MENSTRUASI “PERSIAPAN MENGHADAPI MENARCHE” Liena Sofiana

Kenali Organ Tubuhmu…

Menarche Menarche adalah datangnya haid pertama bagi perempuan remaja Menarche sebenarnya hanyalah puncak dari serangkaian perubahan yang terjadi pada seorang gadis yang sedang menginjak dewasa wanita mulai mengalami perdarahan rahim pertama yang disebut menarche (menstruasi) Menarche menandai transisi ke masa dewasa, menarhe merupakan tanda bahwa remaja puteri kini telah menjadi seorang wanita dan dapat mengemban tugas dan tanggung jawab sebagai seorang wanita dewasa

Apa itu Menstruasi Menstruasi adalah suatu proses pembersihan rahim terhadap pembuluh darah, kelenjar-kelenjar dan sel-sel yang tidak terpakai karena tidak adanya pembuahan atau kehamilan. tubuh seorang gadis telah cukup matang untuk hamil. Setiap bulan, salah satu indung telur akan melepaskan sel telur, yang disebut dengan ovulasi. Jika ovulasi terjadi dan sel telur telur tidak dibuahi, lapisan dinding rahim akan keluar melalui vagina, dan itulah yang disebut menstruasi

Proses Haid/Menstruasi

Kapan menstruasi datang?? Tidak ada waktu yang pasti  tiap orang berbeda-beda Usia normal pada usia 12 atau 13 tahun Tapi ada yang mengalami lebih awal usia 8 atau 10 tahun Tapi ada juga yang lebih lambat usia 18 tahun Akan berhenti sendiri pada saat berusia 40-50 tahun (menopause) tanda umum yang bisa muncul yaitu: biasanya menstruasi dimulai dua tahun setelah payudara mulai tumbuh serta keluarnya cairan putih dari vagina sebulan sebelum menstruasi. Biasanya anak perempuan mengalami menstruasi pertama di usia yang sama dengan sang ibu pertama menstruasi.

SINDROM SEBELUM DATANG BULAN Menjelang datang bulan/menstruasi biasanya mengalami rasa tidak enak atau gejala seperti: Nyeri payudara, rasa perih bagian perut bawa Merasa sangat lelah Nyeri otot terutama di punggung bagian bawah/perut Perubahan kebasahan vagina Muka berminyak/tumbuh jerawat Gangguan emosi: mudah tersinggung, gelisah

Apa yang harus dilakukan?? Bagaimana caranya?? Gunakan pembalut Cari dan pakailah pembalut yang aman dan nyaman Kenali pembalutmu apakah itu aman atau berbahaya Bagaimana kita tahu aman atau tidaknya??

Cara kita tahu apakah pembalut yang kita gunakan aman atau tidak??? Bentangkan Pembalut diatas kain seperti akan dipakai. Ambil Air segelas dan Tuangkan air sekitar 50 cc / ml atau sekitar 1/5 gelas dipermukaan pembalut tsb. Ambil Tisue dan letakkan di atas bentangan pembalut yang sudah diberi air tersebut lalu tekanlah, apakah Tissue tersebut Basah ? bila iya berarti akan mengakibatkan sekitar Makhota V  lembab. Ambil lembaran inti pembalut / isi & masukkan ke dalam sisa air di gelas tersebut dan diaduk . Lihat perubahan warna air dan seratnya. Apakah produk tersebut utuh atau hancur seperti pulp. Jika hancur dan airnya keruh, berarti anda menggunakan produk yang  berkualitas buruk dan banyak mengandung pemutih / hasil Bleaching hati hati terhadap Zat Dioksin. Dari produk yang berkualitas buruk ?tersebut mengandung dioksin yang sering menyebabkan bagian intim organ kewanitaan selalu mengalami banyak masalah, seperti keputihan, gatal-gatal, iritasi, juga pemicu terjadinya kanker mulut rahim/servik.

Alternatif lain…

Bagaimana kalau terjadi di Sekolah?? Kita menyiapkan ‘menstruation pack’ berupa tas kecil berisi pembalut, pakaian dalam ganti, dan plastik untuk membungkus pakaian dalamnya yang ternoda. Bawa selalu dalam tas sekolahnya hingga siap kapan pun diperlukan.

Sakit tidak?? Gejala premenstrual syndrome (PMS), dapat menyertai sebelum atau saat menstruasi. Antara lain: Perasaan malas bergerak, badan menjadi lemas, serta mudah merasa lelah. Nafsu makan meningkat dan suka makan makanan yang rasanya asam. Emosi menjadi labil. Biasanya kita mudah uring-uringan, sensitif, dan perasaan-perasaan negatif lainnya. Mengalami kram perut (dismenorrhoe). Kepala nyeri. Pingsan. Berat badan bertambah, karena tubuh menyimpan air dalam jumlah yang banyak. Pinggang terasa pegal.

Cara mengatasi Haid PMS dan dismenerrohoe bisa dikurangi  meningkatkan kadar serotin, mengkonsumsi karbohidrat (nasi, singkong, roti). Lemas, pusing dan gejala anemia  meningkatkan asupan zat besi. Caranya banyak-banyaklah mengkonsumsi sayuran hijau (daun singkong, kangkung, katuk, bayam, dll). Susu juga dapat meningkatkan zat besi dalam tubuh. Mengkonsumsi suplemen penambah darah juga bermanfaat dilakukan saat menstruasi. Kurangi komsumsi garam. Asupan protein (daging, ikan) dan vitamin B12 perlu untuk membantu penyerapan zat besi dalam tubuh. Lesu dan tidak bergairah  vitamin C (jeruk) Air dan minyak penghangat bisa digunakan untuk mengurangi rasa nyeri (kram perut). Bila penghangat dirasa tidak cukup ampuh, parasetamol bisa digunakan asal dosisnya tidak lebih dari 3 kali sehari. Konsultasikan dengan dokter apabila keluhan dirasa sangat mengganggu.

Bagaimana cara merawat alat kelamin anda?? Setiap setelah buang air besar atau kecil, usahakan untuk selalu mencuci bagian luar alat kelamin Anda dengan air dan sabun. Memperhatikan kebersihan pakaian dalam. Rambut yang tumbuh di alat kelamin harus rajin dicukur. Jika ingin menggunakan toilet umum, sebelumnya siramlah dahulu (flushing) toilet yang akan dipakai. Hindari memakai celana dalam dan celana jeans yang terlalu ketat di wilayah selangkangan Untuk para wanita yang sedang mengalami menstruasi / haid, jangan malas untuk mengganti pembalut. Pemakaian pantyliner tidak dianjurkan setiap hari. Jangan menggunakan bedak untuk daerah vagina, termasuk pada bayi, terutama bayi perempuan. Jangan pernah menyemprotkan minyak wangi ke dalam vagina.

Ketiga: Berwudhu seperti hendak akan shalat; Jangan Lupa…….. MANDI WAJIB Setelah menstruasi Pertama: Membaca basmalah, dengan niat menghilangkan hadast besar melalui mandi. Selanjutnya membasuh dua telapak tangan tiga kali; Kedua: Setelah itu beristinja dan membersihkan segala kotoran yang terdapat pada kemaluan; Ketiga: Berwudhu seperti hendak akan shalat; Keempat: Selanjutnya menyiramkan air ke seluruh tubuh.