Selamat … Hari Raya Idul Fithri 1424 H Mohon Maaf Lahir Batin Semoga Semua Amal Ibadah Kita di Terima oleh ﷲ SWT, Amiin.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Pendahuluan DFD ERD Contoh Kasus Perancangan Sistem Database Akhir Slide
PENDAHULUAN Pendekatan secara konsep dari proses pengolahan database. Mulai dari sumber data, aliran data, proses yang dilakukan, dan tujuan aliran data dari hasil proses (baik tujuan akhir maupun tujuan antara). Digunakan diagram alur data (data flow diagram – DFD) dan diagram hubungan entitas (entity relationship diagram – ERD). Pendahuluan DFD ERD Contoh Kasus
Data Flow Diagram - DFD Merupakan tingkatan logis, tanpa harus mempertimbangkan lingkungan fisik tempat data disimpan (misalnya disket atau pita). Menggambarkan sistem nyata berdasarkan aliran data. DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Simbol DFD 1. Simbol ALUR DATA N a m a Menunjukkan alur data (informasi/ objek) yang mengalir. Nama alur data menunjukkan nama data yang mengalir tersebut, dan bisa lebih dari satu. DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Simbol DFD - lanjutan 2. Simbol PROSES Menunjukkan tugas/proses yang dilakukan secara manual/otomatis. Simbol Proses menunjukkan alur data yang keluar dan masuk. Nama proses berupa kalimat perintah yakni kata kerja aktif dan diikuti oleh klausa objek untuk menjelaskan proses tersebut. N menunjukkan angka referensi dari proses tersebut. Nama Proses N DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Simbol DFD - lanjutan 3. Simbol Terminator atau Entitas Eksternal Menunjukkan tempat asal data (sumber) atau tempat tujuan data (Tujuan). Nama entitas eksternal (terminator) ditulis dalam bentuk tunggal. Nama Terminator DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Simbol DFD - lanjutan 4. Simbol Data store atau Penyimpanan Data Terlepas dari media penyimpanan fisik, simbol ini menunjukkan gudang informasi atau data. Sangat sering terjadi bahwa unsur-unsur data tidak berjalan dari suatu proses ke proses berikutnya secara langsung, melainkan disimpan terlebih dahulu, sementara operasi lainnya atau penyusunan ulang unsur-unsur data terus berlangsung. Nama Data store DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Simbol DFD - lanjutan 4. Simbol Data store atau Penyimpanan Data Bila data store hanya diperbaharui selama atau sesudah proses tertentu maka untuk menunjukkan arah alur data ke gudang dibuat gambar anak panah yang mengarah pada gudang data tersebut. Bila data dari gudang dipakai pada proses itu, maka kita gunakan satu anak panah yang mempunyai dua arah. Nama Data store DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Tingkatan DFD Tingkatan pertama disebut dengan Diagram Konteks (Context Diagram). Diagram Konteks menggambarkan sistem secara global. Ditetapkan Entitas-entitas eksternal yang terlibat dalam proses, baik sebagai sumber maupun tujuan. DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Tingkatan DFD - lanjutan Tingkatan berikutnya dikatakan sebagai Digram level nol (Zero Diagram / overview diagram). Memberikan gambaran mengenai proses-proses apa saja yang akan dilakukan dan melibatkan entitas-entitas eksternal yang ada serta data store – data store tertentu. DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Tingkatan DFD - lanjutan Diagram level 1, merupakan penjabaran rinci dari setiap proses yang ada pada diagram level nol, secara khusus. Dimungkin akan muncul proses-proses detilnya. Diagram level 2, merupakan penjabaran rinci dari setiap proses yang baru muncul pada diagram level 1, secara khusus. Dalam hal ini juga dimungkinkan akan muncul proses-proses detilnya. DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Tingkatan DFD - lanjutan Tingkatan berikutnya akan kita definisikan sesuai dengan keadaan dari level sebelumnya, dengan harapan diagram ini akan memberikan pemahaman secara detil atau rinci mengenai sistem yang sedang dikerjakan. DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Kelebihan DFD Adanya pembagian sistem ke dalam sub-sub sistem berdasarkan alur data pada sistem Adanya data store dan alur data (masuk atau keluar) pada sistem Adanya unsur-unsur eksternal, yaitu sumber dan tujuan dari sistem DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Kelemahan DFD Akan tetapi pada umumnya, DFD tidak menunjukkan : Komposisi alur data dalam sistem Syarat akses data dari data store Keputusan dalam sistem Loop dalam sistem Kalkulasi Kuatitas data dan atau proses DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Alasan Utama meringkas informasi tentang sistem 1. Diagram alur data dapat membantu para analis sistem untuk : meringkas informasi tentang sistem mengetahui komponen kunci tentang sistem dan membantu dalam menentukan fungsi-fungsi yang dapat dipakai kembali membantu perkembangan aplikasi secara efektif DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Alasan Utama - lanjutan 2. DFD sebagai alat komunikasi yang baik antara pemakai dengan analis sistem sehingga sangat mudah untuk melakukan kaji ulang secara terus menerus guna perkembangan aplikasi tersebut. 3. DFD menunjukkan syarat-syarat pengaturan waktu dari berbagai macam proses DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Contoh Kasus 1 Pimpinan POLDA XYZ ingin mengetahui dengan pasti keadaan personilnya (riwayat personil, penugasan, prestasi, penghargaan, dll) secara periodik. Bantulah keinginan KAPOLDA tersebut dalam bentuk perancangan sistem dengan menggunakan DFD & ERD ! DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Jawab Kasus 1 Langkah pertama kita buat Diagram Konteks. Diidentifikasi entitas eksternal yang terlibat dalam sistem, yaitu: Personil Pimpinan (KAPOLDA) Sehingga diperoleh Diagram Konteks yaitu : DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus
Jawab Kasus 1 - lanjutan Sistem Informasi Personil POLDA DFD Data pers. PERSONIL Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus Info tugas, kasus, prestasi Laporan KAPOLDA
Jawab Kasus 1 - lanjutan Personil DFD Data pers. Cek Personil 1 Simbol DFD Data pers. Tingkatan DFD Data pers. Info prestasi Info tugas, kasus Contoh Kasus Kasus Data kasus Data pers., tugas, kasus Penu- Gasan 2 Eval & Laporan 3 Data tugas Tugas KAPOLDA Laporan
Entity Relationship Diagram - ERD Dibangun berdasarkan persepsi dari dunia nyata. Mengandung kumpulan dari objek-objek yang disebut entity (entitas) dan hubungan antara objek-objek tersebut. Setiap objek bersifat unik, tampak dari atribut-atribut yang dimilikinya. ERD Komponen Utama Kardinalitas Contoh Kasus
ERD - lanjutan Merupakan kelanjutan dari DFD. Entitas diperoleh dari DFD pada tingkatan terkahir, berdasarkan data store nya. Hubungan DFD – ERD : data store (pada DFD) entitas (pada ERD) ERD Komponen Utama Kardinalitas Contoh Kasus
Komponen Utama ERD Entity (entitas) Relationship Atribut Nama Entitas Kardinalitas Contoh Kasus Nama Relasi Nama Atribut
Entitas Entitas adalah obyek yang dapat dibedakan dalam dunia nyata. Entity set adalah kumpulan dari entitas yang sejenis. Entity set dapat berupa : Obyek secara fisik : Rumah, Kendaraan, Peralatan. Obyek secara konsep : Pekerjaan , Perusahaan, Rencana. ERD Komponen Utama Kardinalitas Contoh Kasus
Relationship Relationship adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entitas. Relationship set adalah kumpulan relationship yang sejenis. ERD Komponen Utama Kardinalitas Contoh Kasus
Atribut Adalah karakteristik dari entitas atau relationship, yang menjelaskan secara detail tentang entitas atau relationship tersebut. Nilai Atribut merupakan suatu data aktual atau informasi yang disimpan pada suatu atribut di dalam suatu entitas atau relationship. ERD Komponen Utama Kardinalitas Contoh Kasus
Jenis Atribut Key Atribut : Atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik. Atribut Simple : Atribut yang bernilai tunggal. Atribut Multivalue : Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instan entity. ERD Komponen Utama Kardinalitas Contoh Kasus
Jenis Atribut - lanjutan Contoh : ERD Komponen Utama Tg.lahir NRP Nama Gelar Kardinalitas Contoh Kasus Pegawai
Jenis Atribut - lanjutan Atribut Composite Suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil yang mempunyai arti tertentu. Atribut Derivatif Suatu atribut yang dihasilkan dari atribut yang lain. ERD Komponen Utama Kardinalitas Contoh Kasus
Jenis Atribut - lanjutan Contoh Atribut Composite: ERD Komponen Utama NamaDepan Nama tengah NamaBelakang Kardinalitas Contoh Kasus Nama Pegawai
Jenis Atribut - lanjutan Contoh Atribut Derivatif ERD Komponen Utama Kardinalitas Tg.Lahir Umur Contoh Kasus Pegawai
Rasio Kardinalitas Menjelaskan batasan jumlah keterhubungan satu entitas dengan entitas lainnya. Jenisnya : 1 : 1 satu ke satu 1 : N satu ke banyak (sebaliknya) N : M banyak ke banyak ERD Komponen Utama Kardinalitas Contoh Kasus
Rasio Kardinalitas - lanjutan Contoh Hubungan 1 : 1 Seorang pegawai memiliki satu kendaraan. Satu kendaraan dimiliki oleh seorang pegawai. ERD Komponen Utama Pegawai 1 1 Kendaraan Milik Kardinalitas Contoh Kasus
Rasio Kardinalitas - lanjutan Contoh Hubungan N : 1 atau1: N Seorang pegawai bekerja pada satu departemen. Satu departemen mempekerja-kan satu atau lebih orang pegawai. ERD Komponen Utama Pegawai N 1 Departemen Kerja Kardinalitas Contoh Kasus
Rasio Kardinalitas - lanjutan Contoh Hubungan N : N Seorang pegawai mengerjakan satu atau lebih proyek. Satu proyek dikerjakan oleh satu atau lebih orang pegawai. ERD Komponen Utama Pegawai N N Proyek Kerja Kardinalitas Contoh Kasus
Contoh Kasus 2 Rancanglah ERD dari Kasus Sistem Informasi Personil POLDA XYZ ! (lihat contoh kasus 1..!) ERD Komponen Utama Kardinalitas Contoh Kasus
Jawab Kasus 2 Berdasarkan jawab dari kasus 1, diperoleh data store nya yaitu Personil, Tugas dan Kasus. Data store tersebut merupakan entitas pada ERD. Sehingga diperoleh 3 entitas yakni Personil, Tugas dan Kasus, dengan ERD sebagai berikut : ERD Komponen Utama Kardinalitas Contoh Kasus
Jawab Kasus 2 - lanjutan Kasus Personil Tugas Kerja Krbn K.Kss ERD Tgl.K N.Kss Komponen Utama M Hasil Tkp Kardinalitas Contoh Kasus Personil N 1 Tugas Kerja NRP N.SK K.Sat Nama Tgl Sat T.Lhr Lama Loks
Terima Kasih Penutup Saudara telah mempelajari Modul ke-12, dan Coba Saudara terapkan di Unit Saudara ! Semoga mendapatkan manfaat Implementasinya..! Sampai jumpa di Modul ke-13 ..! Terima Kasih ERD Komponen Utama Kardinalitas Contoh Kasus Selesai