TUGAS Arsitek lingkungan Oleh : Daud.E.H.Nussy Nim :

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Proses Perencanaan & Desain dalam Arsitektur Lanskap
Advertisements

Pertemuan/ Tatap muka Pokok Bahasan Materi TIK Metode
MANUSIA, TANAH, DAN LAHAN
Pranata manajemen pembangunan ke-pranataan Minggu ke – 2 Beta S.S genap.
Definisi SAMPAH : Semua jenis buangan yang bersifat padat atau semi padat yang dibuang karena tidak dipergunakan untuk tidak diinginkan (Tchobano Glous)
PANCA USAHA TANI Dr. SUPRIYONO PRGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ISLAM KADIRI UNISKA KEDIRI.
PENGELOLAAN SAMPAH (KEBERSIHAN) DAN RTH
CREATED BY: WICKY BARIREZA Xi ips
NIM OLEH Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme dengan lingkungannya dan yang lainnya. Berasal dari kata Yunani oikos.
Dampak Pariwisata dan Lingkungan Binaan
GEOGRAFI KELAS X by Edoardus Handoko (banteng)
MUFTIKHATUL UMAMAH, Tas Jinjing sebagai Media Kampanye Ramah Lingkungan.
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA
PERENCANAAN PERJALANAN ECOTOURISM
SUSAHNYA MENJADI RUMAH SAKIT
Persyaratan dalam perencanaan perumahan
BY Ricky Herdiyansyah SP, MSc
KOORDINASI, INTEGRASI DAN SINKRONISASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN
TEKNOLOGI HIJAU.
KRITERIA PENGOLAHAN SAMPAH DAN RUANG TERBUKA HIJAU
ARSITEK DALAM KONTEKS PROYEK PEMBANGUNAN
Sejarah Perkembangan Hukum Pranata Perencanaan Kota
UNSUR-UNSUR PROYEK Pihak-pihak yang Terlibat dalam Pekerjaan/Proyek Konstruksi : Peran Pemilik (Owner) Peran Konsultan (Engineer) Peran Kontraktor (Contractor)
UNIVERSITAS KONSERVASI
Perencanaan Hutan Berbasis Ekosistem
Dasar ekologi dan Lingkungan hidup
SANITASI PEMUKIMAN (3 SKS) PENANGGUNG JAWAB : SUPRAPTO, SKM, MKES
Kesehatan Lingkungan Pemukiman
ETIKA DAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL
GREEN BUILDING (Bangunan Ramah Lingkungan)
Parameter Standar, Kriteria dan Permasalahan Kesling
MANAJEMEN PROYEK SISTEM INFORMASI
Fakultas Teknologi Industri
Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH
Manajemen Bencana Eko Hartini.
REKAYASA LINGKUNGAN Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota
Perencanaan & Desain Fisik Rumah Sakit
REKAYASA LINGKUNGAN.
ETIKA DAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL
MANAJEMEN PRODUKSI DALAM AGRIBISNIS
KDK TRANSPORTASI JURUSAN TEKNIK SIPIL FT. UNDA
Secara etimologis geografi terdiri dari kata geo atau gea yang artinya bumi, dan grafein yang artinya lukisan atau gambaran, jadi geografi diartikan sebagai.
Aspek Teknis Analisis teknis bertujuan untuk memastikan bahwa ide atau gagasan yang telah dipilih itu layak, dalam arti kata ada ketersediaan lokasi, alat,
Lingkungan Hidup.
Studi Kelayakan Bisnis
HUBUNGAN MANUSIA DAN LINGKUNGAN SEKITAR
AMRIZAL SAIDI YULNAFATMAWITA
Latar Belakang Saat ini masalah lingkungan cukup sering diperbincangkan. Sebagaimana telah diketahui bersama bahwa lapisan ozon kini semakin menipis. Dengan.
Pengertian Pertanian terpadu
ASPEK AMDAL DALAM STUDI KELAYAKAN BISNIS
OM SWASTIASTU Gusti Ayu Made Indah Setiawati G/II.
MANAJEMEN SAMPAH DAN SANKSI
KAWASAN INDUSTRI DAN PERTANIAN
KELOMPOK : 5 Maya armianti Herta utami Hendra ary p indryani
ARSITEKTUR BERKELANJUTAN
DOSEN PEMBIMBING : SITI UMI KALSUMI ST. M,Eng
EKOLOGI DAN EKOLOGI ARSITEKTUR
Pengertian, Asas-asas, dan Hubungan Hukum Pertambangan
Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH
PELUANG PROFESI AHLI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
Pengelolaan drainase.
KEBIJAKAN RTH REVITASLISASI PERMASALAHAN HUTAN MALABAR MALANG
DESA WISATA Novita Widyastuti S.,M.Si.Par. WISATA???
PENGELOLAAN LIMBAH PERTAMBANGAN
Pengertian (1) Struktur Ruang Tata Ruang Pola Ruang
PENATAAN RUANG 14/01/ :10.
Penggunaan GIS dalam berbagai Aplikasi. Gis Banyak dimanfaatkan oleh : Perencana Tata Guna lahan ( Ilmu Tanah ) Arsitektur Lanskap Ahli-ahli Teknik Sipil.
KEBIJAKAN ECO CAMPUS KOTA SURABAYA
PENGEMBANGAN KAMPUNG IKLIM
Manusia dan Lingkungan Inisiasi Tuton ke- 2 Mata Kuliah Materi dan Pembelajaran IPS SD Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan.
Transcript presentasi:

TUGAS Arsitek lingkungan Oleh : Daud.E.H.Nussy Nim : 12. 4310. 0595 Fakultas : Teknik Jurusan : ARSITEK

Arsitek lingkungan “ Eko Arsitektur” Eko Arsitektur adalah suatu keselarasam antara suatu bentuk masa (bangunan) dengan alam atau lingkungan sekitarnya, mulai dari Atmosfer, biosfer , Lithosfer serta komunitas.yang mana semua unsur serta nilai – nilai yang ada dapat berjalan harmoni sehingga dapat di rasakan kenyaman, kemanan,keindahan serta ketertarikan. Eko arsitektur sendiri telah lama di terapkan di eropa, amerika dan Asia tentunya, di mulai dengan merencanakan suatu resort, villa. Lodge, taman, dan lain -lain yang sebagian bertujuan hanya sebagai tempat peristirahatan,rekreasi, camping ground,atau lainnya, sementara nilai – nilai ekologi adalah suatu kewajiban yang di bawa ke dalamnya,teapi sekarang ini setelah semakain banyak timbulnya bencana, nilai nilai ekologi ini di terapkan kembali sebagai suatu prioritas,jadi mungkin dapat kita mengerti bahwa kita dapat memulainya dri lingkungan kita sendiri, baik itu tempat kita tinggal, dan tempat kita bekerja,sehingga ada suatu kenyaman serta kepuasan dengan apa yang telah kita pertahankan untuk menjaga kualitas lingkungan kita.

 Bangunan Ekologi ( Eco Building ) Bangunan Ekologi ( Eco Building ), sendiri di arahkan lebih Spesifik ke bentuk masa bangunan,Utiitas ( listrik, air, udara, Limbah,sampah ) serta penegasan dari pada material yang di gunakan, dan energi yang di gunakan tapi juga bukan berarti kita tidak boleh menggunakan suatu disain yang modern atau material yang modern pula, hanya di perlukan kesepakatan , kelayakan dan volume yang di gunakan.

C. Mengapa Eko Arsitektur Karena Eko Arsitektur sendiri berfungsi sebagai sarana Edukasi serta Analisis untuk mewujudkan fasilitas – fasilitas fisik yang berwawasan lingkungan, dengan di lakukannya perencanaan secara Eko Arsitektur, maka akan di wujudkannya suatu sinergisitas ( keselarasan ) antara Fasilitas fisik dengan Lingkungan. Berikut dapat kita ketahui beberapa disiplin Ilmu yang dapat bekerja sama di didalam mewujdkan Eko Arsitektur antara lain: Arsitek, sebagai perencana yang memwujudkan suatu konsep – konsep sebelumnya telah di olah secara maksimal sehinggga layak untuk tuangkan kedalam disain secara keseluruhan Teknik Geologi, sebagai ahli yang mengetahui kondisi struktur tanah secara teknik sipil, Teknik Mineral, sebagai ahli yang mengetahui sumber air dan cara pengelolaannya Teknik sipil, sebagai ahli yang mengetahui tentang kelayakan penggunaan struktur fisik bangunan, serta perhitungan - perhitungannya ahli Pertanian / Landscape / kehutanan sebagai ahli yang mengetahui soal jenis - jenis serta manfaat Vegetasi ( penghijauan ) ekonomi,sebagai Ahli yang dapat mengontrol system administrasi serta keuangan secara keseluruhan Jadi bisa kita ambil kesimpulan bahwa ke – 6 disiplin ilmu diatas sangat berperan penting dalam mewujudkan suatu lingkungan berkualitas yang terencan dan terjaga selamanya.

Tujuan Bangunan yang berwawasan Lingkungan Bangunan yang berwawasan lingkugan adalah bangunan yang tanggap terhadap lingkungan di mana bangunan itu di dirikan,yang tujuannya adalah memberikan pendidikan dan contoh bahwa bangunan itu didirikan dengan pertimbangan – pertimbangan yang berpihak kepada lingkungan, baik itu lokasi tapak bangunan, arah bangunan,material bangunan, konsep bentuk bangunan itu sendiri,serta energy yang akan di gunakan sebagai penunjang, ada beberapa tujuan prioritas dalam mendirikan bangunan yang berwawasan ekologi 1. Sebagai contoh atau panutan bagi masyarakat secara umum bahwa betapa pentingnya kita melakukan studi lingkungan terlebih dahulu sebelum bangunan didirikan 2. Memberikan arahan ke pada masyarakat tentang wujud serta bentuk bangunan yang sesuai dengan lingkungan serta budaya sekitar 3. memberikan contoh bagaimana perletakan tapak bangunan itu sendiri sehingga tidak menimbulkan pengaruh yang negative terhadap lingkungan 4. Mengikutsertakan masyarakat dalam proses pembangunan, sehingga masyarakat dapat belajar, dan terciptanya peningkatan ekonomi local 5. memberikan contoh yang benar terhadap pengelolaan serta perawatan bangunan ekologi, baik itu fisik bangunannya, pengelolaan limbahnya,pengelolaan sumber kebutuhan serta energy sehari – hari, pengelolaan vegetasinya, dan yang terpenting adalah prilaku manusianya 6. memberikan kontribusi terhadap lingkungan sekitar untuk merawat sumber – sumber material local,dan mengajak masyrakat untuk dapat memahami bersama bagaiman cara merawat, menggunakan serta mamanfaatkan sumber – sumber material local itu sendiri

Sekian dan terima kasih