MIPA “Kalimantan Selatan Di Tengah Kemajuan Teknologi” MEMACU PERTUMBUHAN TEKNOLOGI DAN MAMPU MENGHILIR Disampaikan pada: Stadium General “Kalimantan Selatan Di Tengah Kemajuan Teknologi” FMIPA Universitas Lambung Mangkurat 5 September 2005 Prof. Ir. Lilik Hendrajaya, MSc. Ph.D.
RUJUKAN RISET MENUJU KEMANDIRIAN REVISIT LANGKAH TEKNIS STRATEGIS
RISET MENUJU KE KEMANDIRIAN 1 RISET MENUJU KE KEMANDIRIAN (4 PILAR PENGUATAN)
2. PILAR PERTUMBUHAN IPTEK MANDIRI BERKELANJUTAN TEORI DANA DANA (JASA) PENEMUAN TERAPAN TERAPAN DANA (LABA) INDUSTRI DANA INDUSTRI DANA & FASILITAS TERAPAN : TEORI MENJAWAB PERMASALAHAN INDUSTRI : TERAPAN YANG TERBUKTI BISA MENGHASILKAN PENDAPATAN DAN DIBAKUKAN Dana JASA DAN LABA mengalir menguatkan / memantapkan teori
3. PILAR: APA YANG DIHASILKAN OLEH RISET IPTEK Jasa pendidikan & latihan Pendidkan formal S1 s/d S3 Pelatihan ketrampilan Lokakarya ilmiah produk teknologi Pelatihan Khasanah iptek : Ensiklopedi dan tulisan ilmiah populer Informasi ilmiah dalam CD-ROM Komik ilmiah populer Jurnal ilmiah. Buku dan buku pintar Kumpulan data. Ceramah, seminar , simposium / kongres iptek Temu pakar, temu ilmuwan Ceramah ilmiah Pameran Lomba ilmiah produk teknologi Patent Lisensi Prototip Perangkat lunak Produk Jasa konsultasi: “Problem solving” Survei Pengukuran Merancang Kepakaran operasional Catatan : patent dan lisensi itu didaftarkan, dipasarkan dan dibela secara hukum.
4 A. EMPAT BAIK 4 B. PROSES MENJADI 4. PILAR PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA RISET 4 B. PROSES MENJADI Mengembangkan kemampuan abstraksi dan menghubungkan teori dalam menyederhanakan permasalahan Mengembangkan dirinya sebagai “server” masyarakat dan pasar Mengembangkan dirinya untuk menjadi terbaik Mengembangkan kemampuan manajeman kerja 4 A. EMPAT BAIK Baik pada bidang kompetensinya dan maupun alih iptek dari dan kedirinya Baik produktivitas karyanya dan diakui oleh komunitas bidangnya Baik leadershipnya (team work) Baik peran sosialnya (komunikatif)
4 c. PEMBANGKIT PRODUKTIVITAS KARIR & KESEJAHTERAAN (PERGURUAN TINGGI, INDUSTRI, LITBANG) PROBLEM SOLVING RANCANGAN PRODUKSI PASAR MASYARAKAT PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT KEMAMPUAN IPTEK DIKLAT, LOKAKARYA KONSULTASI, JASA IPTEK BUKU PINTAR DSB PENDIDIKAN MASYARAKAT MASALAH BARU FENOMENA STUDI KASUS METODE PENERAPAN DASAR YANG KUAT PENDIDIKAN ALIH IPTEK PENELITIAN KHASANAH BARU CATATAN, BUKU PENDIDIKAN S2,S3 POST DOCTORAL PUBLIKASI PATENT, LISENSI
PERISET PERLU MEMPELAJARI : 4 D WAWASAN KEBANGSAAN & WAWASAN ANTAR BANGSA PEMIMPIN MASYARAKAT
BAGAIMANA BERKARIR DAN BERPRESTASI DI INDONESIA BELAJAR PASCASARJANA: PENAJAMAN KEMASALAH RINCI & MENDALAM DI NEGARA MAJU: SEMUA PENDUKUNG ADA “WAHANA” MENJADI INTERNASIONAL ADA DAN BERFUNGSI KEMBALI KE INDONESIA: “HARUS MAMPU MEMBANGUN DAN MEMFUNGSIKAN YANG SEDERHANA DAN RELEVAN & BISA JALAN” HARUS TERJADI PERUBAHAN BERPIKIR (MIND SET)
4 E 2 MELEBARKAN PENGE-TAHUAN DAN KOMPE-TENSI YANG TERBEN-TUK KE RINTISAN BARU ATAU ‘PROBLEM SOL-VING” MASALAH YANG ADA
TELAH ADA ON LINE DATA BASE RISET IPTEK 4E3 MEMBANGUN JARINGAN ILMIAH: HIMPUNAN PROFESI MAILING LIST SEMINAR JOINT RESEARCH 4E4 PROMOSI HASIL KERJA / RISET: LAPORAN MAKALAH PROSIDING JURNAL ARTIKEL ILMIAH RISET UNGGULAN / INSENTIF WEB POSTING & ONLINE DATA BASE TELAH ADA ON LINE DATA BASE RISET IPTEK http://www.dbriptek.lipi.go.id
http://www.dbriptek.lipi.go.id A media to promote you & your research activities, send your information !!!!!!
2 REVISIT MIPA KOMPONEN UTAMA
(Meninjau Ulang Makna dan Lingkup) REVISIT A (Meninjau Ulang Makna dan Lingkup) Agar Komunitas ilmuwan dan pembe-lajar MIPA mampu menumbuhkan MIPA dalam menanggapi tantangan serta peluang di lingkungan tempat Institusi MIPA tersebut berada MIPA: Kurikulum Peran Kementerian Diknas Riset Peran Kementerian Ristek
KOMUNITAS DAN INSTITUSI MIPA KONDISI “KRITIS”: SIAP BERTRANSFORMASI PERSIAPAN KE KONDISI KRITIS -CARA PANDANG BARU -TATANAN BARU -TATA KERJA BARU REVISIT MIPA KOMUNITAS DAN INSTITUSI MIPA * BIDANG ILMU & Kurikulum * ANGGOTA: dosen, peneliti * KOMPETENSI * CARA PANDANG * INSTITUSI: LP,PT,LSM,BU * MEKANISME MANAJEMEN * INTERAKSI: * ANTAR INDIVIDU * INSTITUSIONAL * MEKANISME PASAR “DEFINISI“ BARU ”PELATIHAN” TEPAT MATERI PENDIDIKAN FORMAL BID.ILMU PEMBERIAN PERAN PARADIGMA BARU BENTUK BARU INSENTIF MI- PA: PENGUAT-AN RISET SAINS DASAR KOMUNIKASI, SOSIALISASI KERJASAMA PRO-DUKTIF (NON KON-FLIK) PEMASARAN KONDISI “KRITIS”: SIAP BERTRANSFORMASI B LINGKUNGAN STRATEGIS: PELUANG &TANTANGAN
REVISIT MIPA C FUNDAMENTAL PENAJAMAN KURIKULUM RISET costcenter SUBSIDI FUNDAMENTAL PENAJAMAN KURIKULUM RISET Ke arah mana dan bagaimana? Konsultan Ahli Materi rumusan terapan Tim Konsul tan MENGEMBANGKAN TERAPAN How to solve existing problem Bentuk INSTITUSI (RISET) Universitas, lembaga riset, Balitbangda INTERAKSI & PEMASARAN Materi & Pelatihan C MATERI PELATIH-AN DOSEN (RISET) Metodologi umum dan khusus
MIPA DALAM FENOMENA KEHIDUPAN FUNDAMENTAL RAHASIA ALAM PEMANFAATAN ANALISIS MATEMATIKA FISIKA METODOLOGI SIMETRI ALAM BUATAN KUANTUM GRUP GEOMETRI STATISTIK ALJABAR MATERIAL PROSES DI ATOM PENGAMATAN LABORATORIUM INTI ELEKTRON KULIT ATOM KINETIK KLASIK (KONTINUM) FISI AKTUARIA REAKSI KIMIA (PROSES) MEDAN FUSI EKONOMETRI BAHAN MAKRO MATERI ANORGNIK & ORGANIK IMPLAN TASI PROSES EKONOMI PROSES SOSIAL BUDAYA GELOMBANG MAKHLUK HIDUP RUANG ANGKASA + PLANET BUMI BIOFISIKA, BIOKIMIA, BIOMATEMATIKA FENOMENA KEHIDUPAN (SOSIAL BUDAYA) SISTEM KOMPLEKS FENOMENA KEHIDUPAN
KETERPADUAN ILMU-ILMU FISIKA MATEMATIKA PENDIDIKAN & ALIH IPTEK RISET PERSIAP-KAN GENE RASI PENERUS MEREKAM & MENGUA SAI KONDI SI SEKA-RANG RISET TERAPAN RISET DASAR FORMU-LASI KOM- PLEKSI- TAS MASA-LAH FUN-DA-MEN-TAL MENCIP- TAKAN KOMO-DITAS IPTEK BARU TEORI & KONSEP JAWAB PERSO- ALAN (SEKOLAH) JASA PEN DIDIKAN JASA PELA-YANAN SE-MINAR, KONSULTASI PUBLIKASI JASA IPTEK PRODUK TEKNOLOGI HAKI
LANGKAH TEKNIS STRATEGIS 3 LANGKAH TEKNIS STRATEGIS A. UBAH/REVISI KURIKULUM ATAU SUSUN KURIKULUM BARU PENGERTIAN TEORI/KONSEP DASAR, TERAPAN DAN INDUSTRI - MATAKULIAH TEORI DILANJUTKAN DENGAN TERAPAN - TOPIK TERAPAN MENUJU INDUSTRI KONSEP KOMODITAS IPTEK METODE RISET DIBERIKAN DI TINGKAT 2 – 3 KEWIRAUSAHAAN
B. PELATIHAN BAGI DOSEN UNTUK MENGAJAR DAN BERSIKAP BARU PELATIHAN DOSEN MENGAJAR KURIKULUM BARU SIKAP YANG AKOMODATIF (AZAS MANFAAT), ADAPTIF, KREATIF, KOMUNIKATIF BERWAWASAN KEBANGSAAN DAN INSTITUSIONAL (JANGAN SELFISH) WIRAUSAHA
C. MELIHAT KELUAR: HILANGKAN PENGERTIAN MIPA/SAINS YANG SEMPIT MIPA/SAINS UNTUK BERMANFAAT BAGI MANUSIA MIPA/SAINS ADALAH PENDIDIKAN AWAL. - BEKERJA: MENERAPKAN MIPA - PASCASARJANA: # MENERAPKAN PADA BIDANG PILIHAN YANG TUMBUH DAN MEMPUNYAI KEKUATAN # PERTUMBUHAN ILMU : MENEMUKAN CARA BERPIKIR BARU
D. KELUAR DARI STRUKTUR BIROKRASI YANG “MENGIKAT DIRI” ORGANSASI YANG RAMPING INSTITUSI YANG DAPAT BERGERAK BEKERJASAMA DENGAN LUAR MEMBUAT BADAN USAHA (SWASTA) DENGAN MIPA SEBAGAI BASIS KOMPETENSI DIRIKAN, DENGAN SEMANGAT MEMBANGUN INSTITUSI PENGELOLA ADALAH ALUMNI SWASTA DAN DOSEN MUDA LINGKUP MIPA: JASA, PRODUKSI, TEKNOLOGI MIPA TEKNIK: INSTRUMENTASI, PEMELIHARAAN, STUDI / KAJIAN, PERENCANAAN PENDIDIKAN: PENERBITAN, PELATIHAN PERDAGANGAN: SUPPLIER, WARUNG MIPA PEKERJAAN : KONTRAK
PENGAYAAN DIRI PENDIDIKAN / LATIHAN, PENGALAMAN E. PETA KARIR KEDEPAN BIDANG MIPA/SAINS INGIN JADI APA ? PENGAYAAN DIRI PENDIDIKAN / LATIHAN, PENGALAMAN ILMUWAN / PENDIDIK + PROFESIONAL PADA BIDANGNYA KULIAH DA-SAR TEORI, KONSEP MENJADI PEMIMPIN ILMU-ILMU SOSIAL, PSIKOSOSIAL MANAJEMEN PRAKTEK BIDANG UNG-GULANNYA BERANI BERUSAHA SOSIAL POLITIK & KEBANGAAN MEMELIHARA PRODUKTIITAS DLL. PELATIHAN: BIDANG KERJA METODE BERPIKIR BEKERJA PRODUKTIF PELAKSANA PROFESIONAL JASA KEPAKARAN INDUSTRI OPERASIONAL / PRODUKSI TERAPAN PENGALAM-AN/PRAKTI-KUM PENDIDIKAN: PROFESI PASCASARJANA (BIDANG BARU) BIDANG-BI-DANG GARAPAN: METODE BERPIKIR PROBLEM SOLVING MATERIAL INDUSTRI BIROKRAT PENDUKUNG KEBIJAKAN PENGALAMAN MENJALANKAN RENCANA MERINTIS PEKERJAAN BEKERJA SAMA DLL. WIRAUSAHA-WAN / PEDA-GANG KOMODITAS IPTEK
MIPA KE JASA KONSULTASI KEPAKARAN BENTUK LEGAL PERUSAHAAN KONSULTAN & NIAGA / AKTE NOTARIS → PENDIRI → KOMISARIS, DIREKSI, NAMA PT XYZ → MODAL SETOR, DOMISILI, NPWP → ADA PERNYATAAN UNTUK KEPENTINGAN INSTITUSI MIPA → JADI REKANAN PEMDA: DINAS, BADAN, DSB. → BERNIAGA PRODUK UMUM ATAU YANG BERIPTEK → ANGKAT DIREKSI (TIDAK SEMUA) YANG SWASTA (BUKAN PNS) AKTIF LAKUKAN PEMASARAN DAN LOBBY (DI DAERAH SENDIRI, DAERAH LAIN, PUSAT, KE MASYARAKAT)
TERIMAKASIH & SELAMAT BERKARYA