Anggyati puspitasari 9D/03
PERANG DUNIA II =I>
Perang Dunia II merupakan kelanjutan dari PD 1 Perang Dunia II merupakan kelanjutan dari PD 1. PD 1 merupakan balas dendam Perancis terhadap Jerman, karena dipermalukan dalam kekalahannya pada perang tahun 1870-1871. Selain itu dalam masalah industri, Jerman juga bersaing dengan Inggris. Dengan adanya persaingan tersebut, maka terbentuklah Persekutuan Militer (aliansi). Ada 2 persekutuan, Triple Alliantie yang dikenal dengan “Blok Sentral” yang terdiri atas Jerman, Austria, dan Italia. Sedangkan Triple Entente yang disebut “Blok Sekutu” terdiri atas Perancis, Inggris, Rusia, dll. Pada tanggal 1 Agustus 1914 Jerman menyatakan perang kepada Rusia dan disusul Perancis mengumumkan perang kepada Jerman tanggal 3 Agustus 1914. Kmudian, tanggal 4 Agustus 1914, Inggris mengumumkan perang kepada Jerman.Selanjutnya, berkecamuklah perang yang hampir melibatkan seluruh dunia yang dikenal Perang Dunia 1. Perang ini berakhrir pada tanggal 11 November 1918 dengan kekalahan Jermanyang menyerah. Karena kalah, Jerman harus membayar ganti rugi kepada sekutu dengan dikuatkan “Perjanjian Versailles” pada tahun 1919.
SEBAB-SEBAB UMUM TERJADINYA PERANG DUNIA II Kegagalan Liga Bangsa-Bangsa (LBB) dalam menciptakan perdamaian dunia. Negara-negara maju saling berlomba memperkuat militer dan persenjataanya. Adanya politik aliansi (mencari kawan persekutuan) Kekhawatiran akan adanya perang besar, maka negara-negara mencari kawan dan muncullah 2 blok besar, yakni : @ Blok Fasis, terdiri atas Jerman, Italia, dan Jepang @ Blok sekutu, terdiri atas : ^ Blok demokrasi yaitu, Perancis, Inggris, Amerika Serikat, dan Belanda ^ Blok komunis yaitu, Rusia, Polandia, Hongaria, Blogoria, Yugoslavia, Rumania, dan Cekoslovakia. Adanya pertentangan-pertentangan akibat ekspansi Adanya pertentangan faham demokrasi, fasisme, dan komunisme Adanya politik balas dendam (Revanche Idea) Jerman terhadap Perancis.
SEBAB KHUSUS TERJADINYA PERANG DUNIA II Sebab khusus terjadinya perang dunia II adalah serangan Jerman ke kota Danzig, Polandia pada tanggal 1 September 1939. Polandia merupakan negara bawah pengawasan LBB. Hitler menuntut Danzig karena penduduknya adalah bangsa Jerman, tetapi Polandia menolak tuntutan itu. Pada tanggal 3 September 1939, negara-negar oendukung LBB terutama Inggris dan Perancis mengumumkan perang ke Jerman. Kemudian diikuti sekutu-sekutunya.
Pihak-pihak yang Berperang dalam Perang Dunia II Jalannya perang dunia II terbagi menjadi 3 medan, yaitu : Medan Eropa Pada tanggal 1 September 1939, Jerman menyerang Polandia. Inggris dan Perancis mengumumkan perang kepada Jerman. Medan Afrika Tentara Jerman menyerbu Balkan sampai di Kereta. Rumania dan Bulgariamemihak kepada Jerman. Inggris dapat memukul mundur tentara Italia di Afrika Utara. Medan Asia Pasifik Perang di Asia Pasifik diawali dengan penyerbuan pangkalan Armada Angkatan Laut Amerika Serikat di Pearl Harbour pada tanggal 7 Desmber 1941 oleh Jepang.
Akibat Perang Dunia II Perang Dunia II berlangsung antara tahun 1939-1945 menimbulkan akibat yang besar dibidang politik, ekonomi, sosial, dan kerohanian baginegara-negara didunia. Bidang Politik Akibat yang muncul dibidang politik :: Amerika Serikat dan Rusia (Uni Soviet) sebagai pemenang dalam perang dunia II tumbuh menjadi negara adikuasa Terjadinya perebutan pengaruh antara Amerika Serikat dan Uni Soviet yang menimbulkan perang dingin Nasionalisme di Asia berkobar dan timbul negara-negara merdeka Munculnya politik mencari kawan/aliansi yang dibentuk dengan kepentingan keamanan bersama Munculnya politik memecah belah negara
Bidang Ekonomi Bidang Sosial Bidang Kerohanian Perang Dunia II menghancurkan perekonomian negara-negara didunia kecuali Amerika Serikat Bidang Sosial Untuk membantu penduduk yang menderita akibat korban perang dunia II PBB UNRRA ( United Nations Relief Rehabilitation Administration) Bidang Kerohanian Setiap manusia menginginkan perdamaian. Berbagai upaya dilakukan agar tercipta perdamaian dengan membentuk lembaga perdamaian.
Perang Dunia II di Asia-Pasifik serta Penduduk Militer Jepang di Indonesia Perang Dunia II di medan Asia Pasifik diawali oleh Jepang . Jepang dalam waktu singkat melakukan serbuan ke selatan yakni pada tanggal 8 Desember 1941. Pada tanggal 10 Desember 1941, Jepang mendudki Pulau Luzon dan Bataan di Filiphina. Pada bulan Januari 1942, Jepang menduduki Malaysia, Sumatra, Jawa, dan Sulawesi. Malaysia waktu itu dikuasai sekutu berhasil direbut Jepang. Pada tanggal 3 Februari 1942, Samarinda diduduki pasukan Jepang.
Pengaruh Kebijakan Pemerintan Pendudukan Jepang di Indonesia Akibat Positif : Imperialisme Belanda di Indonesia berakhir Akibat negatif : Indonesia dijajah Belanda Kebijaksanaan Jepang di Indonesia adalah sebagai berikut :: Sistem Pemerintahan Pada mulanya kedatangan Jepang disambut gembira oleh bangsa Indonesia, karena berusaha menarik simpati dengan cara : Mengumandangkan propaganda antara lain kedatangan Jepang membebaskan bangsa Indonesia dari jajahan Belanda. Menggunakan Bahasa Indonesia disamping Bahasa jepang sebagai bahasa resmi. Mengikutsertakan Bangsa Indonesia dalam organisasi-organisasi resmi pemerintah Jepang. Menarik simpati Umat Islam dengan mengizinkan organisasi “Majelis Islam A’la Indonesia” tetap berdiri. Bendera Merah Putih boleh dikibarkan berdampingan dengan bendera Jepang Hinomaru . Rakyat diwajibkan menyerahkan besi tua. Semua peninggalan Belanda disita.
Pengaruh Kebijakan Pemerintah Pendudukan Jepang Bidang Politik Pada masa kedudukan Jepang kegiatan politik dilarang keras dengan adanya larangan berkumpul dan berserikat Bidang Ekonomi Pada jaman pendudukan Jepang kehidupan ekonomi rakyat sangat menderita Bidang Militer Perang Asia-Pasifik sudah meluas di Asia Tenggara dan Asia Pasifik serta Timur. Untuk keperluan tersebut Jepang memerlukan bantuan tenaga kerja dari Bangsa Indonesia. Untuk itu, dibentuklah organisasi-organisasi militer maupun semi militer Bidang Sosial Budaya Pertumbuhan bahasa Indonesia yang tidak dapat dibendung mengakibatkan mau tidak mau Jepang mengabulkan keinginan bangsa Indonesia untuk mengangkat bahasa Indonesia melalui pelaksanaan Sumpah Pemuda tahun 1928.
Perjuangan melalui Organisasi bikinan Jepang Bentuk-Bentuk Perlawanan Rakyat dan Pergerakan Kebangsaan Indonesia melalui MIAI, Gerakan Bawah Tanah, Perjuangan Bersenjata Perjuangan melalui Organisasi bikinan Jepang Memanfaatkan Gerakan PUTERA ( Pusat Tenaga Rakyat ) Memanfaatkan Barisan Pelopor ( Syuisyintai ) Memanfaatkan Chuo Sang In ( Badan Penasihat Pusat ) Chuo Sang In ( Badan Penasihat Pusat ) Perjuangan Melalui Organisasi Islam Majelis Islam A’la Indonesia ( MIAI ) Perjuangan melalui Gerakan Bawah Tanah Beberapa contoh Gerakan Bawah Tanah adalah : Gerakan Kelompok Sutan Syahrir Gerakan Kelompok Amir Syarifuddin Golongan Persatuan Mahasiswa Kelompok sukarni Kelompok Pemuda Menteng 31 Gerakan Kaigun Perjuangan melalui Perlawanan Bersenjata Perlawanan Bersenjata yang dilakukan rakyat Perlawanan Bersenjata yang dilakukan PETA
SEKIAN POWER POINT SAYA TERIMAKASIH