3/27/2010 1 Isi Kuliah 8: Pangan dan Gizi TIK : Pertanian Bahan Pangan Setelah mengikuti kuliah ini, anda akan dapat menjelaskan pertanian bahan pangan untuk pemenuhan kebutuhan gizi  Pertanian Bahan Pangan  Kebutuhan Bahan Pangan Manusia  Masalah Gizi 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 1 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 2 Pertanian Bahan Pangan  Tanaman dan ternak utama serta asal usulnya.  Tanaman : tumbuhan yang sengaja ditanam untuk diambil hasilnya  Ternak : hewan yang sengaja dipelihara untuk diambil hasilnya  Tanaman Utama :Gandum, Padi, Jagung, Kentang, Barley, Ubijalar, Ubikayu, Anggur, Kedelai, Oats (Haver), Sorgum, Tebu (gula), Jawawut, Pisang, Tomat, Bit (gula), Rai, Jeruk orange, Kelapa, Minyak biji kapas, Apel, Uwi, Kacang tanah, Semangka, Kubis, Bawang, Buncis, Ercis, Biji bunga matahari, Mangga  Ternak Utama :Babi, Sapi, Unggas, Domba, Kambing, Kuda Asal usul tanaman  Alphonse de Candolle (Origin of Cultivated Plants, 1822):  Iklim yang sesuai serta adanya kerabat liar merupakan petunjuk asal tanaman  Vavilov dari Leningrad melakukan penelitian dari 1916-1936:  Pusat asal tanaman dicirikan oleh adanya keragaman bentuk tanaman yang sangat luas  penyebaran tanaman ke seluruh muka bumi yang dapat ditumbuhi tanaman tidak merata 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 3 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 4 Pusat Keragaman  Pusat keragaman adalah wilayah yang ditemukan kaya akan berbagai jenis tumbuhan asli dan mencakup pusat-pusat asal primer dan sekunder tanaman yang dibudidayakan.  Vavilov membagi pusat keragaman :  Dunia lama (5/6 spesies) : Cina, Asia Selatan, Asia tengah, Asia Kecil, Mediteranean dan Habsyi  Dunia baru (1/6 spesies): Amerika Tengah, Amerika Selatan Pusat Penjinakan  Penjinakan dari tumbuhan liar dan hewan liar  Dijinakan aga sesuai dengan harapan  Pusat penjinakan dan pembudidayaan sekaligus pusat peradaban manusia  Dunia lama : 9 pusat (Eropa, Eropa Utara, Afrika, Timur Tengah, Asia Tengah, Cina, India, Asia Tenggara, Pasifik Selatan  Dunia baru : 4 pusat penjinakan (Amerika Utara, Amerika Tengah, Dataran tinggi Amerika Selatan, Dataran rendah Amerika Selatan  Pada saat menjalani proses penjinakan akan mengalami perubahan baik bentuk maupun sifatnya 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 5 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 6 1

Domestic Mammals 3/27/2010 2 Aneka Macam Umb i Tumbuhan menjadi tumbuhan budidaya  Padi, di Asia Tenggara oleh IRRI  Varietas- varietas baru (Pelita!) Aneka Macam Umb i 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 7 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 8 Tumbuhan menjadi tumbuhan budidaya  Tiga jenis gandum berasal dari rumput liar  Einkorn, Emmer, Triticum timopheevii Hewan dijinakkan menjadi ternak  Banteng menjadi Sapi Madura, Sapi Bali  Kerbau  Ayam 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 9 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 10 Domestic Mammals  Meat production plus! Mammalian Candidates for Domestication Eurasia Sub-Sahara African Americas Australia Candidates 72 51 24 1 Domesticatd species 13 %tage of domesticatd 18% 0% 4%  milk transportation plowing wool hides  Evolution with humans  immunity to diseases (measles, tuberculosis, smallpox, flu, pertussis, malaria) Why some animals were not domesticated: • Diet, bad feed conversion or carnivores, Growth rate too slow. • Problems with captive breeding. • Nasty disposition. • Tendency to panic. 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 11 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 12 2

Penggolongan Berdasarkan 3/27/2010 Centers of origin of food production Centers of origin of food production Area / Date S.W. Asia Domestic, Plants Wheat, Domestic. Animals Sheep, Area Date Domesticat ed Plants Domestica ted Animals Andes, Amazonia 3500 B.C. Potato Manioc Llama Guinea pig Eastern United States 2500 B.C. Sunflower, Goosefoot None 8,500 B.C. Pea, Olive Goat China 7,500 B.C. Rice, Millet Pig, Silkworm A question mark indicates A question mark indicates this may be an origin or influenced by the spread of food production. Mesoame- Corn,Beans Turkey rica 3500 B.C. this may be an origin or influenced by the spread of food production. Squash 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 13 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 14 Pangan ?  Pangan adalah segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah, yang diperuntukkan sebagai makanan atau minuman bagi konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan pangan, bahan baku pangan, dan bahan lain yang digunakan dalam proses penyiapan, pengolahan, dan atau pembuatan makanan atau minuman. UU N0. 7 Tahun 1996 tentang Pangan Pangan, Kesehatan dan Kebugaran  Positif  Sumber Energi  Senyawa penting untuk mempertahankan kesehatan dan kebugaran  Senyawa gizi, bioactive, fungsional  Negatif  Bahaya untuk kesehatan  Pangan sebagai obat 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 15 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 16 KOMPOSISI PANGAN 1. Air 2. Karbohidrat 3. Protein 4. Lemak 5. Vitamin & Mineral Penggolongan Berdasarkan Fungsi Zat Gizi  Zat gizi penghasil energi, yaitu karbo- hidrat, lemak dan protein  bahan makanan pokok.  Zat gizi pembangun sel, yaitu terutama protein  bahan pangan lauk-pauk.  Zat gizi pengatur, yaitu terutama vitamin dan mineral  sayur dan buah 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 17 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 18 3

3/27/2010 Riset Dukungan Komoditi Pengolahan Konsumen 4 Asian Staple Foods (Historical--15th Century) Keanekaragaman jenis pangan berkurang pada manusia modern  Manusia yang menetap memilih jenis tanaman dan hewan untuk dipelihara  Pilihan berdasarkan: mudah dipelihara, mudah diolah, mudah disimpan/diawetkan, manfaat yang paling banyak  Pilihan pada tumbuhan bebijian: serealia dan kekacangan Printed with Permission of Mr. Naomichi Ishige, Professor, National Museum of Ethnology, Osaka, Japan 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 19 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 20 Bahan Pangan sebagai Bahan Baku Industri • Kelompok masyarakat dengan budidaya pemanfaatan lahan kering, tumbuhan andalan adalah penghasil karbohidrat lebih beragam (padi, jagung, umbian, sagu) • Di daerah dengan budidaya persawahan, menjadi terbatas: padi, palawija, ternak (kerbau, sapi, kambing, domba, unggas) • Nasi menjadi mkanan pokok sebagian besar penduduk Penanaman Benih/Bibit Panen, Proses Produk Primer Primer Proses Riset Scale up Produk Olahan Produksi Industri Konsumen Indonesia (enak, pengolahan mudah, tahan lama, 27/03/2010 Kuliah Ilmu Pertanian protein tinggi, bentuk padat mudah dikemas/angkut Dukungan Komoditi 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian Pengolahan Industri 22 Makanan dan Intensifikasi Usaha Pertanian Rantai Nilai Komoditi Konsumen Pengolah Primer / Sekunder / Tersier Pengumpul Penghasil Bahan Baku  Aliran uang dan barang  Produk Segar  Produk Segar / olahan minimal  Produk Olahan  Akhir abad 22 penduduk dunia akan mencapai 10 miliard  Dari mana saja persediaan makanan penduduk dunia ini?  Thomas Malthus (1798): jumlah manusia meningkat secara eksponensial, usaha pertambahan persediaan makanan meningkat secara aritmetika  Kelaparan yang berkepanjangan berakibat gawat terhadap umat manusia 3/27/2010 Pertanian Kuliah VIII, Pengantar Ilmu 23 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 24 4

Pangan dan Gizi ….(lanjutan) 3/27/2010 Perlu usaha terus-menerus  Lester R Brown (AS): “Dunia yang terlambat berkembang itu kehilangan kemampuannya untuk menyediakan makanan bagi dirinya sendiri”  Ciri negara berkembang: perekonomian ditunjang sektor pertanian  Penduduk pedesaan dari negara berkembang: kurang pendidikan, kurang kesehatannya, kurang kemampuan kerja  Bahaya kelaparan menyadari negara maju membuat pusat-pusat penelitian dan pengembangan tanaman pangan: Jagung (CIMMYT, Mexico), padi (IRRI, Pilipina) Beberapa Usaha  IPB (1963): BIMAS (Bimbingan Massal), program intensifikasi pertanian  Pancausaha: (1) bibit unggul, (2) pemberantasan hama dan penyakit, (3) pengairan teratur, (4) pemupukan, (5) pengolahan tanah yang baik  Pertambahan penduduk yang eksponensial dalam batas tertentu dapat diimbangi oleh pertambahan hasil pertanian yang eksponensial (teknologi baru!)  Usaha peningkatan produksi pertanian harus didekati juga segi permasalahan sosial-ekonomi 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 25 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 26 Pangan dan Gizi sebagai Investasi Pembangunan Nasional Gizi sangat terkait dengan : 1. Asupan gizi  sangat terkait dengan Ketahanan Pangan di tingkat rumahtangga 2. Pola asuh  budaya/preferensi/nilai 3. Kondisi tubuh / penyakit infeksi 4. Kemiskinan (Thn 2005 mencapai 18,1 % penduduk Ind)  sangat berpengaruh terhadap point 1 – 3 di atas Pangan dan Gizi ….(lanjutan) Ketahanan Pangan Rumah tangga dipengaruhi oleh:  Ketersediaan pangan (kuantitas dan kualitas)  Distribusi pangan  penyaluran pangan sampai ke tingkat konsumen melalui: a. pasar b. non pasar: subsidi raskin  Konsumsi (utilitas)  penyerapan gizi pada konsumen, sangat dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan gizi. 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 27 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 28 Mala Gizi; Pangan dan Gizi ….(lanjutan) Pentingnya intervensi pemerintah dalam perbaikan pangan dan gizi terkait dengan investasi pembangunan nasional adalah : 1. Perbaikan gizi memiliki economic returns yang tinggi  Menurut Behman, Aldeman dan Hoddinot Rasio Manfaat Biaya (BCR) berbagai program gizi antara 4 – 520 (sangat tinggi) 2. Intervensi gizi mampu mendorong pertumbuhan ekonomi 3. Membantu mengurangi kemiskinan melalui perbaikan produktivitas kerja, pengurangan hari 4. sakit dan biaya pengobatan. Double Burden 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 29 3/27/2010 WG – PANGAN; INSTITUT PERTANIAN BOGOR 30 Pertanian Kuliah VIII, Pengantar Ilmu 5

sering dihadapi adalah kekurangan persediaan REMAJA LAHIR 3/27/2010 Empat Penyebab  tidak mendapat makanan cukup,  menu makanan tidak mengandung zat yang diperlukan tubuh, Akibatnya akan menderita penyakit seperti pellagra, skorbut, rickets, anemia  menderita penyakit (genetik atau lingkungan), tidak dapat diresap lambung, menderita gizi kurang sekunder  terlalu banyak kalori atau zat makanan lainnya KEKURANGAN KALORI MENAHUN  Sering terjadi pada anak-anak dan orang dewasa  Anak mengalami kelesuan, tidak ada pembentukan otot, gagal pertumbuhan  Manusia dewasa mengalami penurunan berat badan, gairah berkurang, aktivitas fisik dan mental menurun  Penderita kekurangan kalori menahun sangat peka thd infeksi dan penyakit 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 31 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 32 Masalah gizi menurut siklus hidup IBU HAMIL KETERBELAKANGAN USAHA PERIKANAN MMR : 350/100.000  Di negara berkembang, permasalahan besar yg ANEMIA: 51% 35.6 % perempuan (15-19 th) 23.7 % perempuan (20-24 th) 14.7 % perempuan (25-29 th) 11.4 % perempuan (30-34 th) sering dihadapi adalah kekurangan persediaan bahan pangan sumber protein  Ikan merupakan sumber protein utama dlm diet, namun kenyataannya jumlah hasil tangkapan ikan di dunia tetap  Upaya-upaya yg perlu dilakukan : REMAJA DAN WUS Anemia : 28.0 LAHIR AKN : 21.8 AKB : 45.7 BBLR : 7-14 - Revolusi biru USIA SEKOLAH Pendek : 36.0 Kuliah VIII, Pengantar - Peningkatan penangkapan ikan di perairan terbuka - Menciptakan cara yg pemeliharaan dan penangkapan ikan 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian BALITA AKBal : 58.2 Ilmu Pertanian Anemia : 48.0 27/03/2010 KEP : 27.0 33 34 Sumber: Ditzi I. MENGENAL BEBERAPA PERMASALAHAN GIZI DAN PENYEBABNYA Pola penyakit gizi pada masyarakat berubah dengan waktu  Penyakit gizi terparah kesatu: KKP (kurang kalori-protein)  Penyakit gizi terparah kedua: anemia (kurang besi)  Penyakit gizi ketiga: penyakit gondok, rabun senja  Untuk mengatasi hal tersebut: menu makanan dengan gizi bermutu  Memasyarakatkan kegiatan keluarga berencana  Ekonomi meningkat: gizi lebih, penyakit peredaran darah-jantung koroner! 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 35 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian Sumber: Atmarita, 2004 36 6

GAKY Wanita, 9 thn 3/27/2010 7 Kurang Yodium) merupakan penyebab umum Sumber: Atmarita, 2004 Sumber: Atmarita, 2004 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 37 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 38 Wanita, 35 thn GAKY  Iodium adalah zat gizi esensial yang diperlukan untuk fungsi normal kelenjar thyroid, diperlukan untuk pertumbuhan fisik serta perkembangan dan fungsi otak yang normal  GAKY (Gangguan Akibat Kurang Yodium) merupakan penyebab umum retardasi mental dan kerusakan fungsi otak di berbagai negara di dunia. gondok di Kec. Sawangan, Kab. Magelang Wanita, 9 thn kretin di Kec. Sawangan, Kab. Magelang Gangguan Akibat Kurang Yodium Survei 2003: - 30 kabupaten endemik berat - 42 kabupaten endemik sedang Anak Usia -122 kabupaten endemik ringan sekolah gondok 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 39 27/03/2010 dan bodoh Kuliah VIII, Pengantar Ilmu PertanianSumber: Atmarita, 2004 40 10 juta anak balita di Indonesia Kurang vitamin A 88 kab Sumber: Atmarita, 2004 122 kab Anak buta, kurang vitamin A 75 kab 2 - 4 dari 10 balita menderita Risiko meninggal lebih tinggi 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 35 kab Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 42 Gizi kurang di 72% kabupaten Indonesia 41 27/03/2010 7

(Prevalensi Anak Kurang Gizi di Negara berkembang) 3/27/2010 POSISI INDONESIA DALAM HAL GAKI, AGB & KVA (Prevalensi Anak Kurang Gizi di Negara berkembang) Coklat dan Merah = Mas.KG Gawat 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 43 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 44 Source: USAID GIZI BURUK Penyebab Langsung Penyebab Tidak Terimakasih atas perhatiannya Kurang Tidak Cukup Persediaan Pangan di Rumah Yg baik Pengasuhan Pelayanan Kesehatan Dasar Langsung Penyebab Jangan lupa makan makanan yang bergizi Utama Akar Masalah 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian Ekonomi, Keamanan, Politik dll Tidak Menentu Sumber : Unicef, 1998 45 27/03/2010 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 46 8