Pengukuran Kerja.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Bab 6 PENGUKURAN WAKTU KERJA DENGAN METODE PENGUKURAN LANGSUNG
Advertisements

METODE STATISTIKA Pertemuan III DISTRIBUSI SAMPLING.
Pendugaan Secara Statistik()
MODUL 10 PELUANG 1 1. Pendahuluan
Pendahuluan Tujuan yang umum dan penting: mempelajari suatu kelompok besar (populasi) dengan cara melakukan pengujian data dari beberapa anggota kelompok.
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
Simple Random Sampling (SRS)
PENDUGAAN PARAMETER STATISTIK
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
STATISTIKA DAN PROBABILITAS
Simple Random Sampling (SRS)
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
BAB 3 PENARIKAN SAMPEL DAN PENDUGAAN
PENDUGAAN STATISTIK Tita Talitha, MT.
PENGERTIAN DASAR Prof.Dr. Kusriningrum
Statistika Oleh : Nopem K.S, S.Pd, M.Pd IKIP BUDI UTOMO MALANG.
MENENTUKAN SUMBER DATA
SELAMAT SIANG.
BAB IV LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN (…lanjutan...) IV – 1e
ESTIMASI.
KELOMPOK ANGGOTA. OBYEK PENGAMATAN LOKASI : OPERATOR :
ESTIMASI.
POPULASI DAN TEKNIK PENARIKAN SAMPEL
B A B II PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA.
PENARIKAN SAMPEL & PENDUGAAN PARAMETER
3.5.METODE PENGAMBILAN SAMPEL
TEKNIK SAMPLING MODUL: 7
TEKNIK SAMPLING.
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN
WORK SAMPLING.
DISTRIBUSI PELUANG & SAMPLING
Bab 5 Distribusi Sampling
TEKNIK SAMPLING MODUL: 7
Introduction Statistics Oleh Farizi Rachman, S. Si, M
STATISTIKA INFERENSI : UJI HIPOTESIS (SAMPEL GANDA)
Work sampling.
PENDAHULUAN Penelitian kerja dan analisa metode kerja memusatkan perhatian pada bagaimana suatu pekerjaan akan diselesaikan Aplikasi prinsip dan teknik.
MODUL 14. Analisa & Perancangan Kerja
PRESENTASI MATA KULIAH STATISTIKA
Pendahuluan Tujuan yang umum dan penting: mempelajari suatu kelompok besar (populasi) dengan cara melakukan pengujian data dari beberapa anggota kelompok.
DISTRIBUSI BINOIMIAL DAN POISSON
PENAKSIRAN PARAMETER.
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
METODE & PENGUKURAN KERJA
MODUL 11. Analisa & Perancangan Kerja 1. Tujuan Instruksional Khusus
DEFINISI DAN TEKNIK SAMPLING Oleh : Inne Novita Sari, M.Si.
Pengumpulan Data Data statistik yang diharapkan adalah data yang
SAMPLING PEKERJAAN / UJI PETIK
B A B II PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA.
PERANCANGAN, PENGUKURAN KERJA, DAN ERGONOMI
DISTRIBUSI PELUANG & SAMPLING
B A B II PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA.
Statistika Industri Week 2
DISTRIBUSI SELISIH PROPORSI
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
PENGUKURAN KERJA MANAJEMEN OPERASIONAL
ILMU DASAR DISIPLIN TEKNIK INDUSTRI
BAB 3 PENARIKAN SAMPEL DAN PENDUGAAN
satu kegiatan terpisah sama sekali dari lainnya, dan
DEFINISI DAN TEKNIK SAMPLING Oleh : Inne Novita Sari, M.Si.
Sampel ? Populasi adalah sesuatu hal yang dijadikan Sampel
4.11 Teknik Pengambilan Sampel Penelitian (Sampling)
La Tahang/Metode Penelitian
B A B II PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA.
4.11 Teknik Pengambilan Sampel Penelitian (Sampling)
Bab 5 Distribusi Sampling
WORK SAMPLING.
PENDUGAAN PARAMETER STATISTIK
Distribusi Sampling Menik Dwi Kurniatie, S.Si., M.Biotech.
PENDUGAAN STATISTIK Tita Talitha, MT. PENDAHULUAN Konsep pendugaan statistik diperlukan untuk membuat dugaan dari gambaran populasi. Konsep pendugaan.
Transcript presentasi:

Pengukuran Kerja

“Lakukan Pekerjaanmu secara Efektif & Efisien” Waktu baku,diperlukan untuk : Man Power Planning Cost Estimation Production Schedulling Insentif Indikasi Kinerja

Pengukuran Kerja Dibedakan menjadi 2 : Pengukuran Kerja Langsung Stopwatch-time Sampling work Pengukuran Kerja Tak Langsung Metode Standart Data Metode Analisa Regresi

Pengukuran Waktu Kerja dengan Jam Henti - Stopwatch Frederick W Taylor Abad 19 Pekerjaan singkat & repetitif

Sampling Kerja Teknik untuk mengadakan sejumlah besar pengamatan terhadap aktivitas kerja dari mesin, proses atau pekerja/operator. Pengamatan terhadap objek yang ingin diteliti tidak perlu dilaksanakan secara menyeluruh (populasi) melainkan cukup dilaksanakan secara mengambil sampel pengamatan yang diambil secara acak (random) Work sampling digunakan untuk menghitung waktu baku operator untuk menghasilkan 1 produk.

Tahapan Work Sampling Tentukan tempat observasi Tentukan Jam kunjungan&Bangkitkan bil.random Lakukan Uji Kecukupan data & Keseragaman data Decision ? Hitung degree accuration dari data pengamatan Hitung Waktu Baku Kesimpulan & Pembahasan

JAM KUNJUNGAN DAN BILANGAN RANDOM Waktu kunjungan ditentukan berdasarkan bilangan acak (random), hal ini dilakukan dengan tujuan agar kejadian memiliki kesempatan yang sama untuk diamati. Untuk menjamin sampel yang diambil benar-benar dipilih secara acak. Bilangan random dipilih sebanyak 30 bilangan, yang digunakan untuk menentukan jumlah kunjungan per hari.

Diketahui pabrik tempe tersebut mempunyai jam kerja selama 7 jam sehari, jam kerja dimulai pada pukul 09.00 sampai pukul 16.00 tanpa ada istirahat. Jadi, satu hari kerja (7jam) mempunyai 84 satuan waktu, diperoleh dengan melakukan perhitungan dengan menggunakan rumus : = = 84 Hal ini berarti jumlah kunjungan perhari tidak boleh lebih dari 84 kali.

Setelah terpilih 30 bilangan random, tahap berikutnya adalah memilih dua angka dari belakang pada bilangan random tersebut, dengan syarat dua buah angka tersebut besarnya tidak boleh lebih dari 84 dan tidak boleh terjadi pengulangan, kemudian urutkan dari yang terkecil sampai yang terbesar. Untuk menentukan kunjungan selanjutnya, dilakukan perhitungan dengan menggunakan rumus : Jam buka pabrik + (jarak kunjungan x bilangan random)

Uji Kecukupan Data Dengan rumus berikut : Keterangan K2 (1 – p) N’ = s2. p Keterangan S : degree accuration (tingkat ketelitian dlm desimal) p : prosentase produktif (dlm desimal) k : level of convidence N : ukuran sampel CUKUP BILA : N’ <= N Level of convidence K = 1, level of convidence 68% K = 2, level of convidence 95% K = 3, level of convidence 99%

Penentuan Jumlah Sampel Pengamatan yang dibutuhkan Degree accuration Level of convidence K = 1, level of convidence 68% K = 2, level of convidence 95% K = 3, level of convidence 99% p(1 - p) Sp = k N Ket : Sp : tingkat ketelitian yang dikehendaki (dlm desimal) p : presentase terjadinya kejadian yang diamati (dlm desimal) N : jml pengamatan yang dilakukan

Uji Keseragaman Data Dengan rumusan berikut : p ( 1 – p) UCL/LCL = p ± k n Keterangan : p : prosentase sibuk / idle k : level of convidence

Menentukan Waktu Baku % Produktif (PP) Jumlah Menit Produktif (JMP) = (∑ produktif / ∑ pengamatan) x 100% Jumlah Menit Produktif (JMP) = PP x jumlah menit pengamatan Waktu yang diperlukan per unit = ( JMP / unit yang dihasilkan selama pengamatan ) Waktu Normal (Wn) = waktu yang diperlukan x Rating Faktor Waktu Baku (Wb) = Wn x (100 / (100 – All))

Allowance “Sejumlah waktu yang ditambahkan dalam waktu normal untuk memenuhi kebutuhan pribadi, waktu-waktu yang tidak dapat dihindari, dan kelelahan”. Allowance dibagi menjadi: Fatique Allowance (kelelahan) Delay Allowance (waktu yang tidak bisa dihindari) Personal Allowance (kebutuhan pribadi)

Rating Faktor “a process during which the tim study analyst compare the performance (speed or tempo) of operator under observation with the observer’s own concept of normal performance” Condition : Operator terlalu cepat = p > 1 atau p > 100% Operator terlalu lambat = p < 1 atau p <100% Operator terlalu normal= p = 1 atau p = 100%

Macam – Macam Rating Faktor Beadoux Objective Psycology Westing House Synthetic rating Speed rating / performance rating

Westinghouse & Syntetic Westinghouse membagi kondisi kerja menjadi 4 yakni: Skill Effort Condition Consistency Synthetic, untuk mengevaluasi tempo kerja operator berdasarkan nilai waktu yang telah ditapkan terlebih dahulu (Predetermined Time Value)