KELUARGA DAN STRUKTUR RUMAH TANGGA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Teori Graf.
Advertisements

Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
Penyajian Pokok-Pokok Hasil Riset Kesehatan Dasar 2013
SUBBIDANG DATA DAN INFORMASI
Pengantar m Bagian 2 Pedoman WUS: Hal. 62. Tujuan: Mengumpulkan keterangan mengenai anak yang dilahirkan hidup oleh responden selama hidupnya. 100% SDKI.
START.
SINGULATE MEAN AGE AT MARRIAGE (SMAM)
KARAKTERISTIK KEMISKINAN NASIONAL KEBIJAKAN NASIONAL PENANGGULANGAN KEMISKINAN KEMISKINAN JAWA BARAT DALAM KONSTALASI KEMISKINAN NASIONAl KELEMBAGAAN TKPK.
QUICK SURVEY PEMILIHAN GUBERNUR JAWA TIMUR
Bulan maret 2012, nilai pewarnaan :

Apakah anda yakin sebelum pelajaran
TENDENSI SENTRAL.
UKURAN PEMUSATAN Rata-rata, Median, Modus Oleh: ENDANG LISTYANI.
1 Diagram berikut menyatakan jenis ekstrakurikuler di suatu SMK yang diikuti oleh 400 siswa. Persentase siswa yang tidak mengikuti ekstrakurikuler.
di Matematika SMA Kelas XI Sem 1 Program IPS
Soal-Soal Latihan Mandiri
SMAM : the average length of single life expressed in years among those who marry before age 50.
Bab 11B
ANALISIS STRUKTUR UMUR
Mari Kita Lihat Video Berikut ini.
Statistika Deskriptif
LAPORAN MILLENIUM DEVELOPMENT GOALs
Bab 6B Distribusi Probabilitas Pensampelan
Ali Syaifulloh, S.Kom. 1. Installasi Win Server Konfigurasi Aktif Directory 3. Konfigurasi DNS 4. Konfigurasi User & Group 5. Installasi Win XP.
Dalam materi ini mahasiswa akan mempelajari perhitungan future value, present value, dan anuitas. Tujuan mempelajari nilai waktu dari uang adalah sebagai.
LATIHAN SOAL DATA TUNGGAL
Ketua: Prof. Terry Hull Anggota: 1. Pramono Djoko Sudibyo, M.Si 2. Dr. Sandjoyo 3. Iswarati 4. Syafi’i Nur, M.Si 5. Brata Sanjaya.
STATISTIK - I.
UKURAN PENYEBARAN DATA
By : Meiriyama Program Studi Teknik Informatika Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Global Informatika Multi Data Palembang.
Ukuran Pemusatan dan Ukuran Penyebaran
Pengolahan Citra Digital: Konsep Dasar Representasi Citra
Rabu 23 Maret 2011Matematika Teknik 2 Pu Barisan Barisan Tak Hingga Kekonvergenan barisan tak hingga Sifat – sifat barisan Barisan Monoton.
Soal Latihan.
METODE STATISTIKA BAB 2 MENYAJIKAN DATA.
Nonparametrik: Data Peringkat 2
Pendugaan Parameter dan Besaran Sampel
Pengujian Hipotesis Parametrik 2
Sistem Penilaian Statistik
Pengolahan Data. Pengolahan Data Dalam membuat questionare kita harus memperhatikan sistem pengolahannya (apakah dengan manual atau dengan komputer).
PRAKTIKUM STATISTIKA Pertemuan 2.
UKURAN PEMUSATAN DATA Sub Judul.
PENGUKURAN GEJALA PUSAT / NILAI PUSAT/UKURAN RATA-RATA
Kelompok PENDIDIKAN Mayling Oey-Gardiner Subandi Meity Trisnowati Marieti Ria Sitanggang Subekti Yogo.
Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2012
Topik-topik Studi Mobilitas Penduduk
Pertemuan > Matakuliah: >/ > Tahun: 2007 Bina Nusantara Keluarga Jepang Dewasa Ini.
Peluang.
Bulan FEBRUARI 2012, nilai pewarnaan :
AREAL PARKIR PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA
Sistem Penilaian Kalkulus 2 PR220 % TTS40 % TAS40 % Total 100%
KINERJA SAMPAI DENGAN BULAN AGUSTUS 2013
Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Yang dimaksud dengan ukuran.
Nonparametrik: Data Peringkat 2
UKURAN NILAI SENTRAL.
METODOLOGI R ISET K ESEHATAN D ASAR 2010 (RISKESDAS 2010)
Graf.
Statistika Deskriptif: Statistik Sampel
DISTRIBUSI FREKUENSI.
Bersyukur.
Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
Nilai Ujian Statistik 80 orang mahasiswa Fapet UNHAS adalah sebagai berikut:
Teknik Numeris (Numerical Technique)
Bab 7 Nilai Acuan Norma.
Korelasi dan Regresi Ganda
DISTRIBUSI PELUANG Pertemuan ke 5.
UKURAN PEMUSATAN MK. STATISTIK (MAM 4137) 3 SKS (3-0)
SUMBER DATA UNTUK TUJUAN ANALISIS KEPENDUDUKAN
2019 AJAR SAKERNAS BAHAN PENCACAHAN BLOK IV
Transcript presentasi:

KELUARGA DAN STRUKTUR RUMAH TANGGA Kelompok 2 Richard Makalew Omas Bulan Radjagukguk Evi Nurvidya Arifin Sukamdi Flourisa Julian Sudrajat Iwu Dwisetyani Utami Thoman Pardosi Margo Yuwono Apriliani Nurida Dwi Aswarawati

Hubungan dengan kepala rumah tangga Topik Hubungan dengan kepala rumah tangga Status perkawinan

Isi Working Paper Latar Belakang Konsep, definisi dan klasifikasi topik dalam SP2010 Editing dan rule validasi Implikasi editing pada analisis Saran

Tim Richard Makalew Evi Nurvidya Arifin Iwu Dwisetyani Utami Sukamdi Tim “Hubungan dengan KRT “ Richard Makalew Evi Nurvidya Arifin Iwu Dwisetyani Utami Sukamdi Apriliani Nurida Dwi A Tim “Status Perkawinan” Omas Bulan Radjagukguk Flourisa Julian Sudrajat Thoman Pardosi Margo Yuwono Pengolah data (BPS)

Topik Analisis Struktur rumah tangga antargenerasi (mencakup keberagaman suku dalam rumah tangga) Usia perkawinan pertama (early marriage, delayed marriage, SMAM)

Isi Analisis Pendahuluan Topik Potret topik dari SP 2010 dan berbagai sumber Analisis Kesimpulan Rekomendasi kebijakan

Tabel-tabel dan indikator yang dibutuhkan Struktur rumah tangga antargenerasi Struktur rumah tangga ragam suku Karakteristik rumah tangga: pendidikan KRT, usia KRT, jenis kelamin KRT, tempat tinggal Struktur rumah tangga dan keberadaan anak usia balita dan penduduk usia lanjut

Perkotaan+Pedesaan Laki-laki+Perempuan TABEL 04 PENDUDUK MENURUT KELOMPOK UMUR DAN HUBUNGAN DENGAN KEPALA RUMAHTANGGA 10% NASIONAL, SP2010 Perkotaan+Pedesaan Laki-laki+Perempuan Hubungan dengan kepala rumahtangga Jumlah TIDAK DITANYAKAN KRT Suami/Istri Anak kandung Anak adopsi/tiri Menantu Cucu Orang tua/mertua Famili lain Pembantu/supir/tukang kebun dll Lainnya 0-4 1,791,018 19,517 420,654 30,316 4,180 2,265,685 818 5-9 2,004,306 28,095 250,644 36,706 4,301 2,324,052 2,126 10-14 2,645 1,221 1,954,392 33,071 553 162,478 69,522 2,548 29,600 2,256,030 11,398 15-19 43,339 56,977 1,591,375 27,101 26,937 81,390 136,645 26,315 73,193 2,063,272 24,208 20-24 205,175 336,220 1,031,610 15,961 111,680 30,773 155,449 19,213 66,269 1,972,350 16,423 25-29 496,758 661,530 635,256 8,592 154,897 13,188 1 113,020 10,204 26,455 2,119,901 9,288 30-34 728,744 761,583 288,944 3,562 101,210 1,458 86 73,918 6,388 11,226 1,977,119 4,311 35-39 834,647 759,806 137,210 1,494 49,217 797 52,553 5,244 6,516 1,847,484 2,927 40-44 830,951 684,730 61,633 631 19,767 5,097 39,686 4,422 4,344 1,651,261 2,196 45-49 752,534 565,667 26,605 329 6,877 14,253 28,614 3,269 2,584 1,400,732 1,296 50-54 663,251 418,687 11,093 133 2,514 32,877 22,716 2,593 1,818 1,155,682 957 55-59 515,497 258,035 1,373 14 287 45,768 19,750 1,455 1,179 843,358 480 60-64 365,554 155,135 67,690 15,096 831 950 605,256 305 65-69 284,365 91,650 79,252 11,717 471 954 468,409 175 70-74 197,394 45,412 89,061 11,335 224 1,050 344,476 131 75-79 105,870 18,323 65,191 7,562 106 842 197,894 43 80-84 56,839 6,170 44,616 5,509 38 644 113,816 35 85-89 19,387 1,569 19,785 2,612 334 43,701 10 90-94 6,514 552 8,354 1,246 7 138 16,811 95+ 3,492 534 5,396 973 145 10,547 11 NON RESPON 2,791 904 2,583 37 130 261 266 586 68 187 7,813 81 6,115,747 4,824,705 9,537,398 138,537 474,069 960,846 478,490 835,531 83,417 236,909 23,685,649 77,219

Hal-hal yang tidak bisa dianalisis dari data SP2010 Tidak memungkinkan analisis 4 generasi dalam rumah tangga Tidak semua kasus 3 generasi tertangkap secara lengkap (jika kakek/nenek KRT tinggal di RT tersebut) Konsekuensi dari konsep cerai hidup; kita tidak bisa membedakan cerai hidup setelah menikah pada usia muda baru bercerai ataukah karena hamil sebelum menikah (terutama pada usia muda) Mencakup juga mereka yang secara hukum masih kawin tetapi sudah berpisah, sehingga tidak bisa dibedakan cerai hidup secara hukum ataukah bukan

Beberapa Kelemahan yang terjadi dengan adanya proses validasi para tabel 4 (1) Menghilangkan HKRT pembantu/sopir usia 0-9 tahun, mengakibatkan kehilangan informasi pekerja anak usia 7-9 tahun Menantu, anak kandung, anak tiri/adopsi dibatasi di bawah 65 tahun, mengakibatkan tidak bisa menangkap terjadinya perubahan struktur rumah tangga (ketika lansia sebagai KRT hidup dengan anaknya yang juga lansia)

Beberapa Kelemahan yang terjadi dengan adanya proses validasi para tabel 4 (2) Rule validasi bahwa orang tua/mertua di bawah usia 24 tahun dihilangkan Dalam Buku Pedoman Pencacah tidak dipertegas apakah orang tua/ mertua disini adalah orang tua/mertua kandung atau orang tua/mertua tiri, sementara untuk kasus orang tua/mertua tiri dimungkinkan jarak antara orang tua dan anak adalah < 12 tahun, sehingga kasus ini tidak tertangkap.

Beberapa hal yang direkomendasikan (1) Perlu adanya dokumentasi data yang belum diedit sehingga bisa diakses oleh para peneliti. Untuk data yang nilainya 0 (karena proses validasi) sebaiknya diganti ”-“ bukan “0”. Ditambahkan kolom “Total” di sebelah kanan.

Beberapa hal yang direkomendasikan (2) Perlu adanya note bahwa “Tidak ditanyakan” adalah dari data yang dicacah dengan kuesioner L2 Perlu disampaikan kepada pengguna data bahwa konsep kawin dan cerai adalah berdasarkan pengakuan dari responden dan masyarakat di sekitarnya bukan berdasarkan terminology hukum Status perkawinan untuk survei dan sensus selanjutnya dikelompokkan secara lebih luas

Sekian dan Terima kasih