PKMD dan Posyandu Sebagai Bentuk Nyata PPM TOPIK PERKULIAHAN 12 PKMD dan Posyandu Sebagai Bentuk Nyata PPM

Tujuan Instruksional Umum dan Khusus Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat memahami aktivitas PKMD dan Posyandu sebagai bentuk nyata dari kegiatan PPM Tujuan Instruksional Khusus: Setelah megikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan pengertian Primary Healthcare, Tujuan HFA 2000, PKMD dan Posyandu sebagai bentuk operasional dari PHC, prinsip-prinsip dasar dari PHC, cakupan masalah yang digarap PKMD & Posyandu

Primary Health Care (PHC): Deklarasi Alma Ata (1978) Health for All by the Year 2000 HFA 2000 dilaksanakan melalui Primary Health Care (PHC) Tujuan HFA-2000: Setiap orang memiliki derajat kesehatan yang memungkinkannya menikmati hidup yang produktif secara sosial dan ekonomi Primary Health Care (PHC): Upaya kesehatan Primer yang didasarkan kepada metode dan teknologi yang praktis, ilmiah, diterima oleh masyarakat, terjangkau, partisipasi penuh masyarakat, dalam batas kemampuan penyelenggaraan dan semangat kemandirian (WHO & UNICEF)

4. Dasar Pelaksanaan PHC 5. Kegiatan PHC Teknologi tepat guna (Appropriate Technology) Diterima oleh masyarakat (Acceptable) Terjangkau oleh masyarakat (accessible) Tidak mahal (Affordable) 5. Kegiatan PHC Pendirian kesehatan Perbaikan gizi dan makanan Penyediaan air dan perbaikan sanitasi Pemeliharaan KIA Imunisasi Pencegahan & pengawasan penyakit endemik Penyediaan obat-obatan dasar

6. Pembangunan kesehatan Masyarakat Desa (PKMD) Rangkaian kegiatan masyarakat, secara gotong royong dan swadaya, untuk menolong mereka sendiri dengan mengenal dan memecahkan masalah yang mereka rasakan, dalam bidang kesehatan dan non-kesehatan untuk meningkatkan kehidupan mereka yang sehat dan sejahtera (Depkes, 1984) PKMD/Posyandu: merupakan bentuk operasional dari PHC Cakupan masalah: broad spectrum meliputi health problem, health related problem dan non-health problem Wadah kegiatan: Poskes, Posbang, Taman gizi, Dana sehat, dll Prinsip pelaksanaan: Kerjasama Lintas Program dan Lintas Sektor

8. Pos Pelayanan Terpadu KB-Kesehatan (Posyandu) 7. Tujuh Bintang dalam pelaksanaan Kerjasama Lintas Program dan Lintas Sektor (Havelock) Structure: wadah & tim kerjasama Openness: keterbukaan Approximation: kebersamaan Reward: penghargaan Linkage: keterkaitan Capacity: kewenangan Synergy: saling penguatan 8. Pos Pelayanan Terpadu KB-Kesehatan (Posyandu) Posyandu adalah pos pelayanan KB-Kesehatan yang dikelola dan diselenggarakan untuk dan oleh masyarakat, dengan dukungan teknis dari petugas dalam rangka pencapaian NKKBS (Lampiran Instruksi Mendagri No.9/1990)

Tujuan a. Penurunan angka kematian bayi, balita dan angka kelahiran b. Penerimaan NKKBS c. Kemampuan masyarakat untuk mengembangkan kegiatan kesehatan & kegiatan-kegiatan lain sesuai dengan kebutuhan Sasaran a. Bayi (usia 1-4 tahun) b. Ibu hamil, melahirkan, menyusui c. PUS (pasangan usia subur) Penyelenggaraan dengan pola lima meja Meja 1: pendaftaran meja 2: penimbangan bayi & balita meja 3: Pengisian KMS (Kartu Menuju Sehat) Meja 4: Penyuluhan perorangan: a. mengenai balita berdasar hasil penimbangan, BB naik & tidak naik, PMT, oralit, Vitamin A dosis tinggi b. Ibu hamil dengan resiko tinggi, pemebrian tablet besi c. PUS agar menjadi peserta KB Lestari, pemberian alat kontrasepsi

9. Pengukuran Keberhasilan Posyandu (Indikator SKDN) Meja 1, 2, 3, 4 dilaksanakan oleh Kader kesehatan, meja 5 dilaksanakan oleh petugas kesehatan Kegiatan Posyandu: KB, KIA, Gizi, Diare dan Imunisasi (sejalan dengan delapan unsur PHC) 9. Pengukuran Keberhasilan Posyandu (Indikator SKDN) a. Cakupan program: K/S: Balita yang memiliki KMS/ semua balita diwilayah itu 100% b. Partisipasi masyarakat: D/S: Balita yang datang ke Posyandu/ semua balita di wilayah itu 100% c. Efektivitas Posyandu: N/D:Balita yang naik timbangannya/ Balita yang datang ke Posyandu X 100% d. Keberhasilan Posyandu: N/S: Balita yang naik timbangannya/Semua balita diwilayah itu X 100%

Latihan Soal 12 PKMD dan Posyandu merupakan bentuk operasional dari Primary Health Care. Jelaskan maksudnya Bandingkan PKMD dan Posyandu ditinjau dari sasarannya (masyarakat yang dilayani) dan masalah-masalah yang ditanggulangi Ditinjau dari adanya tiga pendekatan dalam PPM (menurut Ross) atau dua pendekatan (menurut Batten), maka jenis pendekatan yang manakah yang dapat diterapkan dalam pengembangan dan penyelenggaraan Posyandu. Jelaskan pendapat anda Jelaskan pengaruh positif dan negatif dari keberadaan Petugas Kesehatan pada meja 5 Posyandu Tugas: Kelompok mahasiswa melakukan kunjungan ke salah satu Posyandu dan kemudian menyampaikan laporan hasil kunjungan tersebut (sejarah berdirinya Posyandu, kegiatan 5 meja, tingkat drop out kader, dana dan sarana, pembinaan kader, indikator SKDN tahun lalu, dll