Pertemuan 9 Cascading Style Sheet (css)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Cascading Style Sheet Gufron Gufron - Sub Bahasan • Pendahuluan • Konsep Dasar CSS • Syntax/Perintah CSS • Implementasi.
Advertisements

ID pada CSS.
Cascade Style Sheet (CSS) Dahlan Abdullah /
CSS Cascading Style Sheet Cascading Style Sheet Cascading Style Sheet
Cascading Style Sheets (CSS)
13 CSS ( CASCADING STYLE SHEET II ) Bayangkan jika kita memiliki website dengan 100 halaman. Bayangkan apabila anda ingin mengganti jenis huruf dari tiap.
APLIKASI BERBASIS WEB STTI I-Tech Susana Dwi Yulianti, SKom.
STMIK PPKIA Pradnya Paramita
DASAR HTML Marina Azizah. Struktur Dokumen HTML Dokumen HTML bisa di bagi mejadi tiga bagian utama: HTML Setiap dokumen HTML harus di awali dan di tutup.
CSS Cascading Style Sheet
( Cascading Style Sheet) Bagian 1
Minggu …8… Page 1 MINGGU Ke delapan Web Teknologi 2 Pokok Bahasan: CSS and Themes Tujuan Instruksional Khusus: Mahasiswa akan dapat menjelaskan dan mengaplikasikan.
HTML (Hypertext Markup Language)
CSS(Cascading style sheet) Rina Dewi Indah Sari, S.Kom
Dasar CSS A’ud Solehuddin::Februari2012. Materi Mengenal CSS Mengenal CSS Mencoba CSS Mencoba CSS Penggunaan atribut ID dalam tag Penggunaan atribut ID.
Tim FT Elektro UHAMKA CSS (Cascading Style Sheet)
Pemprograman & Perancangan WEB Pertemuan 6  CSS (Cascading Style Sheet)
PENGERTIAN CSS.
CSS.
HTML - CSS Cascading Style Sheet.
Cascading Style Sheet Oleh : Edy Mulyanto
Latihan CSS.
Pemrograman Berbasis Web CSS
Pengenalan XML Perbedaannya dengan HTML Kebutuhan akan XML.
PERTEMUAN 6. .classshadow { font-family: color:#333333; text-shadow: 1px 2px 3px blue; } kita juga bisa menambah value lagi misal : text-shadow: 1px 2px.
Pemrograman Web HTML (1) Andy Haryoko, ST.
CSS (Cascading Style Sheet)
CSS Eksternal & Style Elemen
PENGENALAN CSS CSS = Cascading Style Sheet Fungsi : mendefenisikan style untuk suatu teks dengan jenis huruf, ukuran, warna tertentu.
Cascading Style Sheet (CSS) dan HTML Form
CSS digunakan oleh penulis maupun pembaca halaman web untuk menentukan warna, jenis huruf, tata letak, dan berbagai aspek tampilan dokumen. CSS digunakan.
Cascading Style Sheet (CSS)
Cascading Style Sheets
Cascading Style Sheet (CSS)
Lutfi Budi Ilmawan Univ. Muslim Indonesia
...Lanjutan Pokok Bahasan Bahasa Style CSS L. Erawan.
Pemrograman Berbasis Web CSS
Cascading Style Sheet (CSS)
PERTEMUAN CSS Pengenalan CSS.
(Cascading Style Sheet)
HTML CSS.
Perkenalan CSS.
Cascading Style Sheets (CSS)
Pengenalan CSS Apasih CSS itu ?.
Perancangan & Pemrograman Web
CASCADING STYLE SHEETS (CSS)
Firman Wahyudhie Cascading STYLE SHEET.
Cascading Style Sheet (CSS)
KOMPUTER APLIKASI IT XHTML & CSS MODUL 06
KOMPUTER APLIKASI IT XHTML & CSS MODUL 02
(Cascading Stylesheet)
CSS Pertemuan 12 Matakuliah : L0182 / Web & Animation Design
PERTEMUAN 5 CSS IMAGE.
Cascade Style Sheet (CSS)
CSS.
( Cascading Style Sheet) Bagian 1
CSS.
( Cascading style sheets)
Assalamu’alaikum Warohmatullah Wabarokatuh Selamat Pagi 
Pemrograman Web I --CSS--
Darmawan satyananda Mathematics department State university of malang
Implementasi CSS Ada 4 cara memasang kode CSS ke dalam halaman situs, yaitu: Inline CSS Embedded (memasang kode ke dalam bagian External.
...Lanjutan Pokok Bahasan Bahasa Style CSS L. Erawan.
Cascading Style Sheet.
Cascading Style Sheet (CSS) dan HTML Form
PENGENALAN CSS CSS = Cascading Style Sheet Fungsi : mendefenisikan style untuk suatu teks dengan jenis huruf, ukuran, warna tertentu.
CSS (Cascading Style Sheet)
List dan Image pada HTML
CSS Cascading Style Sheet
Web Design CSS.
Transcript presentasi:

Pertemuan 9 Cascading Style Sheet (css) APLIKASI BERBASIS WEB Pertemuan 9 Cascading Style Sheet (css) STTI I-Tech Susana Dwi Yulianti, SKom

PENGENALAN CSS CSS singkatan dari Cascading Style Sheets Styles mendefinisikan bagaimana menampilkan elemen HTML Style sheet mendeskripsikan bagaimana tampilan document HTML di layar Styles biasanya disimpan dalam file eksternal css.

SYNTAX CSS h1 = Selector color:red = Declaration Aturan CSS memiliki dua bagian utama yaitu selector, dan satu atau lebih declaration. Contoh : h1 {color:red;font-size:12px;} atau p {color:red;text-align:center;}   h1 = Selector color:red = Declaration font-size:12px = Declaration color = Property Red = Value font-size = Property 12px = Value

SYNTAX CSS Selector biasanya elemen HTML yang ingin diberi style. Setiap deklarasi terdiri dari properti (property) dan nilai (value). Properti ini merupakan style atribut yang ingin di ubah. Setiap properti memiliki nilai (value). CSS deklarasi selalu diakhiri dengan tanda titik koma, dan kelompok deklarasi dikelilingi oleh kurung kurawal

Menambahkan komentar pada CSS Komentar digunakan untuk menjelaskan kode yang dibuat, dan dapat membantu ketika akan mengedit source code di kemudian hari. Komentar diabaikan oleh browser dan tidak akan ditampilkan. Sebuah komentar CSS diawali dengan "/*", dan diakhiri dengan "*/",

Menambahkan komentar pada CSS Contoh: /*Ini isi komentar*/ p { text-align:center; /*Ini komentar yang lain*/ color:black; font-family:arial; }

Id dan class Selectors CSS memungkinkan untuk menentukan penyeleksi sendiri yang disebut "id" dan "class". Selector id digunakan untuk menentukan style untuk elemen tunggal yang unik. Id selector menggunakan atribut id elemen HTML, dan didefinisikan dengan "#".

Id dan class Selectors Contoh: <html> <head> <style type="text/css"> #teks1 { text-align:center; color:red; } </style> </head>   <body> <p id="teks1">Teks dengan penggunaan Id</p> <p>Teks ini tidak dipengaruhi oleh style.</p> </body> </html>

Id dan class Selectors Class Selector digunakan untuk menentukan style untuk sekelompok elemen. Berbeda dengan selector id, Class Selector yang paling sering digunakan pada beberapa elemen. Class Selector menggunakan atribut class HTML, dan didefinisikan dengan " . "

Id dan class Selectors Contoh: <html> <head> <style type="text/css"> .center { text-align:center; } </style> </head>   <body> <h1 class="center">Center-aligned heading</h1> <p class="center">Center-aligned paragraph.</p> </body> </html>

Id dan class Selectors Anda juga dapat menentukan bahwa hanya HTML tertentu elemen harus dipengaruhi oleh kelas. <html> <head> <style type="text/css"> p.center {text-align:center;} </style> </head>   <body> <h1 class="center">Text ini tidak berpengaruh dengan style</h1> <p class="center">Paragraph ini akan center-aligned.</p> </body> </html>

Class Pada CSS Class digunakan untuk membuat style-style yang berbeda untuk jenis tag yang sama (disebut private class) Class juga dapat digunakan untuk membuat style yang sama untuk semua jenis tag yang berbeda (disebut public class) Contoh penulisan private class : Penerapannya adalah dengan menggunakan atribut class, seperti berikut: H1.batman {color: red;} H1.biru {color: blue;} <H1 class="batman">Batman</H1> <H1 class="biru">Jogja</H1>

Class Pada CSS Contoh penulisan public class : Penerapannya adalah dengan menggunakan attribut class pada tag HTML yang menggunakan CSS tersebut, seperti berikut: .warnatengah { color: red: text-align: center; } <H1 class="warnatengah">Pemrograman</H1> <P class="warnatengah">Ternyata pemrograman asyik</P> <body class=”warnatengah”></body>

Penggunaan Selector bebas Dengan menggunakan selector bebas kita mempunyai kebebasan dalam menggunakan nama untuk selector tersebut. Contoh: <html> <head> <title> Selector </title> <style type="text/css"> gbawah{text-decoration: underline;} </style> </head> <body> <gbawah> Efect Garis Bawah dengan Selector Bebas </gbawah> </body> </html>

Pemanggilan CSS Inline Style Sheet CSS didefinisikan langsung pada tag HTML yang bersangkutan penulisannya cukup dengan menambahkan atribut style="..." dalam tag HTML tersebut Style hanya akan berlaku pada tag yang bersangkutan, dan tidak akan mempengaruhi tag HTML yang lain Contoh: <html> <body>  <p style="color:blue;margin-left:20px">Ini adalah sebuah paragraph.</p>  </body> </html>

Pemanggilan CSS Embedded Style Sheet CSS didefinisikan terlebih dahulu dalam tag <style> ... </style> dimana tag tersebut didefinisikan diantara tag <head> dan tag </head> Contoh: <head> <title>Contoh Bentuk Embedded/title> <style> body {background:yellow; color:green; margin-left:0.5in} h1 {font-size:18pt; color:red} p {font-size:12pt; font-family:arial; text-indent:0.5in} </style> </head> <body> <h1>Welcome</h1> <p>hallo semua</p>  </body>

Pemanggilan CSS Linked Style Sheet CSS dibuat pada berkas terpisah dari berkas HTML File CSS disimpan dengan ekstension .css Pada berkas HTML yang akan menggunakan berkas CSS, harus dibuat tag <link> dan <href> yang dituliskan di antara tag <head> ... </head> Contoh penyisipan pada dokumen HTML : <head> <link rel="stylesheet" type="text/css" href="mystyle.css" /> </head>

Grouping Pada CSS Dalam pendefinisian selector terdapat suatu cara yang disebut grouping selector atau pengelompokan selector Manfaat dari penggunaan grouping selector ini adalah penggunaan selector dari tag HTML yang akan dikenai property yang sama cukup hanya dibuat sekali saja Penggunaan grouping ini cukup dengan memberikan tanda koma (,) antara selector Contoh : P,h1,body { Text-decoration:underline; }

Format text CSS

Contoh penggunaan css untuk format text <html> <head> <title>Format Text </title> <style ="text/css"> h1 {text-align: center} h2 {text-align: left} h3 {text-align: right} </style> </head> <body> <h1>Header 1,Di tengah</h1> <h2>Header 2 , Di kiri</h2> <h3>Header 3 ,Di kanan</h3> </body> </html>

Pengaturan Font

Contoh penggunaan css untuk pengaturan font <html> <head> <title>pengaturan font</title> <style ="text/css"> p.italic {font-size :200 % ; font-style: italic; } p.normal{ font-family : verdana ; font-style: normal; } p.oblique {font-style: oblique;} </style> </head> <body> <p class="italic">menggunakan style italic</p> <p class="normal">menggunakan style normal </p> <p class="oblique">menggunakan style oblieque</p> </body> </html>

Pengaturan Tabel <html> <head><title>pengaturan padding table</title> <style type="text/css"> td.kiri{ padding-top: 2cm;padding-right: 2cm; padding-bottom:2cm;padding-left: 2cm ;background-color : #f0f8ff; } </style> </head> <body> <table border="1"> <tr> <td class="kiri">padding dengan jarak 2cm dari kiri,atas,kanan,dan bawah</td> <td>tanpa jarak </td> </tr> </table> </body> </html>

Pengaturan Background Property Background CSS : Background Mengatur semua properti latar dalam satu deklarasi background-attachment Menentukan apakah gambar latar belakang tetap atau gulungan dengan sisa halaman background-color Mengatur warna latar belakang suatu elemen background-image Mengatur gambar latar belakang untuk elemen background-position Mengatur posisi awal dari gambar latar belakang background-repeat Mengatur bagaimana gambar latar belakang akan diulangi

background <html> <head> <style type="text/css"> body{ background: #00ff00 url(image/smile.png) no-repeat fixed center;} </style> </head> <body> <p>Ini adalah Text</p> </body> </html>

background-color <html> <head> <style type="text/css"> Body{background-color:yellow;} H1{background-color:#00ff00;} P{background-color:rgb(255,0,255);} </style> </head> <body> <h1>Ini adalah heading 1</h1> <p>ini adalah paragraph.</p> </body> </html>

background-image <html> <head> <style type="text/css"> body {background-image:url(image/smile.png);} </style> </head> <body> <h1>Selamat belajar CSS</h1> </body> </html>

background-repeat <html> <head> <style type="text/css"> body {background-image:url(image/smile.png); background-repeat:repeat-y;} </style> </head> <body> <p>repeat-y background akan mengulang secara vertical.</p> </body> </html>

background-attachment <html> <head> <style type="text/css"> body { background-image:url(image/smile.png); background-repeat:no-repeat; background-attachment:fixed; } </style> </head> <body> <p> background-image akan fixed pada tempatnya.</p> </body> </html>

background-position <html> <head> <style type="text/css"> body { background-image:url(image/smile.png); background-repeat:no-repeat; background-attachment:fixed; background-position:center; } </style> </head> <body> <p><b>Note:</b> Untuk bekerja pada Firefox dan Opera, properti background-attachment harus diset ke "fixed".</p> </body> </html>