NUR PRATOMO ADI BINTORO, 3401405509 Upaya Guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam Menanamkan Nilai-nilai Anti Korupsi di SMA Negeri 3 Demak.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BESTI SUMARLIN, Tanggapan Siswa Terhadap Penerapan Moving Class Sebagai Upaya Peningkatan Motivasi Belajar Geografi Di SMA Negeri 5 Purwokerto.
Advertisements

MUFSODAH, EKSPERIMEN METODE PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS INTERNET TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPS MATA PELAJARAN SEJARAH DI SMA N.
DESTI ARFIANI, UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN DENGAN METODE STRUKTUR ANALITIK SINTETIK (SAS) PADA SISWA KELAS II SEKOLAH.
SETYANI WIDIASTRI, Penerapan Model Pembelajaran Snowball Throwing untuk Meningkatkan Hasil Belajar Akuntansi Pokok Bahasan Mengelola Kartu Utang.
DEWI YUNITASARI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI DENGAN TEKNIK MEMBUAT KERANGKA TULISAN PADA SISWA KELAS VII.
Identitas Mahasiswa - NAMA : SISKA INDAH WIDRAWATI - NIM : PRODI : Pendidikan Sosiologi dan Antropologi - JURUSAN : SOSIOLOGI & ANTROPOLOGI.
ANDI HERNANDO, UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR SEJARAH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5 E PADA SISWA KELAS XI BAHASA SMA N 2.
YOSY ENIF SENO ACTON, ANALISIS PELAKSANAAN KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI DALAM BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMA NEGERI 12 SEMARANG (STUDI KUALITATIF.
TITIN SURYANI, MANAJEMEN SUMBER BELAJAR ELEKTRONIKA DASAR BAGI GURU RUMPUN ELEKTRONIKA SMK NEGERI KOTA SEMARANG.
SITI AISAH, Peran Guru dan Orangtua dalam Menanamkan Budi Pekerti pada Anak Usia Dini.
APRIYANTI, Pendidikan Karakter Anak pada Keluarga TKW di Desa Rungkang Kecamatan Losari Kabupaten Brebes.
RISTIYANINGSIH, Pelanggaran Tata Tertib Larangan Membawa Sepeda Motor Bagi Siswa SMP Kelas VIII di SMP Negeri 3 Bae Kudus.
ELIYA A' YUN, Pelaksanaan Pendidikan Moral pada Anak di Kalangan Wanita Pedagang Pasar Simo Kecamatan Simo Kabupaten Boyolali.
ANIS SURYANINGSIH, INTERAKSI ANTAR SISWA RSBI DAN REGULER (studi Kasus di Kelas XI IPS SMA Kesatrian 1 Semarang.
UCEP SUHENDAR, LATAR BELAKANG SOSIAL SISWA <br /> YANG AKTIF MEMANFAATKAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR<br.
EKO DARMAWAN SUSILO, PENGGUNAAN BUKU PENGHUBUNG SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PENGUASAAN MATA PELAJARAN MATEMATIKA OPERASI HITUNG BILANGAN PERKALIAN.
MASRUROH, PENGARUH KREATIVITAS MENGAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH DI SMA N 1 KRAGAN KABUPATEN REMBANG TAHUN.
NUR RACHAYU APIANTI, Pembelajaran Seni Rupa di SMP Negeri 13 Semarang.
INTANI WIDYASTUTI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK MENGGUNAKAN TEKNIK KOREKSI LANGSUNG DENGAN MEDIA FOTO SISWA KELAS IX SMP AL-ISLAM.
ABDUL ROZAK, MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA DALAM PELAJARAN SEJARAH KELAS XI.IS 2 SMA NEGERI 11 SEMARANG MELALUI MODEL PEMBELAJARAN ARTIKULASI.
EHWANTI, Implementasi Media Pembelajaran dan Bahan Ajar Inklusif Gender pada Mata Pelajaran PKn di SD Gugus Bawono Kecamatan Bawen Kabupaten.
ENI SUGIARTI, UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MENGENAI PERPINDAHAN ENERGI MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 KANDANG.
ADE GUNAWAN, Kemampuan Menggambar Proyeksi dalam Pembelajaran Merancang Karya Seni Terapan Siswa SMA Negeri 3 Semarang.
ASRI WINAHYU, PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI BEBAS MELALUI TEKNIK DESKRIPSI BENDA KONKRIT SISWA KELAS V SD NEGERI BANJARSARI 2 KECAMATAN.
RIFA IMAMI, BIMBINGAN MENULIS HURUF TEGAK BERSAMBUNG PADA SISWA YANG MENGALAMI KESULITAN MENULIS TEGAK BERSAMBUNG DI KELAS III SD N JATI SARI.
ENOS ELFRINANDA SINUHAJI, Peranan Kepolisian dalam Pengelolaan Tindak Pidana Narkoba yang dilakukan oleh Pelajar di Kota Semarang.
ANDI ANTONI, Peranan dan Sistem Pengelolaan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Dalam Memberdayakan Masyarakat Petani di Dusun Kintelan.
INTI ARI, Distribusi Ranah Kognitif dalam Langkah-langkah Pembelajaran pada RPP Bahasa Jawa VII di SMP Islam Ngadirejo Kabupaten Temanggung.
ISNAWATI MEININGRUM, FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MEMBACA BUKU REFERENSI MATA PELAJARAN IPS GEOGRAFI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KANDANGAN.
RINTIS PUJIYATNI, BIMBINGAN MENGATASI KESULITAN MENYELESAIKAN OPERASI PEMBAGIAN MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS III SDN 03 BEJI.
ISTI'ANAH, Faktor-Faktor Yang Melatarbelakangi Kenakalan Siswa SMA Muria Pati dalam Mengkonsumsi Minuman Keras.
JUNIYA IP ANY, Pemanfaatan Sumber-Sumber Belajar dalam Proses Pembelajaran di SMP Negeri 2 Lebaksiu Kabupaten Tegal.
DANY KEMIYATI, Bimbingan Belajar Matematika Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Waktu Yang Ditunjukan Jarum Jam Pada Siswa Kelas II di SD Negeri.
EKO RUDYANTO, Pembelajaran Seni Grafis Cetak Saring pada Kelas XI IPA 5 SMA Negeri 2 Pati.
RUBIYATI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN PENDEKATAN MULTIPLE INTELLIGENCE MELALUI METODE VAK (VISUAL-AUDITORIAL- KINESTETIK)
DWI ERMAWATI, UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN SEJARAH DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DI.
MAHPIATUN, Pembinaan Karakter Siswa Melalui Kegiatan Kepramukaan di SMA Negeri 3 Slawi Kabupaten Tegal.
CIPTA DIANA NINGRUM, Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT(Numbered Head Together) Terhadap Hasil Belajar IPA Materi Daur Air Pada.
DESI RINA SUSANTI, BIMBINGAN BELAJAR BAGI SISWA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS DENGA METODE SAS PADA SISWA KELAS III SD NEGERI LEBDOSARI.
INDRI JATININGTYAS, Kesesuaian Evaluasi Dengan Indikator dalam RPP pada Aspek Menyimak Mata Pelajaran Bahasa Jawa di SMK N 1 Sale Tahun Ajaran.
PETIRIANA, BIMBINGAN BELAJAR REMEDIAL UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA DALAM MENGERJAKAN FAKTOR PERSEKUTUAN TERBESAR DAN KELIPATAN PERSEKUTUAN.
TATAR NUR HADIAHSARI, Pengaruh Intensitas Membaca Buku Sumber Belajar Geografi Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI Ilmu Sosial SMA Negeri.
LINA NURMA YUNITA, KARTU BERGAMBAR SEBAGAI MEDIA DALAM MENAMBAH PENGUASAAN KOSA KATA BAHASA INGGRIS PADA SISWA KELAS III SD NEGERI BULU 01 SEMARANG.
NURUL FAIZAH, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS SINOPSIS CERITA RAKYAT MELALUI TEKNIK 4P PADA SISWA KELAS V SDN BINTORO 1 DEMAK.
TITIN RAHMAWATI AMALIA, HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN EVALUASI GURU SEJARAH DAN PROSES PEMBELAJARAN SEJARAH BERDASARKAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN.
LENI WIJAYANTI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK BERITA DENGAN METODE INTEGRATIF DAN TEKNIK PERMAINAN INGATAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL.
YUNUS ARIFIANTO, Tingkat Minat, Motivasi dan Lingkungan Mahasiswa Pendidikan Teknik Elektro Universitas Negeri Semarang pada Semester I Tahun.
AJENG WAHYU KURNIASARI, PENERAPAN PENDEKATAN PAKEM DENGAN METODE DEMONSTRASI DALAM PEMEBELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA.
YUNI INDRIASARI, UPAYA PENINGKATAN MINAT BELAJAR SEJARAH MELALUI PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF DENGAN METODE PEMBELAJARAN BILLBOARD.
KHAMIDA SITI NUR ATIQOH, ANALISIS KESALAHAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 30 SEMARANG DALAM MENYELESAIKAN SOAL PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI POKOK.
INDI FITRININGSARI, PELAKSANAAN PENDAFTARAN HAK TANGGUNGAN PADA KANTOR PERTANAHAN DI KANTOR PERTANAHAN KOTA SEMARANG.
NISA NURHIDAYANTI, Efektivitas Pembelajaran Bervisi SETS Berbasis Elektronik terhadap Hasil Belajar Kimia Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan.
NURUL LAITA FANI, BIMBINGAN BELAJAR DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA UNTUK MENYELESAIKAN SOAL PENJUMLAHAN DENGAN SATU KALI TEHNIK MENYIMPAN.
YENI AGUNG LESTARI, Pembelajaran Fisika Berbasis Inkuiri Terbimbing Pada Pokok Bahasan Hukum Newton Untuk Meningkatkan Ketrampilan Proses dan.
SRI HARINI, FAKTOR-FAKTOR KESULITAN BELAJAR DALAM MENGIKUTI MATA PELAJARAN KETERAMPILAN TATA BUSANA KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 UNGARAN.
NURUL FITRIANA, UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SEJARAH MELALUI STRATEGI QUESTION STUDENT HAVE DENGAN BANTUAN METODE DISKUSI KELOMPOK PADA.
RISMA ADAM PRASETYA, PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI PENERAPAN STRATEGI INDEX CARD MATCH PADA SISWA KELAS IVA.
MUCH JUSUF, Bimbingan Dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Pada Siswa Kelas Tiga Dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri Karang Sembung.
INDAH KURNIAWATI, IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN<br /> MAKE A MATCH PADA MATERI PERILAKU MENYIMPANG KELAS X-7 MAN 1 PEKALONGAN.
SUYATNO, Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam Mencegah Kenakalan Peserta Didik di SMP Negeri 1 Tanggungharjo Kecamatan Tanggungharjo.
SRI UTAMI, PENGARUH LAYANAN INFORMASI BIDANG BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP PEMAHAMAN GAYA BELAJAR SISWA KELAS 7 DI SMP NEGERI 3 UNGARAN TAHUN PELAJARAN.
RINA SUGIYARTI, MENINGKATKAN KETERBUKAAN DIRI DALAM MENGEMUKAKAN PENDAPAT MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK KEPADA BEBERAPA SISWA KELAS XI.
TOFIK MEY HARYANTO, Penanaman Nilai- Nilai Karakter Melalui Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Kejobong.
YULIYANTO, Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi dengan Media Gambar Karikatur melalui Teknik Pancingan Kata Kunci Siswa Kelas VIII F SMP Negeri.
DANANG SUPRIYONO, PENGARUH KOMPETENSI GURU SEJARAH DALAM MEMANFAATKAN SUMBER DAN MEDIA BELAJAR PADA KUALITAS PEMBELAJARAN SISWA KELAS X DI SMA.
BENNY ADI WIBOWO, UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION MELALUI PENDEKATAN GENERATIF LEARNING.
AGUNG HARIYANTO, Keefektifan Penggunaan Lembar Kerja Terstruktur Pada Materi Komposisi Fungsi Dan Invers Fungsi Terhadap Hasil Belajar Siswa.
YULIANA ISNAYSARI, Peningkatan Hasil Belajar PKn Melalui Media Kartu Soal Materi Organisasi Kelas V Semester Dua SDN Dukuhturi 03 Bumiayu Tahun.
MAIYUSYRA, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN TEKNIK MEMBUAT KERANGKA TULISAN MENGGUNAKAN MEDIA FOTO PRIBADI PADA SISWA.
SRI LESTARI, Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Siswa Terhadap Pemilihan Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan Universitas Negeri Semarang.
Transcript presentasi:

NUR PRATOMO ADI BINTORO, Upaya Guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam Menanamkan Nilai-nilai Anti Korupsi di SMA Negeri 3 Demak

Identitas Mahasiswa - NAMA : NUR PRATOMO ADI BINTORO - NIM : PRODI : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan - JURUSAN : Hukum dan Kewarganegaraan - FAKULTAS : Ilmu Sosial - bengkong pada domain plasa.com - PEMBIMBING 1 : Drs. Eko Handoyo, M.Si - PEMBIMBING 2 : Drs. Suprayogi, M.Pd - TGL UJIAN :

Judul Upaya Guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam Menanamkan Nilai-nilai Anti Korupsi di SMA Negeri 3 Demak

Abstrak Bintoro, Nur Pratomo Adi Upaya Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Antikorupsi SMA N 3 Demak. Skripsi, Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan, FIS UNNES. Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang. Kata Kunci : Guru, Pendidikan Kewarganegaraan, antikorupsi Secara sederhana korupsi dapat diartikan busuk, suap, menerima uang sogok, atau dengan kata lain menyelewengkan uang/barang milik perusahaan atau negara. Hampir setiap hari dalam beberapa tahun terakhir, korupsi selalu menghiasi berbagai surat kabar di Indonesia. Salah satu mata pelajaran di sekolah yang menanamkan aspek moral yang sesuai dengan nilai Pancasila adalah Pendidikan Kewarganegaraan. Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang memfokuskan pada pembentukan warga negara yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan kewajiban untuk menjadi warga negara Indonesia yang cerdas, terampil, berkarakter, yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD Salah satu nilai moral yang berusaha di tanamkan melalui mata pelajaran PKn adalah nilai antikorupsi. Secara praktis penanaman nilai-nilai anti korupsi dalam Pendidikan Kewarganegaraan pada siswa bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku anti korupsi. Harapannya sebagai anggota masyarakat, siswa mampu menentukan nilai-nilai moral yang menjadi pegangan dalam memilih nilai yang sesuai dengan norma yang telah ada yang mencerminkan perilaku anti korupsi. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu, (1) Strategi pembelajaran apakah yang digunakan Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dalam menanamkan nilai-nilai antikorupsi pada siswa, (2) Faktor-faktor pendukung apa sajakah yang membantu Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dalam menanamkan nilai-nilai anti korupsi di SMA N 3 Demak, (3) Hal-hal apa saja yang menghambat Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dalam menanamkan nilai-nilai anti korupsi di SMA N 3 Demak? Tujuan dari penelitian ini, (1) Ingin mengetahui strategi pembelajaran apa yang digunakan Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dalam menanamkan nilai-nilai antikorupsi pada siswa, (2) Ingin mengetahui faktor-faktor pendukung yang membantu Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dalam menanamkan nilai-nilai anti korupsi di SMA N 3 Demak, (3) Ingin mengetahui hal-hal yang menghambat Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dalam menanamkan nilai-nilai antikorupsi. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dan metode pengumpulan data dengan pengamatan (observation), metode wawancara/interview, serta metode dokumentasi. Untuk menguji validitas data penelitian, peneliti menggunakan teknik triangulasi (membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara) Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang dilakukan oleh Guru Pendidikan kewarganegaraan dalam menanamkan nilai-nilai antikorupsi di SMA N 3 Demak adalah dengan cara melakukan pengarahan secara klasikal tentang bahaya korupsi, baik ketika ada materi tentang korupsi maupun materi yang lainnya, serta memberikan pesan moral berupa keteladanan guru misalnya guru bertingkah laku baik, disiplin, baik, tidak membolos, tidak membiarkan jam mengajar kelas kosong, dan lain sebagainya. Faktor yang mendukung guru pendidikan kewarganegaraan dalam menanamkan nilai-nilai antikorupsi yaitu, adanya materi antikorupsi dalam PKn, model penilaian guru pendidikan kewarganegaraan menggunakan penilaian yang bersifat kognitif, afektif, dan psikomotorik. Faktor yang menghambat guru pendidikan kewarganegaraan dalam menanamkan nilai-nilai yaitu, masih adanya siswa yang tidak disiplin dan tidak sportif, faktor lingkungan peserta didik. Saran yang diajukan dalam penelitian ini adalah : (1) Pengarahan nilai-nilai antikorupsi sebaiknya tidak hanya dilakukan oleh guru, akan tetapi pihak sekolah juga bisa mengundang dari pihak luar seperti KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) atau POLRI, (2) Upaya penanaman nilai-nilai antikorupsi hendaknya dilakukan oleh semua mata pelajaran di semua jenjang kelas, tidak hanya pada mata pelajaran PKn pada kelas X (sepuluh) saja yang memuat materi tentang korupsi, dengan keikutsertaan semua guru, maka upaya penanaman nilai-nilai antikorupsi dapat berjalan lebih efektif, (3) Upaya penanaman nilai-nilai antikorupsi dalam pembelajaran hendaknya dilakukan secara menarik dan kreatif sehingga dapat menarik minat siswa untuk memahami makna korupsi, bahaya dan upaya pencegahan tindak pidana korupsi, sehingga siswa dapat mengamalkan nilai-nilai antikorupsi dalam kehidupan sehari-hari, misalnya dengan menggunakan media pembelajaran yang menarik seperti media gambar dengan menggunakan LCD, kliping, film, dan lain sebagainya.

Kata Kunci Guru, Pendidikan Kewarganegaraan, antikorupsi

Referensi

Terima Kasih