Hukum Termodinamika dan Boyle Hukum pertama termodinamika yang berbunyi semua bentuk energi yang saling conversible. energi dari sistem tertutup dan terisolasi yang hasilnya konstan. Hukum kedua termodinamika yang menyatakan bahwa suhu sumber panas di atas objek sekitarnya melengkapi ukuran tersedianya panas untuk konversi dalam usaha. Hukum boyle menyatakan bahwa jika berat gas dikompresi pada suhu konstan, tekanan berbanding terbalik dengan volume, atau produk dari tekanan dan volume tetap konstan.

Hukum charles Hukum charles mempunyai persamaan: PV = MRT Dimana : M = massa gas P = tekanan absolut (lb/ft2) V= volume pada massa M, ft3

Panas Spesifik. Panas spesifik didefinisikan sebagai jumlah panas yang diperlukan untuk mengubah satuan berat dari substansi 1 derajat Persamaan: Q = panas yang di peroleh atau ditolak M =berat gas , lb U2-U1=perubahan energi internal C =panas spesifik W =kaki-pon kerja eksternal J = 778 ft - lb per BTU

Entropi Entropi dalam termodinamika engineering yang tepat memiliki dua aplikasi utama : pertama sebagai koordinat pada diagram di mana perpindahan panas ditampilkan secara grafis kedua , sebagai indeks ketidaktersediaan energi panas untuk pekerjaan

Perubahan Energi

Perubahan Konstan - volume. Volume konstan tidak dapat bekerja karena adanya gas, sehingga W= 0 dan tidak ada daerah yang tertutup pada bidang PV. CV ( T2 - T1 ) = ( U2 - U1 ) + 0 Semua panas yang disuplai muncul sebagai peningkatan energi internal , cv ( T2 - T1). Konstan - Tekanan Perubahan Usaha yang dilakukan adalah W = P ( V3 - V1 ) Tapi P3V3 = RT3 dan P1V1 = RT1 Mengganti dalam persamaan di atas , karena P1 = P3 Cp(T3-T1) = CV(T3-T1)+ CP = CV + CP-CV = Dimana J = 778 ft - lb per Btu .

Perubahan Ishothermal Untuk hukum gas boyle sempurna itu berlaku : PV= C = a constant Asumsikan bahwa P dan V adalah nilai-nilai dari sebuah titik di sepanjang kurva di mana PV = C. Pengganti C / V = P untuk solusi dari persamaan Karena kondisi awal adalah PV = C P1 V1 dan nilai ini bisa diganti dalam persamaan W= C(loge V2 – loge V1 Kemudian untuk M pounds pekerjaan adalah : W= M R T loge = M R T loge Karena rasio kompresi ekspansi sama dengan V1/V2 dan disebut r kita memiliki W = M R T loge

Adiabatik atau Constan - entropi Perubahan . Dalam expantion adiabatik atau kompresi gas tidak menerima atau menolak panas . Oleh karena itu , setiap pekerjaan yang dilakukan dengan mengorbankan enegy internal dan , sebaliknya , setiap pekerjaan yang dilakukan pada gas selama kompresi meningkatkan internal LANJUTANYA BLUM ADA

TRIMAKASIH