NOURMALIA KUSUMA WARDANI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUNTING KARANGAN DENGAN METODE SOSIODRAMA JURNALISTIK PADA SISWA KELAS IX F SMPN 11 SEMARANG
Identitas Mahasiswa - NAMA : NOURMALIA KUSUMA WARDANI - NIM : PRODI : Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) - JURUSAN : Bahasa & Sastra Indonesia - FAKULTAS : Bahasa dan Seni - BOYOO pada domain Yaho.com - PEMBIMBING 1 : Drs. Wagiran,M.Hum - PEMBIMBING 2 : Drs. Suparyanto - TGL UJIAN :
Judul PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUNTING KARANGAN DENGAN METODE SOSIODRAMA JURNALISTIK PADA SISWA KELAS IX F SMPN 11 SEMARANG
Abstrak Keterampilan menyunting sebagai salah satu keterampilan menulis dapat diartikan sebagai kemampuan untuk mengubah atau memperbaiki kesalahan yang ada dalam karangan. Keterampilan menyunting karangan siswa kelas XI F SMP Negeri 11 Semarang masih rendah. Hal ini disebabkan karena metode pengajaran yang digunakan guru kurang tepat, sehingga siswa merasa bosan dalam proses pembelajaran. Padahal keterampilan ini merupakan ketermpilan yang baru dan yang paling sulit. Oleh karena itu, sebagai upaya untuk meningkatkan keterampilan menyunting karangan siswa kelas XI F SMP Negeri 11 Semarang, digunakan metode sosiodrama jurnalistik dalam proses pembelajaran. Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) bagaimanakah peningkatan keterampilan menyunting karangan siswa kelas XI F SMP Negeri 11 Semarang setelah mengikuti pembelajaran menyunting karangan? dan (2) bagaimanakah perubahan perilaku siswa tersebut setelah mengikuti pembelajaran dengan metode sosiodrama jurnalistik? Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan menyunting karangan dan perubahan perilaku siswa kelas XI F SMP Negeri 11 Semarang setelah mengikuti pembelajaran dengan metode sosiodrama jurnalistik. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan dua siklus yang dilaksanakan pada siswa kelas XI F SMP Negeri 11 Semarang. Siklus I dan siklus II terdiri atas perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini yaitu keterampilan menyunting karangan pada siswa kelas XI F SMP Negeri 11 Semarang. Variabel dalam penelitian ini adalah keterampilan menyunting karangan dan metode sosiodrama jurnalistik. Pengumpulan data pada tahap siklus I dan siklus II menggunakan teknik tes dan nontes. Instrumen yang digunakan adalah instrumen tes dan nontes. Instrumen tes yang digunakan adalah tes menyunting karangan, sedangkan instrumen nontes yang digunakan berupa pedoman observasi, jurnal, wawancara, dan dokumentasi foto. Teknik analisis data dilakukan secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setelah mengikuti pembelajaran menyunting karangan dengan metode sosiodrama jurnalistik nilai rata-rata kelas siswa kelas XI F SMP Negeri I1 Semarang dari siklus I sampai dengan siklus II mengalami peningkatan. Pada siklus I nilainya sebesar 29,76% dengan rata-rata sebesar 64,74 dan pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 21,71% dengan rata-rata kelas sebesar 78,33. Jadi, peningkatan keterampilan menyunting karangan siswa dari siklus 1 sampai siklus II sebesar 57,92%. Peningkatan keterampilan menyunting karangan siswa ini juga diikuti dengan perubahan perilaku. Pada siklus II, siswa terlihat lebih siap dan bersemangat mengikuti pembelajaran, semakin aktif, lebih banyak bertanya, dan mereka semakin senang dengan kegiatan menyunting karangan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa keterampilan menyunting karangan siswa kelas XI F SMP Negeri 11 Semarang mengalami peningkatan setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode sosiodrama jurnalistik. Adapun saran dalam penelitian ini adalah (1) guru bahasa dan sastra Indonesia dalam proses pembelajaran hendaknya menggunakan metode sosiodrama jurnalistik sebagai alternatif untuk pembelajaran keterampilan menyunting karangan; (2) siswa lebih banyak berlatih menyunting karangan; dan (3) peneliti di bidang pendidikan maupun bahasa hendaknya selalu termotivasi untuk melakukan penelitian tentang penerapan metode pembelajaran yang lain, sehingga diperoleh alternatif teknik pembelajaran baru, khususnya tentang pembelajaran menulis seperti menyunting karangan.
Kata Kunci keterampilan menyunting karangan, metode sosiodrama dan jurnalistik
Referensi Akhadiah, Sabarti. Dkk Pembinaan kemampuan Menulis Bahasa Indonesia, Jakarta: Erlangga Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Chaer, Abdul Pembakuan Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Diknas, Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta: Balai Pustaka , Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan. Jakarta , Standar Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Pertama. Jakarta: Diknas Eneste, Pamusuk Buku Pintar Penyunting Naskah Edisi II. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Hermarita Peningkatan Menulis Artikel Jurnalistik dengan Pendekatan Kontekstual Elemen Inkuiri Pada Siswa Kelas XID SMPN 38 Semarang, Skripsi Universitas Negeri Semarang. Gie, The Liang Terampil Mengarang. Yokyakarta : Andi. Karsana, Ano Buku Materi Pokok Keterampilan Menulis. Jakarta: Karunika. Keraf, Gorys komposisi: Ende Florest Nusa Indah. Mien, A.Rifai, Pegangan Gaya Penulis Penyuntingan dan Penerbitan. Jakarta: Gramedia Mizan, Panduan Penyusunan Naskah. Yokyakarta: Mizan Nurani, Siti Marwah Peningkatan Kemampuan Menyusun Kalimat Efektif dengan Metode Koreksi Langsung Pada Siswa Kelas I Madrsah Aliyah Salafiah Kejoran Magelang. Skripsi. Universitas Negeri Semarang. Sriyati Peningkatan Menyunting Karangan dengan Teknik Koreksi Langsung Pada Siswa Kelas VII SMPN 1 Tawang Sari. Sripsi Universitas Negeri Semarang. Suseno, Slamet Teknik Penulisan Ilmiah Populer. Jakarta: Gramedia Tarigan Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa Trim, Bambang Menggagas Buku. Bandung: Bunaya Widyamartaya Seni Menggayakan Kalimat. Yokyakarta : Kanesius
Terima Kasih