindak superior terhadap orang lain

People Orientation deskripsi memberi informasi, memberi semangat, paraphrasing, mendengarkan, peka terhadap keragaman, dan berusaha untuk memecahkan masalah manipulasi termasuk menggunakan strategi, intimidasi, back-stabbing, mengkritik, dan bertindak superior dari orang lain

3.ORGANIZATIONAL HIERARCHY (hirarki organisasi) adalah sistem komando perusahaan Dalam hirarki, Anda perlu mengikuti alur bahwa orang-orang di atas Anda dalam hirarki memiliki informasi lebih lanjut, dan mereka mengharapkan Anda untuk mengikuti kebijakan, seringkali tanpa meminta masukan atau menawarkan dasar pemikiran

4. NETWORKING Jaringan adalah ketika Anda membangun hubungan dengan orang-orang di luar rekan kerja Anda Anda membuat koneksi dengan orang-orang di departemen lain, divisi, perusahaan, klien, dan lainnya Jaringan Anda adalah sistem pendukung perkembangan anda, diantaranya untuk membantu sukses dalam pekerjaan

Pola Profesional Pekerja yang Efektif Menjaga kerahasiaan pekerjaan, tugas, dan informasi karyawan. Jujurlah dengan orang lain dan tunjukkan integritas dalam pekerjaan Anda. Menetapkan deadline dan memenuhi deadline, termasuk memenuhi setiap janji yang Anda buat. Akui kesalahan Anda, meminta maaf pada saat yang tepat, perbaiki kekeliruan pekerjaan. Berbagi pengalaman yg relevan dan memberikan pemikiran yg tepat dalam proses rapat/ pengambilan keputusan.

Menunjukkan keterbukaan pemikiran terhadap budaya, keyakinan, nilai-nilai, dan opini orang lain Komitmen terhadap tujuan organisasi, dan menghormati waktu orang lain. Memenuhi standar, nilai-nilai, dan etika profesi tertentu di tempat anda kerja Pelajari pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan sesuai dengan profesi anda

5. GROUP COLLABORATION (kolaborasi group) profesional umumnya menghabiskan sekitar 5-6 jam setiap minggu dalam pertemuan yang membutuhkan kerjasama kelompok. Sayangnya, riset menunjukkan bahwa 69% pekerja mengatakan pertemuan mereka tidak produktif. Kurangnya produktivitas diantaranya karena anggota tidak memiliki keterampilan kerja, keterampilan sosial, motivasi/ ketekunan menyelesaikan tugas

6. INTERVIEWING Pekerjaan penuh-waktu pertama Anda setelah dari perguruan tinggi adalah pilihan penting dalam menentukan peluang untuk masa depan. Berikut beberapa tips praktis for the job-hunting process

Create a network for your search Ignore some advice Work on your passion Find a way to mitigate your frustration, stay calm, and be positive you have to be successful in an employment interview

Planning for the Job Interview Persiapkan aplikasi yang efektif, surat lamaran, CV, surat referensi, dan portofolio Persiapkan untuk menjawab pertanyaan tentang pengetahuan, pengalaman, dan kemampuan anda.

Perencanaan untuk Wawancara Penilaian Kinerja Sebuah wawancara penilaian kinerja dirancang untuk mengevaluasi keberhasilan pekerjaan Anda, menetapkan tujuan untuk masa kerja berikutnya, dan memberikan umpan balik tentang kekuatan dan kebutuhan anda

Sensitivitas Retoris di Tempat Kerja Keterampilan yang dipelajari, di mana seseorang menggunakan kata-kata dan komunikasi nonverbal untuk beradaptasi&fleksibilitas Komunikator yang efektif memperhatikan pola interaksi interpersonal, melalui berbagai tipe komunikasi: 1. Expressiveness (mengatakan apa yg anda pikirkan)

2. Language precision (menggunakan bahasa yang jelas dan langsung) 3 2. Language precision (menggunakan bahasa yang jelas dan langsung) 3. Niceness (baik, perhatian, dan positif terhadap orang lain) 4. Reflection (pertimbangan, musyawarah) 5. Supportiveness (pendengar yg baik, memiliki pikiran yg terbuka, &mendorong individu lain)

IMPRESSION MANAGEMENT Keterampilan di mana individu memperhatikan bagaimana mereka membuat kesan yang baik pada orang lain Pengelolaan kesan dicapai melalui kata-kata, bagaimana Anda berbicara, perilaku Anda ketika berkomunikasi Perhatikan detail verbal&nonverbal anda akan menentukan apakah Anda terlihat seperti seorang profesional

NONVERBAL IMMEDIACY (kedekatan nonverbal) Nonverbal immediacy : penggunaan komunikasi nonword untuk meningkatkan daya tarik dan kepeduli an terhadap orang lain Dalam konteks bisnis, cara anda berjalan dengan percaya diri , berdiri, duduk memiliki penilaian tertentu Menatap mata ketika berbicara, menyambut jabat tangan dengan erat dan menunggu untuk dipersilahkan duduk.

Dengan posture yg baik dan keterlibatan kontak mata (respect) anda dapat mulai membangun hubungan Perilaku kedekatan nonverbal termasuk, kontak mata yang konsisten, dan wajah ekspresif, tersenyum, dan gerakan tangan ketika berbicara

Body Language Smile Take notes Nod frequently(mengangguk) Don’ts Do’s Smile Take notes Nod frequently(mengangguk) Don’ts Slouch (membungkuk) Cross you arms Keep you hands out of your pocket Tap your feet Clear your throat repeatedly Bite your lips or nails Refer to the handout – Interview do’s and don’ts

TIME Dua aspek penggunaan waktu sangat relevan dengan tempat kerja: monochronic time and taking time to think. Dalam budaya waktu monochronic, orang mematuhi jadwal, tiba tepat waktu (atau awal), peduli tentang segmentasi dan mengatur waktu dengan baik Japanese, United States, German, Canadian, Japanese, and Scandinavian businesses cenderung menggunakan waktu monochronic.

Dalam polychronic time cultures, penggunaan waktu cenderung lebih fleksibel dengan sedikit penekanan pada waktu tertentu yg menjadi kepatuhan mutlak Budaya Afrika, Amerika Latin, dan Timur Tengah cenderung polychronic. Dalam konteks bisnis, karyawan perlu beradaptasi dengan perbedaan potensial dalam persepsi waktu.

Pertimbangan kedua adalah taking time to think (waktu untuk berpikir) Tidak disarankan menunda-nunda, tetapi Anda harus meluangkan waktu untuk memikirkannya dengan baik

POWER Power: kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain untuk melakukan sesuatu. Legitimate power, berasal dari posisi/jabatan 2. Referent power emerges muncul karena diberikan kepada seseorang karena disukai atau memiliki karakter yang baik 3. Expert power berasal dari pengetahuan dan keterampilan seseorang

"Smile and the world will smile back" TERIMAKASIH "Smile and the world will smile back"