PAMSIMAS II: Komponen Kesehatan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SEKILAS TENTANG KABUPATEN/KOTA LAYAK ANAK
Advertisements

SATKER SANITASI KOTA TASIKMALAYA
LINGKUP PENJELASAN PENGERTIAN PROPOSAL PAKET HIK
Disampaikan Oleh : Dirjen Penataan Ruang
PENJELASAN CAPAIAN PAMSIMAS SAMPAI TAHUN 2013
Pengendalian Faktor Risiko Kesehatan Lingkungan
DAN RENCANA TINDAK LANJUT
Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah Departemen Dalam Negeri
Disampaikan oleh: Direktur Permukiman dan Perumahan, Bappenas
Program PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI PERMUKIMAN (PPSP)
TATA CARA PELAKSANAAN PAKET PAMSIMAS HIK
LAPORAN KELOMPOK TEMATIK
PERAN PENDEKATAN DAN STRATEGI SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM) DALAM MENDUKUNG PAMSIMAS Waka CPMU Pamsimas Komponen B Kementerian Kesehatan RI.
SEKOLAH DASAR BERSIH DAN SEHAT
Critical review fungsi dan program Puskesmas
SEKOLAH DASAR BERSIH DAN SEHAT
Kemitraan Adaro dalam Program STBM di Kabupaten Tabalong
ARAH KEBIJAKAN DAN PEMANFAATAN DAK BIDANG LH 2012.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA
PENILAIAN KAPASITAS LEMBAGA KPA Provinsi Jawa Tengah.
LAPORAN KELOMPOK TEMATIK
Oleh: Kepala Badan PPSDM Kesehatan Disampaikan pada PERTEMUAN KOORDINASI KEMITRAAN DIKLAT TAHUN 2010 Batam, 14 – 16 Mei 2010 BBPK_CILOTO_WISNU H.
LAPORAN KELOMPOK TEMATIK KELOMPOK 4: PENGEMBANGAN METODOLOGI.
STBM SEBAGAI BAGIAN STRATEGI PEMBANGUNAN SANITASI KOTA/KABUPATEN
AGENDA PROGRAM PAMSIMAS KOMPONEN 2 KESEHATAN TAHUN 2015
PENCAPAIAN DESA/KELURAHAN ODF KEMAJUAN WIRAUSAHA SANITASI
MOBILISASI LEMBAGA KECAMATAN (MUSPIKA) & DESA DALAM PELAKSANAAN STBM
BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN ( BOK )
PENYEHATAN LINGKUNGAN
PROGRAM INDONESIA SEHAT MELALUI PARADIGMA SEHAT
QUALITY ASSURANCE SPECIALIST (QAS) dan KETERKAITAN DENGAN PPM
PERAN PENDEKATAN DAN STRATEGI SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM) DALAM MENDUKUNG PAMSIMAS Waka CPMU Ditjen PP dan PL Kementerian Kesehatan RI Disampaikan.
Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
PENGEMBANGAN SMK PUSAT LAYANAN TIK
DINAS PERTANIAN PROVINSI BENGKULU 2012
PETA STRATEGI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PENYEDIAAN AIR MINUM DALAM MENCAPAI TARGET MDGs
PROMOSI KESEHATAN DALAM PENGENDALIAN PTM
Hotel Ambhara, 27 Februari 2014
PENTINGNYA HIK DAN HKP DALAM MENCAPAI SBS
Langkah awal membuat isu sanitasi menjadi Visible ( Mudah dilihat )
SOSIALISASI TINGKAT KABUPATEN PROGRAM PAMSIMAS III TAHUN 2017 Disampaikan Oleh: REGIONAL OVERSIGHT MANAGEMENT SERVICE (ROMS) – 16 PROVINSI SULAWESI TENGAH.
Evaluasi Capaian Pelaksanaan Pamsimas Komponen B
SOSIALISASI PROGRAM PAMSIMAS KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2017
dr.Andi.Hj.Hadijah Iriani R.Sp.THT.MSi Kepala bappeda kota makassar
LUMBUNG PANGAN MASYARAKAT DESA
Dwi Handono Sulistyo KMPK FK UGM
OPTIMALISASI BOK DALAM PROGRAM PAMSIMAS/STBM TAHUN 2017
PROGRAM PAMSIMAS III Menuju Pencapaian Akses Universal Air Minum dan Sanitasi Berkelanjutan.
STRATEGI PENINGKATAN Perilaku Hidup Sehat (PHS).
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PAMSIMAS II TA 2015 Ketua CPMU Pamsimas
Direktur Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan
PERAN KORKOT.
KUWAT SRI HUDOYO SEKRETARIS DITJEN KESEHATAN MASYARAKAT
INDIKATOR PENCAPAIAN PROGRAM PROMOSI KESEHATAN
SHIP PARTNER.
DISAMPAIKAN DALAM ACARA RAPAT KOORDINASI PROGRAM PAMSIMAS REGIONAL II
LATAR BELAKANG Pada saat ini >100 juta penduduk Indonesia belum memiliki akses terhadap layanan air minum dan sanitasi dasar yang layak Sarana AMPL yang.
PHBS DI TEMPAT-TEMPAT UMUM(TTU)
PHBS DI INSTITUSI KESEHATAN
KASI GIZI, PROMOSI DAN PM DINAS KESEHATAN KABUPATEN PRINGSEWU
WORKSHOP I Ruang Belajar Masyarakat (Rubelmas/RBM)
STBM ( Sanitasi Total Berbasis Masyarakat )
ODF ( OPEN DEFECATION FREE/BEBAS BABS) LOKMIN TRIWULAN PERTAMA PUSKESMAS PADAHERANG 27 FEBRUARI 2018.
UNIVERSAL ACCESS OF WATER AND SANITATION
Kementerian PPN/ Bappenas
STRATEGI MENUJU KABUPATEN LAYAK ANAK
Penguatan Kapasitas Kecamatan untuk Meningkatkan Pelayanan Dasar
STBM (SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT). Potensi kerugian ekonomi akibat sanitasi buruk Rp. 56 T atau Rp 1,25 Juta/KK/th Setiap tahun
Transcript presentasi:

PAMSIMAS II: Komponen Kesehatan PROGRAM PENGUATAN KEBERLANJUTAN UNTUK STBM KABUPATEN/KOTA DAN MASYARAKAT PAMSIMAS II: Komponen Kesehatan Waka CPMU Kemenkes Disampaikan Pada Rapat Koordinasi Regional 1 Batam, Kepulauan Riau 26 – 28 Agustus 2014

Indikator dan Pendekatan Program Kegiatan STBM PAMSIMAS Kemenkes

INDIKATOR KINERJA KOMPONEN 2 (Nasional) HASIL TARGET 1 Stop BABS: % dari target masyarakat yang bebas dari perilaku BAB di sembarang tempat 50% Desa 2 Peningkatan Akses: Bertambahnya jumlah masyarakat yang mempunyai akses terhadap perbaikan fasilitas sanitasi yang dibedakan berdasarkan status sosial ekonomi 4 Jut 3 Perilaku CTPS: % dari target masyarakat yang mengadopsi program cuci tangan (CTPS) 60% 4 Sekolah yang mempunyai fasilitas sanitasi yang layak dan berperilaku PHBS 95%

Komponen Kesehatan, Program Pamsimas II: Tujuan : untuk membantu masyarakat dan lembaga lokal dalam pencegahan penyakit yang disebabkan dan atau ditularkan oleh sanitasi buruk dan air yang tidak bersih, melalui: (a) perubahan perilaku menuju perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) (b) peningkatan akses sanitasi dasar Pelaksanaan Komponen 2 dilakukan dengan pendekatan STBM dengan skala/cakupan wilayah kabupaten/kota (district wide) Pendekatan STBM dilaksanakan melalui proses pelembagaan 3 sub- komponen sanitasi total yang merupakan satu kesatuan yang saling mempengaruhi yaitu: (a) Peningkatan kebutuhan dan permintaan sanitasi (b) Peningkatan penyediaan sanitasi (c) Penciptaan lingkungan yang kondusif

PENDEKATAN PROGRAM PAMSIMAS II Penerapan pendekatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM); pendekatan STBM diterapkan di tingkat Kabupaten/Kota (district wide)dengan pelibatan aktif dan intensif para sanitarian, Puskesmas, dan pelaku STBM di Kabupaten/Kota. Fasilitator Health and Hygien (HH) ditiadakan dan digantikan oleh Sanitarian / perangkat Puskesmas (bagian dari tupoksi sanitarian) Fasilitator hanya pada level Kabupaten/Kota. Pemicuan komunitas mengandalkan masyarakat (Natural Leader) yang telah dilatih CLTS dan Sanitarian

STBM Skala Kabupaten (District-Wide) Pendekatan pemberdayaan masyarakat melalui STBM berbasis kabupaten / district wide dengan karakteristik: Pemerintah kabupaten sebagai koordinator pelaksanaan STBM secara keseluruhan, Lokasi program: di seluruh desa di kabupaten secara bertahap; Pelaksanaan: mengoptimalkan struktur institusi yang ada di kabupaten; Pembiayaan: mengoptimalkan berbagai sumber pembiayaan (APBD, BOK, anggaran kecamatan, desa, swasta, termasuk anggaran swadaya masyarakat); Keterlibatan pihak luar: proyek termasuk PAMSIMAS,hanya memberikan dukungan berupa bantuan teknis dan dana awal untuk demonstrasi strategi pelaksanaan. Swasta dapat menjadi mitra pelaksana program.

Kenapa Menggunakan STBM Skala Kabupaten? Terbukti efektif menciptakan sasaran intervensi yang luas untuk mempercepat peningkatan akses sanitasi, Memperbesar dukungan kebijakan, sumber daya dan sumber dana Meningkatkan efektivitas pendanaan. Contoh keberhasilan STBM Skala Kabupaten (2007- 2010 di 29 Kabupaten Provinsi Jawa Timur)

Gambaran Kegiatan Utama Komponen 2 Pamsimas di setiap Tingkatan Advokasi Program STBM Peningkatan kapasitas stakeholder pelaksana STBM Peningkatan Sanitasi dan Hygiene Sekolah oleh Kemenkes dan Kendiknas Penguatan Kinerja Kelembagaan Lokal oleh Kemenkes dan Kemendagri 1. Advokasi Program STBM kepada pemerintah kabupaten/kota 2. Peningkatan kapasitas dalam pengembangan program STBM di tingkat kab/kota 3. Peningkatan Sanitasi dan Hygiene Sekolah, serta Pemasaran Sanitasi 4. Penguatan Kinerja Kelembagaan Lokal/Unit Kesehatan di tingkat kab/kota 1. Mengelola dan memantau pelaksanaan program STBM 2. Advokasi kepada Pimpinan Daerah untuk dukungan kebijakan dan pendanaan 3. Menyusun Rencana Strategis Higiene dan Sanitasi kabupaten/kota 4. Mengelola kegiatan peningkatan kapasitas /pelatihan bagi pelaku STBM 5. Memfasilitasi wirausaha sanitasi.   1.Pemicuan dan pendampingan tindak lanjut pemicuan 2. Pemantauan, pelaporan data ke kabupaten, dan verifikasi SBS 3. Fasilitasi opsi teknologi sanitasi 4. pengembangan wirausaha sanitasi

Dukungan PAMSIMAS II dalam Pelaksanaan STBM Skala Kabupaten Pengenalan dan sosialisasi STBM skala kabupaten (District Wide STBM) Advokasi kepada pemerintah, pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan dalam membangun komitmen untuk melembagakan program pembangunan sanitasi perdesaan Penyediaan tenaga pendamping di tingkat kabupaten/kota dan provinsi yang dikontrak oleh Pamsimas Fasilitasi peningkatan kapasitas para pelaku STBM, melalui pelatihan, lokakarya, dll Pelaksanaan studi mengenai perilaku hygiene masyarakat, rantai supply sanitasi, dan saluran komunikasi untuk kelompok target promosi Penyediaan media promosi dan kampanye PHBS Pengembangan knowledge management untuk mendesiminasikan praktek-praktek terbaik dan cerita sukses pelaksanaan kegiatan STBM Penciptaan jejaring pasar sanitasi

Status capaian dan rencana kegiatan 2014

PENINGKATAN AKSES DAN LAYANAN PERUBAHAN PERILAKU SANITASI SEHAT PRAKTIK PHBS Nasional Sekolah yang mempunyai fasilitas sanitasi yang layak dan menerapkan PHBS, 69,69% Juni 2014 % masyarakat yang mengadopsi program cuci tangan Pakai Sabun : 62,79%, Juni 2014 PENINGKATAN AKSES DAN LAYANAN Bertambahnya jumlah penduduk menurut status sosial ekonomi yang dapat mengakses sanitasi yang layak, 6.718.523 jiwa, Juni 2014 % masyarakat yang ‘Stop Buang Air Besar Sembarangan 45,67%, Juni 2014 P A M S I M A S

Dukungan Pendanaan untuk Pelaksanaan STBM Skala Kabupaten Berasal dari beragam dana seperti BOK, APBD, dan sumber lain, sehingga Dana Pamsimas hanya dana pendukung. Dasar penggunaan BOK: Surat Edaran Dirjen PPPL No. PR.01.06/D.1/974/2013 tentang Pelaksanaan Program PAMSIMAS II dan Petunjuk Teknis Penggunaan Dana BOK Permenkes No. 59/MENKES/XII/2012 tentang Petunjuk Teknis BOK

Indikator pemantauan oleh UKP4 Pada program STBM Pamsimas II B03 : Desa pemicuan B 06 : Sertifikat dari Puskesmas B 09 : Evaluasi RKM B 12 : RKM Telah dilaksanakan

kegiatan 2014 Demand side Pelatihan STBM Aktifitas CLTS di desa Kampanye CTPS Kampanye sanitasi & higiene sekolah Supply side Pelatihan wirausaha sanitasi Pelatihan Monitoring Surveilan kualitas air dan sarana sanitasi Fasilitasi implementasi di desa Sarana pemasaran sanitasi Enabling environment side Workshop STBM Monitoring kegiatan 2014

PERSIAPAN TAHUN 2015

RENCANA KEGIATAN KEMENKES DLM MENDUKUNG PROGRAM PAMSIMAS II Demand side Pelatihan STBM Aktifitas CLTS di desa Kampanye CTPS Kampanye sanitasi & higiene sekolah Workshop STBM

Enabling environment side Supply side Pelatihan wirausaha sanitasi Fasilitasi implementasi di desa Surveilan kualitas air dan sarana sanitasi Sarana pemasaran sanitasi Enabling environment side Fasilitasi & advokasi assosiasi wirausaha sanitasi

WILAYAH PAMSIMAS TAHUN 2015 Wilayah PAMSIMAS Tahun 2015 mencakup 32 propinsi, 220 kab/kota, 1.449 desa

Terima Kasih