MATERI KAM GPIB JEMAAT IMMANUEL BEKASI 16 AGUSTUS 2010 KITAB EFESUS OLEH PDT. ALEX LETLORA.
PENDAHULUAN Tujuan Tujuan Paulus dalam menulis surat ini tersirat dalam Ef 1:15-17. Dengan tekun ia berdoa sambil merindukan agar para pembacanya bertumbuh dalam iman, kasih, hikmat, dan penyataan Bapa yang mulia. Oleh karena itu, Paulus berusaha untuk menguatkan iman dan dasar rohani mereka dengan menyatakan kepenuhan maksud kekal Allah dari penebusan "dalam Kristus"(Ef 1:3-14; Ef 3:10-12) untuk gereja (Ef 1:22-23; Ef 2:11-22; Ef 3:21; Ef 4:11-16; Ef 5:25-27) dan untuk setiap orang (Ef 1:15-21; Ef 2:1-10; Ef 3:16-20; Ef 4:1-3,17-32; Ef 5:1--6:20).
Surat ini tidak ditulis sebagai jawaban terhadap suatu kontroversi doktrinal atau persoalan pastoral seperti banyak surat lain, sebaliknya Efesus memberikan kesan akan luapan penyataan yang melimpah sebagai hasil dari kehidupan doa pribadi Paulus. Paulus menulis surat ini ketika dipenjara karena Kristus (Ef 3:1; Ef 4:1; Ef 6:20), kemungkinan besar di Roma.
Menurut KPR 19 – Paulus memberitakan injil di Efesus selama 2 tahun ( ayat 10 ) dengan hasil gemilang. Beberapa ciri khas : Tidak ada nama tertentu yang diberi salam. Alam pemikiran yang berlaku waktu itu diliputi dengan tendensi individualisme-rohani, pembentukan kelompok-kelompok kecil yang hanya terbuka bagi orang sehaluan
Bagaimana kita membandingkan semua ciri Khas ini dengan situasi Tendensi untuk melarikan diri dari dunia nyata ke dunia ‘rohani’. Adanya kata dan gagasan khusus seperti ‘kepenuhan’ ( pleroma ), ‘rahasia’ (mysterion), hikmat ( sophia ), manusia baru (anhropos kainos ), perkawinan suci ( antra kristus dan gereja ). Bagaimana kita membandingkan semua ciri Khas ini dengan situasi Jemaat kita ?
Orang Kristen harus mengerti bahwa yang dimaksudkan dengan Gereja adalah Tubuh Kristus. Ini berarti Gereja adalah orang-orang pilihan Allah, atau kelompok orang-orang yang percaya kepada Tuhan Yesus sebagai Juruselamatnya. penulis menekankan Rencana Allah agar "Seluruh alam, baik yang di surga maupun yang di bumi, menjadi satu dengan Kristus sebagai kepala" (Ef 1:10 (BIS)). Surat ini merupakan juga seruan kepada umat Allah supaya mereka menghayati makna rencana agung dari Allah itu untuk mempersatukan seluruh umat manusia melalui Yesus Kristus.
Di dalam bagian pertama surat Efesus ini dikemukakan bagaimana penyatuan itu terjadi. Untuk menjelaskan hal itu ia menceritakan bagaimana Allah Bapa telah memilih umat-Nya, bagaimana Allah melalui Yesus Kristus, Anak-Nya, mengampuni dan membebaskan umat-Nya dari dosa, dan bagaimana janji Allah itu dijamin oleh Roh Allah Di dalam bagian kedua, diserukan kepada para pembacanya supaya mereka hidup rukun agar kesatuan mereka sebagai umat yang percaya kepada Kristus dapat terlaksana.
Penulis sangat terharu ketika mengingat akan rahmat Allah melalui Kristus, sehingga ungkapan-ungkapan yang dipakainya dalam suratnya menunjukkan bahwa hatinya makin meluap dengan perasaan syukur dan pujian kepada Tuhan. Segala sesuatu ditinjaunya dari segi kasih Kristus, dari segi pengurbanan-Nya, pengampunan-Nya, kebaikan hati-Nya dan kesucian-Nya.
I. Ajaran-ajaran utama dalam Kitab Efesus ` 1. Pasal 1-3 (Ef 1:1-3:21 (TB)). Pengajaran tentang keselamatan orang-orang percaya Dalam bagian ini dijelaskan bahwa keselamatan orang-orang percaya sudah berada dalam rencana Allah, yaitu terhadap orang-orang yang dipilih-Nya dan orang-orang yang mau menerima anugerah-Nya di dalam Kristus dengan iman. _Pendalaman_ a. Bacalah pasal Ef 1:1-14 (TB). _Tanyakan_: Siapakah yang telah dipilih Allah ? (ayat 4; Ef 1:4 (TB)). Apakah jaminan keselamatan orang percaya ? b. Bacalah pasal Ef 2:8-10 (TB). _Tanyakan_: Apakah yang menyelamatkan manusia ? Untuk apakah Allah menyelamatkan manusia ?
2. Pasal 4-6 (Ef 4:6-6:9 (TB)). Pengajaran tentang kesatuan orang percaya dan cara-cara kehidupan sebagai orang percaya Dalam bagian ini Rasul Paulus menjelaskan bahwa setiap orang percaya sudah menjadi saudara karena dipersatukan di dalam Tuhan Yesus. Juga Paulus menjelaskan bagaimana orang-orang Kristen harus hidup di dalam gereja, keluarga dan masyarakat. _Pendalaman_ a. Bacalah pasal Ef 4:2-3,25-26,28-29,31-32 (TB). _Tanyakan_: Apakah yang harus dilakukan oleh orang percaya menurut nats ini ? b. Bacalah pasal Ef 5:8-21 (TB). _Tanyakan_: Apakah yang membuktikan bahwa saudara anak-anak terang ?
3. Pasal 6 (Ef 6:10-24 (TB)). Pengajaran tentang perlengkapan rohani orang Kristen dalam mengikut Yesus. Pendalaman a. Mengapakah orang Kristen perlu menggunakan perlengkapan rohani yang Allah berikan ? b. Siapakah dan apakah musuh-musuh orang Kristen ?
Pemikiran Paulus tentang GEREJA Gereja dunia atas tubuh surgawi Yesus (Ef. 1:23). Kepenuhan Kristus ( bd. Kol.1:19 , Ef 4 : 13 ) Gereja disebut juga dengan ‘manusia baru’ ( 2: 15 ). Yang tadinya 2 ( yahudi dan non-yahudi ) kini menjadi 1 tubuh ( 2 : 16 ). Umat Kristen yang ada didunia adalah cermin dari gereja surgawi ( 2 : 5 – 6 ) Menjadi pemberita berbagai macam hikmat Allah kepada penguasa dunia ( 3 : 10 )
Kesimpulan Melalui Kitab Efesus, jelaslah kita lihat bahwa orang-orang percaya adalah Gereja yang disebut juga Tubuh Kristus. Dan melalui Kitab ini juga dijelaskan tentang cara-cara kehidupan Gereja itu.
Pertanyaan refleksi Bagaimana pemikiran orang non kristen tentang gereja ? Bagaimana dengan warga gereja ? Bagaimana upaya gereja mewartakan berbagai hikmat Allah ?