PROGRAM STUDI AGRIBISNIS PS AGRIBISNIS FAPERTA UNEJ 1 STRATEGI DAN INVESTASI BISNIS PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JEMBER SEMESTER GENAP 2014/20015 DOSEN PENGAMPU: Dr. Triana Dewi H, SP, MP Ir. Imam syafi’i, MS
TINGKAT-TINGKAT STRATEGI Enterprise Strategy Strategi ini berkaitan dengan respons masyarakat Corporate Strategy Strategi ini berkaitan dengan misi organisasi, sehingga sering disebut Grand Strategy yang meliputi bidang yang digeluti oleh suatu organisasi. Business Strategy Strategi pada tingkat ini menjabarkan bagaimana merebut pasaran di tengah masyarakat. Bagaimana menempatkan organisasi di hati para penguasa, para pengusaha, para donor dan sebagainya. Functional Strategy Strategi ini merupakan strategi pendukung dan untuk menunjang suksesnya strategi lain.
JENIS-JENIS STRATEGI Strategi Integrasi Integrasi ke depan, integrasi ke belakang, integrasi horizontal kadang semuanya disebut sebagai integrasi vertikal. Strategi integrasi vertikal memungkinkan perusahaan dapat mengendalikan para distributor, pemasok, dan / atau pesaing.. Strategi Intensif Penetrasi pasar, dan pengembangan produk kadang disebut sebagai strategi intensif karena semuanya memerlukan usaha-usaha intensif jika posisi persaingan perusahaan dengan produk yang ada hendak ditingkatkan.
JENIS-JENIS STRATEGI 3. Strategi Diversifikasi Terdapat tiga jenis strategi diversifikasi, yaitu diversifikasi konsentrik, horizontal, dan konglomerat. Menambah produk atau jasa baru, namun masih terkait biasanya disebut diversifikasi konsentrik. Menambah produk atau jasa baru yang tidak terkait untuk pelanggan yang sudah ada disebut diversifikasi horizontal. Menambah produk atau jasa baru yang tidak disebut diversifikasi konglomerat. Strategi Defensif Disamping strategi integrative, intensif, dan diversifikasi, organisasi juga dapat menjalankan strategi rasionalisasi biaya, divestasi, atau likuidasi. Strategi Umum Michael Porter Menurut Porter, ada tiga landasan strategi yang dapat membantu organisasi memperoleh keunggulan kompetitif, yaitu keunggulan biaya, diferensiasi, dan fokus. Porter menamakan ketiganya strategi umum. Corporate Strategy Strategi ini berkaitan dengan misi organisasi, sehingga sering disebut Grand Strategy yang meliputi bidang yang digeluti oleh suatu organisasi. Business Strategy Strategi pada tingkat ini menjabarkan bagaimana merebut pasaran di tengah masyarakat. Bagaimana menempatkan organisasi di hati para penguasa, para pengusaha, para donor dan sebagainya. Functional Strategy Strategi ini merupakan strategi pendukung dan untuk menunjang suksesnya strategi lain.
ALUR TINGKATAN STRATEGI Strategi korporat (corporate strategy) Strategi unit bisnis (business unit strategy) Strategi fungsional ( functional strategy) Strategi sub Fungsional (sub functional strategy) Sistem dan prosedur kerja (SOP) STRATEGI KORPORAT adalah strategi yang dijalankan oleh induk grup perusahaan atau holding company untuk mengatur berbagai perusahaan atau strategic business unit yang ada di bawahnya.
ALUR TINGKATAN STRATEGI Strategi korporat (corporate strategy) Strategi unit bisnis (business unit strategy) Strategi fungsional ( functional strategy) Strategi sub Fungsional (sub functional strategy) Sistem dan prosedur kerja (SOP) STRATEGI BISNIS Dilakukan untuk satu unit bisnis tertentu dengan satu produk, satu lini produk, atau satu rumpun produk tertentu yang memiliki suatu kesamaan.
Proses penyusunan strategi Implementasi (proses analitis, kreatif, dan mekanistik) Analisis strategis eksternal dan internal / SWOT (proses analitis) Formulasi tujuan, sasaran, & strategi (proses kreatif) Inti dari perumusan strategi adalah bagaimana supaya produk mampu bersaing di pasar.
ANALISIS STRATEGI BISNIS BERDASARKAN ANALISIS SWOT JURUSAN SOSEK FAPERTA UNEJ ANALISIS STRATEGI BISNIS BERDASARKAN ANALISIS SWOT Grey Area White Area Peluang/ Opportunity Grey Area Black Area Ancaman/ Threat Kekuatan/ Strength Kelemahan/ Weakness
PERENCANAAN STRATEGIS PENETAPAN MISI : Pernyataan umum dan abadi tentang maksud organisasi TUJUAN : sarana dimana kegiatan itu diarahkan & diusahakan untuk dicapai dalam waktu tertentu (dapat bersifat materiil & bersifat moril) Tujuan organisasi, Tujuan manajemen, Tujuan Individu KEBIJAKSANAAN : pernyataan menyalurkan pikiran dalam mengambil keputusan terhadap tindakan untuk mencapai tujuan (aplikasinya perlu ruang lingkup lebih luas, harus konsisten, jumlahnya cukup, sesuai keadaan dan disusun sesuai dengan kondisi ekstern)
PERENCANAAN STRATEGIS STRATEGI : Tindakan penyesuaian dari rencana yang ditetapkan (perlu ketepatan waktu & ketepatan tindakan). Dapat secara infiltrasi, pendekatan kelompok formal, aksi total, saat yang tepat, pemikiran bersama. PROSEDUR : Perencanaan berupa rangkaian yang akan dilaksanakan secara kronologis dari tindakan yang akan dilaksanakan (didasarkan pada fakta yang benar, bersifat stabil & fleksibel ATURAN : Tindakan spesifik dari prosedur yang telah dibuat PROGRAM : Perencanaan yang direncanakan & diintegrasikan dalam satu kesatuan tertentu
PEDOMAN PENETAPAN TUJUAN S.M.A.R.T. Spesific (spesifik) Measurable (dapat diukur) Attainable (dapat dicapai) Realistic (realistis) Timely (tepat waktu)
4 STRATEGI BISNIS DIVERSIFIKASI BISNIS. Melakukan diversifikasi bisnis, berarti anda membangun sebuah produk baru untuk dilempar ke pasar (yang mungkin juga baru). Jika tidak dibarengi kesiapan yang baik, melakukan diversifikasi dapat menggoyahkan bisnis anda sebelumnya. STRATEGI MENYERANG. Strategi bisnis ini biasanya dijalankan untuk memperbesar tingkat penguasaan pasar. Pada strategi ini. biasanya promo besar-besaran dengan segala macam taktiknya dijalankan. Salah satu contohnya seperti. Beli 3 gratis 1 MENGEMBANGKAN PASAR. Strategi berupaya untuk mengeksplorasi pasar yang selama ini digarapnya agar bisa lebih maksimal. Strategi ini perlu kejelian dalam melihat pasar. MENGEMBANGKAN PRODUK. Strategi ini melempar sebuah produk baru pada pasar yang selama ini digarap. Kelebihan strategi bisnis ini adalah karena pasarnya telah dikenali, sedang tantangannya adalah bagaimana membuat produk baru tersebut bisa diterima oleh pasar.
Selaras dengan kondisi menjawab permasalahan STRATEGI YANG SUKSES Dijalankan dengan penuh kehati hatian Selaras dengan kondisi persaingan, dan menjawab permasalahan dalam persaingan Strategi harus Realistis, tidak Mengada ada, dan sesuai dengan kemampuan
ANALISIS INDUSTRI DENGAN FIVE FORCES (Michael Porter) Pendatang Baru (Ancaman Pendatang Baru) Persaingan Antar nggota Industri Pemasok (Daya Tawar Pemasok) Pembeli (Daya Tawar Pembeli) Produk Subsitusi (Ancaman Produk Substitusi)
KONSEP STRATEGI BISNIS KONSUMEN BARANG & JASA BARANG & JASA VALUE YANG TERBAIK PESAING PERUSAHAAN KOMPETISI
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI STRATEGI BISNIS Implementasi Strategi Dan Evaluasi Proses ini meliputi kegiatan-kegiatan, menghubungkan harapan-harapan dengan organisasi, orang-orang, peningkatan kinerja dan mengevaluasi evektifitas strategi. Faktor-faktor atau pilar yang harus dipertimbangkan dalam proses implementasi meliputi : DESAIN TUGAS, STRUKTUR ORGANISASI, KOMPENSASI, SISTEM, PROSES, DAN TEKNOLOGI Semua faktor tersebut termasuk program pelatihan dan pengembangan perlu dipertimbangkan agar strategi dapat diterapkan dalam kegiatan sehari-hari secaa efektif.
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI STRATEGI BISNIS Desain Tugas Tugas-tugas yang menjadi tanggung jawab individu mungkin perlu didesain kembali agar kinerja kerja individu dan kelompok dapat ditingkatkan. Tetapi sebelum itu, sebaiknya didahului dengan menganalisis jabatan-jabatan yang ada dalam organisasi. Struktur Organisasi Apabila dalam suatu organisasi mengalami perubahan dalam strategi bisnis maka bentuk struktur organisasi harus disesuaikan dengan strategi bisnis yang diterapkan. Sistem Sistem merupakan serangkaian aturan yang menyebabkan proses bisnis dapat dijalankan. Oleh sebab itu, mekanisme pengambilan keputusan, sistem penilaian, dan sebagainya harus bisa mendorong kerja karyawan.
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI STRATEGI BISNIS Proses Variabel ini perlu dipertimbangkan agar proses layanan dari awal sampai ahir terjamin efektivitas dan efisiensinya. Teknologi Faktor teknologi memegang peran penting dalam meningkatkan sistem informasi dalam organisasi. Sistem pelayanan akan lebih efektif melalui penerapan teknologi yang strategis. Pelatihan Dan Pengembangan Program pelatihan, pendidikan dan pengembangan harus mampu meningkatkan keahlian, kemampuan karyawan dan membantu mereka mengoptimalkan potensi yang dimiliki. Langkah penting dalam mengimplementasikan strategi adalah evaluasi. Evaluasi pelaksanaan strategi harus selalu dilakukan untuk mengidentifikasi keberhasilan dan kegagalan.