FAKULTAS PERIKANAN dan kelautan universitas airlangga surabaya Siti Sahatul Fatimah NIM. 141211131211 FAKULTAS PERIKANAN dan kelautan universitas airlangga surabaya
Phytochemical Characterization of Brown Seaweed Sargassum wightii Karakterisasi Fitokimia dari Rumput Laut Cokelat (Sargassum wightii) Asian Pacific Journal of Tropical Disease Johnson Marimuthu et al./Asian Pacific Journal of Tropical Disease (2012)S109-S113
Bahan Baku: Brown Seaweed Sargassum wightii Klasifikasi: Kingdom: Plantae Phylum: Phaeophyta Class: Phaeophyceae Ordo: Fucales Family: Sargassaceae Genus: Sargassum Spesies: Sargassum wightii
Senyawa yang digunakan: petroleum eter, benzena, kloroform, aseton, metanol dan pengencer Peralatan yang digunakan dalam penelitian : TLC HPLC FTIR
Preparasi sampel: 10 gram bubuk seaweed sargassum wightii di ekstraksi dengan masing-masing pelarut 60 mL Sample sedikit dikocok, kemudian disimpan dalam ruang gelap selama 72 jam Setelah selesai kemudian disaring menggunakan kertas saring dan diambil hasil ekstrak yang kasar
Metode Analisis Fluorescence Analisis dengan menggunakan UV-vis untuk merubah perubahan warna yang terekam dari ekstrak masing-masing Skrining Fitokimia metode ini untuk menemukan senyawa steroid, alkaloid, fenolik, saponins, flavonoid, dan anthroquinone
Analisis dengan TLC analisis TLC ini menggunakan 10 x 20 cm palat silika gel. Senyawa Fenolik ditemukan dengan menggunakan fase gerak kloroform dan metanol, rasio 9:1. sedangkan pada steroids ditemukan dengan menggunakan fase gerak benzena dan metanol, rasio 9:1 Analisis dengan HPLC Ekstrak yang berbeda dari S. wightii disentrifugasi pada 3000 rpm selama 10 menit, kemudian disaring dengan kertas saring Whatmann No.1, menggunakan pompa dengan tekanan tinggi vakum. Sampel diencerkan dengan pelarut yang sama pada perbandingan 1:10.
Analisis dengan FTIR Analisis FTIR dilakukan dengan menggunakan sistem Perkin Elmer Spectrophotometer, yang digunakan untuk mendeteksi karakter peaknya dan senyawa-senyawa lain. Nilai-nilai puncak FTIR dicatat. Setiap analisis diulang dua kali dan dikonfirmasi spektrumnya.
Hasil Pertama Skrining fitokimia dari enam senyawa kimia yang berbeda (steroid, alkaloid, kelompok fenolik, saponin, flavonoid dan Antrhroquinone) yang diuji dalam enam ekstrak yang berbeda dari S. wightii. Jadi dari (1 x 6 x 6 = 36) terdtulis hasil ada atau tidak adanya senyawa di atas, hasilnya memberikan 12 tes memberikan hasil positif dan sisanya 24 memberikan hasil negatif (Tabel 1).