Basis Data Terapan Renni Angreni, M.Kom. INSTALASI SQL SERVER 2008 Basis Data Terapan Renni Angreni, M.Kom.
Proses Instalasi Berikut ini adalah proses instalasi yang akan ditempuh supaya semua fasilitas dari SQL Server 2008 dapat dijalankan : Pada saat pertama kali Anda mengeksekusi file instalasi maka Anda akan dihadapkan pada sebuah proses ekstraksi dari file-file yang dibutuhkan ke dalam sebuah direktori sementara.
Selanjutnya muncul jendela SQL Server Installation Center yang tampak seperti gambar di bawah ini :
Apabila Anda memiliki sistem komputer yang kira-kira minimal untuk menjalankan SQL Server maka ada baiknya Anda melakukan pengecekan dengan cara mengklik pilihan System Configuration Checker pada jendela sebelah kanan. Setelah Anda mengklik link tersebut maka konfigurasi komputer Anda akan segera diperiksa.
Klik link Installation pada bagian jendela sebelah kiri dari SQL Server Installation Center tersebut. Tampilan jendela akan berubah menjadi sebagai berikut : (Pilihlah link yang paling atas “New SQL Server stand-alone Installation or Add Features to an Existing Installation”.)
Pada jendela Product Key Anda diperlihatkan pada tiga tahapan dasar instalasi yaitu “Input Product Key”, “License Terms”, dan “Setup Support Files”. Klik tombol Next untuk melanjutkan. Anda akan melihat tampilan untuk License Terms, klik tanda centang pada pilihan “I Accept The License Terms”. Setelah itu klik tombol Next. Selanjutnya muncul halaman Setup Support Files, pada halaman ini Anda tidak perlu melakukan apapun, cukup mengklik tombol Install maka proses instalasi file-file yang diperlukan akan berlangsung dengan sendirinya. Buka jendela Setup Support Rules, pada jendela ini installer akan melakukan pemeriksaan yang sama dengan yang dilakukan di awal. Jika pada jendela ini terdapat error atau failure maka Anda harus memperbaikinya terlebih dahulu sebelum proses instalasi dapat dilanjutkan.
Pada panel sebelah kiri jendela juga terdapat beberapa langkah yang akan Anda lalui dalam proses instalasi SQL Server. Proses ini akan berubah urutannya sesuai dengan setting yang Anda lakukan. Apabila tidak ada error atau failure yang muncul maka klik tombol Next. Selanjutnya pada jendela Feature Selection Anda dapat memilih fitur-fitur apa saja pada paket instalasi SQL Server yang ingin Anda install. Anda dapat menggunakan bantuan tombol Select All atau Unselect All. Sewaktu Anda melakukan pemilihan paket, Anda dapat membaca deskripsi paketnya pada bagian Description. Secara default semuanya akan diinstall. Bila telah selesai melakukan pemilihan tekan tombol Next.
Langkah berikutnya Anda memasuki Instance Configuration Langkah berikutnya Anda memasuki Instance Configuration. Pada jendela ini Anda hanya dapat melakukan setup 1 buah named instance. Namun, Anda juga dapat melakukan konfigurasi versi Anda sendiri dengan catatan Anda benar-benar mengerti apa yang Anda lakukan. Contohnya pemberian nama instance, Anda dapat memberi nama instance berdasarkan keterangan sebelumnya. Setelah melakukan setting klik tombol Next.
Muncul jendela Disk Space Requirements yang berfungsi menampilkan informasi tentang space atau ruang harddisk yang diperlukan untuk melakukan instalasi. Klik tombol Next untuk melanjutkan instalasi. Selanjutnya pada jendela Server Configuration pada tab Service Accounts Anda diwajibkan melakukan konfigurasi account untuk service-service yang akan berjalan. Ikuti langkah-langkah pemilihan account berikut ini :
Langkah berikutnya yaitu Database Engine Configuration Langkah berikutnya yaitu Database Engine Configuration. Klik tombol tab Account Provisioning untuk memilih tipe login mode, defaultnya adalah menggunakan autentifikasi windows. Setelah Anda memilih autentifikasi berdasarkan login Windows, Anda diwajibkan mengklik tombol Add Current User bila Anda adalah administrator windows. Untuk melakukan penghapusan account yang batal digunakan, Anda dapat menggunakan tombol Remove. Setelah selesai melakukan konfigurasi ini Anda dapat juga melakukan konfigurasi direktori data melalui tab Data Directory. Pada tab tersebut Anda dapat melakukan setup pada direktori mana Anda menyimpan file database. Setelah selesai melakukan konfigurasi Anda dapat mengklik tombol Next.
Setelah mengklik tombol Next maka Anda akan dihadapkan pada jendela Reporting Service Configuration. Pada jendela tersebut pilih saja pilihan yang paling atas yaitu “Install The Native Mode Default Configuration”. Kemudian klik tombol Next. Pada jendela Error and Usage Reporting Anda akan diberi pilihan apakah Anda akan melaporkan tiap pesan error yang muncul kepada Microsoft atau tidak. Demikian juga dengan konfigurasi hardware komputer Anda, apakah akan dikirimkan pada Microsoft juga atau tidak. Lanjutkan saja dengan mengklik tombol Next. Selanjutnya Anda akan dihadapkan pada jendela Installation Rules. Kali ini yang dites adalah konfigurasi komputer Anda dibandingkan dengan setting yang telah Anda lakukan tadi. Apakah setting yang Anda pilih dapat digunakan pada konfigurasi komputer Anda atau tidak. Peraturannya masih tetap sama, apabila muncul pesan kesalahan, maka Anda perlu memperbaiki pesan kesalahan itu sebelum melanjutkan instalasi. Jika tidak ada pesan kesalahan, maka Anda dapat mengklik tombol Next.
Jika Anda telah sampai pada jendela Ready to Install, maka jendela ini akan berisi informasi tentang apa saja yang telah Anda lakukan pada tahapan sebelumnya. Untuk mempercepat proses instalasi, Anda dapat mengklik tombol Install. Jendela akan berganti menjadi jendela Installation Progress yang akan memperlihatkan proses instalasi. Setelah rangkaian proses instalasi selesai, klik tombol Close pada jendela instalasi untuk mengakhiri proses. Setelah menyelesaikan langkah instalasi, Anda akan mendapatkan aplikasi SQL Server 2008 dengan klik tombol Start All Programs Microsoft SQL Server 2008 SQL Server Management Studio
Basis Data Terapan Renni Angreni, M.Kom.