Penyusunan Proposal Pengabdian Kepada Masyarakat Dana Dikti Workshop Metodologi Pengabdian Masyarakat, Politenik Kesehatan Kemenkes Palembang, 10-11 Februari 2015 Disampaikan oleh: Mochammad Yuwono E-mail: yuwono05@yahoo.com

Pengabdian kepada Masyarakat Pelaksanaan Kegiatan Metodologi Hasil Kegiatan Laporan Pengabdian Artikel Ilmiah Input (before) Output (after) Proses Proposal Analisis situasi Permasalahan Solusi yang ditawarkan Luaran Program Masyarakat kurang berdaya Pengabdian kepada Masyarakat Masyarakat lebih berdaya

Pengabdian kepada Masyarakat Ipteks 2 Solusi Target dan Luaran Metodologi 1 Permasalahan Masyarakat Mitra 1.Kondisi eksisting 2. Permasalahan

Langkah Penyusunan Proposal Baca Panduan penyusunan proposal (Dikti) Identifikasi Ipteks yang akan diaplikasikan kepada masyarakat Pemilihan/Penentuan Masyarakat Mitra Penentuan skim Pengabdian (IbM/IbK/IbPE/IbIKK/IbW) Perumusan Permasalahan bersama mitra Penyiapan persyaratan administratif dalam penyusunan proposal –Surat Kerjasama/ kesediaan mitra Penyusunan proposal sesuai format panduan

Format Usulan: Baca Panduan Dikti secara seksama dan ikuti sepenuhnya! HALAMAN SAMPUL HALAMAN PENGESAHAN DAFTAR ISI RINGKASAN BAB 1 PENDAHULUAN BAB 2. TARGET DAN LUARAN BAB 3. METODE PELAKSANAAN BAB 4. KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI BAB 5. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN Baca Panduan Dikti secara seksama dan ikuti sepenuhnya!

Penggalian Ide Permasalahan yang diangkat adalah masalah mitra Ipteks Tim PT Mitra Gizi Keperawatan Keperawatan gigi Kebidanan Farmasi Analisis Kesehatan Permasalahan Identifikasi Permasalahan dilakukan melalui pertemuan Tim Pengusul dengan Mitra Permasalahan yang diangkat adalah masalah mitra

Contoh-contoh Judul

Contoh Judul IbM IbM Pelatihan Pijat Bayi Bagi Kader Posyandu Balita Kelurahan Giripurwo Wonogiri IbM Peningkatan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Pemeliharaan Kesehatan Gigi Ibu Hamil Melalui Upaya Pencegahan Sakit dan Pemeliharaan Diri Apoteker Cilik Sekolah sebagai Kader Kesehatan Sadar Obat dan Makanan Sehat Sejak Usia Dini IbM Kelompok Ibu-ibi PKK untuk Pembuatan Parfum Beraroma Citrus di Ciracas IbM Usaha Produksi Jamu Terstandar di Pedesaan (Village Jamu Centre)

Contoh Judul IbM IbM Lansia Penderita Diabetes Melitus yang menerima Polifarmasi di Kedung Tarukan dan Wonorejo Surabaya IbM Posyandu Lansia IbM Peningkatan Kesehatan Gigi dan Mulut Petani Kakao Kecamatan Bangalsari IbM Produksi Kerajinan Tangan oleh Pengurus dan Kader Posbindu Lansia di Desa Citengah Sumedang Pemberdayaan Masyarakat Mangunan Bantul Yogyakarta melalui Pengembangan Kebun Gama Herbal untuk Mendukung Suplai Bahan Baku Herbal Terstandar dan Konservasi Alam

Contoh-contoh Judul IbM IbM Pemanfaatan Sampah Organik dan Anorganik di Desa Namo Bintang Kabupaten Deli Serdang IbM Pengembangan Industri Sirup Jamu Sehat untuk Pemberdayaan Posdaya di kabupaten Sidoarjo IbM Karang Taruna Sawahan dan Ibu PKK Sawahan Mojokerto dalam Memilih Makanan dari Hewan dan Tumbuhan yang sehat, halal dan bebas dari cemaran bahan kimia berbahaya untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia IbM Layanan Kesehatan dan Peningkatan Ketrampilan Wirausaha Jamur Tiram Kelompok Anak-anak Tunanetra

Contoh Judul KKN-PPM Optimalisasi Kemitraan Dukun Beranak belum terlatih dan Bidan desa dalam upaya meningkatkan cakupan pertolongan persalinan di desa Compang dan Desa Waka Kecamatan Macang Pacar Kabupaten Manggarai Barat, NTT

Contoh-Contoh Judul IbIKK Peningkatan Kualitas Kesehatan Masyarakat melalui Jasa Layanan Kesehatan Holistik on-Delivery Fakultas Ilmu Kesehatan dan Keperawatan UMS IbIKK – Pusat Perawatan Luka Patria Care Blitar Unit Pelayanan Perawatan Luka, Konseling, Produk Salep Luka dan Pelatihan Perawatan Luka IbIKK Unit Usaha Jasa Analisis Bahan dan Produk Olahan Pangan

Ipteks bagi masyarakat (IbM)

IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM) MISI : Membentuk masyarakat produktif yang tenteram dan sentosa.

Tujuan Program IbM : Membentuk/mengembangkan sekelompok masyarakat yang mandiri secara ekonomis, Membantu menciptakan ketentraman, kenyamanan dalam kehidupan bermasyarakat, Meningkatkan keterampilan berpikir, membaca dan menulis atau keterampilan lain yang dibutuhkan.

Mitra IbM dapat berupa: Masyarakat produktif secara ekonomis Usaha Mikro  Jumlah mitra: 2 pengusaha mikro sejenis atau berkorelasi Kelompok perajin, nelayan, petani, peternak dll.  Jumlah mitra: 2 kelompok (3- 5 orang/kelompok) Masyarakat yang belum produktif secara ekonomis tetapi berhasrat menjadi wirausahawan Jumlah mitra: 2 kelompok, masing-masing 3-5 orang Masyarakat yang tidak produktif secara ekonomis Kelompok karang taruna, Kelompok anak jalanan Siswa sekolah, Kelompok Ibu-ibu RT dll. Jumlah mitra: 2 kelompok (3-5 kader/kelompok)

Contoh masalah yang ditangani KELOMPOK MASYARAKAT KONFLIK ADAT SANITASI LINGKUNGAN KINCIR ANGIN UNTUK IRIGASI PENDIDIKAN ORANG BISU TULI KINERJA POSYANDU Permasalahan: Harus ada 2 aspek utama yang ditangani USAHA MIKRO Permasalahan harus mencakup aspek: Produksi Manajemen

Pendahuluan: Analisis Situasi Uraian kondisi mitra saat ini (didukung data kuantitatif) Jika mitra usaha mikro/akan dibentuk menjadi usaha mikro, jelaskan potensi dan peluang usahanya  Uraikan juga aspek produksi dan manajemen usaha Untuk kegiatan yang tidak terkait pada aspek ekonomi (seperti penanganan konflik adat misalnya)  2 (dua) aspek utama penentu keberhasilan pelaksanaan program di masyarakat mitra, juga keberlanjutannya, Ungkapkan selengkap mungkin seluruh persoalan mitra, mengacu kepada situasi dan kondisi mitra yang telah diuraikan sebelumnya.

Permasalahan Mitra Identifikasi permasalahan yang dihadapi mitra, Justifikasi Pengusul bersama mitra dalam menentukan permasalahan prioritas yang harus ditangani Sifat permasalahan: bersifat spesifik, konkret serta benar-benar merupakan permasalahan mitra

Metodologi: Solusi yang Ditawarkan Metode pendekatan yang ditawarkan untuk mendukung realisasi program IbM Rencana kegiatan yang menunjukkan langkah-langkah solusi atas persoalan yang disepakati bersama, Uraian bagaimana partisipasi mitra dalam pelaksanaan program

diutamakan lebih dari satu Metode Penyuluhan/Penyadaran Pendampingan Pendidikan Demplot Rancang Bangun Pelatihan Manajemen Usaha Pelatihan Produksi Pelatihan Administrasi Pengobatan Lain-lain diutamakan lebih dari satu Ipteks: Jangan Masih coba-coba!

Target dan Luaran Jenis Target dan luaran yang akan dihasilkan sesuai dengan rencana kegiatan Jika luaran berupa produk atau barang atau sertifikat dan sejenisnya, nyatakan juga spesifikasinya

Lampiran Usulan IbM Lampiran 1 Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul Lampiran 2 Gambaran Ipteks yang akan ditransfer kepada mitra Lampiran 3 Peta Lokasi Wilayah Mitra Lampiran 4 Surat Pernyataan Kesediaan Bekerjasama dari mitra IbM

bagi INOVASI DAN KREATIVITAS KAMPUS Ipteks bagi INOVASI DAN KREATIVITAS KAMPUS (IbiKK)

imaginasi Kreativitas Solusi Permasalahan Mencari Peluang ide, cara, 3 Sebagai alternatif Solusi Permasalahan dan Mencari Peluang 2 untuk mengem-bangkan ide, cara, sesuatu yang baru 1 Kemampuan menggunakan imaginasi Creativity: Thinking new things

Kreativitas bukan hadiah, harus diasah, ditumbuhkan dan dirawat Orang kreatif dengan mudah menghubungkan simpul-simpul peluang menjadi solusi. Kreativitas bukan hadiah, harus diasah, ditumbuhkan dan dirawat

ATM = Amati Tiru dan Modifikasi Tipe-tipe Ide Duplikasi atas Ide yang sudah ada di tempat lain New Market Menerapkan Ipteks untuk Produk/Jasa yang benar-benar baru New Technology Modifikasi sesuatu agar lebih bernilai atau memperbaiki sesuatu yang sudah ada New Benefit ATM = Amati Tiru dan Modifikasi 3 N = Niteni Niru Nambahi

Penerapan Kreativitas Inovasi Tujuan Penerapan Kreativitas Solusi Masalah Mencari Peluang Mempertinggi taraf hidup Innovation: doing new things

Kewirausahaan (Entrepreneurship) Kreativitas Kewira-usahaan Thinking and doing new things or old things in new ways Inovasi ROAD TO PIMNAS 2010

Program kreativitas dan Inovasi Kampus IbIKK Membantu menciptakan wirausaha-wirausaha baru dari masyarakat kampus Menjadi infrastruktur penting program IbK. Menghasilkan produk jasa dan/atau teknologi hasil temuannya sendiri U-UJI Unit Usaha dan Jasa Industri Unit Profit di PT  aspek bisnis semata 2000-2001 Mulai 2009

Tujuan IbIKK Mempercepat proses pengembangan budaya kewirausahaan di Perguruan Tinggi Membantu menciptakan akses bagi terciptanya wirausaha baru Menunjang otonomi kampus perguruan tinggi melalui perolehan pendapatan mandiri atau bermitra Memberikan kesempatan dan pengalaman kerja kepada mahasiswa Mendorong berkembangnya budaya pemanfaatan hasil riset perguruan tinggi bagi masyarakat Membina kerjasama dengan sektor swasta termasuk pihak industri dan sektor pemasaran

Wujud dan Kelembagaan IbIKK Berupa Badan usaha atau bermitra dengan industri lainnya Dapat didirikan serta dikelola kelompok dosen sesuai dengan kompetensinya Jurusan/Departemen Pilot Plant Laboratorium Bengkel Lembaga Riset dan Pengembangan Fakultas/Sekolah UPT Lain-lain

JENIS PRODUK dan Mitra IbIKK Jasa Mitra Usaha: Bank Industri Pemda BUMN Investor Non Bank Barang Model Prototipe

Research & Development Health care center Maintenance & Repair Design Center Trading center Production center Consultancy center Training center IbIKK

Sharing Dana dari Perguruan Tinggi Pengusul: Rp 40 Juta Kunci Program IbIKK PRODUK UNGGUL DALAM IPTEK DIPREDIKSI MAMPU MENGISI BAHKAN MENCIPTAKAN PASAR MILIK INSTITUSI PT PRODUK SIAP MASUK PASAR DI TAHUN 1 MELIPUTI SELURUH ASPEK BISNIS PELAKSANA TETAP AKTIF DALAM R&D OPERASIONAL BISNIS DIBANTU PROFESIONAL TEMPAT SKRIPSI ATAU MAGANG MAHASISWA MULTI DISIPLIN ILMU Sharing Dana dari Perguruan Tinggi Pengusul: Rp 40 Juta

Unit Layanan Pengujian FF Unair

Paten/HKI; Updating teknologi Luaran IbIKK Unit profit di perguruan tinggi berbasis produk intelektual dosen Produk jasa dan/atau barang komersial yang terjual dan menghasilkan pendapatan bagi perguruan tinggi Luaran IbIKK Paten/HKI; Updating teknologi Wirausaha-wirausaha baru berbasis ipteks

Sampul Muka Kuning Muda Struktur Usulan IbiKK Sampul Muka Kuning Muda Halaman Sampul Halaman Pengesahan Ringkasan Bab 1. Pendahuluan Bab 2. Target dan Luaran Bab 3. Metode Pelaksanaan Bab 4. Kelayakan PT Bab 5. Biaya dan Jadwal Kegiatan DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN USUL PROGRAM I PTEKS BAGI INOVASI DAN KREATIVITAS KAMPUS (IbIKK)  Logo Perguruan Tinggi JUDUL Oleh: Nama, NIDN Ketua Tim Pengusul Nama, NIDN Anggota Tim Pengusul Nama Perguruan Tinggi Tahun A-4

Analisis Situasi: Survey Pasar Uraikan tentang: kompetitor keunikan/keunggulan ipteks produk konsumen Nyatakan: Jenis dan spesifikasi produk Jelaskan : desain, prototipe, mesin dan peralatan, proses, sistem yang diterapkan untuk mengembangkan usaha. Uraikan: Kaitan produk dengan HKI Jelaskan: Dampak dan manfaat IbIKK dari aspek sosial ekonomi bagi kebutuhan masyarakat secara nasional

Bahan Baku: RENCANA USAHA: Jelaskan tentang kontinuitas suplai, mutu, dan alternatif sumber perolehan bahan baku yang diperlukan. Untuk kegiatan berupa jasa, diperlukan uraian tentang jenis klien yang akan dikelola dan kondisi eksistingnya.

RENCANA USAHA Produksi: Uraikan perihal jumlah, jenis, dan kapasitas peralatan eksisting, serta yang diperlukan dalam waktu 3 (tiga) tahun ke depan. Uraikan perihal yang sama tentang besarnya nilai investasi baik yang sudah ada maupun kebutuhannya. Untuk kegiatan berupa jasa, agar dijelaskan tentang produk/hasil kerja yang tangible (terukur), misalnya buku pedoman, peraturan, sistem, sertifikat dan sejenisnya Uraikan tentang fasilitas yang telah dipunyai dan yang akan diperlukan untuk kegiatan IbIKK

RENCANA USAHA Proses Produksi: Uraikan secara singkat proses produksi yang diterapkan (baik untuk produk berupa barang atau jasa) Jelaskan lay-out peralatan yang sudah dimiliki dalam ruang calon IbIKK ataupun yang akan dibeli. Uraikan sistem penjaminan mutu yang akan diterapkan.

RENCANA USAHA Manajemen: Uraikan semua hal-hal terkait pada production planning, accounting-bookkeeping, auditing, perpajakan, pola manajemen, dan juga model inventory yang dianut. Pemasaran Nyatakan perkiraan luasan pasar yang potensial menerima produk IbIKK (konsumen atau klien). Jelaskan juga mengenai teknik pemasaran, harga jual produk/layanan dan level sosial konsumen yang menjadi target

RENCANA USAHA Fasilitas SDM Nyatakan kualifikasi, jumlah dan gaji karyawan yang akan dipekerjakan dalam 3 tahun dan peluang pengembangan kemampuannya Fasilitas Nyatakan luasan ruang administrasi, ruang produksi, ruang penyimpanan, show room, juga akses ke jalan raya kampus, ketersediaan instalasi listrik, telekomunikasi yang dikelola IbIKK

RENCANA USAHA Finansial Uraikan dengan rinci perkiraan modal kerja yang diperlukan, prediksi cash-flow minimal 3 tahun, B/C ratio, titik impas dan IRR

RENCANA USAHA Target luaran tahunan Uraikan target luaran tahunan yang diprediksi IbIKK sesuai dengan komponen rencana usaha seperti bahan baku, produksi, proses, manajemen, pemasaran, SDM, fasilitas, finansial. Rencana tersebut agar disusun dalam bentuk jadwal kerja tahunan selama 3 tahun Nyatakan juga pemilihan ipteks yang diterapkan dalam rangka menghasilkan jasa atau produk komersial

LAMPIRAN Aliran Kas IbIKK Surat Pernyataan Ketua Tim Pengusul Surat Kesediaan Penyandang Dana dari Pembantu/Wakil Rektor Bidang Administrasi dan Keuangan/Direktur Politeknik/Akademi Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul (masing-masing ditandatangani yang bersangkutan)

Ipteks bagi Produk Ekspor (IbPE)

Penerapan dan pengembangan hasil riset perguruan tinggi Karakteristik IbPE Program Pengabdian kepada masyarakat multi tahun (3 tahun) Penerapan dan pengembangan hasil riset perguruan tinggi Program IbPE PT pengusul harus bermitra minimal dengan 2 UKM  komoditas usaha sejenis Persoalan yang ditangani: Seluruh aspek bisnis UM Produksi dan Manajemen dari Bahan baku  Pemasaran

IbPE PT Bahan Baku Produk Pasar Ekspor Aktivitas & Manajemen Lab Fasilitas Lab Kepakaran PT Bahan Baku IbPE Proses Produksi Problem Usaha: Orientasi ekspor UKM2 UKM1 Manajemen Usaha Produk Pasar Ekspor

Harus mampu menghasilkan produk atau komoditas yang berpeluang ekspor atau minimal dijual antar pulau Berdiri sejajar dengan PT Bukan usaha yang baru tumbuh tetapi yang telah berjalan lancar Perlu bantuan penerapan sains, teknologi dari PT. Produk bukan sama sekali baru UM Mitra IbPE

Tujuan Program IbPE Tujuan IbPE Memacu pertumbuhan ekspor produk Indonesia 4 Mengembangkan proses link and match antara perguruan tinggi, Pemda dan masyarakat luas Tujuan IbPE 1 3 Mempercepat alih teknologi dan manajemen PT ke masyarakat industri 2 Meningkatkan kualitas produk UKM dan pemasaran dalam merebut peluang ekspor

Luaran yang diharapkan Meningkatkan nilai aset UKM Terjalinnya kerjasama perguruan tinggi dan UKM Bertambahnya jumlah dan mutu produk yang dipasarkan Meningkatkan imbalan jasa bagi yang terlibat Meningkatkan jumlah tenaga kerja Unair, 9 November 2009

Pendanaan UKM Sumber Lain DIPA Rp 100 juta (Flat selama 3 tahun). DP2M Rp 25 juta (minimal pada tiap tahun), harus ada UKM Pemda, lembaga terkait, lembaga swasta sebagai penyerta Sumber Lain

Struktur Usulan Judul Komponen Penjelasan Cukup dituliskan: IbPE ..... Contoh IbPE Kerajinan Perak di Kotagede Analisis Situasi Uraikan sedetil mungkin namun ringkas kondisi eksisting masing-masing UKM yang meliputi ke­seluruhan aspek bisnis UKM berikut: Bahan Baku (Suplai, Mutu, Alternatif sumber) Produksi (Peralatan, Kapasitas, In process control, Nilai investasi) Proses (Lay-out, Jaminan mutu produk) Produk (Jenis, Jumlah, Spesifikasi) Manajemen (Production planning, Accounting-Bookkeeping, Auditing, Perpajakan, Pola manaje­men, HKI, Inventory)

Struktur Usulan Komponen Penjelasan Analisis Situasi Pemasaran (Pasar, Teknik pemasaran, Harga jual produk, Konsumen) SDM (Kualifikasi dan jumlah, Peluang training) Fasilitas (Ruang administrasi, Ruang produksi, Ruang penyimpanan, Show room, Akses ke Jalan raya, Listrik, Telekomunikasi) Finansial (Modal, Cash-flow, IRR) 2) Uraikan Pola Hubungan Kerja antar Kelompok UKM yang akan bermitra

Struktur Usulan Komponen Penjelasan Permasalahan UKM Uraikan seluruh permasalahan teknis ataupun administratif yang teridentifikasi tim pengusul dalam setiap aspek bisnis UKM berikut: Bahan Baku, Produksi, Proses, Produk, Manajemen, Pemasaran, SDM, Fasilitas dan Finansial Pastikan bersama UKM mitra, permasalahan yang akan diselesaikan selama 3 (tiga) tahun, selanjut­nya didistribusikan bertahap pada tahun-tahun penyelesaiannya Solusi yang Ditawar­kan Mengacu kepada uraian dalam permasalahan UKM, nyatakan dengan jelas pemilihan ipteks yang ditetap­kan untuk menyelesaikan persoalan prioritas yang telah disepakati dalam aspek bisnis UKM berikut: Bahan Baku, Produksi, Proses, Produk, Manajemen, Pemasaran, SDM, Fasilitas dan Finansial

Struktur Usulan Komponen Penjelasan Target Luaran Tahunan Mengacu kepada uraian dalam solusi yang di­tawar­kan, nyatakan target luaran tahunan yang meliputi aspek bisnis UKM berikut: Bahan Baku, Produksi, Proses, Produk, Manajemen, Pemasaran, SDM, Fasilitas dan Finansial Sifat luaran tahunan harus dapat diukur dimensi, bentuk, jumlah dan jenisnya Kelayakan PT Uraikan Pengalaman Perguruan Tinggi dalam bidang Kewirausahaan dan Penerapan Ipteks Jelaskan kualifikasi dan disiplin ilmu Sumberdaya Manusia Tim Pengusul dan Fasilitas Pendukung yang tersedia di PT Buatkan Jadwal Kerja mengacu kepada uraian solusi yang ditawarkan dalam bentuk matriks per UKM mitra selama 3 (tiga) tahun

Struktur Usulan Komponen Penjelasan Biaya Pekerjaan Buat RAB tahunan selama 3 (tiga) tahun sesuai dengan keperluan tahunan yang meliputi Honora­rium (maksimal 30%), Bahan Habis, Peralatan, Perjalanan, Lain-lain pengeluaran. Tunjukkan juga distribusi dana DIPA DP2M dan UKM dalam RAB tersebut Lampirkan surat pernyataan kesediaan UKM untuk mengalokasikan dana selama 3 (tiga) tahun

LAMPIRAN Biodata dan kesediaan ketua/anggota tim pengusul Biodata pengusaha mitra Denah usaha kecil menengah Surat pernyataan kesediaan kerjasama (dari semua UKM mitra)

Ipteks bagi Wilayah (IbW) IbW-Pemda IbW-CSR IbW-Pemda-CSR

Sinergi PT dan Pemda/CSR Kepakaran Fasilitas Laboratorium Aktivitas dan Manajemen Lab Perguruan Tinggi Pengusul Perguruan Tinggi Mitra IbW PROBLEM KAWASAN DALAM RPJM PEMKAB/PEMKOT NON RPJM Pemerintah Daerah/CSR

Jenis IbW berdasarkan dana IbW - Pemda IbW - CSR IbW - Pemda - CSR IbW

Tujuan Program IbW Menciptakan kemandirian, kenyamanan dan kesejahteraan masyarakat melalui sinergi kepakaran masyarakat perguruan tinggi (PT), kemampuan dan kebijakan Pemkot/Pemkab seperti tertuang dalam RPJM dan poten­si masyarakat. Menemukan solusi atas persoalan yang dihadapi Pemkab/Pemkot dan/ atau masyarakat serta secara langsung atau tidak langsung berpotensi mempengaruhi kenyamanan kehidupan masyarakat. Sinergisme dalam IbW diwujudkan baik dalam pengintegrasian program maupun pendanaan.

Contoh Judul IbW IbW Pengembangan Produk Perlebahan dan Wisata Lebah Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan IbW Pemda – CSR Kecamatan Noemuti Kabupaten Timor Tengah Utara

Karakteristik IbW Fokus pada RPJMD Pemda di Wilayah IbW atau Non RPJMD Aspek Kewilayahan dan bukan komoditas Mitra Pemda dan 2 Mitra PT Program dan Jadwal Tahunan Alokasi APBD untuk RPJMD Wilayah

Struktur Proposal Sampul Muka Halaman Pengesahan Judul 1. Analisis Situasi 2. Permasalahan Wilayah 3. Solusi yang ditawarkan 4. Target Luaran Tahunan 5. Kelayakan PT 6.Biaya Pekerjaan Maks Rp 100 juta DP2M LAMPIRAN

Analisis Situasi Gambarkan peta petunjuk lokasi dan batas wilayah IbW, Nyatakan program yang tercantum dalam RPJMD Pemkab/Pemko yang menjadi prioritas Bupati/Walikota di wilayah IbW Uraikan kondisi eksisting Wilayah relevan dengan permasalahan yang akan ditangani bersama. Minimal meliputi dua aspek kewilayahan yang menjadi sumber persoalan prioritas untuk ditangani. Misalnya aspek Kesehatan dan Pendidikan atau Pertanian dan Hukum atau Agribisnis dan Koperasi atau Tata Kota dan Transportasi dan lain-lain, Ungkapkan semaksimal mungkin berbagai persoalan yang dihadapi Pemkab/Pemko dalam kedua aspek utama tersebut pada butir 2)

Permasalahan Mitra Nyatakan permasalahan-permasalahan prioritas yang disepakati bersama Pemkab/Pemko dan PT Mitra Program untuk ditangani melalui program IbW selama 3 (tiga) tahun, mengacu kepada butir Analisis Situasi

Solusi yang ditawarkan Uraikan program-program yang disepakati bersama untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan prioritas (mengacu kepada Permasalahan Wilayah) dan tahun-tahun pelaksanaannya Tuliskan rencana kegiatan selama tiga tahun yang menunjukkan langka-langkah solusi atas persoalan yang disepakati bersama, mengacu pada program yang tercantum dalam tabel di atas, Uraikan bagaimana kontribusi Pemko/ Pemkab dalam pelaksanaan program

Target dan Luaran Tuliskan jenis luaran yang akan dihasilkan dari setiap kegiatan tahunan sesuai dengan rencana kegiatan selama tiga tahun, Jika luaran berupa produk atau barang atau sertifikat dan sejenisnya, nyatakan juga spesifikasinya

Kelayakan PT Uraikan kinerja LPM/LPPM/UPPM PT dalam kegiatan kemasyarakatan, Jelaskan alasan pemilihan PT mitra, Nyatakan jenis kepakaran yang diperlukan dalam program IbW dan sebutkan siapa orangnya, Gambarkan Struktur Organisasi Tim yang me­libat­kan PT mitra dan Pemkab/Pemko, Susun Jadwal Kegiatan sesuai dengan kegiatan tahunan, mengacu pada komponen Solusi yang Ditawarkan.

Biaya Pekerjaan No Nama Program Tahun ke 1 (Rp) 2 (Rp) 3 (Rp) 1 A 50 100 2 B 3 C 4 D 5 E Total 200 250 300 Dana DIPA DP2M Dana APBD Pemkab/ Pemko 150 Kelayakan Usulan Biaya yang dirinci dari butir 1) dalam klasifikasi honorarium (maksimum 30%), bahan habis, peralatan, perjalanan, lain-lain pengeluaran

Lampiran-lampiran Lampiran 1 Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul Lampiran 2 Peta Lokasi Wilayah Lampiran 3 Surat Kesepakatan untuk menjalankan Kerjasama antara PT dengan Pemda yang ditandatangani Ketua LPM/LPPM-PT/CSR/Direktur Politeknik dan Bupati/Walikota, serta menyebutkan peranserta dan kewajiban masing-masing pihak dalam pelaksanaan IbW. 74

Ipteks bagi Kewirausahaan (IbK) KWU MKU KKU IbK KBPK INWUB

IbK: Substitusi Program PBKPT PENGEMBANGAN BUDAYA KEWIRAUSAHAN DI PT 15 Jt 15 Jt 30 Jt Program yang terintegrasi MKU KWU KKU IbK 100 Jt KBPK INWUB 50 Jt Satu kesatuan Yang utuh 70 Jt Kuliah Kwu di PT Unit Penempatan kerja 2009 1997

Mahasiswa Kewirausahaan bagi Ipteks IbK Wirausaha baru yang mandiri PKMK Mantan PMW PKM Lainnya Alumni/ Mahasiswa Yang baru Merintis usaha bagi Ipteks Wirausaha baru yang mandiri

Tujuan IbK Menciptakan wirausaha baru yang mandiri Meningkatkan ketrampilan menejemen usaha bagi masyarakat industri Menciptakan metode pelatihan kewirausahaan yang cocok bagi mahasiswa PKMK/ mahasiswa/alumni wirausaha Dapat berkembang sebagai unit Profit

Pelaksanaan IbK Pelaksana: sejumlah dosen (multidisiplin) Setiap tahun harus mengelola calon wirausaha 20 orang yang seluruhnya adalah mahasiswa (mahasiswa PKMK atau mahasiswa/alumni yang baru merintis usaha baru) Minimal 5 tenant harus menjadi Wirausaha baru setiap tahunnya dan jumlah tenant/tahun tetap 20 orang Aktifitas produksi dapat diletakkan di prodi sedangkan aktifitas manajemen dipusatkan di IbK Komoditas keunggulan produk harus jelas dan menunjukkan keunggulan ipteks

Pelaksanaan IbK Satu Perguruan tinggi, hanya satu IbK yang disetujui Kegiatan IbK dapat diajukan untuk maksimum 3 tahun berurutan Dana maksimum yang disediakan Dikti adalah Rp 100 jt / tahun dana pendamping PT min Rp 20 jt / tahun

PROGRAM IbK Pelatihan dilaksanakan untuk : Pelatihan kewirausahaan Menempatkan mahasiswa untuk melaksanakan magang pada perusahaan yang mapan Memfasilitasi mahasiswa berwirausaha Pelatihan dilaksanakan untuk : memberikan pengetahuan kewirausahaan, mendorong tumbuhnya motivasi berusaha, meningkatkan pemahaman manajemen (organisasi, produksi, keuangan dan pemasaran), dan membuat bisnis plan atau studi kelayakan usaha.

LUARAN Wirausaha baru mandiri per tahun yang siap berkompetisi di masyarakat 80% dari calon wirausaha menjadi wirausaha baru. Hasil IbK wajib didesiminasikan dalam bentuk artikel dan dupublikasikan melalui jurnal/majalah internasional.

Struktur Proposal Sampul Muka Halaman Pengesahan Judul 1. Analisis Situasi 2. Metode Pelaksanaan 3. Rencana Kerja dan Jadwal Pelaksanaan 4. Kelayakan PT 5. Biaya Pekerjaan Rp 100 Juta DP2M dan Rp 20 Juta PT Lampiran-lampiran

Analisis Situasi Uraikan kondisi kewirausahaan di PT saat ini, Informasikan jumlah mahasiswa PKMK/PKM lainnya dan mahasiswa yang merintis usaha baru serta produk/ komoditas yang sudah dihasilkan atau dijual, Informasikan potensi dan nilai ekonomi produk mahasiswa PKMK/PKM lainnya, mahasiswa yang merintis usaha baru yang berminat sebagai tenant, Ungkapkan keunggulan ipteks produk tenant dalam IbK, Jelaskan kesiapan pengelola, fasilitas PT dan kelembagaan yang terkait dengan kewirausaha an di PT pengusul, Informasikan ada tidaknya IbIKK di PT pengusul dan jelaskan kondisi dan komoditasnya.

Metode Pelaksanaan Uraikan pola rekrutmen tenant peserta IbK, mengacu kepada luaran program, 5 wirausaha baru/tahun, Jelaskan metode pendekatan yang akan diterapkan seperti pelatihan kewirausahaan, magang pada industri mitra, pola pembimbingan, pengawasan terhadap tenant, teknik pembiayaan usaha tenant, pola pemberian bantuan teknologi dan metode penyelesaian masalah. Nyatakan INDIKATOR lulusnya 5 WUB Uraikan kemungkinan adanya kolaborasi dengan lembaga sejenis di luar kampus dan pola operasinya

Rencana Kerja dan Jadwal Pelaksanaan Jelaskan secara rinci mengenai persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan IbK mengacu kepada uraian dalam metode pelaksanaan, Nyatakan secara wajar jumlah tenant yang menjadi wirausaha per tahun dan strategi pengisiannya kembali sehingga jumlah tenant tetap 20 orang per tahun, Buat jadwal keseluruhan kegiatan (tentatif) dalam bentuk matriks. Apabila mengajukan usulan IbK untuk 3 tahun, maka rencana kerja dan jadwal tahun pertama harus dibuat rinci. Rencana kerja dan jadwal tahun kedua dan ketiga boleh dibuat secara garis besar. Rincian disusun untuk penilaian persetujuan kelanjutan kegiatan tahun kedua dan seterusnya, Uraikan rencana pengembangan unit IbK pada tahun-tahun selanjutnya.

Lampiran Tim Pelaksana Kegiatan dan Nara Sumber Biodata Tim Pelaksana Kegiatan dan Nara Sumber yang telah ditandatangani masing-masing, Surat Kesediaan Penyandang Dana dari Pembantu/Wakil Rektor Bidang Administrasi dan Keuangan / Direktur Politeknik bermeterai Rp 6000,- Surat Kesediaan Ketua Tim untuk melaksanakan tugas program IbK

Terima Kasih