Jl. H.R. Muhammad ke Supermall (Jl. Bukit Darmo Boulevard) Traffic Management Jl. H.R. Muhammad ke Supermall (Jl. Bukit Darmo Boulevard) Andi Wijaya 21411025 Amelinda K. 21411066 Fransiscus A. 21411074 Kevin W. 21411075 Fonny H. 21411086
LOKASI (Existing)
Latar Belakang Kemacetan yang terjadi di Jl. Bukit Darmo Boulevard Peningkatan volume kendaraan (Banyak orang menuju mal (PTC dan Supermal), tempat makan (G-Walk), Wiyung, dll. dengan menggunakan jalan yang sama) Weaving keluaran McD dan Jalan Raya Graha Famili dengan jalan utama
Latar Belakang (cont’d) Adanya bottleneck persis di titik weaving (Dari 3 lajur menjadi 2 lajur) Besarnya arus putar balik di depan bundaran depan Supermall (Baik yang putar balik menuju dalam kota maupun yang putar balik menuju PTC)
Lokasi Kemacetan Utama
BUNDARAN PUTAR BALIK DEPAN SUPERMALL (Existing)
SOLUSI Pengalihan jalur masuk Supermall Pemberian pembatas (barrier) pada area yang terjadi Weaving Pelebaran Jalan HR Muhammad pada area yang terjadi Weaving
Solusi (cont’d) Pengalihan jalur alternatif Graha Family Utara bagi kendaraan yang bertujuan ke arah Wiyung ataupun Supermall Pembukaan jalur alternatif bagi kendaraan yang bertujuan ke perumahan Citraland dan G-Walk
Pengalihan Jalur Masuk Supermall Melakukan pengubahan fungsi pintu masuk timur (dekat proyek) menjadi pintu keluar PTC/Supermall Mengurangi beban putar balik pada bundaran
Exit 3 Exit 2 Exit 1 Main Entrance
PINTU MASUK SUPERMALL
PINTU KELUAR SUPERMALL I
PINTU KELUAR SUPERMALL II
PINTU KELUAR SUPERMALL III
Pemberian pembatas (barrier) pada area yang terjadi weaving Mengurangi kemacetan dengan mengurangi weaving yang terjadi Pembatas dapat berupa : - Cone - Tali - Barrier Beton
Persimpangan Jalan Perumahan Graha Famili dan HR Muhammad
KELUARAN MCD
Pelebaran Jalan HR Muhammad pada area yang terjadi weaving Pelebaran jalan yang mudah dilakukan memanfaatkan jalan yang ‘mati’ Dapat membantu menampung volume kendaraan dan mengatasi bottleneck
Titik permasalahan terjadi kemacatan Jalur keluar perumahan Kemacatan terjadi dikarenakan mobil yang menerus 2 lajur dan dari perumahan 1 lajur sedangkan dijalan ini hanya ada 2 lajur dan volume kendaraan yang begitu besar.
Pelebaran Jalan Untuk mengurangi terjadinya kemacatan dilakukan penambahan jalur dikarenakan jalur tersebut “jalan mati”
Pelebaran Jalan Jalur dari arah Super Mall
Pengalihan jalur alternatif Graha Family Utara bagi kendaraan yang bertujuan ke arah Wiyung ataupun Supermall Menggunakan Jalan Kondominuim Graha Famili atau Jalan Boulevard Famili Selatan sebagai jalur alternatif Diharapkan dapat membagi beban pada titik pertemuan utama
Kelebihan Penumpukan yang terjadi semakin berkurang Arah masuk kendaraan bermotor (khususnya untuk ke arah PTC dan Wiyung) menjadi 2 arah sehingga volume kendaraan dapat terkurangi ato terbagi pada 2 arah Arus kendaraan dari Jalan H.R. Muhammad semakin lancar
Kekurangan Jalan Kondominium Graha Famili Kemungkinan penumpukan berpindah pada Jalan ini Alur masuk kendaraan lebih jauh dan melalui perumahan orang sehingga kemungkinan jalan yang tersedia kurang nyaman untuk dilalui baik oleh penghuni rumah maupun pengendara (mobil- mobil parkir diluar rumah) Melalui jalan 2 lajur 2 arah tanpa median
Kekurangan Jalan Boulevard Famili Selatan Alur kendaraan semakin jauh daripada Jalan Kondominium Graha Famili Kelebihan daripada Jalan Kondominium Graha Famili Jalan yang digunakan lebih nyaman digunakan karena terdapat median dan masih merupakan jalan besar perumahan sehingga minim rumah-rumah sepanjang perjalanan dan mobil parkir
Pembukaan jalur alternatif bagi kendaraan yang bertujuan ke perumahan Citraland dan G-Walk Citraland tidak hanya dapat diakses melalui pintu depan yang bersebelahan dengan Universitas Negeri Surabaya, Bisa lewat jalan alternatif yang biasanya digunakan untuk menuju ke lapangan golf dapat juga menuju ke G-Walk
Pembukaan jalur alternative bagi kendaraan yang bertujuaan ke perumahan Citraland dan G-Walk (cont’d) Jalan alternatif dapat dilebarkan dengan mudah karena kiri kanannya masih ‘bebas’ Diberi penunjuk jalan untuk menggunakan jalur alternatif
Kesimpulan Kemacetan yang terjadi dapat diatasi dengan cara Traffic Management Traffic Management yang dilakukan berupa Pelebaran jalan Pemberian jalan alternatif untuk mengurangi beban Mengurangi kemungkinan terjadinya macet akibat weaving