(Studi Kasus pada LMZIS Masjid Manarul Ilmi ITS) TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN PADA LEMBAGA MANAJEMEN ZAKAT INFAQ DAN SHADAQAH (Studi Kasus pada LMZIS Masjid Manarul Ilmi ITS) Penyusun Tugas Akhir : Tika Paramitha (Nim : 07.41010.0008) Dosen Pembimbing : Arifin Puji Widodo, S.E.M. SA Teguh Sutanto, M.Kom. MCP

Sekilas Tentang LMZIS Singkatan dari : Lembaga Manajemen Zakat Infaq dan Shadaqah lembaga yang mengkhususkan diri dalam bidang sosial dan dakwah mengumpulkan zakat, infaq dan shadaqah umat islam di lingkup civitas akademika ITS, alumni, masyarakat sekitarnya. mendistribusikan untuk aktifitas dakwah dalam arti luas, utamanya di kampus ITS dan merajut tali ukhuwah dengan pendekatan kerjasama meningkatkan kemandirian ekonomi umat islam.

Latar Belakang Belum ada transparansi dalam kegiatan penyaluran dana, pengendalian dana dan penerimaan zakat sehingga pihak manajemen kurang begitu mengetahui pengalokasian dan penyaluran dana. Dibutuhkannya laporan keuangan dan laporan manajerial yang menghasilkan informasi akurat sehingga LMZIS dapat melakukan evaluasi apakah pengelolaan dana sesuai target atau tidak. Perlu adanya suatu sistem informasi akuntansi keuangan yang mengahasilkan informasi keuangan yang diolah dari data kegiatan per periode dan data penyaluran dana donatur sehingga menghasilkan laporan keuangan dan laporan manajerial. Hal tersebut dapat mempermudah direksi, muzzaki dan donatur untuk mendapatkan informasi yang jelas. Sistem informasi akuntansi keuangan LMZIS yang dibangun dapat membantu proses bisnis yang ada pada LMZIS saat ini mulai dari proses pencatatan transaksi, pelaporan keuangan dan evaluasi. Sehingga output yang dihasilkan oleh sistem yang dibuat dapat memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh LMZIS saat ini.

Perumusan Masalah “Bagaimana merancang dan membangun sistem informasi akuntansi keuangan pada Lembaga Manajemen Zakat Infaq Shadaqah agar menghasilkan informasi keuangan untuk kepentingan manajerial.”

Batasan Masalah Tidak membahas keamanan data dan jaringan. Tidak membahas perhitungan zakat. Tidak membahas akumulasi penyusutan inventaris. Hasil laporan keuangan dan laporan manajerial ditujukan kepada pihak direksi, muzzaki, donatur.

Tujuan Tugas Akhir Tujuan sistem informasi akuntansi keuangan pada Lembaga Manajemen Zakat Infaq Shadaqah adalah menghasilkan sistem pelaporan keuangan dan sistem pelaporan manajerial.

Landasan Teori Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Analisa dan Desain Sistem Informasi Key Perfomance Indikator Pelaporan Keuangan Organisasi Nirlaba

Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Sistem Informasi Akuntansi Keuangan merupakan sistem informasi yang dikhususkan untuk memberikan sebuah laporan kepada pihak eksternal perusahaan menurut persyaratan pelaporan yang telah ditetapkan sebelumnya. Sistem informasi akuntansi ini memproses transaksi akuntansi serta memasok informasi untuk mengawasi sumber daya perusahaaan dan sekaligus mengevaluasi status serta kemajuannya (Mulyadi, 1997).

Analisa dan Desain Sistem Informasi Menurut Jogiyanto (2005) Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya.

Key Perfomance Indikator Menurut Haryanti (2008) Key Performance Indicator adalah indikator yang mempresentasikan kinerja dari proses yang dilaksanakan. Key Performance Indicator merupakan sekumpulan ukuran mengenai aspek kinerja yang paling kritis, yang menentukan kesuksesan organisasi pada masa sekarang dan masa yang akan datang. Key Performance Indicator digunakan memprediksi peluang kesuksesan atau kegagalan dari proses-proses yang dilaksankan organisasi.

Interaksi Manusia dan Komputer Menurut Sudarmawan (2006), interaksi menusia- komputer merupakan suatu disiplin ilmu yang mengkaji komunikasi atau interaksi diantara pengguna dengan system-sistem yang dimaksudkan disini tidak hanya system yang ada pada Komputer saja tetapi juga system yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti kendaraan, peralatan rumah tangga dan sebagainya.

Pelaporan Keuangan Organisasi Nirlaba Menurut Ikatan Akuntan Indonesia (2009), karakteristik organisasi nirlaba berbeda dengan organisasi bisnis. Perbedaan utama yang mendasar terletak pada cara organisasi memperoleh sumber daya yang dibutuhkan untuk melakukan berbagai aktivitas operasinya. Organisasi nirlaba memperoleh sumber daya dari sumbangan para anggota dan para penyumbang lain yang tidak mengharapkan imbalan apa pun dari organisasi tersebut.

Testing dan Implementasi Sistem Menurut Romeo (2003), Test Case merupakan tes yang dilakukan bedasarkan pada suatu inisialisasi, masukan, kondisi ataupun hasil yang telah ditentukan sebelumnya. Metode testing ini dibagi menjadi dua yaitu : White box testing atau glass box testing atau clear box testing adalah suatu metode dissain test case yang menggunakan struktur kendali dari disain procedural. Black box testing atau behavioral testing atau specification- based testing, input/output testing atau functional testing dilakukan tanpa sepengetahuan detil struktur internal dari sistem atau komponen yang dites.

Context Diagram

CDM

PDM

Kesimpulan Kesimpulan yang dapat diambil dari rancang bangun sistem informasi akuntansi keuangan pada LMZIS adalah sebagai berikut: Berdasarkan hasil uji coba, sistem informasi akuntansi keuangan pada LMZIS telah mampu diselesaikan dan berjalan dengan baik dalam menghasilkan laporan keuangan dan laporan manajerial. Dengan adanya sistem informasi akuntansi keuangan pada LMZIS operator dan manager dapat dengan mudah mengolah data yang ada karena sifat data yang terpusat. Dengan dibangunnya sistem informasi akuntansi keuangan pada LMZIS dapat membantu proses bisnis yang ada pada LMZIS saat ini mulai dari proses pencatatan transaksi, pelaporan keuangan, dan evaluasi.

Saran Adapun saran yang bisa diberikan untuk tugas akhir ini : Sistem yang sudah dibuat perlu diintegrasikan secara penuh ke dalam sistem informasi akuntansi keuangan pada lembaga ZIS yang lain agar dapat bekerja lebih maksimal. Perhitungan zakat maal belum diaplikasikan pada sistem ini sehingga pada pengembangan selanjutnya, hal ini perlu dibuat.