Rahmad Wijaya, SE, MM Slide by:
Bumiku Planet Internet Bab 1 Bumiku Planet Internet Rahmad Wijaya, SE, MM Slide by: Sumber: Perspektif e-Business Tinjauan Teknis, Manajerial, dan Strategis Budi Sutedjo Dharma Oetomo, S.Kom, M.M.
Bahasan Bab 1 Desa Global Popularitas Internet Pengguna Internet Bisnis Menghubungkan diri ke Internet Kelemahan Internet Kesalahpahaman thp peran Internet
Desa Global Dunia semakin sempit. Jarak, batas negara, dan batas politik seakan hilang
Popularitas Internet (1) Internet populer, karena menjadi sarana memperoleh informasi terkini (batch, online, real time) Jenis Koneksi Transfer Rate Analog Modem 56 Kbps ISDN 128 Kbps T-1 1,54 Mbps DSL 2 – 3 Mbps Cable Modems 2 – 5 Mbps Wireless Modems Mbps Point 2 Point Wireless 100 Mbps Fiberless Optics (Laser) 1 Gbps
Popularitas Internet (2) Hemat Telp interlokal dan internasional dg biaya lokal. Promosi murah Komunikasi by paper murah. Transaksi bisnis jarak jauh dg biaya murah. Media komunikasi sosial Sebagian besar bidang menggunakan Internet (notasi e) e-Business, e-Commerce, e-Marketing, e-KTP
Popularitas Internet (3) Kesimpulan: Kemampuan komunikasi lebih baik. Kecepatan komunikasi Integrasi data dan informasi Efisiensi biaya dan waktu Jangkauan yang luas Perlindungan terhadap privasi
Pengguna Internet Perusahaan Karakteristik perusahaan virtual: Multinasional Internasional Global Virtual Karakteristik perusahaan virtual: Mengutamakan kualitas SDM ikut menciptakan keunggulan Memanfaatkan kesempatan yang diperoleh Cakupan kerja yang luas Mengandalkan kepercayaan pasar Mampu beradaptasi dg perubahan yg cepat Menggunakan TI sbg alat bantu utama dr aktivitas bisnis
Menghubungkan diri ke Internet PROVIDER: INP (Internet Network Provider) ISP (Internet Service Provider) ICP (Internet Content Provider)
Kelemahan Internet Banjir Informasi Kurangnya sentuhan manusiawi Ancaman virus dan Hacker Pornografi makin merebak Kejahatan Baru
Kesalahpahaman thd peran Internet Internet adl pusat informasi & solusi Internet penyaji produk murah dan cenderung tanpa biaya. Pembangun hubungan antara perusahaan/perseorangan dg komunitas Penyaji pornografi Pengganti jasa pos
Bab 2 Kilas Balik Internet Rahmad Wijaya, SE, MM Slide by: Sumber: Perspektif e-Business Tinjauan Teknis, Manajerial, dan Strategis Budi Sutedjo Dharma Oetomo, S.Kom, M.M.
Bahasan Bab 2 Sekilas Sejarah Internet Apa itu Internet ? Jenis Layanan Jaringan Internet Kapan Internet ditinggalkan ?
Sekilas sejarah internet Tahun 1969 Sejarah internet dimulai ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET (Advanced Research Project Agency Net.). Tahun 1970 Sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Apa itu Internet Internet adalah sebuah jaringan komputer yang sangat besar yang terdiri dari jaringan-jaringan kecil yang saling terhubung yang menjangkau seluruh dunia. Setiap komputer yang terkoneksi memiliki kode unik (IP-Internet Protocol). IP terdiri dari 32 bit (4 byte). Kombinasinya 232 = 4 milyar IP
Domain Format IP : ---.---.---.--- (sulit dihapal) Diganti dengan nama domain. Contoh: http://www.umm.ac.id http = hypertex transfer protocol www= world wide web umm=domain lembaga ac = domain
Type Domain Keterangan Com atau co Perusahaan Komersial Edu atau ac Institusi pendidikan Gov atau go Biro atau badan pemerintah Mil Militer org atau or Organisasi Net Penyedia Jaringan
Identitas Negara at Austria my Malaysia au Australia sg Singapore ca Kanada uk Inggris id Indonesia mx Mexico us USA tw Taiwan
Jenis Layanan Internet E-mail USENET Newsgroup File Trasfer Protocol (FTP) Telnet Bulletin Board Service (BBS) Multimedia (www) Internet Telephone (VOIP) Internet Fax
Kapan Internet ditinggalkan Faktor-faktor penyebab: Kelambatan proses transmisi Informasi yang tidak up to date Penyajian halaman web yang monoton