PENDAHULUAN Materi Kuliah 1: MATA KULIAH PBM Pertemuan ke 1 dan 2.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ADMINISTRASI PEMBANGUNAN SEBUAH PENDEKATAN DALAM ADMINISTRASI NEGARA (3 > Pendekatan dan ide pokok AP > Ruang lingkup AP.
Advertisements

MASALAH-MASALAH PEMBANGUNAN
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI
Dr. Syamsul Maarif aganefo
PANCASILA PARADIGMA PEMBANGUNAN TM 6.
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA PEMBANGUNAN
GOOD GOVERNANCE.
Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat
Teori Pertumbuhan Ekonomi (Mazhab Historismus)
EKONOMI POLITIK PEMBANGUNAN
Model-Model Pembangunan
PERMASALAHAN PEMBANGUNAN
PENGUATAN DIMENSI SOSIAL- KEMANUSIAAN DALAM ARN Disampaikan dalam Rapat Penyusunan ARN Disampaikan dalam Rapat Penyusunan ARN
Pengantar Ilmu Administrasi Negara Administrasi Pembangunan Administrasi Pembangunan.
PENYUSUN : METTA MARINA KHAZA MUHAMAD RANGGA K MOCHAMMAD RAUF.W
WACANA SINGKAT ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
Lembaga Sosial (pranata sosial)
PEMIKIRAN TOKOH – TOKOH DALAM ILMU SOSIAL
ILMU PENGETAHUAN (SCIENTIFIC)
TRADISI – TRADISI PERENCANAAN (Planning Tradition) (Sumber : Planning in the Public Domain, John Friedmann 1987 : 87–310) TRADISI-TRADISI PERENCANAAN.
CULTURE AND DEVELOPMENT
Perubahan Sosial dan Teori Pembangunan (Cara Pandang Modernisasi)
Dasar-Dasar Perubahan Sosial
Manusia, Kebutuhan, dan Etika
PEMBANGUNAN DAN MASYARAKAT
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI ( bahan ke-5 )
Oleh Agus Suryono (Semester Genap 2016)
III. PEMBANGUNAN DALAM PERSPEKTIF EKOSISTEM
KONSEP ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
PARADIGMA PERENCANAAN PEMBANGUNAN DI ERA OTONOMI DAERAH
Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi
Ella Ekaristy,S.Pd.
Presented by Henny Oktavianti 2009
Latihan soal Pembangunan dan Pertumbuhan Ekonomi
PERTEMUAN 14 PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN BERMASYARAKAT, BERBANGSA DAN BERNEGARA.
Lembaga Sosial (pranata sosial)
BUDAYA POLITIK DI I N D O N E S I A
Pertemuan ke – 5 Perilaku Kelompok Dalam Organisasi
Erlin Meilani W A
Kewarganegaraan Sebagai Matakuliah Pengembangan Kepribadian/Karakter
3.
PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
PEMBANGUNAN SOSIAL, KESEJAHTERAAN SOSIAL DAN INTERVENSI KOMUNITAS
Perubahan Sosial dan Pembangunan
Ancaman di Bidang Sosial Budaya
POLITIK LOKAL DAN OTONOMI DAERAH
PEMBANGUNAN EKONOMI MARYUNANI
Pengertian Hakikat pendidikan kewarganegaraan adalah upaya sadar dan terencana untuk mencerdaskan kehidupan bangsa bagi warga negara dengan menumbuhkan.
KETENAGAKERJAAN Penduduk dan Kesempatan Kerja
Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Matakuliah Pengembangan Kepribadian
POKOK BAHASAN POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL
PENDEKATAN DAN STRATEGI DALAM PPM
Komunikasi Penyuluhan Penyuluh sebagai agen perubahan
Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Matakuliah Pengembangan Karakter
Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi
PERTEMUAN 2.
KONSEP PEMBANGUNAN EKONOMI
The Administration of Development & The Development of Administration
PEMBANGUNAN EKONOMI MARYUNANI
Proses, Aspek , dan Dampak Globalisasi
KOMUNITAS DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT DALAM RUANG LINGKUP SOSIOLOGI
Proses, Aspek , dan Dampak Globalisasi
Perubahan Sosial dan Teori Pembangunan (Cara Pandang Modernisasi)
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI Perubahan yang direncanakan (Planned Change) Perubahan yang direncanakan (Planned Change) usaha sistematik untuk.
PARADIGMA PENDIDIKAN (Bahan Kuliah PPs) Ravik Karsidi 2018.
ILMU PENGETAHUAN (SCIENTIFIC)
pancasila PANCASILA SEBAGAI KERANGKA BERPIKIR
ILMU PENGETAHUAN (SCIENTIFIC)
B Y C HANDRA S ETIAWAN. Pendapat para ahli Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Budaya politik adalah pola sikap, keyakinan dan perasaan tertentu yang.
Sistem politik Karina Jayanti, M.Si.
Transcript presentasi:

PENDAHULUAN Materi Kuliah 1: MATA KULIAH PBM Pertemuan ke 1 dan 2

ATURAN PERKULIAHAN Kuliah akan dilaksanakan 14 kali pertemuan. Jumlah kehadiran mahasiswa minimal 75% dari total kuliah. Absen tanpa pemberitahuan/alasan lebih dari 3 kali dianggap mengundurkan diri. Toleransi keterlambatan 15 – 20 menit (bagi dosen dan mahasiswa).

definisi DAN TUJUAN PEMBANGUNAN

PENGERTIAN PEMBANGUNAN Menurut Michael Todaro: “Proses multidimensi yang mencakup perubahan penting dalam struktur sosial, sikap rakyat dan lembaga nasional, dan juga akselerasi pertumbuhan ekonomi, pengurangan kesenjangan (inequality), dan pemberantasan kemiskinan” Pembangunan mencakup pengertian menjadi (being) dan mengerjakan (doing)

PENGERTIAN PEMBANGUNAN Merupakan usaha atau rangkaian usaha pertumbuhan dan perubahan yang berencana yang dilakukan secara sadar oleh suatu bangsa, negara, dan pemerintah menuju modernitas dalam rangka pembinaan bangsa (SP.Siagian, Adm.Pembangunan, 1983:3)

TUJUAN PEMBANGUNAN Mencapai perkembangan sosial ekonomi yang mantap Meningkatkan pendapatan perkapita Mengadakan perubahan struktur ekonomi Perluasan kesempatan kerja Pemerataan pembangunan Meningkatkan kemampuan sosial Pembinaan kelembagaan

MAKNA PEMBANGUNAN Pembangunan sebagai proses perubahan sosial menuju ketataran kehidupan masyarakat yang lebih baik (hari ini dan hari esok). Pembangunan sebagai upaya manusia yang sadar, terencana dan melembaga. Pembangunan sebagai proses sosial yang bebas nilai (value free). Pembangunan memperoleh sifat dan konsep transendental (keyakinan, harapan, kepercayaan), sebagai meta-diciplinary phenomenon, bahkan memperoleh bentuk sebagai ideologi, the ideology of developmentalism Pembangunan sebagai konsep yang sarat/ terikat nilai (value loaded) menyangkut proses pencapaian nilai yang dianut suatu bangsa secara makin meningkat Pembangunan menjadi culture specific, situation specific dan time specific.

SPIRIT PEMBANGUNAN Pembangunan merupakan suatu proses Pembangunan merupakan suatu usaha yang secara sadar dilaksanakan Pembangunan dilakukan secara berencana dan perencanaannya berorientasi pada pertumbuhan (ekonomi) dan perubahan (sosial) Pembangunan mengarah pada modernitas Modernitas yang dicapai melalui pembangunan bersifat multidemensional Proses dan kegiatan pembangunan ditujukan kepada usaha membina bangsa dalam rangka pencapaian tujuan bangsa dan negara yang telah ditentukan sebelumnya Rumus Pembangunan = Perencanaan + Pertumbuhan + Perubahan

BIDANG POLITIK/ADMINISTRASI RUMUS PEMBANGUNAN PERUBAHAN PERTUMBUHAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN BIDANG POLITIK/ADMINISTRASI BIDANG EKONOMI BIDANG SOSIAL

TIPE PEMBANGUNAN + - ? TIPE PERENCANAAN PERTUMBUHAN PERUBAHAN Tipe Ideal + Menghasilkan dalam jangka pendek - Menghasilkan dlm jangka panjang Kegagalan Dorongan lingkungan Krisis Stagnasi CHAOS ?

SUBSTANSI DAN PERSEPSI THD PEMBANGUNAN Hakikat nilai pembangunan yang harus dicapai dengan ruang lingkup indikator ekonomi klasik Vs indikator neo-ekonomi Hakikat proses pembangunan dengan ruang lingkup teori konflik Vs teori ekuilibrium Pentahapan dan jalur pembangunan dengan ruang lingkup unilinear Vs pembangunan multilinear; model kebutuhan (necessity model) Vs model kemungkinan (possibility model) Dimensi hubungan antar bangsa dalam proses pembangunan dengan ruang lingkup dependency model Vs Difusionism

SUBSTANSI DAN PERSEPSI THD PEMBANGUNAN Keseimbangan antara manusia dengan lingkungan hidupnya dengan ruang lingkup model batas pertumbuhan (limits to growth) Vs model kegagalan (models of dooms) Pemilikan faktor produksi dengan ruang lingkup capitalism mode of production Vs socialist mode of production Strategi pembangunan dengan ruang lingkup strategi pertanian Vs strategi industri; big push strategy Vs un-balanced growth strategy

KONSEP PEMBANGUNAN EKONOM: memandang pembangunan dari model-2 pertumbuhan berisikan indeks dan indikator ekonomi, standar hidup, pendapatan perkapita, GNP, dsb (WW. Rostow, Michael Todaro) POLITIKUS: memandang pembangunan dari proses input, konversi, output dan umpan balik serta efek politik, pergolakan atau labilitas politik dan hubungan-2 kelembagaan struktur politik baik supra struktur maupun infra struktur politik serta hubungan politik antar negara (Karl Marx, Paul Baran, Andre Gunder Frank, Theodore Dos Santos, Samir Amin)

KONSEP PEMBANGUNAN SOSIOLOG DAN PSIKOLOG: Memandang pembangunan dari kerangka perubahan evolusioner/revolusioner dan adaptasinya mencakup transisi multilinear masyarakat yang sedang membangun untuk mengatasi masalah kemiskinan dan penegakan keadilan sosial (Talcott Parson, David McClelland, Max Weber, Ivan Illich, Peter Berger, Soedjatmoko) Sumber: M. Francis Abraham, 1991, Modernisasi Di Dunia Ketiga.

KONSEP DAN PENDEKATAN PEMBANGUNAN Pertumbuhan (Growth) Ekonomi Rekonstruksi (Recovery) Pemulihan ekonomi Modernisasi Iptek Westernisasi Kebudayaan dan Iptek Perubahan Sosial Sosial Pembebasan Ekonomi Politik dan Teologi Pembaharuan (Inovasi) Iptek, kemudian Sosial Politik Pembangunan Bangsa Politik Pembangunan Nasional Pengembangan Pembinaan Pembangunan/Reformasi Campuran/Eklektik/Kontemporer

PERMASALAHAN PEMBANGUNAN Kemiskinan Keadilan Sosial Pemerataan Penataan Kelembagaan Demokrasi Hak Azasi Manusia Supremasi dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup Ketidak percayaan Sosial (social distrust) dan Kebohongan Publik (public lie)

PERMASALAHAN PEMBANGUNAN Penyalahgunaan Obat Terlarang (psikotropika) Persamaan gender (egalitarian) Kebebasan (the freedom) Pemberdayaan SDM (empowerment) Terorisme dan Separatisme UU Aborsi dan Prostitusi UU Pornografi dan Pornoaksi Konflik Peradaban (civilization conflict) Kebebasan Informasi Publik (KIP)

PERMASALAHAN PEMBANGUNAN DI INDONESIA Tingginya jumlah pengangguran Kesenjangan pembangunan Rendahnya kualitas SDM Menurunnya kualitas SDA Rendahnya penegakan hukum dan keadilan Rendahnya kualitas pelayanan kepada publik Belum optimalnya fungsi kelembagaan Ancaman separatisme dan terorisme Tingginya tingkat kejahatan/kriminalitas/korupsi (konvensional, transnasional) Rendahnya kemampuan Hankam

TAKSONOMI TEORI PEMBANGUNAN

SOFT SCIENCE HARD SCIENCE Internalisasi Voluntaristik Subyektif (agen, aktor, khusus) Individualisme Kekuatan ide/mind Isu moral penting Penciptaan dan pemahaman makna dari subyek (Emic) Interaksi dinamis antar subyek Perubahan evolusi dan inkremental (Jangka pendek , jangka panjang -) Kekuatan tradisi (status quo) Historical Approach Ekternalisasi Deterministik Obyektif (umum) Strukturalisme/kolektivisme Kekuatan materi/body Isu lingkungan penting Menentukan bahasa dan makna sesuai kepentingan (Etic) Interaksi pasif/semu Perubahan revolusi dan holistik (Jangka pendek , jangka panjang) Kekuatan sistem nilai A- Historical Approach

SOFT SCIENCE Teori Equilibrium STATUS QUO HARD Konflik CHANGE Vs

ISU EKUILIBRIUM KONFLIK Kepentingan (interest) Sesuatu yang menyatukan (uniting) Sesuatu yang memecah belah (deviding) Hubungan Sosial (social relation) Sesuatu yang menguntungkan (adventageous) Sesuatu yang menindas (exploitative) Kesatuan sosial (social unity) Hasil kesepakatan (consensus) Sesuatu yang memaksa (coercion) Masyarakat (society) Sistem untuk memenuhi kebutuhan (system with needs) Tahap keganasan klas (stage for class struggle) Alam hidup manusia (nature of man) Memerlukan pengendalian dari kelembagaan (requires restraining institution) Kelembagaan akan mengubah alam (institutions distort basic nature) Perbedaan atau ketidak samaan (inequality) Kebutuhan hidup masyarakat (social necessity) Meningkatkan konflik dan bukan kebutuhan hidup (promotes conflict and un-necessary) Negara (state) Menumbuhkan keadaan dan perasaan aman/nyaman (promotes common good) Alat untuk menindas (instrument of oppression) Klas (class) Alat cara pandang keseluruhan (heuristic device) Kelompok sosial dengan kepentingan yang berbeda (social group with different interest) Sumber: A.Eugene Havens, 1980:255, Methodological Issues in The Study of Development.

KLASIFIKASI MODEL, KONSEP, DAN TEORI PEMBANGUNAN TOKOH EQUILIBRIUM Modernization learning process Internalization Deprivation Attitude Values Rationality Adult Socialization Intra Generational Change Behavioral Psycho Dynamic Diffuisionism Lipsett, Hommans, Parson, Kunkel, Eisenstadt, Hagen, Clelland, Rostow, Rogers, Weber CONFLICT Pluralism Conflict Management Conflict Strata, Means, Ends Institutional Reform Power Structural Dualism Structural Change Marxist/ Neo Classical Political Economist Structuralist Non Marxist Karl Marx, Dahrendorf, Heilbroner, Prebisch, Szentes, Paul Baran, Dos Santos

HATUR NUHUN lili_mulyatna@yahoo.co.id