Analisis unilever Angga Faadhila Putra Perdana Ivo Luthfiyanti Rian Islami Rizki putri
Latar belakang masalah Unilever adalah konsumen barang perusahaan multinasional di inggris/ belanda. Produknya termasuk makanan, minuman, bahan pembersih dan produk perawatan pribadi. Perusahan Ini adalah perusahan ketiga terbesar konsumen di dunia barang perusahaan diukur pada tahun 2011 pendapatan (setelah Procter & Gamble dan Nestle) dan pembuat terbesar di dunia es krim
Unilever adalah perusahaan yang terdaftar ganda yang terdiri dari Unilever NV di Rotterdam, Belanda dan Unilever PLC di London, Inggris. Kedua perusahaan Unilever memiliki direktur yang sama dan mereka beroperasi sebagai satu bisnis. Ketua non-eksekutif saat ini Unilever NV dan PLC adalah Michael Treschow sementara Paul Polman adalah Group Executive Officer. Unilever PLC memiliki kapitalisasi pasar sebesar £ 27300000000 per 23 Desember 2011, ke-18 terbesar dari setiap perusahaan dengan primary listing di London Stock Exchange
Pengakuan Unilever di peringkat Gartner mencerminkan peran strategis dari rantai pasokan dalam mencapai ambisi organisasi untuk menggandakan ukuran bisnis sementara mengurangi dampak lingkungan. Selama tiga tahun terakhir, rantai pasokan Unilever telah berperan dalam memungkinkan pertumbuhan baris atas, meningkatkan kualitas produknya dengan tetap mengupayakan penghematan yang signifikan dan keunggulan perdagangan modal kerja. Dengan kemitraan dengan pemasok, Unilever telah mencapai tonggak penting inti dari Rencana Hidup Unilever Berkelanjutan.
Rumusan masalah 1 Bagaimana perangkat genggam nirkabel milik para eksekutif Unilever berhubungan dengan kinerja bisnis perusahaan? 2 Identifikasikan dampak potensial yang muncul bila terjadi penerobosan sistem kemananan Unilever. 3. Faktor manajemen, organisasi, dan teknologi apa yang harus ditangani dalam mengembangkan kebijakan pengamanan dan prosedur bagi perangkat genggam nirkabel unilever ? 4.Apakah mengizinkan para eksekutif Unilever menggunakan BlackBerry dan telepon genggam merupakan ide yang baik? Mengapa atau mengapa tidak?
PEMBAHASAN Agar para eksekutif yang menggunakan perangkat mobile Black Berry bisa berhubungan dengan jaringan perusahaan unilever, perusahaan mengeluarkan kebijakan pengamanan yaitu setiap karyawan yang masuk kejaringan perusahaan harus login atau masuk dengan metode autentikasi user. Karena BlackBerry memiliki Server maka manajer system operasi mudah mengontrol para eksekutif yang sedang mengirim atau mendowload data atau e-mail masuk dan keluar sehingga spam, spyware, key logger, virus, hacker dan malware lainnya bisa dideteksi dan diremove oleh Black Berry Server secara otomatis.
2. Dampak penerobosan system keamanan di unilever bisa saja seperti pencurian data informasi keuangan, data pelanggan, e-mail dan juga pengacauan system software jaringan teknologi informasi unilever yang dilakukan oleh hacker. Akibat dari penerobosan ini bisa saja unilever mengalami kerugian miliaran dolar dan terganggunya kegiatan network operasional unilever seperti LAN yang ada di kantor dan network unilever dengan pemasok, retailer, distributor yang tersebar di beberapa negara.
3. Untuk faktor manajemen, pihak unilever bisa saja memberikan pelatihan terhadap eksekutif bagaimana menggunakan BlackBerry agar terhindar dari malware ? dan juga bagaimana penggunaan aplikasi yang benar pada BlackBerry ?. .serta unilever melakukan konfigurasi pada perangkat BlackBerry agar tidak bisa menginstall aplikasi lain oleh eksekutif unilever dan menyediakan server BlacBerry untuk mengontrol para eksekutif ketika mengakses internet. Untuk Organisasinya pihak unilever menghabiskan $70.000 untuk program pengamanan perangkat BlackBerry setiap tahunnya untuk mendukung lebih dari 450 eksekutif. Sedangkan teknologi untuk menunjang keamanan dan prosedur penggunaan Blackberry adalah dengan Firewall yaitu firewall unilever memantau semua lalu lintas dan melacak semua track si user ketika Black Berry terkoneksi dengan network dan mengirim e-mail.
4. Ya. Unilever mengizinkan eksekutif untuk menggunakan Black Berry 4. Ya. Unilever mengizinkan eksekutif untuk menggunakan Black Berry. Karena dengan adanya Black Berry mempermudah eksekutif bekerja secara mobile artinya eksekutif bisa bekerja secara efisien dan produktif ketika berurusan dengan perusahaan atau departemen lain tanpa harus pergi ketempat tersebut. Dan mempermudah pihak manajer system informasi mengawasi eksekutif walaupun mereka berada dimana saja ketika mereka melakukan tugas yang menyangkut kepentingan perusahaan dan juga dengan jaringan nirkabel yang berbeda eksekutif bisa menelpon tanpa ada penyadapan informasi oleh pihak lain kecuali manajer system informasi.