Kasih kristus sebagai motivasi dan inspirasi Pendidikan Agama Kristen Fakultas Pertanian, Universitas Jambi Jumat, 7 Desember 2012 R#KFP106, 12:00 – 13:30 Kasih kristus sebagai motivasi dan inspirasi (Alasan Perubahan dan Peningkatan Moralitas)
Alasan Perubahan atau Peningkatan Moralitas
Kasih Tuhan yang Begitu Besar Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. (Yohanes 3:16)
Inisiatif Allah Inilah kasih itu: Bukan kita yang telah mengasihi Allah, tetapi Allah yang telah mengasihi kita dan yang telah mengutus Anak-Nya sebagai pendamaian bagi dosa-dosa kita. (1 Yohanes 4:10)
Kasih Allah yang Mendominasi Sebab kasih Kristus yang menguasai kami, karena kami telah mengerti, bahwa jika satu orang sudah mati untuk semua orang, maka mereka semua sudah mati. (2 Korintus 5:14)
Mengasihi Allah Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. (Matius 22:37)
Mengasihi Sesama Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. (Matius 22:39)
Mengasihi Saudara Seiman Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi. Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi.“ (Yohanes 13:34-35)
Mengasihi Jiwa yang Hilang Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang.“ (Lukas 19:10)
Hubungan: Mengasihi Allah dan Manusia Kata Yesus pula kepadanya untuk kedua kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku.“ (Yohanes 21:16)
Jikalau seorang berkata: "Aku mengasihi Allah," dan ia membenci saudaranya, maka ia adalah pendusta, karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah, yang tidak dilihatnya. (1 Yohanes 4:20) www.beritakanfirman.com