AKHMAD NURHADI MUSTAQIM, 2150405047 WUJUD KESANTUNAN DIREKTIF DALAM INTERAKSI ANTARSANTRI PONPES AL ASROR PATEMON GUNUNGPATI SEMARANG.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DESTI ARFIANI, UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN DENGAN METODE STRUKTUR ANALITIK SINTETIK (SAS) PADA SISWA KELAS II SEKOLAH.
Advertisements

ARI DWI WINDIASIH, ANALISIS SOAL TES SUMATIF SEMESTER 1 TAHUN 2009/2010 PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA M TS NEGERI KENDAL.
RUDIONO, RESPONS VERBAL DAN TINGKAT PEMAHAMAN PESERTA DIDIK TERHADAP IMPLIKATUR TUTURAN GURU DALAM INTERAKSI EDUKATIF SISWA SMA.
Runtut Pramono, EFEKTIFITAS KONSELING BEHAVIORISTIK DENGAN TEKNIK SELF MANAGEMENT PROGRAM UNTUK MEMBANTU KESULITAN BELAJAR.
TITIN SURYANI, MANAJEMEN SUMBER BELAJAR ELEKTRONIKA DASAR BAGI GURU RUMPUN ELEKTRONIKA SMK NEGERI KOTA SEMARANG.
SUBANDI, Kesalahan Pemilihan Leksikon oleh Santri Pondok Pesantren Al Ashror Ditinjau dari Unggah-ungguh Basa dalam Bertindak Tutur.
PRABINGESTI ANGGARSIKA, Interferensi Leksikal Bahasa Indonesia Dalam Bahasa Jawa Pada Karangan Siswa Kelas VIII SMP Mardi Rahayu Ungaran Kabupaten.
ROHANA PUDYASTUTI, Peningkatan Keterampilan Menyimak Crita Cekak Dengan Model Stratta dan Teknik Ganti Setting Pada Siswa Kelas VIII D SMP Negeri.
TRI WAHYUNI, Syeh Siti Jenar Dalam Kacamata Pembaca
INTANI WIDYASTUTI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK MENGGUNAKAN TEKNIK KOREKSI LANGSUNG DENGAN MEDIA FOTO SISWA KELAS IX SMP AL-ISLAM.
ABDUL ROZAK, MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA DALAM PELAJARAN SEJARAH KELAS XI.IS 2 SMA NEGERI 11 SEMARANG MELALUI MODEL PEMBELAJARAN ARTIKULASI.
UMI UZLIFAH, Interpretasi Wacana Iklan Berbahasa Jawa Pada Radio Di Kota Purbalingga.
JASMAN INDRADNO, model pengembangan kompetensi guru rintisan sekolah bertaraf internasional (RSBI) di jawa tengah.
ANI SETYANA DEWI, Kesalahan Berbahasa Jawa Pada Menulis Dialog Siswa Kelas XII Bahasa Di SMA 2 Rembang.
DENY PUSPITASARI NINGTYAS, Kesalahan Berbahasa Tataran Diksi Ibu-ibu PKK Dusun Kwangen Kabupaten Pacitan.
BANGKIT PANJI ANAROGO, KINERJA GURU SMP SE KOTA SEMARANG PASCA SERTIFIKASI.
SRI HARTATIK, Petungan Perkawinan di Komunitas Desa Tambakromo Kecamatan Tambakromo Kabupaten Pati.
ASTUTIK, Kesesuaian Pelaksanaan Pembelajaran Dengan Indikator (RPP) Pada Aspek Membaca Huruf Jawa Kelas VIII SMP Negeri Se- Kecamatan Batang.
TITIN NURAZIZAH, Makna Idiom yang Mengandung Unsur Panca Indera Mata dan Hidung dalam Bahasa Jepang.
MOH NUR AKHLIS, Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi dengan Teknik Ungkap Perasaan pada Siswa Kelas VII MTs Al Burhan Semarang Tahun Pelajaran.
JUNIYA IP ANY, Pemanfaatan Sumber-Sumber Belajar dalam Proses Pembelajaran di SMP Negeri 2 Lebaksiu Kabupaten Tegal.
SITI RONDIYAH, Perolehan Kalimat Bahasa Jawa Anak Usia 2-4 Tahun Di PAUD Cita Mulia Kunduran Blora.
YUSUF ANUGERAH PUTRANTO, Jenis dan Kesantunan Tindak Tutur Penerimaan dan Penolakan Ajakan pada Masyarakat Mondoteko Kabupaten Rembang.
BERTHANIA JESSI MERDIANHITA, BANGUNAN PENINGGALAN SEJARAH KOTA SEMARANG DALAM FOTOGRAFI KAMERA LUBANG JARUM.
DANY KEMIYATI, Bimbingan Belajar Matematika Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Waktu Yang Ditunjukan Jarum Jam Pada Siswa Kelas II di SD Negeri.
DIAS WIDHIYANTO KURNIAWAN, STUDI DESKRIPTIF PELAKSANAAN MODEL PEMBELAJARAN DI PONDOK PESANTREN AT-TAQWA DESA TEGALOMBO KECAMATAN TERSONO KABUPATEN.
MOHAMMAD LATIFUL FUAD, PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS KOPERASI SERBA USAHA (KSU) di KOTA SEMARANG TAHUN
SANTI RAHAYU, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MELALUI MEDIA PHOTOSTORY DENGAN TEKNIK PENGANDAIAN DIRI SEBAGAI PENGARANG SERBA HADIR.
Dra. Panca Dewi Purwati, PENGEMBANGAN MEDIA BANGUN MULTIFIKSI UNTUK PENINGKATAN KOMPETENSI MENULIS CERITA PENDEK SISWA SMP.
NAILA FAUZIYAH RAHMAH, PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN MODEL PRACTICE REHEARSAL PAIRS DALAM FORUM RESMI PADA SISWA KELAS X1 MA AL.
BENING TYAS RININTA, Analisis Cara Baca Kanji Pada Nama-nama Prefektur di Jepang.
BEJO SETYO SLAMET, Jenis-Jenis Repetisi Pada Novel Kunarpa Tan Bisa Kandha Karya Suparto Brata.
Identitas Mahasiswa - NAMA : IWAN SUSANTI - NIM : PRODI : Sastra Indonesia - JURUSAN : Bahasa & Sastra Indonesia - FAKULTAS : Bahasa dan.
M. ABDUL AZIZ MUSLIM, Pemakaian Media OHP dalam Meningkatkan Keterampilan Menyimak Dongeng Siswa Kelas VIIG MTs Taqwal Ilah Semarang.
INDRI JATININGTYAS, Kesesuaian Evaluasi Dengan Indikator dalam RPP pada Aspek Menyimak Mata Pelajaran Bahasa Jawa di SMK N 1 Sale Tahun Ajaran.
ISTI RONDIYAH, Kesadaran Masyarakat dalam Membayar Pajak Bumi dan Bangunan (Studi Kasus di Desa Candi Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang.
SRI WAHYUNI, Motif Perubahan Perilaku Tokoh Utama dalam Novel Sumi (Jejak Cinta Perempuan Gila) Karya Maria Bo Niok.
Identitas Mahasiswa - NAMA : RAVENDRA ARISANDI S - NIM : PRODI : Teknik Mesin - JURUSAN : Teknik Mesin - FAKULTAS : Teknik -
TANJUNG PRANIDITA, HARA-KIRI AS JAPANESE TRADITION IN THE LAST SAMURAI MOVIE.
NURUL FAIZAH, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS SINOPSIS CERITA RAKYAT MELALUI TEKNIK 4P PADA SISWA KELAS V SDN BINTORO 1 DEMAK.
ANIS NURIL LAILI SULISTYOWATI, STUDI DESKRIPTIF TENTANG ADMINISTRASI PENGELOLAAN DATA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMA.
DINA NURMALISA, Citra Wanita dalam Novel Jala Karya Titis Basino
TONCI ASIMI, Interaksi sosial antara mahasiswa asal papua di kecamatan gajahmungkur dengan masyarakat sekitar kota semarang dan pengaruhnya.
SITI MARDLIYAH, PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUK RUMAH TIPE SILVER I (T 23/60) DAN TIPE EMERALD (T 70/144) PADA PT KREASI CIPTA BUKIT ASRI SEMARANG.
BUNGA WULANDARI, PERAN PEGAWAI DALAM MENANGANI KLAIM PEMEGANG POLIS PT. ASURANSI JIWASRAYA (Persero) SEMARANG BARAT.
RIMA RIZQIANA, CARA GURU MENERAPKAN CHILD FRIENDLY (SAYANG ANAK) PADA PROSES PEMBELAJARAN DI TAMAN KANAK-KANAK.
YUNUS ARIFIANTO, Tingkat Minat, Motivasi dan Lingkungan Mahasiswa Pendidikan Teknik Elektro Universitas Negeri Semarang pada Semester I Tahun.
ATIK MU'AWANAH, Pola Pendidikan Nilai Moral di Pondok Pesantren (Studi Kasus Pondok Pesantren Durotu Ahlusunnah Wal Jamaah Desa Banaran Gunungpati.
PUTRIASARI, Kemampuan Menggunakan Kala dalam Modus Indikatif Kalimat Tunggal pada Mahasiswa Semester III Prodi Pendidikan Bahasa Prancis.
VITA IKA SARI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA CEPAT 200 KPM DENGAN STRATEGI MEMBACA FLEKSIBEL DAN TEKNIK KECEPATAN MEMBACA MINIMUM PADA SISWA.
DWI INDAH YULFITA RACHMAWATI, KETIDAKEFEKTIVAN KALIMAT DALAM PENULISAN BERITA RADAR TEGAL.
DESIANA DWI PRAMESTI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PESAN SINGKAT (MEMO) MELALUI PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES DENGAN BERBASIS MULTIMEDIA.
Identitas Mahasiswa - NAMA : RANIN AGUNG KURNIAWAN - NIM : PRODI : Sastra Indonesia - JURUSAN : Bahasa & Sastra Indonesia - FAKULTAS :
HENI PURWANINGRUM, Wujud Onomatope dalam Komik Serial Donal Bebek Edisi Tahun 1995.
RISTIYA DWI ANGGRAENI, Variasi Soal Evaluasi Aspek Mendengarkan Dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Bahasa Jawa Kelas VII SMP Negeri Se-
EDY FAIS, INDUSTRI ROKOK KRETEK BAL TIGA NITISEMITO ( ) DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERKEMBANGAN PERUSAHAAN ROKOK DI KUDUS.
FAIZATUSH SHOLIKHAH, KONDISI SOSIAL EKONOMI PETANI DI KERESIDENAN REMBANG PADA MASA PELAKSANAAN POLITIK ETIS TAHUN
MITAYANI, Penggantian Satuan Lingual Dalam Crita Cekak Di Majalah Panjebar Semangat.
DIAN WARSITANINGRUM, Pembelajaran Menggambar di TK
MERSYANUM BOANG MANALU, HUBUNGAN ANTARA MINAT MEMBACA BUKU-BUKU SEJARAH DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH DI SMA NEGERI.
RIA RISKANIA ANITA SARI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS BUKU HARIAN BERDASARKAN PENGALAMAN PRIBADI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PETA PIKIRAN.
MUHAMMAD ZAIM, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYAMPAIKAN LAPORAN PERJALANAN MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS VIII D.
EKA SETYA BUDI, PENINGKATAN MENULIS CERPEN DENGAN METODE KARYA WISATA SISWA KELAS X MA AL ASROR SEMARANG.
RATNA DEWI PURWIYANTI, Peningkatan Keterampilan Mengubah Teks Wawancara Menjadi Narasi dengan Pendekatan Keterampilan Proses Teknik 5W+1H pada.
DENOK WIJAYANTI, PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MENGGUNAKAN MEDIA BONEKA PADA SISWA KELAS VII-G SMP NEGERI 4 PEMALANG TAHUN AJARAN 2006/2007.
WIDOWATI, PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN TEKNIK PENGAMATAN OBJEK SECARA LANGSUNG PADA SISWA KELAS X MA AL ASROR GUNUNGPATI SEMARANG.
EGUH YULI PRASETYO, Peningkatan Keterampilan Bercerita melalui Teknik Pemetaan Pikiran dengan Media Foto pada Siswa Kelas VII-F MTs Al Asror.
MOHAMMAD QOMARUL HUDA, STRATEGI PEMBELAJARAN DI PONDOK PESANTREN ASSALAFY AL ASROR PATEMON GUNUNGPATI SEMARANG DALAM UPAYA MEMPERTAHANKAN EKSISTENSINYA.
JAMILATUN JANAH ADE PUTRI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN MEDIA OBJEK LANGSUNG MELALUI TEKNIK KATA KUNCI PADA SISWA.
KHIKMAH JUWITA, Peningkatan Keterampilan Menulis Surat Pribadi dengan Pendekatan Keterampilan Proses pada Siswa Kelas VIID M Ts Al-Asror Patemon.
Transcript presentasi:

AKHMAD NURHADI MUSTAQIM, WUJUD KESANTUNAN DIREKTIF DALAM INTERAKSI ANTARSANTRI PONPES AL ASROR PATEMON GUNUNGPATI SEMARANG

Identitas Mahasiswa - NAMA : AKHMAD NURHADI MUSTAQIM - NIM : PRODI : Sastra Indonesia - JURUSAN : Bahasa & Sastra Indonesia - FAKULTAS : Bahasa dan Seni - cynunk pada domain plasa.com - PEMBIMBING 1 : Tommi Yuniawan,S.Pd.,M.Hum. - PEMBIMBING 2 : Prof.Dr.Fathur Rokhman,M.Hum. - TGL UJIAN :

Judul WUJUD KESANTUNAN DIREKTIF DALAM INTERAKSI ANTARSANTRI PONPES AL ASROR PATEMON GUNUNGPATI SEMARANG

Abstrak Wujud dan strategi kesantunan direktif dalam interaksi antarsantri menerapkan prinsip kesantunan sebagai refleksi dari tindak kesantunan berbahasa. Cara bertutur ini dilakukan oleh seorang santri atau sekelompok santri dalam menyikapi aturan atau norma yang ada di Pondok Pesantren. Hal ini dilakukan demi terjaganya etika, keramahan hubungan, dan keseimbangan sosial di lingkungan Pondok Pesantren. Wujud kesantunan direktif dalam interaksi santri terhadap para ustadz (guru) dapat pula dilihat sebagai suatu rangkaian proses teknik, yaitu sebagai rangkaian komunikasi antarmanusia yang saling mempengaruhi. Rangkaian kegiatan komunikasi itu diarahkan untuk mencapai satu tujuan yang biasa disebut tujuan intruksional. Permasalahan yang dikemukakan dalam penelitian meliputi (1) wujud pemakaian kesantunan direktif dalam interaksi antarsantri Pondok Pesantren Al Asror Patemon Gunungpati Semarang, (2) strategi kesantunan direktif dalam interaksi antarsantri Pondok Pesantren Al Asror Patemon Gunungpati Semarang dilihat dari tingkat ilmu dan status kelembagaan. Tujuan dari penelitian yaitu (1) mendeskripsi wujud pemakaian kesantunan direktif dalam interaksi antarsantri Pondok Pesantren Al Asror Patemon Gunungpati Semarang, (2) mendeskripsi strategi kesantunan direktif dalam interaksi antarsantri Pondok Pesantren Al Asror Patemon Gunungpati Semarang Landasan teoretis yang digunakan dalam penelitian ini meliputi tindak tutur, aspek-aspek situasi tutur, wujud direktif, dan strategi kesantunan berbahasa. Rujukan yang dipakai dalam penelitian ini meliputi literatur hasil penelitian yang relevan, buku-buku yang relevan dengan topik penelitian, serta rujukan dari artikel lepas dan internet. Metode penelitian yang dipakai dalam pendekatan penelitian yaitu pendekatan pragmatik dan pendekatan metodologis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif dengan menerapkan metode deskriptif, data dalam penelitian ini yaitu data yang berupa tuturan kesantunan direktif dalam interaksi antarsantri Ponpes Al Asror Patemon Gunungpati Semarang, sumber data dalam penelitian ini yaitu tuturan interaksi antarsantri Ponpes Al Asror Patemon Gunungpati Semarang, metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode simak dan metode cakap, metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode heuristik. Hasil penelitian ini meliputi (1) wujud pemakaian kesantunan direktif dalam interaksi antarsantri Pondok Pesantren Al Asror Patemon Gunungpati iii Semarang dibagi menjadi wujud direktif dan kesantunan direktif. Wujud direktif pragmatik (tuturan bermakna pragmatik direktif desakan, bujukan, himbauan, persilaan, larangan, perintah, permintaan, dan “ngelulu”), kesantunan direktif meliputi kesantunan linguistik (faktor panjang pendek tuturan, faktor urutan tutur, faktor intonasi tuturan dan isyarat-isyarat kinesik, dan faktor ungkapan-ungkapan penanda kesantunan yang meliputi penanda kesantunan tulung, ayo, coba, mbok/mbokya, dan ndang), kesantunan pragmatik melipiti kesantunan pragmatik direktif dalam tuturan deklaratif dan kesantunan pragmatik direktif dalam tuturan interogatif. (2) dilihat dari tingkat ilmu dan status kelembagaan strategi kesantunan direktif Ponpes Al Asror meliputi, Strategi 1 kurang santun, strategi ini ditandai dengan: tuturan yang pendek, urutan tutur diawali dengan tuturan direktif, intonasi tinggi, tidak menggunakan ungkapan penanda kesantunan, dan penggunaan tuturan langsung yang diwujudkan dalam bentuk tuturan direktif. Strategi 2 agak santun, strategi ini ditandai dengan: tuturan yang lebih panjang, penggunaan bentuk persona kedua, intonasi sedang, penggunaan ungkapan penanda kesantunan, dan penggunaan tuturan langsung yang diwujudkan dalam bentuk tuturan direktif. Strategi 3 lebih santun, strategi ini ditandai dengan: tuturan panjang, penggunaan bentuk persona kedua, intonasi sedang, penggunaan ungkapan penanda kesantunan, dan penggunaan tuturan langsung yang diwujudkan dalam bentuk tuturan direktif. Strategi 4 paling santun, strategi ini ditandai dengan: tuturan yang pendek, intonasi rendah, penggunaan ungkapan penanda kesantunan, dan penggunaan tuturan tidak langsung. Rekomendasi yang dihasilkan dari penelitian ini yaitu bagi pembaca, penelitian ini dapat menambah wawasan pengetahuan tentang wujud kesantunan direktif dalam interaksi antarsantri di lingkungan Pondok Pesantren. Bagi peneliti, penelitian ini dapat dikembangkan lebih lanjut untuk penelitian-penelitian selanjutnya, diantaranya kesantunan berbahasa antarsantri dilihat dari daerah asal santri, mengingat santri Pondok Pesantren Al Asror tidak hanya berasal dari daerah Semarang. Selain itu bisa dilakukan penelitian mengenai interaksi yang asimetris antara kiai dan santri., untuk penelitian lebih luas perlu dilakukan studi komparasi kesantunan berbahasa antara pondok pesantren modern dengan pondok pesantren tradisional, mengingat penulis melihat ada perbedaan yang signifikan cara berinteraksi santri di pondok pesantren modern dan tradisional.

Kata Kunci wujud kesantuan, direktif, interaksi antarsantri

Referensi

Terima Kasih