SEMINAR PERAN AKUNTAN DALAM PENGUKURAN EFEKTIVITAS CSR Dr SEMINAR PERAN AKUNTAN DALAM PENGUKURAN EFEKTIVITAS CSR Dr. Baldric Siregar, M.B.A., Ak. Ina Garuda, Yogyakarta 11 Desember 2008 2
AGENDA Peran Akuntan Item CSR yang Didisklos dan Diukur Metode Pengukuran CSR Menentukan Skor CSR Mengukur Efektivitas CSR
PERAN AKUNTAN Akuntan terlibat dalam penentuan: Unsur penyebab output disklosur CSR Item CSR yang Didisklos dan Diukur Metode Pengukuran CSR Skor CSR Ukuran Efektivitas CSR
UNSUR PENENTU DISKLOSUR CSR Disclosure Position. Preferensi perusahaan dalam menentukan disklosur CSR: Ritualism. Akuntan melakukan disklosur CSR sebagai ritual perusahaan. Opportunism. Akuntan mengkaji manfaat disklosur CSR.
UNSUR PENENTU DISKLOSUR CSR Antecedent. Faktor-faktor yang berkontribusi terhadap posisi disklosur. Internal Antecedent. Sejarah perusahaan, strategi perusahaan, dan politik internal dalam perusahaan. External Antecedent. Adanya tuntutan institusional dan pasar.
UNSUR PENENTU DISKLOSUR CSR Disclosure Issues. Isu CSR yang dipersepsikan perusahaan dapat berimplikasi pada disklosur. Perusahaan melakukan disklosur sebagai respon terhadap: Norma. Norma eksternal maupun norma internal. Manfaat vs Pengorbanan. Isu disklosur CSR dengan mempertimbangkan biaya dan manfaat.
UNSUR PENENTU DISKLOSUR CSR External Mediation. Pihak lain yang mendorong perusahaan melakukan disklosur CSR. Pihak luar tersebut meliputi external consultant dan advisor, yaitu pihak eksternal yang membantu perusahaan untuk mengidentifikasi isu, norma, dan opportuniti dalam setiap disklosur CSR.
UNSUR PENENTU DISKLOSUR CSR Structure. Stimulus yang menuntut pertimbangan disklosur CSR. Internal Structure. Disklosur CSR karena norma dan opportuniti yang merupakan pertimbangan perusahaan. External Structure. Disklosur CSR karena tuntutan dari pihak eksternal perusahaan.
ITEM YANG DIDISKLOS DAN DIUKUR ADA 7 BAGIAN – TOTAL 78 ITEM LINGKUNGAN – 13 ENERGI – 07 KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA – 08 LAIN-LAIN TENAGA KERJA – 29 PRODUK – 10 KETERLIBATAN MASYARAKAT – 09 UMUM - 02
ITEM YANG DIUKUR - LINGKUNGAN Pengendalian polusi kegiatan operasi; pengeluran riset & pengembangan untuk pengurangan polusi Pernyataan yg menunjukkan bahwa operasi perusahaan tidak mengakibatkan polusi atau memenuhi ketentuan hukum dan peraturan polusi Pernyataan yg menunjukkan bahwa polusi operasi telah atau akan dikurangi
ITEM YANG DIUKUR - LINGKUNGAN Pencegahan atau perbaikan kerusakan lingkungan akibat pengolahan sumber alam, misalnya, reklamasi daratan atau reboisasi Konservasi sumber alam, misalnya mendaur ulang kaca, besi , minyak, air dan kertas Penggunaan material daur ulang
ITEM YANG DIUKUR - LINGKUNGAN Menerima penghargaan berkaitan dengan program lingkungan yang dibuat perusahaan Merancang fasilitas yang harmonis dengan lingkungan Kontribusi dalam seni yang bertujuan untuk memperindah lin gkungan
ITEM YANG DIUKUR - LINGKUNGAN Kontribusi dalam pemugaran bangungan sejarah Pengolahan limbah Mempelajari dampak lingkungan untuk memonitor dampak lingkungan perusahaan Perlindungan lingkungan hidup
ITEM YANG DIUKUR - ENERGI Menggunakan energi secarea lebih efisien dalam kegiatan operasi Memanfaatkan barang bekas untuk memproduksi energi Penghematan energi sebagai hasil produk daur ulang Membahas upaya perusahaan dalam mengurangi konsumi energi
ITEM YANG DIUKUR - ENERGI Peningkatan efisiensi energi dari produk Riset yang mengarah pada peningkatan efisiensi energi dari produk Kebijakan energi perusahaan
ITEM YANG DIUKUR – KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA Mengurangi polusi, iritasi, atau risik dalam lingkungan kerja Mempromosikan keselamatan tenaga kerja dan kesehatan fisik atau mental Statistik kecelakaan kerja Mentaati peraturan standar kesehatan dan keselamatan kerja
ITEM YANG DIUKUR – KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA Menerima penghargaan berkaitan dengan keselamatan kerja Menetapkan suatu komite keselamatan kerja Melaksanakan riset untuk meningkatkan keselamatan kerja Pelayanan kesehatan tenaga kerja
ITEM YANG DIUKUR – LAIN-LAIN TERNAGA KERJA Perekrutan atau memanfaatkan tenaga kerja wanita/orang cacat Persentase/jumlah tenaga kerja wanita/orang cacat dalam tingkat managerial Tujuan penggunaan tenaga kerja wanita/orang cacat dalam pekerjaan
ITEM YANG DIUKUR – LAIN-LAIN TERNAGA KERJA Program untuk kemajuan tenaga kerja wanita/orang cacat Pelatihan tenaga kerja melalui program tertentu di tempat kerja Memberi bantuan keuangan pada tenaga kerja dalam bidang pendidikan
ITEM YANG DIUKUR – LAIN-LAIN TERNAGA KERJA Mendirikan suatu pusat pelatihan tenaga kerja Bantuan atau bimbingan untuk tenaga kerja yang dalam proses mengundurkan diri atau yang telah membuat kesalahan Perencanaan kepemilikan rumah karyawan Fasilitas untuk aktivitas rekreasi
ITEM YANG DIUKUR – LAIN-LAIN TERNAGA KERJA Presentase gaji untuk pensiun Kebijakan penggajian dalam perusahaan Jumlah tenaga kerja dalam perusahaan Tingkatan managerial yang ada Disposisi staff – dimana staff ditempatkan
ITEM YANG DIUKUR – LAIN-LAIN TERNAGA KERJA Jumlah staff, masa kerja dan kelompok usia mereka Statistik tenaga kerja, misal: penjualan per tenaga kerja Kualifikasi tenaga kerja yang direkrut Rencana kepemilikan saham oleh tenaga kerja
ITEM YANG DIUKUR – LAIN-LAIN TERNAGA KERJA Rencana pembagian keuntungan lain Informasi hub manajemen dengan tenaga kerja dlm meningkatkan kepuasan & motivasi kerja Informasi stabilitas pekerjaan tenaga kerja & masa depan peruahaan Laporan tenaga kerja yg terpisah
ITEM YANG DIUKUR – LAIN-LAIN TERNAGA KERJA Hubungan perusahaan dgn serikat buruh Gangguan dan aksi tenaga kerja Informasi bagaimana aksi tenaga kerja dinegosiasikan
ITEM YANG DIUKUR – LAIN-LAIN TERNAGA KERJA Kondisi kerja secara umum Re-organisasi perusahaan yang mempengaruhi tenaga kerja Statistik perpustaran tenaga kerja
ITEM YANG DIUKUR – PRODUK Pengembangan produk perusahaan, termasuk pengemasannya Gambaran pengeluaran riset dan pengembangan produk Informasi proyek riset perusahaan untuk memperbaiki produk Produk memenuhi standar keselamatan
ITEM YANG DIUKUR – PRODUK Membuat produk lebih aman untuk konsumen Melaksanakan riset atas tingkat keselamatan produk perusahaan Peningkatan kebersihan/kesehatan dalam pengolahan dan penyiapan produk
ITEM YANG DIUKUR – PRODUK Informasi atas keselamatan produk perusahaan Informasi mutu produk yg dicerminkan dalam penerimaan penghargaan Informasi yg dapat diverifikasi bahwa mutu produk telah meningkat (misalnya ISO 9000)
ITEM YANG DIUKUR – KETERLIBATAN MASYARAKAT Sumbangan tunai, produk, pelayanan untuk mendukung aktivitas masy, pendidikan & seni Tenaga kerja paruh waktu dari mahasiswa/pelajar Sebagai sponsor untuk proyek kesehatan masyarakat Membantu riset medis
ITEM YANG DIUKUR – KETERLIBATAN MASYARAKAT Sponsor untuk konferensi pendidikan, seminar atau pameran seni Membiayai program beasiswa Ada fasilitas perusahaan untuk masyarakat Sponsor kampanye nasional Mendukung pengembangan industri lokal
ITEM YANG DIUKUR – UMUM Tujuan/kebijakan perusahaan secara umum berkaitan dengan tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat Informasi berhubungan dengan tanggung jawab sosial perusahaan selain yang disebutkan di atas
METODE PENGUKURAN CSR Arsipal Kategorial Kategorial dengan Pembobotan Skala Skala dengan Pembobotan Persepsional
MENGHITUNG SKOR CSR Kategorial
MENGHITUNG SKOR CSR Kategorial dengan Pembobotan
MENGHITUNG SKOR CSR Skala
MENGHITUNG SKOR CSR Skala dengan Pembobotan
MENGUKUR EFEKTIFITAS CSR Efektivitas adalah outcome yang muncul karena adanya output atas pelaksanaan dan pengungkapan CSR. Untuk mengetahui efektivitas CSR, output CSR harus dikaitkan dengan ”sesuatu” uang dipandang sebagai outcome. Output CSR dapat dilihat dari skor hasil perhitungan sebelumnya.
MENGUKUR EFEKTIFITAS CSR Outcome CSR yang menjadi target untuk dikaitkan dengan output CSR bisa meliputi: Firm value + Market performance + Operational performance + Cost of capital - Information Concent + Information asymmetry - Contracting Cost - Earnings response coefficient + Political cost -