Manajemen Harddisk Ihsan Naskah

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
1. Biarkan system komputer memuat berkas pemasangan dan tunggu hingga muncul halaman pemilihan bahasa. Pilih English sebagai bahasa pemasangan karena.
Advertisements

Manajemen Disk.
Manajemen Memori (Contd).
Manajemen Memory Kelompok 7 : M. Khoirur Roziqin ( )
Manajemen Disk.
Media Penyimpanan 2 (Magnetic Disk)
SISTIM OPERASI (Operating System) IKI-20230
DISUSUN OLEH : SITI MUTHOHAROH HENDRA ELIA DWI CHANDRA RINDHY ANTHIKA N. YOHANES.
FILE SYSTEM.
Metode Alokasi Berkas.
. Installation Issues a.Partition and Security
Manajemen Berkas.
 Langkah awal untuk menginstal windows XP di Virtual Box adalah membuat Firtual PC baru.
Sistem Terdistribusi 07 – OS Client Server Oleh : Muh. Ary Azali.
 Langkah awal untuk menginstal windows XP di Virtual Box adalah membuat Firtual PC baru.
Tim Teaching Grant Mata Kuliah Sistem Operasi
Sistem Operasi (pertemuan 7) Memori Razief Perucha F.A Jurusan Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Syiah Kuala
Melakukan instalasi sistem operasi berbasis graphical user interface (GUI) dan command line interface (CLI) Menjelaskan langkah instalasi sistem operasi.
SISTEM OPERASI.
Recovery & Macam-macam Sistem berkas
SMKN 1 BatangHari X TKJ ( Teknologi Komputer dan Jaringan)
Manajemen Memori (2).
Struktur direktori linux mazzimam.
PERTEMUAN – 11 KULIAH SISTEM OPERASI SISTEM BERKAS
Operating Systems Concept (Konsep Sistem Operasi) Minggu 13
Sistem Berkas & Keamanan Data
PERTEMUAN – 9 KULIAH SISTEM OPERASI SISTEM BERKAS
PRESENTASI MANAJEMEN FILE
Sistem Terdistribusi 010 – File Service Oleh : Muh. Ary Azali.
Sistem Operasi (Operating Systems) Minggu 8
File System.
Gunakan Informasi ini sebaik”nya pelajari dan mengertikan.
By Melwin Syafrizal, S.Kom., M.Eng.
SOSCOM STMIK Widya Pratama Open Source Community Pertemuan II Jum’at, 7 November 2014 Forum Ubuntu Indonesia.
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI - B PERTEMUAN - 3. INSTRUKSI EKSTERNAL Instruksi eksternal merupakan instruksi penunjang di dalam pengoperasian komputer,
Defiana Arnaldy, M.Si Manajemen Memori Defiana Arnaldy, M.Si
Tugas Presentasi X-TKJ-1
Versi 1, 2013CCS113 – SISTEM OPERASIFASILKOM PERTEMUAN 3 KOMPONEN SISTEM OPERASI.
SISTEM OPERASI Pertemuan 6 : Manajemen File
Media Penyimpanan 2 (Magnetic Disk)
Instalasi Komputer Dosen Pembina : Karya Gunawan, S.Kom © 2008, Instalasi Komputer & Troubleshooting AMIKOM Mataram Troubleshooting.
Sistem File Persyaratan penyimpanan jangka panjang
STRUKTUR SISTEM OPERASI
Pengantar Aplikasi Komputer 1B** - Psikologi
SISTEM OPERASI MANAJEMEN FILE Disajikan Oleh :.
Manajemen File.
By : Saya Sendiri, Firman Nur Maulana Ganteng. 1.WINDOWS Siapa yang tak kenal dengan sistem operasi ini? Windows merupakan salah astu sistem operasi paling.
FILE SYSTEM.
Mata Kuliah : Sistem Operasi
Manajemen Disk.
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI
FILE SYSTEM LINUX.
Agus Halid External Storage Agus Halid
Komponen Dasar Sistem Operasi
Partisi dan Format Harddisk
“ SISTEM BERKAS ” Oleh : Didik Haryanto ( ) A.
Mata Kuliah Sistem Operasi
INSTALASI SISTEM OPERASI CLOSED SOURCE
Dual boots OS windows 7 dan windows 8
FILE SYSTEM Materi VIII
File System Implementation
Dosen Pembina : Mahayadi, ST
Manajemen Memori Pertemuan 14 & 15 Sistem Operasi (CSG3E3)
STRUKTUR DISK Sistem Berkas.
Manajemen Sistem File Konsep File Metode Akses Struktur Direktori
Manajemen File/Berkas
  Partisi Primary, merupakan partisi utama pada harddisk yang memuat sejumlah file data. Fungsi dari partisi primary ini juga sebagai partisi yang pertama.
Cara Instalasi Sistem Operasi Linux Ubuntu 12.04
Riyani Purwita Rachmawati, S.Pd
Fathiah, S.T.,M.Eng Universitas Ubudiyah Indonesia
Transcript presentasi:

Manajemen Harddisk Ihsan Naskah

Partisi

Merupakan pembagian ruang secara logik pada harddisk untuk penyimpanan informasi Pada satu harddisk (ruang fisik) dapat dibuat beberapa partisi (ruang logik) Sejumlah Partisi pada harddisk dapat memiliki format (File System) yang berbeda Informasi untuk pembacaan setiap partisi disimpan pada Master Boot Record (Partition Table) Setiap partisi memiliki Boot Record sendiri- sendiri yang terletak pada sektor awal tiap partisi

Struktur Penyimpanan Harddisk Partisi 1 Partisi 2 Master Boot Record (MBR)

Master Boot Record Merupakan sejumlah informasi yang disimpan pada sektor pertama (Boot Sector, cylinder 0, head 0, sector 1) pada media disk (harddisk, disket) MBR berisi: –Jenis dan lokasi Sistem Operasi –Tabel Partisi, berisi: Format Partisi Ukuran Partisi Alamat dari lokasi sektor awal partisi –Program untuk membaca Boot Record tiap partisi (Boot Loader)

MBR Contents Offset DescriptionSize 000h Executable Code (Boots Computer)446 Bytes 1BEh 1st Partition Entry (See Next Table)16 Bytes 1CEh 2nd Partition Entry16 Bytes 1DEh 3rd Partition Entry16 Bytes 1EEh 4th Partition Entry16 Bytes 1FEh Executable Marker (55h AAh)2 Bytes

Partition Entry (pada MBR) OffsetDescriptionSize 00hCurrent State of Partition (00h=Inactive, 80h=Active)1 Byte 01hBeginning of Partition - Head1 Byte 02hBeginning of Partition - Cylinder/Sector (See Below)1 Word 04hType of Partition1 Byte 05hEnd of Partition - Head1 Byte 06hEnd of Partition - Cylinder/Sector1 Word 08h Number of Sectors Between the MBR and the First Sector in the Partition 1 Double Word 0ChNumber of Sectors in the Partition1 Double Word

Partisi pada DOS/Windows Harddisk Primary Partition C: MBR Harddisk Primary Partition C: [SYSTEM] Extended Partition D: [DATA] MBR LOGICAL DRIVE

Partisi pada Linux Harddisk /boot root ( / ) MBR SWAP /home NETWORK Harddisk /boot root ( / ) MBR SWAP STANDARD Mount Point Mount Point

Multiple Boot Harddisk OS 1 OS 2 MBR Harddisk /boot (LINUX) / (LINUX) MBR SWAP (LINUX) WINDOWS

File System

Windows/DOS File System FAT16 FAT32 NTFS

Cluster Merupakan satuan logikal untuk penyimpanan file pada harddisk File yang disimpan pada media, dapat menempati satu atau lebih cluster, dan satu cluster hanya berisi bagian dari satu file Ukuran cluster bervariasi, bergantung pada panjang entry dari File Allocation Table yang mencatat alokasi cluster Satu cluster dapat terdiri dari beberapa sector, dan satu sector berukuran 512 byte Jumlah Cluster maximum pada FAT File System adalah cluster

File Allocation Table Tabel yang berisi informasi tentang tiap file yang disimpan dan lokasi clusternya pada track dan sector FAT berada pada boot record dari partisi Setiap perubahan cluster, akan dilakukan updating pada FAT FAT umumnya dibuat kembar, FAT1 dan FAT2 untuk koreksi kesalahan

FAT 16 Panjang entry pada tabel alokasi adalah 16 bit Ukuran cluster 32KB Ukuran partisi maksimum adalah 2 GB Jika harddisk lebih besar dari 2 GB, maka harus dibagi kedalam beberapa partisi. Ukuran cluster yang besar, menyebabkan penyimpanan tidak efisien. Nama file menggunakan format 8.3

FAT 32 Panjang entry pada tabel alokasi adalah 32 bit Ukuran cluster 4KB Ukuran partisi maksimum 2 Terrabyte Penggunaan ruang penyimpanan lebih efisien Mendukung penggunaan nama file yang panjang (maks. 256)

NTFS Menggunakan skema direktori B-Tree untuk pencatatan lokasi cluster file Informasi cluster file disimpan bersama dalam clusternya, tidak hanya mengandalkan data pada FAT Ukuran cluster disesuaikan dengan ukuran partisi. Memiliki Access Control List File Compression terintegrasi

Ukuran Cluster NTFS Drive SizeCluster Number of SizeSectors 4097MB to 8192MB (8GB) 8KB MB to 16384MB (16GB) 16KB MB to 32768MB (32GB)32KB64 greater than 32768MB (32GB)64KB128

Linux File System Minix File System Virtual File System Extended File System Ext2FS (Second Extended FS) Ext3FS (Third Extended FS) Reiser FS

Inode Merupakan representasi dari setiap file yang disimpan pada media Sebuah inode berisi informasi: type file, hak akses, owners, timestamps, ukuran, pointer ke data blocks

Links Merupakan pemetaan satu atau beberapa nama ke satu inode Dua jenis link pada Unix/Linux File System: –Hard Link merupakan inode yang menunjuk ke satu inode lain –Symbolic Link merupakan sebuah file yang berisi informasi yang menunjuk ke sebuah inode

Device Special File Merupakan nama file yang dipetakan ke sebuah peralatan Akses I/O ke file ini, akan diarahkan ke device driver dari peralatan bersangkutan File mengandung referensi jenis peralatan, dan identitas peralatan