PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (PDP): TM-1 1. DISKRIPSI MK: NAMA MK : Pengolahan Data Perikanan (PDP) KODE MK 2 atau 3 SKS (masih diurus koordinator) SEMESTER AJAR 4 / genap STATUS MK Wajib pada PS: BP, IK, MSP, PSP METODE AJAR Tatap muka, kulsponsi (12 – 14 x), @ 100 menit Tugas terstruktur (5 – 6x), @ 150 menit Tugas baca (tidak terstruktur) EVALUASI CAPAIAN PEMBELAJARAN Ujian Tengah Semester (UTS) setelah tatap muka 7x (bobot nilai 35%)* Ujian Akhir Semester (UAS) pada akhir tatap muka (bobot nilai 35%)* Tugas-tugas (bobot nilai 30%)* * Catatan: evaluasi kehadiran dalam tatap muka, yang selanjutnya menentukan kesertaan dalam ujian ditentukan oleh SubBag Akademik Ketentuan: Dosen pengajar kelas sudah siap paling lambat 5 menit sebelum kuliah dimulai – cek LCD, boardmaker, whiteboard, pastikan kertas kecil sudah diterima dari Koordinator (data untuk populasi, sampling, dan sample) Kuliah mulai: jelaskan diskripsi mata kuliah Dosen tidak boleh melarang mahasiswa yang terlambat untuk tidak mengikuti kuliah, asal tidak mengganggu kelas – prinsip pelayanan kepada pelanggan Pastikan semua memahami sistem evaluasi keberhasilan kuliah * Catatan: Pastikan mendapat materi setiap kuliah, excel format global, Laptop fully charged
PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (PDP): TM-1 2. PENGAMPU MK: Koordinator: Tri Djoko Lelono*: Arief Setyanto (PSP) Ating Yuniarti (BP) Nanik Retno B. (MSP) Soko Nuswantoro (BP) Qurrota Ayunin (BP) Syarifah H. Yulinda (IK) Rarasrum Diah K. (IK) Seto Sugianto P. (BP) Tri Djoko Lelono (PSP) Daduk Setyohadi (PSP) Ledhyane Ika H. (PSP) D.G.R. Wiadnya (PSP) Feni Iranawati (IK) Sunardi (PSP) Gatut Bintoro Andi (IK) Perkenalkan dosen kelas (nama dan homebase), urut abjad, tanpa gelar (khasanah ilmiah), dan yang paling penting, Koordinator MK Total Kelas = 24 RPS, materi ajar, ppt, ujian = sama setiap kelas Dosen/Pengajar setiap kelas bisa berbeda (16 dosen untuk 24 kelas
PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (PDP): TM-1 3. KONTRAK KULIAH Ujian Tengah Semester (UTS) setelah tatap muka 7x (bobot nilai 35%)* Ujian Akhir Semester (UAS) pada akhir tatap muka (bobot nilai 35%)* Tugas-tugas (bobot nilai 30%)* * Catatan: evaluasi kehadiran dalam tatap muka, yang selanjutnya menentukan kesertaan dalam ujian ditentukan oleh SubBag Akademik Keluhan tidak puas terhadap nilai akhir diajukan kepada koordinator MK (Tri Djoko Lelono). Jika belum puas atau mencakup lebih dari 50% anggota kelas, (pada nilai dibawah C), keluhan disampaikan kepada PD I melalui Ketua Jurusan. Keputusan akhir dikeluarkan oleh PD I melalui rapat bersama Ketua-Ketua Jurusan dan Koordinator MK. Pastikan kesepakatan kontrak kuliah dan mekanisme keluhan (SOP) dipahami seluruh peserta kelas – Koordinator harus dikenal
PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (PDP): TM-1 4. PENILAIAN PELANGGAN/MAHASISWA Penilaian langsung oleh pengguna (secara lisan) pada tatap muka terakhir; Form evaluasi dosen, oleh mahasiswa, pada saat UAS Keluhan pelanggan sesuai mekanisme yang diatur tersendiri Pastikan pengguna memberikan feedback yang objektif
PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (PDP): TM-1 5. LO / CP TM-1 Mampu memanfaatkan IPTEKS dalam bidang keahliannya dan mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi dalam penyelesaian masalah Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedural Mampu mengambil keputusan strategis berdasarkan analisis informasi dan data, dan memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi Bertanggungjawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggungjawab atas pencapaian hasil kerja organisasi Pastikan pengguna memberikan feedback yang objektif
PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (PDP): TM-1 5. LO / CP TM-1 Menguasai konsep dan mampu menyajikan diskripsi dari beberapa istilah terkait dengan kegiatan pengolahan data perikanan dan kelautan sebagai berikut (sesuai mandat UU No. 16/1997; UU No. 31/2004; UU No. 27/2007): Apa itu IKAN? Apa itu PERIKANAN – tangkap, budidaya, pengolahan, pemasaran, pesisir, pulau kecil? Apa itu EKSPLOITASI lebih vs berkelanjutan? – tangkap lebih, pencemaran (budidaya & pengolahan), keuntungan jangka pendek vs kerugian jangka panjang Apa itu PENGELOLAAN perikanan (fisheries management) Apa PENGELOLAAN PERIKANAN STANDAR? Apa itu DATA STATISTIK PERIKANAN & KELAUTAN Apa itu PENGOLAHAN DATA PERIKANAN? Data statistik yang kita maksud ialah data sektor dimandatkan oleh UU No. 16 tahun 1997 dan UU No. 31 tahun 2004
PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (PDP): TM-1 6. Diskripsi Ikan, Pesisir, Pulau Kecil, sempadan pantai, perairan pesisir Perikanan Pengelolaan perikanan (fisheries management) Tangkap lebih (over-fishing) Kapasitas lebih (over-capacity) Gunakan definisi pada UU No. 31 tahun 2004 dalam diskusi – mahasiswa terlibat dalam diskusi Ikan ialah organisme (khewan dan atau tumbuhan dan atau tanaman) yang sebagian atau seluruh hidupnya ada di air. Data statistik sektoral perikanan akan mencakup produksi (tangkap atau budidaya): ikan bersirip, binatang berkulit keras, binatang berkulit lunak, tanaman atau tumbuhan air seperti rumput laut Perikanan semua kegiatan (penangkapan, budidaya, pengolahan, pemasaran) ikan yang dilakukan dalam sistem agribisnis. Hasil penangkapan ikan yang dilakukan karena sport fishing atau untuk dimakan keluarga (subsisten) tidak dicatat sebagai data sektoral; Mengelola perikanan ialah mengatur kegiatan perikanan sedemikian rupa agar tidak terjadi eksploitas lebih (tangkap lebih atau capasitas lebih) dan sumberdaya ikan tersedia secara berkelanjutan – berdasarkan UU No. 31, tanggung jawab pengelolaan perikanan ialah KKP atau instansi sektoral pada tingkat propinsi Tangkap lebih – kegiatan penangkapan yang dilakukan pada laju melebihi kemampuan sumber daya ikan untuk pulih secara alami Kapasitas lebih – kegiatan budidaya/pengolahan yang dilakukan pada laju limbah melebihi kemampuan alami untuk menetralisir limbah
PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (PDP): TM-1 7. Diskripsi Pengelolaan perikanan standar Data statistics perikanan & kelautan Pengolahan Data Perikanan & kelautan Perikanan diatur berdasarkan informasi terbaik yang tersedia saat itu – prinsip dasar pengelolaan perikanan. Informasi ilmiah yang dimaksud ialah data Data terdiri dari: identifier (label, variabel), nilai (nominal, ordinal, atau numerikal), dan unit of measure. Contoh panjang standar ikan ialah 20 cm. Panjang ikan ialah identifier, 20 ialah nilai numerikal, cm ialah unit of measure. Identifier bisa lebih dari satu kategori. Contoh produksi hasil tangkap di Tuban – terdiri dari kategori produksi tangkap dan kategori daerah Tuban Statistik ialah study of the collection, analysis, interpretation, presentation, and organization of data (perikanan). PDP ialah statistik perikanan – merancang, mempersiapkan, koleksi, tabulasi, validasi, pengolahan (analisis), interpretasi dan penyajian data statistik perikanan Data statistik yang dimaksud ialah data statistik sektoral (UU No. 16 tahun 1997) – data yang dikoleksi secara reguler dengan metode yang sama (standar) Kita belajar teknik koleksi data statistik (sampling, sample, populasi), tabulasi data elektronik (entry, storage, retrieval), validasi data elektronik (outlier, missing), teknik analisis (simple statistik, pivot Table, Pivot Chart, LQ), interpretasi hasil analisis, penyajian data agar dimengerti secara cepat – five minute answer to all questions Gunakan definisi pada UU No. 31 tahun 2004 dalam diskusi – mahasiswa terlibat dalam diskusi Ikan ialah organisme (khewan dan atau tumbuhan dan atau tanaman) yang sebagian atau seluruh hidupnya ada di air. Data statistik sektoral perikanan akan mencakup produksi (tangkap atau budidaya): ikan bersirip, binatang berkulit keras, binatang berkulit lunak, tanaman atau tumbuhan air seperti rumput laut Perikanan semua kegiatan (penangkapan, budidaya, pengolahan, pemasaran) ikan yang dilakukan dalam sistem agribisnis. Hasil penangkapan ikan yang dilakukan karena sport fishing atau untuk dimakan keluarga (subsisten) tidak dicatat sebagai data sektoral; Mengelola perikanan ialah mengatur kegiatan perikanan sedemikian rupa agar tidak terjadi eksploitas lebih (tangkap lebih atau capasitas lebih) dan sumberdaya ikan tersedia secara berkelanjutan – berdasarkan UU No. 31, tanggung jawab pengelolaan perikanan ialah KKP atau instansi sektoral pada tingkat propinsi Tangkap lebih – kegiatan penangkapan yang dilakukan pada laju melebihi kemampuan sumber daya ikan untuk pulih secara alami Kapasitas lebih – kegiatan budidaya/pengolahan yang dilakukan pada laju limbah melebihi kemampuan alami untuk menetralisir limbah
Statistik Perikanan & Kelautan – minggu depan PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (PDP): TM-1 Ruang Lingkup Kuliah PDP Mandat ilmiah dari UU No. 16 tahun 1997 – Statistik Sektoral Perikanan UU No. 31 tahun 2004 Perikanan UU No. 27 tahun 2007 Pesisir & Pulau Kecil Ruang lingkup Pengolahan Data Perikanan ialah analisis data sesuai mandat UU No. 16 tahun 1997, UU No. 31 tahun 2004, dan UU No. 27 tahun 2007 – Dosen kelas harus memberikan pdf materi tersebut kepada seluruh peserta kelas Setiap dosen harus memberitahu peserta kelas bahwa minggu depan kita akan membahas Statistik Perikanan dan Kelautan Statistik Perikanan & Kelautan – minggu depan
PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (PDP): TM-1 Tugas Propinsi dengan produksi tangkap tertinggi Total Volume produksi tangkap? Propinsi dengan produksi budidaya tertinggi? Total Volume produksi budidaya? Propinsi dengan penerimaan tangkap tertinggi? Total Nilai penerimaan? Propinsi dengan penerimaan budidaya tertinggi? Total nilai penerimaan? Buat satu kalimat kesimpulan Mahasiswa diberikan pdf file dari statistik perikanan tangkap dan statistik perikanan budidaya pada tahun 2010: DJPB, 2011 dan DJPT, 2011 Pertanyaan: Propinsi dengan total produksi perikanan tangkap tertinggi di Indonesia ialah: Total volume produksi perikanan tangkap propinsi tersebut pada tahun 2010 ialah: Propinsi dengan total produksi perikanan budidaya tertinggi di Indonesia ialah: Total volume produksi perikanan budidaya propinsi tersebut pada tahun 2010 ialah: Propinsi dengan total penerimaan subsektor perikanan tangkap tertinggi di Indonesia ialah: Total nilai penerimaan dari subsektor tangkap ialah: Propinsi dengan total penerimaan dari sektor perikanan budidaya tertinggi di Indonesia ialah: Total nilai penerimaan dari subsektor budidaya ialah: Ruang lingkup Pengolahan Data Perikanan ialah analisis data sesuai mandat UU No. 16 tahun 1997, UU No. 31 tahun 2004, dan UU No. 27 tahun 2007 – Dosen kelas harus memberikan pdf materi tersebut kepada seluruh peserta kelas Setiap dosen harus memberitahu peserta kelas bahwa minggu depan kita akan membahas Statistik Perikanan dan Kelautan
PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (PDP): TM-1 Setor Tugas 1 Nama : Ledhyane Ika Harlyan NIM: 201510032112 Kelas: 23 Tugas: 1 – file: Harlyan_201510032121_23_Tugas1 Ketentuan: Tugas dikirimkan paling lambat 1 menit sebelum kuliah minggu berikutnya Gunakan file word 2007 Disetorkan ke E-mail: pdp2015.23@gmail.com Mahasiswa diberikan pdf file dari statistik perikanan tangkap dan statistik perikanan budidaya pada tahun 2010: DJPB, 2011 dan DJPT, 2011 Pertanyaan: Propinsi dengan total produksi perikanan tangkap tertinggi di Indonesia ialah: Total volume produksi perikanan tangkap propinsi tersebut pada tahun 2010 ialah: Propinsi dengan total produksi perikanan budidaya tertinggi di Indonesia ialah: Total volume produksi perikanan budidaya propinsi tersebut pada tahun 2010 ialah: Propinsi dengan total penerimaan subsektor perikanan tangkap tertinggi di Indonesia ialah: Total nilai penerimaan dari subsektor tangkap ialah: Propinsi dengan total penerimaan dari sektor perikanan budidaya tertinggi di Indonesia ialah: Total nilai penerimaan dari subsektor budidaya ialah: Ruang lingkup Pengolahan Data Perikanan ialah analisis data sesuai mandat UU No. 16 tahun 1997, UU No. 31 tahun 2004, dan UU No. 27 tahun 2007 – Dosen kelas harus memberikan pdf materi tersebut kepada seluruh peserta kelas Setiap dosen harus memberitahu peserta kelas bahwa minggu depan kita akan membahas Statistik Perikanan dan Kelautan
PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (PDP): TM-1 Permintaan data: Propinsi asal SMA/SLA = Kabupaten/Kota asal SMA/SLA = Kelamin: laki-laki/perempuan = Tinggi: …. Cm Berat badan: …. Kg Dosen membagikan kertas kecil: 1 lebar double folio dibagi 16. Kertas tersebut diminta di SubBag Pengajaran (disiapkan oleh Koordinator) Setiap peserta mengisi data tersebut, tanpa identitas diri (nama atau NIM) Data disetorkan kepada dosen – jumlah data ialah jumlah peserta kelas dan presensi Setiap dosen melakukan data entry – format excel dari kelasnya Data disetorkan kepada koordinator sebelum akhir minggu (gunakan email) Koordinator melakukan kompilasi data seluruh kelas Data hasil kompilasi seluruh kelas disebarkan kembali kepada masing-masing pengampu – pastikan alamat email Tidak Setor Nilai 0. Menyetor 70 - 95 Catatan: Data akan diperlukan pada materi kuliah: sampling, sample dan populasi (finite population)