KEGIATAN DIAKONIA & KPI Selasa 4 November 2014 Tempat : Desa Boti -Amanuban Timur Selatan Tujuan : Bantuan diakonia untuk pengadaan bangku gereja sebesar RP.10.500.000 & Penyelenggaraan KPI di Gereja Ebenheser Boti MC : Foera Era Hura,STh Pengkhotbah : Pdt.Yandhi Manobe,STh Nats Pembimbing : Yohanes 15 : 1-8 Pemusik : Bpk.Oni Nussy,Bpk.Piter,Bpk.Paul Dima,Sdr.Maudy Peserta : 25 orang Gereja Tujuan : 56 orang
Ringkasan Bacaan Alkitab : Tuhan Yesus adalah pokok Anggur,Pengusahanya adalah Allah,dan kita adalah ranting.Ranting yang tidak berbuah dipotong,ranting yang berbuah dibersihkan supaya lenih banyak berbuah.Untuk lebih banyak berbuah,kita dibersihkan dengan firman Tuhan.Oleh sebab itu kita harus terus tinggal didalam Yesus agar dapat berbuah banyak.Jika kamu tinggal didalam Aku dan Aku didalam kamu,minta apa saja yang kamu kehendaki,dan kamu akan menerimanya(ayat 7).Jika kita berbuah banyak maka Allah dimuliakan,dan dengan demikian kita disebut murid-murid Yesus. Ringkasan Khotbah : Tuhan Yesus menginginkan kita mengambil bagian dalam misi keselamatan dengan cara berguna bagi keselamatanbanyak orang.Hal ini diilustrasikan sebagai ranting (kita) yang melekat pada pokokNya (Yesus),dan dimana ranting tersebut telah dibersihkan (dengan firman) oleh pengusahanya (Allah) agar berbuah banyak. Tuhan Yesus menginginkan kita untuk tetap tinggal didalam Dia dan oleh karena firmanNya tinggal didalam kita.Jika demikian,maka kita dapat berbuah banyak,dan tentunya buah ini adalah buah yang baik (Galatia 5 : 22-23).Buah Roh ini akan menyatakan kemuliaan Allah sehingga kemudian pantaslah kita disebut murid-muridku. Murid yang terus meningkatkan kualitas dan kuantitas buahnya (dengan terus mempelajari firmanNya ) dapat di identikkan dengan sahabat,karena sahabat memahami betul karakter dan keinginan sahabat nya. Sahabat dengan sahabat akan terus berinteraksi dengan tindakan-tindakan seperti perbuatan baik,tidak saling memperhitungkan,rela berkorban,bahkan termasuk kematian.Jadi sebagai sahabat Yesus,sudah sepantasnya kita berbuat baik kepada sesama kita,karena Tuhan telah menganugerahkan kepada kita segalal berkat cuma-cuma,sehingga sudah sepantasnya kita juga menjadi sumber berkat bagi sesama.
Pertanyaan Refleksi : Sudahkah kita menjadi sahabat bagi sesama? Sudahkah kita menjadi ranting besar sebagai tempat tumbuh ranting kecil untuk menghasilkan buah yang berkualitas? Evaluasi : Perlu mempertimbangkan secara baik waktu perjalanan agar waktu untuk melakukan “perbuatan baik” dan “mewartakan kabar baik” lebih optimal. Perlu komunikasi yang baik dengan gereja tujuan agar misi “mewartakan kabar baik”dapat didengar oleh lebih banyak jemaat setempat. Lain-lain : Pada kesempatan ini,dua orang guru sekolah minggu (Kak Thres dan Kak Nona) serta 1 orang pemuda (Kak Laura) tidak membuang kesempatan untuk mengajar anak-anak sekolah minggu digereja Ebenheser Boti.Sebanyak ±20 anak-anak,dengan antusias mengikuti kegiatan yang diadakan untuk mereka,yaitu mengajarkan lagu-lagu baru,bercerita tentang Yesus sebagai Gembala yang baik,yang selalu menjaga anak-anak dan diakhiri dengan acara mengajarkan cara penginjilan menggunakan metode tali dan 5 warna penginjilan.Waktu kegiatan berlangsung dari jam 15.00-16.30 wita. *****