© 2009 by Prentice Hall 1 Model Relasi Pengampu Matakuliah A Didimus Rumpak, M.Si. hp.: 085691055061 Didimus.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pertemuan 4 Heintje Hendrata, S.Kom Heintje Hendrata, S.Kom.
Advertisements

Normalisasi Pertemuan Minggu Ke-6.
Pengantar Basis Data Sumber :
Relational Database Model
Normalisasi.
PERANCANGAN BASIS DATA
Database dalam VFP: Relasi, Query dan View
© 2009 by Prentice Hall 1 Desain Basisdata Pengampu Matakuliah A Didimus Rumpak, M.Si. hp.: Didimus.
MODEL DATA.
Model Relasional Merupakan hubungan logika antar data dalam basis data dalam bentuk tabel-tabel dimensi dua yang terdiri dari baris dan kolom yang menunjukkan.
Bentuk Normal Kedua (2NF/Second Normal Form)
RELASI DAN KUNCI DINI OKTARIKA,S.KOM.
© 2009 by Prentice Hall 1 Data Modeling and the Entity-Relationship Model Pengampu Matakuliah A Didimus Rumpak, M.Si. hp.:
Perancangan Data Base Relasi
Pertemuan Minggu Ke-3 DATABASE RELASIONAL.
Pertemuan 2 DDL.
Pertemuan 5 TEHNIK NORMALISASI.
Karakteristik, Komponen, Primary Key
Normalisasi (bagian I)
Modul 03 Relational Model
Desain Database Disusun Oleh : Dr. Lily Wulandari
BASIS DATA 12 NORMALISASI Bentuk BCNF s/d 5NF 1.
PTIK-12 PERANCANGAN DATABASE (1)
Entity Relationship Diagram (ERD)
ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM
Desain Basis Data.
BASIS DATA RELASIONAL Pertemuan ke 3 Basis Data Relasional.
Pertemuan 4 – Sistem Basis Data.  Pada model relasional, basis data akan “disebar” atau dipilah-pilah ke dalam berbagai tabel dua dimensi. Setiap tabel.
C H A P T E R 4 Normalisasi 1NF Chapter 8 - Process Modeling.
NORMALISASI BASIS DATA
Model Basis Data Relasional
Desain Database Dengan Teknik NORMALISASI
Entity Relationship Diagram
Chapter 5 The Relational Data Model and Relational Database Constraint
Model Data Relasional.
Analisa & Perancangan Sistem Informasi
Basis Data dan SBP Disusun Oleh : Lily Wulandari.
Pertemuan 9 ANALISA RANCANGAN DATABASE.
NORMALISASI.
Perancangan Basis Data
MODEL RELASIONAL.
PDM.
PERANCANGAN BASIS DATA
Model Basis Data Relasional
Oleh : Devie Rosa Anamisa
Pembuatan Model Data & Desain Database SIA
Ada beberapa sifat yang melekat pada suatu tabel :
Sistem Basis Data Rahajeng Ratnaningsih, S. Kom STMIK – AUB Surakarta
TEKNIK NORMALISASI.
Basis Data Dasar Rudi Hartono, S.E, S.Kom.
Normalisasi.
SISTEM BASIS DATA STMIK BANI SALEH BEKASI Salim
BASIS DATA 11 NORMALISASI Bentuk 1NF s/d 3NF 1.
Normalisasi Data Base Bentuk Penyederhanaan Tabel dalam Basis Data – Langkah tepat untuk dalam merelasikan dalam penghubungan antar Entitas dalam penyederhanaan.
PERANCANGAN DATABASE.
Matakuliah : Sistem Basisdata Versi Materi
PERANCANGAN DATABASE.
Atribut Tabel.
MODEL DATA RELASIONAL.
MODEL RELASIONAL Desain Basis Data.
MODEL DATA RELASIONAL (1)
Normalisasi.
Normalisasi.
Perancangan Data Base Relasi
ORGANISASI FILE Penyimpanan ataupun penulisan charakter demi charakter yang ada didalam exsternal memori, harus diatur sedemikian rupa sehingga komputer.
MODEL RELASIONAL BASIS DATA I/2011-GANJIL
MODEL RELASIONAL BASIS DATA I/2011-GANJIL
Model Data Relasional.
Normalisasi.
Pengantar Teknologi SIM 2 (pertemuan 6)
Transcript presentasi:

© 2009 by Prentice Hall 1 Model Relasi Pengampu Matakuliah A Didimus Rumpak, M.Si. hp.: Didimus Rumpak, M.Si. Database Concepts 1e Chapter 2 2

© 2009 by Prentice Hall2 Bab Tujuan  Pelajari dasar konseptual model relasi  Memahami bagaimana relasi berbeda dari tabel non relasi  Pelajari dasar terminologi relasi  Mempelajari arti dan pentingnya kunci, kunci asing, dan terminologi yang terkait

© 2009 by Prentice Hall3 Chapter Objectives (continued)  Memahami bagaimana mewakili relasi kunci asing  Pelajari tujuan dan penggunaan kunci pengganti  Pelajari arti ketergantungan fungsi dependensi  Memahami dua dasar prinsip-prinsip desain relasi

© 2009 by Prentice Hall4 Suatu Relasi  Sebuah relasi merupakan tabel dua dimensi yang memiliki karakteristik khusus  Tabel dimensi, seperti matriks, terdiri dari baris dan kolom

© 2009 by Prentice Hall5 Karakteristik Suatu Relasi  Baris berisi data tentang sebuah entitas  Kolom berisi data tentang atribut dari entitas  Sel-sel tabel memegang nilai tunggal  Semua entri dalam kolom adalah dari jenis yang sama  Setiap kolom memiliki nama yang unik  Urutan kolom tidak penting  Urutan baris tidak penting  Tidak ada dua baris mungkin identik

© 2009 by Prentice Hall6 Contoh Relasi No_PegawaiNama_DepanNama_Belakang 100MaryAbermany 700JerryCaldera 300AleaCopley 40MuruganJacksoni

© 2009 by Prentice Hall7 A Nonrelation Example No_PegawaiTelpNama_Belakang , Abermany Caldera Copley Jacksoni Sel-sel tabel memegang nilai tunggal

© 2009 by Prentice Hall8 No_PegawaiTelpNama_Belakang Abermany Caldera Copley Abermany Jacksoni Tidak ada dua baris mungkin identik Contoh bukan Relasi

© 2009 by Prentice Hall9 Terminologi TableRowColumn File or DatafileRecordField RelationTupleAttribute Sinonim…

© 2009 by Prentice Hall10 Kunci  Kunci adalah salah satu atau lebih kolom dari sebuah relasi yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu baris

© 2009 by Prentice Hall11 Keunikan suatu Kunci Kunci UnikKunci Tidak Unik Nilai data unik untuk setiap baris. Oleh karena itu, kunci akan unik mengidentifikasi baris. Nilai data dapat diberikan di antara beberapa baris. Akibatnya, kunci akan mengidentifikasi serangkaian baris.

© 2009 by Prentice Hall12 Kunci Komposit  Sebuah kunci komposit adalah kunci yang berisi dua atau lebih atribut  Untuk kunci untuk menjadi unik, sering hal itu harus menjadi kunci komposit

© 2009 by Prentice Hall13 Contoh Kunci Komposit  Untuk mengidentifikasi seorang anggota keluarga, Anda perlu tahu FamilyID, sebuah FirstName, dan Sufiks (misalnya, Jr)  Kuncinya adalah komposit: FamilyID, FirstName, Suffix  Orang perlu mengetahui nilai dari ketiga kolom untuk secara unik mengidentifikasi seorang individu

© 2009 by Prentice Hall14 Kunci Kandidat  Sebuah Kunci Kandidat disebut "calon" karena merupakan kandidat untuk menjadi kunci utama  Sebuah kunci kandidat adalah kunci unik

© 2009 by Prentice Hall15 Kunci Utama  Kunci Utama adalah salah satu kunci calon yang dipilih  Jika Anda mengetahui nilai kunci utama, Anda akan dapat secara unik mengidentifikasi satu baris

© 2009 by Prentice Hall16 Table Relationships A table may be related to other tables For example –An Employee works in a Department –A Manager controls a Project

© 2009 by Prentice Hall17 Kunci Asing  Untuk melestarikan hubungan, Anda mungkin perlu menciptakan kunci asing  Kunci Asing adalah kunci utama dari satu tabel yang ditempatkan ke tabel lain  Kunci disebut kunci asing dalam tabel yang menerima kunci

© 2009 by Prentice Hall18 Contoh Kunci Asing Project ProjID ProjName MgrID Manager MgrID MgrName Kunci Asing Kunci Utama

© 2009 by Prentice Hall19 Contoh Kunci Asing Department DeptID DeptName Location Employee EmpID DeptID EmpName Kunci Asin Kunci Utama

© 2009 by Prentice Hall20 Mengacu Ke Integrasi  Mengacu ke Integritas menyatakan bahwa setiap nilai kunci asing harus cocok dengan nilai kunci utama  Misalnya Jika EmpID = 4 mempunyai DeptID = 7 (a foreign key). Sebuah Departemen dengan DeptID = 7 harus ada dan tidak ada Departemen lain mungkin DeptID = 7

© 2009 by Prentice Hall21 Mengacu Ke Integrasi  Perspektif lain... (Nilai Kunci EmployeeID Luar Negeri) di EQUIPMENT harus ada dalam –(sebagai nilai Key Primer EmployeeID) di KARYAWAN

© 2009 by Prentice Hall22 Kunci Pengganti  Kunci Pengganti adalah kunci baru yang mengambil tempat Kunci Utama  Kunci pengganti biasanya digunakan sebagai pengganti komposit kunci utama  Hal ini lebih jelas dan lebih mudah untuk berurusan dengan satu kolom, bukan satu set kolom

© 2009 by Prentice Hall23 Contoh Kunci Pengganti  Anggota keluarga Kunci Utama FamilyID, FirstName, Sufiks. Hal ini lebih mudah untuk menciptakan sebuah kunci pengganti FamMemberID. Ini akan menjadi kunci unik Mengacu ke Integrasi...  (FamilyID, FirstName, Sufiks) di Sekolah harus ada dalam (FamilyID, FirstName, Sufiks) di FamilyMember Atau...  (FamMemberID) di Sekolah harus ada dalam (FamMemberID) di FamilyMember

© 2009 by Prentice Hall24 Ketergantungan Fungsi  Nilai dari satu kolom dapat menentukan nilai dari kolom lain di meja yang sama  Ilustrasi... Harga satu kue dapat menentukan harga sebuah kotak dari 12 cookies (CookiePrice, Qty)BillAmount

© 2009 by Prentice Hall25 KandidatKunci Utama dan Ketergantungan Fungsi  Menurut definisi... Sebuah candidate key dari suatu relasi fungsional akan menentukan semua kolom dalam baris  Demikian juga, dengan definisi... A primary key dari relasi fungsional akan menentukan semua kolom dalam baris

© 2009 by Prentice Hall26 Contoh Kunci Utama dan Ketergantungan Fungsi (EmployeeID) (EmpLastName, EmpAddr, EmpPhone) (ProjectID)(ProjectName, StartDate)

© 2009 by Prentice Hall27 Normalisasi  Normalisasi adalah proses menganalisis relasi untuk memastikan baik terbentuk  Lebih khusus lagi, jika sebuah relasi menjadi normal, baris dapat ditambahkan, dihapus, atau diperbaharui tanpa membuat pengecualian

© 2009 by Prentice Hall28 Tahapan Normalisasi  Hubungan diuji untuk berbagai kondisi untuk memastikan normalisasi  Di akhir set spesifik tes, relasi dikatakan dalam sebuah "Normal Form"  Ada beberapa Normal Forms Bentuk Normal Pertama, Kedua Bentuk Normal, Bentuk Normal Ketiga, Boyce-Codd Normal Form, Bentuk Normal Keempat, Kelima Normal Form, dan Domain / Key Normal Form

© 2009 by Prentice Hall29 Contoh Bukan Normalisasi (StudentID) (StudentName, DormName, DormCost) (DormName)(DormCost) Lalu DormCost harus ditempatkan ke dalam relasi sendiri Namun, jika… (StudentID) (StudentName, DormName) Mengakibatkan … (DormName)(DormCost)

© 2009 by Prentice Hall30 Un-Normalized Example (AttorneyID, ClientID) (ClientName, MeetingDate, Duration) (ClientID)(ClientName) Lalu ClientName harus ditempatkan ke dalam relasi sendiri Namun, jika.../ Resulting in… (ClientID)(ClientName) (AttorneyID, ClientID) (MeetingDate, Duration)

© 2009 by Prentice Hall31 Nilai Null  Sebuah nilai Null berarti bahwa tidak ada data yang dimasukkan  Hal ini berbeda dari nol, spasi, atau karakter tab

© 2009 by Prentice Hall32 Masalah Nilai Null  Sebuah Nilai Null sering ambigu. Ini bisa berarti...  Kolom nilai tersebut tidak cocok untuk baris tertentu  Nilai kolom tidak memutuskan  Nilai kolom tidak diketahui  Masing-masing mungkin memiliki implikasi yang sama sekali berbeda

© 2009 by Prentice Hall 33 Terima Kasih Pengampu Matakuliah A Didimus Rumpak, M.Si. hp.: Didimus Rumpak, M.Si. Database Concepts 1e Chapter 2 2