DWI PUJIASTUTI, 3201405526 PELAKSANAAN METODE DEMONSTRASI PADA MATERI POKOK PETA, ATLAS DAN GLOBE BIDANG STUDI IPS (GEOGRAFI) KELAS VII SMP N 1 GABUS PATI.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
UMMI HANIK, PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SEBAGAI ALAT BANTU GURU (TEACHING AIDS) BERBASIS MULTI MEDIA PADA MATA PELAJARAN IPA POKOK BAHASAN.
Advertisements

RAHAYU, Kemampuan Siswa Sekolah Dasar Dalam Membaca Peta Studi Di SDN Se-Kecamatan Paguyangan Kabupaten Brebes.
SOFIA NUR KRISTANTI, MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL-SOAL OLIMPIADE MATEMATIKA SMP KELAS VIII BIDANG GEOMETRI MELALUI.
ANI' BARIROH, IMPLEMENTASI PENDEKATAN KONTEKSTUAL BERBANTUAN LKS UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI SMA PGRI 3 TAYU.
HAJAR PAMUJI, PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR GEOGRAFI DI MADRASAH ALIYAH NEGERI KABUPATEN PATI KELAS XI IPS TAHUN AJARAN 2008/2009.
NOVITA EKA PERTIWI, Hubungan Antara Aktivitas Belajar Siswa dalam Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Game Turnament (TGT) dengan Hasil.
PUJIATI, PENGARUH KONDISI SOSIAL DAN EKONOMI ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI PADA SISWA KELAS XI SMA.
FITRI AYUDYA SARI, KESIAPAN GURU SEJARAH SMA NEGERI DI KABUPATEN BREBES UTAR DALAM MELAKSANAKAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) TAHUN.
SUHARNINGSIH, PERSEPSI GURU NON PENJASORKES TERHADAP KOMPETENSI GURU PENJASORKES SEKOLAH DASAR KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN.
BAKHTIAR SETYO NUGROHO, Analisis Kesiapan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi FIS UNNES Angkatan 2007 Sebagai Calon Tenaga Pendidik.
ANDRESTA SETYA, FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESULITAN BELAJAR MATA PELAJARAN TIK SISWA KELAS VII SEMESTER 1 SMP HIDAYATULLAH SEMARANG.
DEKA NURHIDAYATULLOH, HAMBATAN SISWA KELAS VII DALAM MEMPELAJARI MATA PELAJARAN IPS TERPADU MATERI SOSIOLOGI DI SMP TERBUKA WANADADI BANJARNEGARA.
NINTA KARINA BANGUN, FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESULITAN BELAJAR STANDAR KOMPETENSI MENCATAT DIKTE UNTUK MEMPERSIAPKAN NASKAH PADA SISWA.
INDRA HAPSORO SETYAWAN, Penggunaan Media VCD dalam Pembelajaran Mata Diklat Kewirausahaan untuk Pengembangan Menyangkut Minat Berwirausaha Siswa.
TANGGUH WICAKSONO, Penerapan Media Peraga Berbasis Programmed fuel Injection (Supra 125 PGM-FI) sebagai Upaya untuk Meningkatkan Hasil Belajar.
HARTANTO, TINGKAT PEMAHAMAN GURU PADA KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN DI SMA NEGERI 4 PURWOREJO KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2008/2009.
SLAMET RIYADI, STUDI EKSPERIMEN PENGGUNAAN GOOGLE EARTH SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN SEJARAH BERBASIS E-LEARNING KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 1.
C.SRI HENDARSIH RAHAYUNINGTYAS, PEMBELAJARAN SENI BUDAYA SUB MATERI SENI MUSIK DI SMA KRISTEN YSKI SEMARANG.
BIMA GALUH PRADIPTA, HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI SMA 4 TEGAL TAHUN PELAJARAN.
KALPIKO, Penerapan Media Peraga Sistem Pengapian Berbasis Kontak Point sebagai Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Kelistrikan Otomotif pada Mahasiswa.
MOH ROHMAD SOLEH, ANALISIS KESALALAHAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 5 DEMAK DALAM MENYELESAIKAN PERSAMAAN LINEAR DENGAN DUA VARIABEL PADA SEMESTER.
PUSPITA WULANDARI, UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION PADA MATA PELAJARAN SEJARAH.
KARTIKA CANDRA DEWI, IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN IPS TERPADU BERDASARKAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN DI SMP NEGERI SE- KECAMATAN TAYU.
KHOLISOH, upaya meningkatkan hasil belajar siswa kelas vii a smpn 1 balapulang dalam pokok bahasan persamaan linear satu variabel melalui model.
WIDYA PRATIWI, PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN FIKIH POKOK BAHASAN SHALAT FARDHU MELALUI MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF (MPI) KELAS.
EKA HERAWATI, STUDI PERBANDINGAN PEMBELAJARAN IPS GEOGRAFI PADA GURU IPS SMP NEGERI DENGAN GURU IPS SMP SWASTA DI KOTA TEGAL TAHUN AJARAN 2008/2009.
WAWAN SETIAWAN, Pengaruh Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Mata Kuliah Penginderaan Jauh Mahasiswa Semester II Prodi Pendidikan Geografi.
AKHMAD WAFI SURURI, Hubungan Tingkat Pemanfaatan Internet Sebagai Sumber Belajar Berbasis TIK Terhadap Hasil Belajar Geografi Pada Siswa SMA.
KHUSNIATI KHOTIMAH, IDENTIFIKASI KESULITAN DAN PEMECAHAN MATA DIKLAT PENERAPAN KONSEP DASAR LISTRIK DAN ELEKTRONIKA (PKDLE)PADA SISWA SMK NEGERI.
AVITA ISTARIHANA, KESIAPAN KONSELOR UNTUK MELAKSANAKAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING SESUAI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) DI.
RADITYA HAPSARI, FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENCAPAIAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM) HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI.
DEDY BAGOS ARDIYANTO, SURVEI MOTIVASI SISWA MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI DI SMP NEGERI DAN SEDERAJAT SE- KECAMATAN KARANGAWEN.
M. TAUFIK AUNILLAH, Kontribusi Penggunaan Media Film Dokumenter Dalam Pembelajaran Geografi Terhadap Aktivitas Belajar Siswa Kelas XI IPS SMA.
BHAYU BILLIANDRI, SURVEI KENDALA-KENDALA BELAJAR RENANG GAYA BEBAS PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI NGARGOGONDO KECAMATAN BOROBUDUR KABUPATEN MAGELANG.
SRI MUNAWAROH, KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN TALKING STICK TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATERI PRINSIP DAN MOTIF EKONOMI.
NAFSUL MUTMAINAH, PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X SMA MUHAMMADIYAH.
ADHY DWI ROKHMAWAN, Perbedaan Hasil Belajar antara Tes Tertulis dengan Tes Lisan Pokok Bahasan Konstruksi Pondasi Dangkal pada Siswa Program.
SINTA DYANA SANTI, PENGARUH KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS XII IPS SMA N 1 KARANG TENGAH KABUPATEN.
AGUS SUPRIYANTO, IMPLEMENTASI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM PEMBELAJARAN PENGETAHUAN SOSIAL GEOGRAFI MATERI POKOK UNSUR SOSIAL WILAYAH INDONESIA.
AYU PUSPITASARI, AKTIVITAS BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS PADA PENERAPAN METODE DISKUSI DI SMP NEGERI 12 SEMARANG.
ANDY AGUS SETIAWAN, PERBEDAAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI POKOK BAHASAN HIDROSFER DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEHIDUPAN ANTARA METODE KOOPERATIF TIPE.
SETYO BUDI, PEMANFAATAN ANIMASI MAKRO MEDIA FLASH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI NOTASI MUSIK BAGI SISWA KELAS VII DI SMP.
ROIE ULFHA ASMARA, Perbedaan Prestasi Belajar antara Metode Pemberian Tugas dengan Metode Ceramah Mata Pelajaran Menggunakan Alat-alat Ukur.
SANDRA PUSPITA, HUBUNGAN ANTARA SARANA DAN PRASARANA MENJAHIT DENGAN EFISIENSI MENJAHIT PADA MATA PELAJARAN MENJAHIT II SISWA KELAS XI SMK NEGERI.
MURDIANA, STUDI KOMPARASI PEMBELAJARAN PROBLEM POSING DAN PROBLEM SOLVING MATA PELAJARAN AKUNTANSI DI SMA NEGERI 4 PEKALONGAN.
DEWI ZULAEKAH, DAMPAK SERTIFIKASI GURU TERHADAP KUALITAS PEMBELAJARAN PADA MATA DIKLAT MENJAHIT DENGAN MESIN SISWA SMK NEGERI 6 SEMARANG.
ROBY CHOIRUL ANAM, PERBANDINGAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI POKOK BAHASAN LITOSFER ANTARA PENGGUNAAN MEDIA WINDOWS MOVIE MAKER DENGAN POWER POINT.
UMI NURUN NAFI`AH, PENERAPAN PENDEKATAN SOMATIS, AUDITORI, VISUAL, DAN INTELEKTUAL (SAVI) TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI MATERI PERTUMBUHAN.
ALI SUBKHI, Peningkatan Hasil Belajar Kelistrikan Otomotif dengan Menggunakan Alat Peraga Sistem Pengapian Konvensional pada Mahasiswa D3 Teknik.
BAMBANG BUDIYANTO, KESIAPAN GURU-GURU FISIKA TERHADAP PELAKSANAAN KTSP DI SMA NEGERI SE KABUPATEN SRAGEN.
FITRIA YUNI ASTUTI, KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) DAN TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION)
EKO WAHYU BUDI YANTO, OPTIMALISASI PENGGUNAAN MEDIA PETA DALAM PROSES PEMBELAJARAN IPS DI SMP N 1 BLORA, SMP N 2 BLORA, SMP N 3 CEPU KABUPATEN.
RISCHA AGUSTINA, PERSEPSI GURU IPS TENTANG KONSEP DAN PENERAPAN PEMBELAJARAN IPS TERPADU PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI KECAMATAN MEJOBO KABUPATEN.
PURNAMI TRI WAHYUNI, Efektivitas Metode Student Centered Learning yang Berbasis Fun Chemistry untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kimia Pokok Bahasan.
HADI SETIAWAN, EFEKTIVITAS PENGGUNAAN ANIMASI KOMPUTER PROGRAM MACROMEDIA FLASH MX SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA.
ANDINI NURUL ARIFIANI, KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN STAD DENGAN METODE PENEMUAN TERBIMBING BERBANTUAN ALAT PERAGA DAN LKS TERHADAP HASIL BELAJAR.
DESTI HAYUNINGTYAS, PERSEPSI GURU NON PENJASORKES SEKOLAH DASAR TERHADAP KOMPETENSI GURU PENJASORKES SEKOLAH DASAR DI WILAYAH GUGUS AHMAD YANI.
ULFI DWI PRASETYANI, PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN SQ4R (SURVEY, QUESTION, READ, REFLECT, RECITE, REVIEW)
ESTI RAHAYU, KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DAN MODEL PENGAJARAN LANGSUNG TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK SISWA.
IIS SETYOWATI, Aktivitas Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Outdoor Study pada Mata pelajaran IPS di SMP Negeri 1 Bodeh Kabupaten Pemalang.
ISMAIL, Perberdaan Hasil Belajar Kesehatan dan Keselamatan Kerja dengan Menggunakan Ceramah dan Ceramah-Modul pada Siswa Kelas X Mekanik Otomotif.
RATNA NUR IKA ZUMASTIANTI, Pelaksanaan Lesson Studi dalam rangka meningkatkan kinerja guru geografi di SMP Negeri 2 Juwana Kabupaten Pati.
INTAN NOVITA SARI, Komparasi Hasil Belajar Geografi Pokok Bahasan Hidrosfer Model Pembelajaran Ceramah Bervariasi dan Student Team Achievement.
EVI OKTAVIA KUSUMAWATI, KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN METODE TIPE THINK PAIR SHARE DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X PADA MATERI.
JULIA SUCI NURANI, PENGARUH KADAR PEMBELAJARAN BERORIENTASI AKTIVITAS SISWA (PBAS) TERHADAP HASIL BELAJAR MATA KULIAH PRAKTIKUM PENGINDERAAN.
SETYANTO ARI NUGROHO, SURVEI PERSEPSI GURU NON PENJASORKES TERHADAP KINERJA GURU PENJASORKES DI SD SE KECAMATAN SUMBER KABUPATEN REMBANG TAHUN.
MUHAMMAD FATHUR ROHMAN, Efektivitas Penggunaan Media Visual Terhadap Hasil Belajar Menggambar Konstruksi Kayu Pada Siswa Kelas XI Program Teknik.
ANTON SUGIONO, PENGARUH PEMBELAJARAN PENJASORKES MELALUI PERMAINAN SEPAKBOLA YANG DIMODIFIKASI TERHADAP HASIL BELAJAR GERAK DASAR BERMAIN SEPAKBOLA.
ANI WIJIANTI, Perbandingan Penerapan Model Pembelajaran Kooperatife Tipe STAD Menggunakan Media Pembelajaran Kartu Soal Dengan Model Pembelajaran.
ANGGIT WIANTI, PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS DI KECAMATAN GOMBONG KABUPATEN KEBUMEN.
Transcript presentasi:

DWI PUJIASTUTI, PELAKSANAAN METODE DEMONSTRASI PADA MATERI POKOK PETA, ATLAS DAN GLOBE BIDANG STUDI IPS (GEOGRAFI) KELAS VII SMP N 1 GABUS PATI TAHUN AJARAN 2009/2010

Identitas Mahasiswa - NAMA : DWI PUJIASTUTI - NIM : PRODI : Pendidikan Geografi - JURUSAN : Geografi - FAKULTAS : Ilmu Sosial - dwi_grilcute86 pada domain yahoo.com - PEMBIMBING 1 : Drs. Sunarko, M.Pd - PEMBIMBING 2 : Drs. Sriyono, M.Si - TGL UJIAN :

Judul PELAKSANAAN METODE DEMONSTRASI PADA MATERI POKOK PETA, ATLAS DAN GLOBE BIDANG STUDI IPS (GEOGRAFI) KELAS VII SMP N 1 GABUS PATI TAHUN AJARAN 2009/2010

Abstrak Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pembelajaran Geografi yang selama ini masih berfokus pada guru. Rendahnya hasil belajar dan aktivitas siswa disebabkan oleh beberapa faktor yang mempengaruhi, salah satunya adalah metode pembelajaran yang digunakan guru masih klasikal kurang variatif sehingga proses pembelajaran yang memusatkan pada siswa belum dimunculkan oleh guru. Metode pembelajaran yang kurang tepat atau sesuai terhadap materi yang diajarkan mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa dan aktivitas belajar siswa. Khususnya nilai ulangan harian siswa kelas VII tahun ajaran 2008/2009 pada materi pokok peta, atlas dan globe baru mencapai rata-rata 6,0 (hasil tes tertulis siswa kelas VII SMP N 1 Gabus Pati) dengan ketuntasan belajar 6,5 dan aktivitas siswa rendah. Jadi penguasaan materi pokok ini menjadi sangat penting dan cukup ensesial dalam menunjang berhasil tidaknya pada standar kompetensi dikelas selanjutnya dan pada ajaran 2009/2010 ketuntasan belajar menjadi 7,0. Melalui pelaksanaan pembelajaran menggunakan metode demonstrasi dalam pokok materi peta, atas dan globe diharapkan akan dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan metode demonstrasi pada materi pokok peta, atlas dan globe bidang studi IPS (Geografi) kelas VII SMP N 1 Gabus Pati; bagaimana aktivitas dan hasil belajar siswa; faktor- faktor pendukung dan penghambat apa saja yang dialami oleh guru geografi dalam melaksanakan metode demonstrasi; faktor-faktor pendukung dan penghambat apa saja yang dialami oleh siswa geografi dalam melaksanakan metode demonstrasi. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui pelaksanaan metode demonstrasi pada Materi Pokok Peta, Atlas dan Globe Bidang Studi IPS (Geografi) kelas VII SMP Negeri 1 Gabus Pati; untuk mengetahui aktivitas dan hasil belajar siswa; mengetahui faktor-faktor pendukung dan penghambat guru; mengetahui faktor- faktor pendukung dan penghambat siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah peneliti sebagai guru dan siswa yang menerima pokok materi peta, atlas, dan globe yaitu semua siswa kelas VII Semester genap tahun ajaran 2009/2010. Setelah diketahui data populasi, kemudian diadakan pengambilan sampel dengan teknik random sampling, yaitu dalam pengambilan kelompok sampel dilakukan secara random yaitu diacak atau diundi. Sesuai undian kelas yang terpilih yaitu kelas VII A. Variabel dalam penelitian ini yaitu pelaksanaan metode demonstrasi pada pokok materi peta, atlas dan globe; aktivitas dan hasil belajar siswa kelas VII SMP N 1 Gabus Pati; faktor pendukung dan pengambat yang dialami oleh guru geografi dalam melaksanakan metode demonstrasi pada materi pokok peta, atlas dan globe; faktor pendukung dan pengambat yang dialami oleh siswa geografi dalam melaksanakan metode demonstrasi pada materi pokok peta, atlas dan globe. Metode pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi, observasi, angket, dan test yang diberikan sebanyak 4 kali pertemuan pada setiap akhir pelajaran. Data yang telah terkumpul. kemudian dianalisis dengan teknik analisis deskriptif persentase. Penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan metode demonstrasi pada pokok materi Peta, Atlas dan Globe, kinerja guru pertemuan pertama mendapatkan skor 47 kriteria baik, pada pertemuan kedua mendapatkan skor 56 kriteria sangat baik, pertemuan ke 3 mendapatkan skor 58 kriteria sangat baik dan pada pertemuan ke 4 mendapatkan skor 60 kriteria sangat baik. Hasil belajar siswa pada pertemuan I, II, II, IV diperoleh nilai rata-rata klasikal pertemuan I adalah 75, nilai rata-rata klasikal pertemuan II adalah 77, nilai rata-rata klasikal pertemuan III adalah 80, nilai rata- rata klasikal pertemuan IV adalah 82. Peningkatan aktivitas siswa pada pertemuan pertama sebesar 69% pada pertemuan kedua sebesar 70%, pada pertemuan ke 3 sebesar 71% dan pada pertemuan ke 4 sebesar 79%. Kesimpulan yang dapat diambil dalam penelitian ini antara lain Pelaksanaan metode demonstrasi pada pokok materi peta, atlas dan globe Bidang Studi IPS (Geografi) kelas VII SMP Negeri 1 Gabus Pati sudah termasuk dalam kategori baik. Penerapan metode demonstrasi pada materi pokok peta, atlas dan globe dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa. Faktor-faktor pendukung dialami oleh guru dalam pembelajaran ini adalah tersedianya alat peraga dan waktu yang cukup dalam proses pembelajaran, dan penghambatnya adalah guru sering tidak mempersiapkan terlebih dahulu alat peraga yang akan digunakan dalam pembelajaran demonstrasi. Faktor-faktor pendukung yang dialami oleh siswa antara lain kemudahan dan kejelasan dari metode demonstrasi untuk diterima siswa. Untuk lebih meningkatkan hasil siswa Kepala sekolah sebaiknya menganjurkan para guru geografi untuk menggunakan model pembelajaran demonstrasi sesuai dengan standar kompetensi dan guru harus lebih siap.

Kata Kunci Pelaksanaan, Metode Demonstrasi, Geografi

Referensi Ali, Muhammad Strategi Penelitian Pendidikan. Bandung: Angkasa. Anni, Chatarina Tri Psikologi Belajar. Semarang. UPT MKK UNNES. Arikunto, Suharsimi Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta. Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu Tindakan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta. Arsyad, Azhar Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Baedhowi Kebijakan Pengembangan Kurikulum. Seminar Nasional Dalam Rangka Dies Natalis ke-42 UNNES. Semarang. BAKOSURTANAL Membaca Peta Rupa Bumi Indonesia. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional. Darsono, Max Belajar dan Pembelajaran. Semarang: CV. IKIP Semarang Press. Departemen Pendidikan Nasional Undang-Unadang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Djamarah, Syaiful Bahri Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: CV Rineka Cipta Engkoswara Dasar-Dasar Metodologi Pengajaran. Jakarta: Bina Aksara. Ginti, P IPS Geografi untuk SMP Kelas VII. Jakarta: Erlangga. Hadi, Sutrisno Statistik jilid II. Yogyakarta: Andi. Hamalik, Oemar Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara. Hasan dkk Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Juhadi dan Dewi Liesnoor Desain dan Komposisi Peta Tematik. Semarang: CV Indoprint. Mulyasa Standar Kompetensi Dan Sertifikasi Guru. Bandung: Remaja Rosdakarya. Nur’aini Perencanaan Pembelajaran. Yogyakarta: Cipta Media. Nurhadi. Pembelajaran Kontekstual Dan Perananya Dalam KBK. Malang: Universitas Negeri Malang. Poerwodarminto Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Puryadi, dkk Geografi SMP Kelas VII. Semarang: Pemerintah Kota Semarang. Sanjaya, Wina Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana Pranada Media Group. Santoso, Gempur Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta: Prestasi Pustaka. Slameto Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Cipta. Sudaryo, dkk Strategi Belajar Mengajar I. Semarang IKIP Semarang Pres. Sudjana, Nana Penilaian Hasil Proses Relajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Sukwarjono dan Sukoco Pengetahuan Peta. Yogyakarta: UGM Fakultas Geografi Sulistiyorini, Sri Pedoman PPL Universitas Negeri Semarang. Semarang: UNNES Pres. Suryabrata, Sumadi Metodelogi Penelitian. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Sugiono Penelitian Kualitatif. Bandung: AlfaBeta.

Terima Kasih