EVALUASI Ratih Tunjung Utami for further detail, please visit
Abstrak ABSTRAK Ratih Tunjung Utami EVALUASI IMPLEMENTASI ANGGARAN BERBASIS KINERJA TERHADAP PERKEMBANGAN PROGRAM UNGGULAN. STUDI KASUS PROVINSI GORONTALO PERIODE PI. Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma 2007 Kata Kunci : Anggaran Berbasis Kinerja, Anggaran Belanja menurut fungsi, Anggaran Belanja menurut organisasi, Realisasi Anggaran, Program Unggulan, Program non unggulan. ( xi Lampiran) Potensi daerah Gorontalo yang belum dimanfaatkan secara optimal mendorong pemerintah daerah untuk membuat kebijakan yang tepat sasaran. Pemerintah Gorontalo mencetuskan adanya program unggulan daerah yang terdiri dari sektor pertanian, perikanan, dan sumber daya manusia. Dalam menerapkan unggulan tersebut pemerintah daerah menggunakan sistem anggaran berb... for further detail, please visit
Bab 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada masa orde baru pengaruh pemerintah pusat terlalu dominan terhadap daerah mengakibatkan pemerintah daerah menjadi tidak responsif dan kurang peka terhadap aspirasi masyarakat daerah. Campur tangan pemerintah pusat yang dominan ini bukan tanpa alasan. Alasan yang paling mendasar bagi pemerintah pusat adalah untuk menjamin stabilitas nasional dan ma... for further detail, please visit
Bab 2 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Kerangka Teori Pengertian Anggaran Sektor Publik Sebelum mencapai program-program yang direncanakan, pemerintah daerah menuangkan program-program tersebut dalam suatu anggaran. Anggaran adalah suatu rencana yang disusun secara sistematis, yang meliputi seluruh kegiatan lembaga yang dinyatakan dalam unit (kesatuan) moneter dan berlaku untuk jangka waktu (periode... for further detail, please visit
Bab 3 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Yang menjadi objek penelitian ini adalah Provinsi Gorontalo. Sebuah daerah hasil pemekaran dari Provinsi Sulawesi Utara. Provinsi Gorontalo terbentuk pada tanggal 16 Pebruari 2001 berdasarkan UU No 38 Tahun Data / Variabel a. Data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu data primer yang telah diolah lebih lan... for further detail, please visit
Bab 4 BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Daerah Penelitian Karakteristik Geografis Provinsi Gorontalo Gorontalo menjadi Provinsi sejak tanggal 16 Februari 2001 berdasarkan UU No 38 Tahun Provinsi Gorontalo adalah hasil pemekaran dari Provinsi Sulawesi Utara. Pada awalnya Provinsi Gorontalo hanya terdiri dari dua kabupaten dan satu kota, yaitu kabupaten Gorontalo, kabupaten Boalemo, dan... for further detail, please visit
Bab 5 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan paparan pembahasan yang diuraikan pada BAB IV maka dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu : 1. Anggaran berbasis kinerja merupakan anggaran yang berorientasi pada hasil. Anggaran berbasis kinerja ini telah diimplementasikan untuk untuk Program Unggulan dan Non Unggulan Daerah Provinsi Gorontalo yang menerapkan rasionalitas penggunaan input dan kemampuan me... for further detail, please visit