BAB II CRUSTACEA DAN KEBUDAYAAN
Pengantar Crustacea sudah sangat lama berinteraksi dengan manusia, Sejarah tertua yang tercatat adalah dari Cina tentang udang dimulai antara abad ke SM. Golongan kepiting yang tercatat masuk dalam peradaban manusia adalah dari ketam air tawar melalui zodiak zaman Babilonia sekitar 2100 SM yang menempatkan kepiting di langit dalam konstelasi zodiak Cancer. Catatan ilmiah pertama dimulai tahun 1759 di Belanda tentang Astacus fluviatalis americanus. Spesies ini pada tahun 1767 oleh Linnaeus diberi nama Cancer setiferus
Kepiting dan Zodiak Salah satu konstelasi bintang yang kita kenal adalah Tropic of Cancer, zodiak ini terletak di belahan bumi utara. Zodiak ini diberi lambang kepiting. Salah satu konstelasi bintang yang kita kenal adalah Tropic of Cancer, zodiak ini terletak di belahan bumi utara. Zodiak ini diberi lambang kepiting. Tropic of cancer merupakan batas paling utara dari perpindahan letak matahari. Tropic of cancer merupakan batas paling utara dari perpindahan letak matahari. Dengan munculnya zodiak kepiting di langit maka matahari akan bergerak keselatan, dan munculah kegelapan dan kekuatan jahat. Dengan munculnya zodiak kepiting di langit maka matahari akan bergerak keselatan, dan munculah kegelapan dan kekuatan jahat. Berdasar catatan peninggalan sejarah yang ada kepiting lambang zodiak tersebut dinamakan Nagar- assura yang artinya pekerja di daerah aliran sungai. Berdasar catatan peninggalan sejarah yang ada kepiting lambang zodiak tersebut dinamakan Nagar- assura yang artinya pekerja di daerah aliran sungai. Sebelum abad pertengahan di Eropa hanya ada satu jenis kepiting air tawar yaitu dari genus Potamon (kepiting air tawar). Sebelum abad pertengahan di Eropa hanya ada satu jenis kepiting air tawar yaitu dari genus Potamon (kepiting air tawar).
Mengapa lambang keburukan Kepiting air tawar dari marga Potamon ini sering membuat liang. Kepiting air tawar dari marga Potamon ini sering membuat liang. Boleh jadi berdasar perilaku ini maka kepiting tersebut dianggap mewakili dunia gelap. Boleh jadi berdasar perilaku ini maka kepiting tersebut dianggap mewakili dunia gelap. Liangnya menembus jauh ke dalam bumi di tempat yang gelap, mungkin sampai ke neraka Liangnya menembus jauh ke dalam bumi di tempat yang gelap, mungkin sampai ke neraka
Kepiting dalam Cerita Rakyat Di Indonesia khususnya Jawa adalah Ande-ande Lumut. Di Jepang cerita yang terkenal berupa legenda heika gani. Ada juga simbosis udang dan porifera yang digunakan sebagai lambang perkawinan yang abadi Di Cina ada cerita yang mirip Legenda heika gani
Heike Gani
Kepiting sebagai hama DDi beberapa Negara di Asia, kepiting dikenal sebagai hama sawah. Catatan tertua tentang hama kepiting ini ada dari Cina berasal dari abad ke 6 SM ketika Kaisar Yeuh (Chekiang) menyatakan pembasmian hama kepiting sawah. Hama ini mungkin adalah salah satu atau keduanya dari genus Eriocheir (Grapsidae) dan Somanniathelpusa (Parathelpusidae). DDi Pulau Jawa:Parathelpusa convexa (sawah) dan di perkebunan tembakau disebabkan oleh Perberimckia moderata. DDi semenjanung Malaysia: P. maculate. DDi Sri Lanka adalah Spiralothelpusa hydrodroma (Parathelpusidae).
Kepiting sebagai hospes perantara Di Afrika ada larva beberapa lalat yang stadium dewasanya merupakan vector penyakit, hidup di insang Potamonautidae. Di Asia: Cacing isap paru-paru Paragonimau westermani (Platyhelimthes: Nematoda) termasuk penyakit yang disebabkan oleh cacing yang perlu mendapat perhatian.
Crustacea dalam Filateli Dalam perangko juga banyak ditemui berbagai macam pesan tentang Crustacea atau yang berhubungan dengan Crustacea. Ada yang hanya menunjukkan keaneka ragaman hayati, sumber devisa, sumber makanan, dan lambang-lambang astrologi maupun organisasi. Organisasi yang biasanya menggunakan kepiting sebagai simbol adalah organisasi pemberantasan kanker.
Crustacea dalam Filateli
Keanekaragaman Bentuk Tubuh