Sistem Terdistribusi 06 – Client Server Oleh : Muh. Ary Azali.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
JARINGAN CLIENT - SERVER
Advertisements

Pemrograman Internet Konsep Dasar.
Bab 8 Aplikasi Internet.
TCP mengatur aliran data gram dari lapisan di atasnya (lapisan aplikasi) hingga lapisan IP, sebagaimana datagram yang datang dari lapisan IP hingga ke.
JAVA Network Programming. Apa itu JAVA? ● Bahasa pemrograman berorientasi objek yang dikembangkan oleh Sun Microsystems sejak tahun ● Dikembangkan.
Pemrograman Jaringan NAT, Proxy, VLAN Concept Aurelio Rahmadian.
Sistem Jaringan Terdistribusi
PEMROGRAMAN CLIENT/SERVER Riyanto, S.Kom 1.
Chapter II Arsitektur Client Server
Sistem Terdistribusi 04 – Remote Procedure Call Oleh : Muh. Ary Azali.
© 2009 Fakultas Teknologi Informasi Universitas Budi Luhur Jl. Ciledug Raya Petukangan Utara Jakarta Selatan Website:
Networking, Protokol, dan Interoperabilitas
KOMUNIKASI Perkembangan Teknologi Informasi (TI)
User Datagram Protocol (UDP)
Socket Programming Hernando Ivan Teddy S.Kom. Pertemuan 6 Pemrograman Jaringan STMIK GI MDP PALEMBANG 2013.
Socket Programming Isbat Uzzin.
Oleh : HILMY NUR R. – RYAN ABDI W. – KAISHA SATRIO N.H. – DENY SATRYA P. – F.X. YUDHA GAMMA C.H
TRANSPORT LAYER PROTOCOLS ( TCP DAN UDP )
DBMS Terdistribusi.
Arsitektur Client-Server
Perjalanan Menuju Client Server
PROTOKOL LAPISAN APLIKASI
ARSITEKTUR CLIENT SERVER
CLIENT – SERVER Diskusi III.
JARINGAN KOMPUTER DAN PRODUK PERANGKAT KERAS INTERNET
Proses Sistem Terdistribusi.
BASIS DATA 2 Basis Data Terdistribusi
Komunikasi (Sistem Terdistribusi).
Arsitektur dalam Sister
TOPIK 1 : PENGENALAN KEPADA RANGKAIAN
Pengantar Client Server
Bab 10 Session Layer Abdillah, MIT.
Pertemuan 3 Khairul Anwar Hafizd
ARSITEKTUR TEKNOLOGI INFORMASI
Referensi Model TCP/IP
Basis Data Terdistribusi
7 DATABASE Client/Server Wiratmoko Y, ST C H A P T E R
Muhandis Ulil Absor Rifan
Arsitektur Sistem Operasi???
Administrasi Jaringan Telnet Server dan FTP Server
CLIENT-SERVER DATA TRANSFER
4 PROSES Mata Kuliah Sistem Operasi Mata Kuliah : Sistem Operasi
BAB I                       Mata Kuliah  Sistem Terdistribusi _______________________ PROSES SISTER Oleh : Laseri, S.Kom.
Client-Server Computing
Basis Data Terdistribusi
Process and Tread Saifudin Anshory Abd. Chariz Fauzan Wahyu Hartono
Internet (Part 2) Hendra Putra, S.Kom, M.Kom.
TRANSPORT LAYER PROTOKOL
BAB I                       Mata Kuliah  Sistem Terdistribusi _______________________ PROSES SISTER Oleh : Laseri, S.Kom.
ARSITEKTUR APLIKASI CLIENT SERVER
PENDAHULUAN Minggu ke 1.
Reperensi Model TCP/IP
ARSITEKTUR CLIENT - SERVER
SISTEM BASIS DATA TERSEBAR
Struktur Sistem Operasi
SOAL TEORI TKJ Dimas Pamarta XII TKJ 2 / 7 Selanjutnya.
Fungsi dan jenis port KOMPUTER
Application Layer Pada TCP/IP.
KOMUNIKASI DALAM JARINGAN
Konsep Web Statis dan Web Dinamis
Dasar Pemrograman Web.
Oleh : Laseri, S.Kom BAB I                       Mata Kuliah  Sistem Terdistribusi _______________________ PROSES SISTER.
Referensi Model TCP/IP
Client-Server Computing
Mengadministrasi server dalam jaringan adalah suatu bentuk pekerjaan yang dilakukan oleh administrator jaringan. Tugasnya: Membuat server Mengelola jaringan.
Referensi Model TCP/IP
Pertemuan 2.
WEB SERVICE. PENGERTIAN WEB SERVICE  Merupakan media standar untuk komunikasi yang menyebar antara aplikasi clien dan server pada World Wide Web.
Referensi Model TCP/IP
ADMINISTRASI JARINGAN Materi : “Server & client serta jenis-jenis Jaringan”
Transcript presentasi:

Sistem Terdistribusi 06 – Client Server Oleh : Muh. Ary Azali

Server adalah komputer yang dapat memberikan service ke client, sedangkan client adalah komputer yang mengakses beberapa service yang ada di server. Ketika client membutuhkan suatu service yang ada di server, dia akan mengirim request kepada server lewat jaringan. Jika request tersebut dapat dilaksanakan, maka server akan mengirim balasan berupa service yang dibutuhkan untuk saling berhubungan menggunakan Socket.

Karakteristik 1. Karakteristik Server a. Pasif b. Menunggu request c. Menerima request, memproses mereka dan mengirimkan balasan berupa service 2. Karakteristik Client a. Aktif b. Mengirim request c. Menunggu dan menerima balasan dari server

Socket Socket adalah sebuah endpoint untuk komunikasi didalam jaringan. Sepasang proses atau thread berkomunikasi dengan membangun sepasang socket, yang masing-masing proses memilikinya. Socket dibuat dengan menyambungkan dua buah alamat IP melalui port tertentu. Secara umum socket digunakan dalam client/server system, dimana sebuah server akan menunggu client pada port tertentu. Begitu ada client yang menghubungi server maka server akan menyetujui komunikasi dengan client melalui socket yang dibangun.

Model Client Server a. Arsitektur Mainframe Pada arsitektur ini, terdapat sebuah komputer pusat (host) yang memiliki sumber daya yang sangat besar, baik memori, processor maupun media penyimpanan. Melalui komputer terminal, pengguna mengakses sumber daya tersebut. Komputer terminal hanya memiliki monitor/keyboard dan tidak memiliki CPU. Semua sumber daya yang diperlukan terminal dilayani oleh komputer host. Model ini berkembang pada akhir tahun 1980-an. b. Arsitektur File Sharing Pada arsitektur ini komputer server menyediakan file-file yang tersimpan di media penyimpanan server yang dapat diakses oleh pengguna. Arsitektur file sharing memiliki keterbatasan, terutama jika jumlah pengakses semakin banyak serta ukuran file yang di shaing sangat besar. Hal ini dapat mengakibatkan transfer data menjadi lambat. Model ini populer pada tahun 1990-an.

c. Arsitektur Client/Server Karena keterbatasan sistem file sharing, dikembangkanlah arsitektur client/server. Salah satu hasilnya yaitu berupa software database server yang menggantikan software database berbasis file server. Dikenalkan pula RDBMS (Relational Database Management System). Dengan arsitektur ini, query data ke server dapat terlayani dengan lebih cepat karena yang ditransfer bukanlah file, tetapi hanyalah hasil dari query tersebut. RPC (Remote Procedure Calls) memegang peranan penting pada arsitektur client/server.

d. Model Two-tier Model Two-tier terdiri dari tiga komponen yang disusun menjadi dua lapisan: client (yang meminta service) dan server (yang menyediakan service). Tiga komponen tersebut yaitu : User Interface, yaitu antar muka program aplikasi yang berhadapan dan digunakan langsung oleh user. Manajemen proses Database

Model ini memisahkan peranan user interface dan database dengan jelas, sehingga terbentuk dua lapisan.

e. Model Three-tier Pada model ini disisipkan satu layer tambahan diantara user interface tier dan database tier. Tier tersebut dinamakan middle-tier. Middle-Tier terdiri dari bussiness logic dan rules yang menjembatani query user dan database, sehingga program aplikasi tidak bisa mengquery langsung ke database server, tetapi harus memanggil prosedur-prosedur yang telah dibuat dan disimpan pada middle-tier

To be continue….