HASIL ASESMEN AWAL FKMUI PEDULI GEMPA TASIKMALAYA Tim FKMUI Peduli 2009

Pengantar Gempa bumi 7,3 Skala Richter, pukul 14.55 hari Rabu 2 September 2009 berpusat di kedalaman 30 km dan 142 km arah selatan Tasikmalaya Mengakibatkan kerusakan dan korban jiwa di Kabupaten Tasikmalaya dan beberapa kabupaten lain di Propinsi Jawa Barat. FKMUI telah mengirimkan tim untuk melakukan asesmen dan pemberian bantuan awal kepada korban di Kabupaten Tasikmalaya pada hari Sabtu-Senin 5-7 September 2009.

Membuat Rencana Kerja FKMUI Peduli Gempa Tasikmalaya TUJUAN ASESMEN Mengetahui secara langsung kondisi di lokasi bencana Memberikan bantuan awal kepada korban Menjalin hubungan dengan pihak-pihak terkait di lokasi bencana Membuat Rencana Kerja FKMUI Peduli Gempa Tasikmalaya

TUJUAN PERTEMUAN Berbagi informasi dari lapangan Kesepakatan rencana tindak lanjut Penggalangan bantuan

Pelaksana dan Lokasi yg Dikunjungi Ede Surya Darmawan Wahyu Sulistiadi Nisfarwati Vollini Asep Guntur Mustakim Dewi Nur Aisyah Halimah Marisa Rayhani Desa Sukasetia (Cigorowong) Kecamatan Cisayong Desa Kerta Negla Kecamatan Bojong Gambir Desa Lengkong Jaya dan Desa Jayapura Kecamatan Cigalontang

Bantuan yang diberikan Beras : 1 ton Mie instan : 80 box Air mineral : 65 box Selimut : 100 lembar Perlengkapan mandi: 100 paket (sabun, sampo, sikat gigi, pasta gigi, dan deterjen) Obat-obatan : ISPA, diare, hipertensi, kulit, antibiotik, dan alergi dari Dinkes Depok Corned : 68 buah Ikan Kalengan : 54 buah Susu Kental Manis: 48 kaleng

Informan Yusuf Rifai Romli : Kasie Pemberantasan Penyakit Dinkes Kab. Tasikmalaya Dadan Yogaswara : Dosen Stikes Respati Tasikmalaya Eli Sukardi Saputra : Kepala Desa Sukasetia Kecamatan Cisayong Endang Supriatna : Ketua RT 22/6 Suka Nanjung, Sukasetia, Kec. Cisayong Iin (Solihin) : Camat Kecamatan Bojong Hilir Kabupaten Tasikmalaya : Ketua RW 1 Desa Kertanegla Kec. Bojong Hilir Robbi : Tokoh Masyarakat Desa Kertanegla Kecamatan Bojong Hilir Ateng :Ketua RT 11/03 Desa Lengkong Jaya Kecamatan Cigalontang Encang : Ketua RT 12 /03 Desa Lengkong Jaya Kecamatan Cigalontang Tika : Guru SMPN 1 Cigalontang Hidayat : Guru SMPN 1 Cigalontang Yayat Hidayat : Camat Kecamatan Cigalontang Tasikmalaya

Data Umum Kabupaten Tasikmalaya Kabupaten Tasikmalaya terdiri atas 39 Kecamatan Penduduk 1.838.631 jiwa. Akibat gempa bumi: korban jiwa dan kerusakan bangunan di hampir seluruh kecamatan. Menurut catatan Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya hingga tanggal 5 September 2009: 32 kecamatan yang mengalami korban hanya 7 kecamatan yang sama sekali tidak mengalami korban akibat bencana gempa bumi itu.

Sumber: http://www. bnpb. go

Sumber: http://gis.sc-drr.org/?p=1065

4 Kecamatan Paling banyak Pengungsi (Internally Displaced Person) Nama Kecamatan 1.  Pagerageung  2.  Ciawi  3.  Rajapolah  4.  Cisayong  5.  Cigalontang  6.  Leuwisari  7.  Indihiang  8.  Cipedes  9.  Salawu 10. Singaparna 11. Cihideung 12. Tawang 13. Kawalu 14. Cibeureum Nama Kecamatan 15. Manonjaya 16. Cineam 17. Taraju 18. Sodonghilir 19. Sukaraja 20. Salopa 21. Bojonggambir 22. Bantarkalong 23. Cibalong 24. Cipatujah 25. Karangnunggal 26. Cikatomas 27. Pancatengah 28. Cikalong

Data Umum Korban Meninggal : 4 jiwa Luka berat : 31 orang Luka ringan : 89 orang Pasien dirawat di Rumah Sakit : 12 orang Pasien dirawat di puskesmas : 10 orang Jumlah balita : 2.062 Jumlah bumil : 188 Sumber: Dinas Kesehatan, 2009

Kerusakan bangunan: Jenis Bangunan Rusak Berat Rusak Ringan Jumlah Rumah Penduduk 4.400 7.893 12.293 Rumah Dinas Kesehatan 4 2 6 Sekolah 66 251 317 Masjid 111 171 282 Kantor Pemerintah 14 38 52 Sumber: Dinas Kesehatan, 2009

Keadaan di 3 Lokasi Variabel Sukasetia – Cisayong Bojong Hilir Cigalontang 1. Rumah - Rusak Berat - Rusak Ringan 103 80 (+ rusak sdg) 50 1.552 972 2. Meninggal 1 3. Pengungnsi (IDP) 900 KK = 3.500 jiwa 60 KK = 250 jiwa Total 600KK = 2.500 jiwa 400KK = 1600 jiwa 4. Tempat Tinggal Tenda di lapangan bola dan halaman Tenda di halaman rumah 5. Air bersih Sumur di lembah - Kolam kering - Rawan KLB Diare 6. Dapur umum Ada Tidak ada

Kehancuran Bangunan Sekolah Puskesmas

Tenda sederhana dari terpal Tempat Tinggal Tenda Pleton dari TNI/Polri Tenda sederhana dari terpal untuk menjemur padi

Suasana di Kamp Pengungsian Banyak anak-anak dan wanita Kebutuhan “trauma healing” Terkonsentrasi di lapangan sepakbola, kering, tak berumput dan berdebu

Air Minum dan MCK Musim kemarau; sumur2 kering, kolam dan sungai kering Air minum dipasok oleh PDAM MCK: air sungai kering Cigalontang mrpk kawasan rawan KLB Diare

Bahan Makanan Serba instans: karena penyumbang umumnya memberikan makanan instans, masih jarang yang mendapatkan makanan yg lebih sehat karena keterbatasan peralatan memasak

KEBIJAKAN PEMERINTAH Tahapan tanggap bencana selama 2 minggu dan akan dilanjutkan dengan tahapan pemulihan bencana. Saat ini tahapan pemulihan telah dimulai dengan menerjunkan aparat TNI dan Polri untuk membantu masyarakat dalam membersihkan puing-puing rumah dan fasilitas publik. Gedung milik pemerintah dan fasilitas publik akan ditanggulangi/dibangun kembali dengan dana pemerintah Rumah penduduk akan diberikan dana stimulan yang diperkirakan cukup untuk membangun rumah sederhana Sekolah yang rusak akan dicarikan solusi (belum ketemu) berupa 2 pilihan: ditumpangkan ke ruang di sekolah-sekolah yang tidak mengalami kerusakan atau dibuatkan sekolah darurat Sarana kesehatan: ruangannya dipindahkan ruang kantor pemerintah lainnya yang masih baik

Perkiraan Kebutuhan

Masa Tanggap Bencana 5-19 September 2009 Tempat tinggal sementara (tenda layak huni) Tikar/karpet dan matras-kasur lantai Selimut Tempat perlindungan bagi bayi dan balita karena di tenda (lapangan) berdebu dan suhu udara yang dingin bila malam hari Makanan sehat dan mencukupi Masker Desinfektan tangan Air minum dan air bersih Pemantauan rutin status kesehatan untuk kelompok rentan: bayi, balita, bumil, ibu nifas dan lansia Sarana MCK

Masa Pemulihan atau setelah 19 September 2009 Rumah tinggal sementara sampai rumah baru selesai dibangun yang lengkap dengan perlengkapan dasar untuk memasak dan tinggal bersama suatu keluarga Tempat perlindungan bagi bayi dan balita karena di tenda (lapangan) berdebu dan suhu udara yang dingin bila malam hari Sarana air minum/air bersih dan MCK yang memadai Ruang sekolah sementara/baru

Potensi/Peluang bagi FKMUI dan UI Peduli

Jangka Pendek: 1-2 minggu Penggalangan dana untuk memenuhi kebutuhan logistik dan menjangkau daerah-daerah yang belum tersentuh Memberikan solusi cepat untuk penyediaan air bersih dan sarana MCK darurat serta penyuluhan kesehatan untuk mencegah diare dan ISPA Membuat disain rumah tinggal sederhana dan memberikan bantuan untuk pembangunan rumah sederhana cepat bangun dengan materil yang tersedia di lokasi (berbahan dasar bambu dan kayu) Mendampingi Pemerintah Daerah/Dinas Kesehatan untuk melaksanakan asesmen yang lebih merata terhadap permasalahan kesehatan di sana Menyediakan tenaga penyuluh dan tenaga untuk pemulihan trauma pasca gempa

Jangka Menengah: 2 minggu – 2 bulan Membantu Pemerintah Daerah membuat disain dan rencana kerja penanggulanan bencana. Hal ini dapat dilakukan dalam bentuk workshop “Analisis Situasi Bencana dan Rencana Tindak Lanjut” yang difasiitasi UI untuk 4 daerah di Priangan Timur: Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Garut Membantu membuat disain dan membangun sekolah darurat Melatih tanggap bencana bagi petugas terkait agar tidak terjadi “bencana kedua” akibat kurang tanggapnya petugas

Terimakasih & Mohon Dukungan …..hidup ini terasa sepi ketika sendiri makin tanpa arti tanpa memberi dengan memberi, hidup ini makin berarti… Silahkan berikan donasi Anda ke Rekening FKMUI Peduli BNI 46 KCU UI Depok No. 001 656 5157