INFRASTRUKTUR e-COMMERCE
Infrastruktur e-Commerce Adalah semua servis yang mendukung pelak sanaan e-Commerce, untuk menjamin : Keandalan Kepercayaan Kerahasiaan Kepemilikan yang sah Keamanan
Servis yang disediakan Directory service Interface Infrastruktur kunci publik Otoritas sertifikasi Protokol Keamanan Metode Pembayaran
Directory Service Menyediakan informasi pelaku bisnis dan pemakai akhir (end user), seperti : LDAP (Lightweight Directory Access Protocol) Menyediakan directory servis DNS (Domain Name Service) Memetakan nama domain, host atau mesin dengan Nomor IP
Interface Adalah sistem koneksi dan interaksi antar Perangkat lunak, Perangkat keras dan user Pada level h/w : Sinyal elektrik mengaktifkan fungsi-fungsi, kemudian data dibaca, ditulis, ditransmisi, diterima, dianalisa dsb.
Pada level s/w instruksi mengaktifkan perangkat keras (metode akses, link protokol dsb.) Pada level User User berbicara dengan perangkat lunak, perangkat lunak berbicara dengan perangkat keras, dan perangkat keras berbicara dengan perangkat keras lain, dan ke perangkat lunaknya kemudian berakhir pada user.
Infrastruktur kunci publik Tersedianya sistem kunci publik dan kunci Rahasia. Badan tertentu yang mengeluarkan sertifikat digital dan tanda tangan digital adalah inti dari Infrastruktur kunci publik.
Otoritas Sertifikasi. (CA) Adalah pihak ketiga yang mengelola sertifikat digital. Pengelolaan tsb. Menyediakan beberapa servis penting seperti: -Mengesahkan permintaan sertfkt. Digital -Memproses permintaan sertifikat digital -Mengeluarkan dan mengelola sertfkt digital
Protokol keamanan HTTP (HyperText Transfer Protocol) adalah aplikasi level protokol yang tidak aman, posisinya terletak diatas TCP/IP
Posisi HTTP HTTP IP TCP HTTP adalah protokol yang rawan untuk disusupi Port yang digunakan adalah port 80 HTTP IP TCP
SSL sebagai pelindung HTTP SSL (Secure Socket layer) adalah lapisan yang dapat melinndungi HTTP, sehingga portnya menjadi port 443
Firewall Adalah kombinasi dari software dengan Hardware yang mengamankan server dari ancaman / serangan pihak yg tidak bertanggung jawab. Firewall dirancang untuk memeriksa aliran trafik jaringan dan permintaan service. Kegunaannya untuk mencegah keluar masuknya aliran paket yang tidak memenuhi kriteria keamanan yang telah didefinisikan oleh pemilik jaringan.
Firewall dapat dibagi menjadi 2: Filtering Firewall. Bekerja pd level paket, firewall jenis ini di disain untuk mengontrol aliran paket berdasar kan alamat asal, tujuan, port dan tipe informasi paket yang dikandung dalam tiap paket. Proxy server Menyediakan akses internet secara tidak langsung, melainkan melalui firewall, Proxy server melakukan duplikasi duplikasi semua komunikasi.