Ika kristin triwulandari Levina Roxanne Heradisa

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Oleh : ARJENA FAIZAL N,S.Pd.
Advertisements

INTERFERENSI DAN DIFRAKSI
PEMBENTUKAN BAYANGAN PADA LENSA
TEORI KUANTUM TENTANG RADIASI ELEKTROMAGNET
Difraksi celah tunggal, celah ganda, celah persegi , celah lingkaran, celah banyak, dan daya urai optik EKO NURSULISTIYO.
CAHAYA 2.
GELOMBANG C A H A Y A (The Light Wave)
GELOMBANG (2) TIM FISIKA.
CAHAYA.
Difraksi Bragg & Polarisasi
KELAS : XII SEMESTER 1 OLEH : FARIHUL AMRIS A,S.Pd
 POLARISASI CAHAYA KELOMPOK: APRILLA AYU MENTARI DEBY SEBA SUSANTI
INTERFERENSI INTERFERENSI MAKSIMUM INTERFERENSI MINIMUM
INTERFERENSI PERTEMUAN 08-09
Interferensi dan Difraksi
INTERFERENSI EKO NURSULISTIYO.
Interferensi lapisan tipis dan cincin newton
CAHAYA.
CAHAYA ( OPTIKA GEOMETRIS ) Oleh : Annalisa Prastica Megawati
Jika dua sumber sinar memancarkan sinarnya secara bersamaan
Difraksi banyak celah Interferensi konstruktif bila beda lintasan antara celah berurutan adalah kelipatan dari 
CAHAYA Fandi Susanto.
Difraksi Ketika muka gelombang bidang mengenai celah sempit (lebar celah lebih kecil dari panjang gelombang), maka gelombang tersebut akan mengalami lenturan.
Gelombang Elektromagnetik (Cahaya)
Sapteno Neto Smpn 1 Tamiang Layang.
Soal No. 1 Sebuah gelombang transversal yang merambat di dalam tali dengan rapat massa sebesar 40 gram/m mempunyai persamaan : dengan x dan y dalam cm.
Soal No 1 (Osilasi) Sebuah pegas dengan beban 2 kg tergantung di langit-langit sehingga berosilasi dengan persamaan : a). Tentukan konstanta pegas [32.
KELOMPOK X OPTIKA GEOMETRI GUNAWAN ( D )
GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK Pertemuan 21-22
Tugas Mandiri 5 (P08) Perorangan
Annida Melia Zulika Fadhilatul Ulya Santika Purnama Dewi Tika Suryani FISIKA II A.
OPTIK FISIS.
Difraksi.
CAHAYA CAHAYA.
Cahaya dan Optik Oleh Meli Muchlian, M.Si.
CAHAYA.
CAHAYA Fandi Susanto.
OPTIK Pertemuan 14.
Difraksi banyak celah Interferensi konstruktif bila beda lintasan antara celah berurutan adalah kelipatan dari 
INTERFERENSI.
 (2m 1).  m.2 Modul 14. Fisika Dasar II
MEDIA PRESENTASI PEMBELAJARAN MEDIA PRESENTASI PEMBELAJARAN MEDIA
Cahaya dan Optik Oleh Meli Muchlian, M.Si.
INTEFERENSI PADA BAJI INTERFERENSI CELAH BANYAK INTERFEROMETRY MICHELSON EKO NURSULISTIYO.
CAHAYA dan OPTIK Fisika kelas 8
DIFRAKSI Pertemuan 24 Mata kuliah : K0014 – FISIKA INDUSTRI
Gejala – gejala gelombang
INTERFERENSI Irnin Agustina D.A., M.Pd
Media Pembelajaran Interaktif
BAHAN AJAR FISIKA GELOMBANG MEKANIK Hj. Tien Kartina, S.Pd, MM
Difraksi Bragg & Polarisasi
OPTIKA GEOMETRI & OPTIKA FISIS
LATIHAN UAS EKO NURSULISTIYO.
OPTIK Standar Kompetensi
INTEFERENSI PADA BAJI INTERFERENSI CELAH BANYAK INTERFEROMETRY MICHELSON EKO NURSULISTIYO.
SMA NEGERI 2 TAMBUN SELATAN
Interferensi lapisan tipis dan cincin newton
POLARISASI Gelombang cahaya adalah gelombang transversal dengan medan magnet B dan medan listrik E yang saling tegak lurus. Gelombang cahaya yang merupakan.
INTERFERENSI DAN DIFRAKSI
KONSEP OPTIK DAN PERAMBATAN CAHAYA
OPTIK.
Difraksi celah tunggal, celah ganda, celah persegi , celah lingkaran, celah banyak, dan daya urai optik.
Dapat mendeskripsikan gejala dan ciri-ciri gelombang cahaya
INTERFERENSI & POLARISASI
CAHAYA.
Unversitas Esa Unggul CAHAYA DAN ALAT-ALAT OPTIK PERTEMUAN KE - VIII
GELOMBANG CAHAYA SMA KELAS XII SEMESTER GASAL. GELOMBANG CAHAYA SMA KELAS XII SEMESTER GASAL.
Difraksi celah tunggal, celah ganda, celah persegi , celah lingkaran, celah banyak, dan daya urai optik EKO NURSULISTIYO.
Matakuliah : D0696 – FISIKA II
Sifat Cahaya Cahaya sebagai gelombang Cahaya dihasilkan dari getaran-listrik dan getaran magnet yang merambat sehingga cahaya merupakan gelombang elektromagnetik.
Transcript presentasi:

Ika kristin triwulandari Levina Roxanne Heradisa Gelombang Cahaya Dita septi anggraeni Ika kristin triwulandari Levina Roxanne Heradisa Lia Amalia Lilis suhadah Novriyanti siagian Rizki utami anggraini

Agenda Materi Soal dan Penyelesaian Aplikasi Profil

Materi Interferensi Cahaya Difraksi Cahaya Polarisasi Cahaya

A. Pembagian Interferensi Cahaya Teori Fresnell menyatakan “Interferensi adalah peristiwa penggabungan dua gelombang atau lebih yang koheren” Interferensi Celah Ganda dari Young Interferensi maksimum (terang) Interferensi minimum (gelap) Interferensi Pada Lapisan Tipis

Interferensi Celah Ganda dari Young 1. Interferensi maksimum (terang)

Interferensi Celah Ganda dari Young 2. Interferensi minimum (gelap)

Interferensi Pada Lapisan Tipis 1. Interferensi maksimum (terang)

Interferensi Pada Lapisan Tipis 2. Interferensi minimum (gelap)

B. Difraksi Cahaya Difraksi pada celah tunggal a. Garis gelap ke-n terjadi jika : b. Garis terang ke-n terjadi jika :

B. Difraksi Cahaya 2. Difraksi pada celah majemuk (kisi) a. Difraksi maksimum b. Difraksi minimum

C. Polarisasi Cahaya Polarisasi karena peristiwa pemantulan Jika sinar datang pada cermin datar dengan sudut 57°, maka sinar ini merupakan sinar terpolarisasi.

C. Polarisasi Cahaya 2. Polarisasi karena peristiwa pembiasan dan pemantulan Jika sudut pantul (i) + sudut bias (r) = 90° atau r = 90°-i maka berlaku :

C. Polarisasi Cahaya Polarisasi karena pembiasan ganda (bias kembar) Jika cahaya melalui kaca, maka cahaya lewat dengan kelajuan yang sama ke segala penjuru, karena kaca hanya memiliki satu indeks bias. Tetapi, bahan kristal tertentu (kalsit dan kuarsa) memiliki dua indeks bias sehingga kelajuan cahaya tidak sama. Jadi, cahaya yang melalui bahan ini akan mengalamai pembiasan ganda (kembar).

C. Polarisasi Cahaya 4. Polarisasi karena absorbsi selektif Polarisasi melewatkan sinar terpolarisasi dengan intensitas: Analisator berfungsi menganalisa sinar yang dilewatkan polarisator. Mata melihat sinar paling terang, selanjutnya sinar meredup pada saat polarisator dan analisator saling tegak lurus, maka tampak gelap. Intensitas cahaya yang keluar analisator adalah :

C. Polarisasi Cahaya Polarisasi karena hamburan Cahaya yang terpolarisasi oleh atmosfer bumi mengakibatkan langit berwarna biru. Hal ini terjadi karena cahaya biru paling efektif dihamburkan jika dibandingkan dengan cahaya lainnya.

Soal-Soal 1. Energi elektron yang dipancarkan oleh permukaan yang sensitif terhadap cahaya akan meningkat jika cahaya datang yang menumbuk permukaan… Intensitasnya diperbesar Amplitudonya diperbesar Panjang gelombangnya diperpendek Frekuensinya diperkecil Sudut datangnya diperbesar 2. Cahaya monokromatik dari suatu sumber mengenai suatu celah kembar dan menghasilkan pola interfrensi dengan jarak antara dua pola terdekat 0.25 cm, letak layar 100 cm dari celah. Jika jarak celah 0.2 mm, maka panjang gelombang dari cahaya monokromatik tersebut adalah… 1000 Å 2000 Å 3000 Å 4000 Å 5000 Å

Soal-Soal 180 nm d. 720 nm 270 nm e. 1.800 nm 360 nm 3. Seberkas cahaya monokromatis dijatuhkan pada dua celah sempit vertikal berdekatan dengan jarak d = 0.01 mm. Pola interferensi yang terjadi ditangkap pada jarak 20 cm dari celah. Diketahui bahwa jarak antara garis gela pertama di sebelah kiri ke garis gelap pertama di sebelah kanan adalah 7.2 mm. Panjang gelombang berkas cahaya adalah … 180 nm d. 720 nm 270 nm e. 1.800 nm 360 nm 4. Foto-foto sinar X yang digunakan para dokter gigi umumnya diambil pada saat mesin sinar-X beroperasi dengan elektron dipercepat pad tegangan sekitar 50 kV. Panjang gelombang minimum radiasi sinar-X dalam nm adalah… 0.025 d. 2.5 0.25 e. 25 0.15 5. Sebuah atom memiliki tingkat tenaga eksitasi 2 eV di atas tingkat dasarnya. Sebuah berkas cahaya yang ditambakan menuju atom tersebut ternyata diserap. Panjang gelombang berkas cahaya adalah… 540 nm d. 840 nm 620 nm e. 970 nm 730 nm

Soal-Soal 6. Sinar-X mempunyai gelombang yang… Sedikit lebih besar dari 700 nm Antara 400 – 700 nm Jauh lebih besar dari 400 nm Sama besar dengan 400 nm Jauh lebih kecil dari 400 nm 7. Seberkas cahaya jatuh tegak lurus pada kisi yang terdiri dari 5000 garis cm.Sudut bias orde kedua adalah . Maka panjang gelombang cahaya yang dipakai adalah… 4000 A 2500 A 6000 A 5000 A 7000 A 8. Dua celah dengan jarak 0.2 mm disinari tegak lurus. Garis terang ketiga terletak 7.5 mm dari garis terang ke nol pada layar yang jaraknya 1 m dari celah. Panjang gelombang sinar yang dipakai adalah… 5,0 x c. 1,5 x 2,5 x d. 5,0 x e. 2,5 x

Soal - Soal 9. Panjang gelombang sinar elektron pada mikroskop elektron : Berbanding lurus dengan tegangan yang dipakai Berbanding lurus dengan akar tegangan yang dipakai Berbanding terbalik dengan tegangan yang dipakai Berbanding terbalik dengan kuadrat tegangan yang dipakai Berbanding terbalik dengan akar tegangan yang dipakai 10. Sebuah tabung sinar X menghasilkan sinar X dengan panjang gelombang minimum . Beda potensial antara katode dan anode yang diperlukan untuk menghasilkan sinar ini adalah : (Ketetapan Plank, e = muatan listrik elektron,c = laju cahaya) a. d. b. e. c.

Jawaban Energi kinetik elektron foto pada peristiwa efek fotolistrik akan besar apabila frekuensi cahaya yang menumbuk permukaan semakin besar atau panjang gelombang semakin kecil. Jawaban : c Penyelesaian : Å Jawaban : e 1. Jarak garis gelap ke-1 disebelah kiri terang,pusat dengan garis gelap ke-1 disebelah kanan terang pusat 7,2 mm,Sehimgga jarak pola gelap ke-1 keterang pusat : 2. Dari soal dipeoleh m= 1,d= ,ℓ = 0,2 m Jawaban : c

Jawaban EF=EP Jawaban : a 5. Penyelesaian : Jawaban : b 1 joule = 1 Nm 1 A° = m 1 Nm = m Panjang gelombang sinar X,antara 0,1 A° - 1 A° Jadi pajang gelombang sinar X,antara 1Nm sampai 10 Nm. jadi,panjang gelombang sinar X , dari 400 Nm Jawaban : e

Jawaban Penyelesaian : 500 garis 1m = 1cm = d = Jawaban : d m= 3 orde ketiga Panjang gelombang

Jawaban Panjang gelombang elektron : ……(1) Ek=eV  eV= …….(2) Bila persamaan (2) disubstitusikan kedalam persamaan (1) akan diperoleh : jadi,berbanding terbalik dengan tegangan V Jawaban : c Beda potensial yang diperlukan untuk menghasilkan sinar X :

24

Profil Kelompok TTL : Bekasi,28 Sept 1991 Kelas : XII Exact 2 Nama : Dita septi anggraeni TTL : Bekasi,28 Sept 1991 Kelas : XII Exact 2 Nama : Ika kristin triwulandari TTL : Jakarta,27 Agust 1991

Profil Kelompok Nama : Lia Amalia TTL : Bekasi,25 Nov 1991 Kelas : XII Exact 2 Nama : Levina Roxanne Heradisa TTL : Jakarta,23 Juni 1992

Profil Kelompok TTL : Bekasi,5 Mei 1992 Kelas : XII Exact 2 Nama : Lilis suhadah TTL : Bekasi,5 Mei 1992 Kelas : XII Exact 2 Nama : Novriyanti siagian TTL : Jakarta,5 Nov 1991

Profil Kelompok SEKIAN & TERIMA KASIH TTL : Jakarta,25 Juni 1991 Nama : Rizki utami anggraini TTL : Jakarta,25 Juni 1991 Kelas : XII Exact 2 SEKIAN & TERIMA KASIH