PENERAPAN PEMBELAJARAN ELEKTRONIK DALAM TEMATIK TERPADU

Latar Belakang Perkembangan Teknologi Informatika dan Komunikasi berdampak pada perilaku sosial siswa Merubah mind set guru tentang design pembelajaran Guru dituntut terampil dalam mengelola berbagai informasi dan fakta ilmiah dari berbagai sumber

Definisi (1) e-learning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media Internet, Intranet atau media jaringan komputer lain (Darin E. Hartley, 2001:1)

Definisi (2) pembelajaran elektronik (e-learning) merupakan kegiatan pembelajaran yang memanfaatkan jaringan (Internet, LAN, WAN) sebagai metode penyampaian, interaksi, dan fasilitasi serta didukung oleh berbagai bentuk layanan belajar lainnya (Brown, 2000; Feasey, 2001).

Konsep E-Pembelajaran Ada 4 Komponen penting dalam E-Pembalajaran Teknologi Jaringan Internet Design pembelajaran Tersedianya Materi

Strategi pengajaran yang dapat diterapkan dalam pembelajaran elektronik Learning by Doing Incidental Learning Learning by Reflection Case-based Learning Learning by Exploring

Unsur-unsur dalam Sistem E-Pembelajaran Adanya Pusat Kegiatan Guru ( Teamwork) Pengembangan Materi, Tugas, Evalusi Perpustakaan Digital/ Ruang Lab / Ruang Kelas

Manfaat E-Pembelajaran Menurut Bates dan Wulf Meningkatkan kadar interaksi pembelajaran antara peserta didik dengan guru atau instruktur Memungkinkan terjadinya interaksi pembelajaran dari mana dan kapan saja Menjangkau peserta didik dalam cakupan yang luas Mempermudah penyempurnaan dan penyimpanan materi pembelajaran

Pembelajaran Tematik Terpadu Adalah pendekatan yang Melibatkan berbagai mata pelajaran menjadi satu kegiatan belajar ( satu tema ), sehingga memberikan pengalaman pada peserta didik yang lebih bermakna

Karakteristik Tematik Terpadu Pembelajaran berpusat pada siswa ( student’ center learning ) Member pengalaman langsung pada siswa Pemisahan antara mata pelajaran tidak begitu jelas Menyajikan konsep dari berbagai mata pelajaran Kegiatan belajar bersifat luwes Hasil belajar dapat berkembang menurut minat dan kebutuhan siswa Holistik artinya suatu peristiwa dapat dikaji dari berbagai mata pelajaran Bermakna artinya pengkajian suatu fenomena dari berbagai macam aspek memungkinkan terbentuknya semacam jalinan schemata yang dimiliki siswa.

Contoh Tema dalam Tematik Kelas I 1. Diri Sendiri 2. Kegemaranku 3. Kegiatanku 4. Keluargaku 5. Pengalamanku 6. Lingkungan Bersih, Sehat, dan Asri 7. Benda, Binatang, dan Tanaman di sekitarku 8. Peristiwa Alam

Sarana dan Pra Sarana Penerapan E-Pembelajaran Menggunakan Audio Video Material CD Pembelajaran

Model E-Pembelajaran dalam Pembelajaran Tematik Sistem pembelajaran On Line Sistem pembelajaran On Line – off Line( intranet/LMS/Moodle) Sistem pembelajaran Off Line

Penerapan RPP Tematik dalam E-Pembelajaran Rambu- rambu penyusunan RPP   1. Guru menganalisis ketepatan SKL kedalam Kompetensi Inti dan Kompetensi dasar sesuai dengan tema yang dipilih 2. RPP dijabarkan dari silabus untuk mencapai kompetensi dasar 3. RPP dapat disusun untuk satu kali pembelajaran atau lebih 4. RPP bentuk E- pembelajaran di susun dengan memanfaatkan berbagai sumber dari internet atau sumber lain yang tidak terbatas sesuai dengan kondisi siswa.

Penerapan RPP Tematik dalam E-Pembelajaran Kerangka dalam rencana pembelajaran ( RPP ) Identitas sekolah Kompetensi dasar Indikator Hasil Belajar Tujuan Pembelajaran Materi Pokok Metode Langkah Pembelajaran,Keg.awal,inti,penutup Sumber dan Media Penilaian dan Proses Hasil Belajar

Terima Kasih